cover
Contact Name
Muhammad Hakiki
Contact Email
mjurnalpengabdian@gmail.com
Phone
+6285963014812
Journal Mail Official
mjurnalpengabdian@gmail.com
Editorial Address
Jalan Arteri Supadio, Komplek Pondok Indah Lestari, Sungai Raya, Kubu Raya, Kalimantan Barat, Indonesia
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Masyarakat: Jurnal Pengabdian
ISSN : 30480531     EISSN : 30480760     DOI : https://doi.org/10.58740/mjp.v1i1
Core Subject : Education,
Masyarakat: Jurnal Pengabdian adalah jurnal profesional terakreditasi yang memiliki E-ISSN 3048-0760 dan P-ISSN 3048-0531 yang menyajikan informasi dan opini terkini mengenai isu-isu penelitian, pengabdian kepada masyarakat yang berkaitan dengan bidang Ilmu Pendidikan, Ilmu Sosial dan Ilmu Sains.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 124 Documents
EDUKASI KESEHATAN MENTAL DALAM KESEJAHTERAAN PSIKIS: DAMPAK DAN TANTANGAN TERHADAP SISWA Asmidar
Masyarakat: Jurnal Pengabdian Vol. 2 No. 3 (2025)
Publisher : Yayasan Pendidikan Dan Pengembangan Harapan Ananda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58740/m-jp.v2i3.507

Abstract

Permasalahan kesehatan mental di kalangan pelajar tingkat sekolah menengah pertama menjadi isu yang perlu mendapat perhatian serius karena berdampak langsung terhadap kesejahteraan psikis dan prestasi belajar siswa. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Pulau Rakyat dengan tujuan untuk memberikan edukasi kesehatan mental sebagai langkah preventif dan promotif dalam membangun kesadaran serta ketahanan psikologis siswa. Metode kegiatan meliputi observasi awal, penyuluhan interaktif, diskusi kelompok, dan refleksi bersama. Kegiatan ini melibatkan 60 siswa kelas VIII yang dipilih secara purposive. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa sekitar 85% peserta mengalami peningkatan pemahaman mengenai pentingnya menjaga kesehatan mental, mengenali gejala awal gangguan psikis, serta strategi sederhana dalam mengelola stres. Tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan ini antara lain adalah masih adanya stigma terhadap isu kesehatan mental dan kurangnya dukungan emosional dari lingkungan sekitar siswa. Oleh karena itu, dibutuhkan sinergi antara sekolah, orang tua, dan tenaga profesional untuk menciptakan lingkungan belajar yang sehat secara psikologis. Edukasi berkelanjutan dan pendekatan kolaboratif menjadi strategi utama dalam mendukung kesejahteraan mental peserta didik sejak usia dini.
EDUKASI PENGGUNAAN KORTIKOSTEROID PADA PASIEN RADANG TENGGOROKAN Lestiana, Elina; Wulandari, Ainun; Indrawati, Teti; Teodhora; Syafriana, Vilya; Dienillah, Qonita
Masyarakat: Jurnal Pengabdian Vol. 2 No. 3 (2025)
Publisher : Yayasan Pendidikan Dan Pengembangan Harapan Ananda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58740/m-jp.v2i3.508

Abstract

Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini bertujuan meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai penggunaan kortikosteroid yang rasional dalam penanganan radang tenggorokan, guna mencegah efek samping dan penyalahgunaan obat. Pelaksanaan dilakukan di Apotek Kimia Farma X, Purwakarta, pada 4 November-16 Desember 2024, melibatkan 30 konsumen yang memenuhi kriteria inklusi. Metode kegiatan meliputi penyuluhan tatap muka menggunakan leaflet, komunikasi interaktif, serta evaluasi pengetahuan melalui kuesioner sebelum dan sesudah edukasi. Data dianalisis secara deskriptif menggunakan Microsoft Excel untuk menilai perubahan tingkat pemahaman. Hasil menunjukkan mayoritas peserta (93,1%) memahami penyebab radang tenggorokan, namun pengetahuan terkait kortikosteroid, seperti sifat farmakologi dan prinsip penghentian bertahap, masih terbatas. Edukasi yang diberikan terbukti efektif meningkatkan pemahaman peserta mengenai indikasi, dosis, dan potensi efek samping kortikosteroid. Intervensi ini mendorong peserta untuk lebih berhati-hati, berkonsultasi dengan tenaga kesehatan sebelum penggunaan, serta mematuhi aturan pemakaian. Implikasi kegiatan ini terhadap masyarakat adalah meningkatnya literasi kesehatan dan rasionalisasi penggunaan obat di tingkat layanan primer. Apotek terbukti dapat menjadi sarana strategis dalam pemberian edukasi obat yang efektif, sehingga dapat berkontribusi dalam menekan risiko penyalahgunaan kortikosteroid dan mendukung pola penggunaan obat yang aman. Kegiatan serupa direkomendasikan untuk dilaksanakan secara berkelanjutan dengan dukungan media edukasi yang relevan dan teknologi digital agar jangkauan lebih luas.
PENYULUHAN PENTINGNYA IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI DAN BALITA Farida; Sari, Arini Purnama
Masyarakat: Jurnal Pengabdian Vol. 2 No. 3 (2025)
Publisher : Yayasan Pendidikan Dan Pengembangan Harapan Ananda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58740/m-jp.v2i3.515

Abstract

Memberikan imunisasi pada bayi sesuai dengan jadwal yang direkomendasikan merupakan langkah penting dalam membangun pertahanan tubuh terhadap serangan penyakit serius. Pentingnya imunisasi tidak hanya berdampak pada kesehatan individu, tetapi juga memengaruhi kesehatan masyarakat secara luas. Oleh karena itu, tujuan utama pelaksanaan kegiatan PKM tentang penyuluhan imunisasi dasar lengkap pada bayi dan balita adalah untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat, khususnya ibu-ibu yang memiliki bayi dan balita, mengenai pentingnya imunisasi dasar lengkap. Melalui imunisasi, anak-anak diharapkan memperoleh perlindungan dari berbagai penyakit menular yang sebenarnya dapat dicegah. Kegiatan penyuluhan dilaksanakan pada hari Senin, 7 Agustus 2025, bertempat di Puskesmas Kassi-Kassi Kota Makassar, dengan melibatkan mitra yang berasal dari lingkungan puskesmas tersebut. Materi penyuluhan disampaikan oleh petugas lapangan bersama dosen dari Universitas Mega Buana Palopo. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penyuluhan dan diskusi interaktif. Adapun materi yang diberikan meliputi pengertian imunisasi, manfaat imunisasi, cara pemberian imunisasi, jenis-jenis penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi, jenis-jenis imunisasi, serta jadwal imunisasi dasar lengkap. Berdasarkan hasil kegiatan, diperoleh temuan bahwa setelah dilaksanakan penyuluhan, masyarakat khususnya ibu-ibu yang memiliki bayi dan balita menunjukkan pemahaman yang lebih baik mengenai pentingnya imunisasi bagi anak-anak mereka. Selain itu, mereka juga menyatakan kesediaannya untuk datang kembali ke posyandu atau puskesmas guna melengkapi imunisasi dasar anak sesuai jadwal yang ditentukan.
EDUKASI KESEHATAN TENTANG PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) BERBASIS AUDIO-VISUAL Nurbaya, Sitti; Andi, Fajriansi; Yusnaeni
Masyarakat: Jurnal Pengabdian Vol. 2 No. 3 (2025)
Publisher : Yayasan Pendidikan Dan Pengembangan Harapan Ananda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58740/m-jp.v2i3.516

Abstract

Perilaku hidup bersih dan sehat adalah sekumpulan perilaku yang dipraktikkan dengan kesadaran sebagai hasil dari pembelajaran yang membuat seseorang, keluarga, kelompok, atau masyarakat mampu menolong dirinya sendiri dalam bidang kesehatan dan berpartisipasi aktif dalam memajukan kesehatan masyarakat. penerapan PHBS di Indonesia masih kurang. Kondisi ini diperburuk oleh masyarakat yang tidak memahami pentingnya PHBS, terutama di daerah perkotaan dan pedesaan dengan pendidikan rendah. Keterbatasan daya serap dan retensi informasi, metode edukasi kesehatan konvensional yang mengandalkan ceramah dan penyuluhan tatap muka seringkali tidak efektif dalam mengubah perilaku masyarakat. Tujuan kegiatan pengabdian untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang perilaku hidup bersih dan sehat berbasis audiovisual. Metode pelaksanaan kegiatan dengan pendekatan edukasi partisipatif berbasis audiovisual. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 24 Juni 2025 di Kelurahan Daya Kota Makassar, hasil kegiatan menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan  antara skor pre test dan post test untuk semua indikator perilaku hidup bersih dan sehat. Perubahan peningkatan pengetahuan masyarakat terkait perilaku hidup bersih dan sehat dibuktikan hasil statistik uji Wilcoxon Sign Rank (pre test-post test) nilai p=0,001<?=0.05. Kegiatan ini berdampak positif bagi pengetahuan masyarakat diharapkan ada perubahan sikap dan perilaku dalam implementasi perilaku hidup bersih dan sehat sehingga meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Implikasi dari hasil pengabdian ini bisa memberikan kontribusi dalam peningkatan health literasi berbasis digital bagi kesehatan masyarakat.
PEMANFAATAN KECERDASAN BUATAN (AI) DALAM MENINGKATKAN PERAN PEER EDUCATOR HIV/AIDS PADA LOKUS PEKERJA SEKS Fauzi, Dede; Ihksan, Muhammad
Masyarakat: Jurnal Pengabdian Vol. 2 No. 3 (2025)
Publisher : Yayasan Pendidikan Dan Pengembangan Harapan Ananda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58740/m-jp.v2i3.527

Abstract

Perkembangan teknologi Artificial Intelligence (AI) memberikan peluang untuk memperkuat peran peer educator HIV/AIDS dalam menjangkau kelompok berisiko, khususnya pekerja seks. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan HIV/AIDS dan keterampilan peer educator dalam membuat media edukasi digital berbasis AI. Metode pelaksanaan meliputi identifikasi kebutuhan, perumusan solusi, dan pelatihan yang dilaksanakan melalui ceramah singkat, praktik langsung, serta diskusi interaktif. Program ini dilaksanakan pada 2 Agustus 2025 di Yayasan Akbar dengan melibatkan 12 peer educator dan difasilitasi oleh ahli kesehatan serta praktisi teknologi. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan HIV/AIDS sebesar 22% dan peningkatan keterampilan pembuatan media edukasi berbasis AI sebesar 45%. Luaran kegiatan berupa poster, video edukasi singkat, dan konten media sosial siap pakai yang dapat dimanfaatkan dalam kegiatan penyuluhan. Implikasi kegiatan ini adalah terbentuknya peer educator yang lebih kreatif, percaya diri, dan mampu memanfaatkan teknologi digital untuk memperluas jangkauan pesan edukasi, sehingga mendukung peningkatan efektivitas program pencegahan HIV/AIDS di masyarakat.
PENGENALAN BAHASA ARAB MELALUI MEDIA INTERAKTIF UNTUK SISWA TK PAS ASSAAKIINAH MANTINGAN Rasiyani, Alfiyah; Nurfazri, Aulidina; Rahmasari, Fahrina; Novianty, Nur’ain
Masyarakat: Jurnal Pengabdian Vol. 2 No. 3 (2025)
Publisher : Yayasan Pendidikan Dan Pengembangan Harapan Ananda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58740/m-jp.v2i3.522

Abstract

Tujuan pengabdian ini adalah memperkenalkan kosakata bahasa Arab kepada siswa TK PAS Assaakiinah melalui media interaktif yang sesuai dengan karakteristik, untuk menciptakan solusi yang relevan dan berkelanjutan terhadap permasalahan rendahnya minat dan penguasaan kosakata bahasa Arab pada anak usia dini. Metode kegiatan menggunakan pendekatan Participatory Action Research (PAR) yang bersifat kolaboratif dan reflektif, terdiri dari perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Pendekatan ini dipilih karena melibatkan partisipasi aktif antara tim pengabdi (mahasiswa), mitra (guru TK PAS As-Saakiinah), dan subjek (siswa) dalam seluruh siklus kegiatan, mulai dari identifikasi masalah hingga evaluasi. Tempat kegiatan pengabdian ini dilaksanakan di Taman Kanak-Kanak PAS As-Saakinah Dadung Mantingan, Ngawi jawa timur dengan sasaran utama para peserta didik usia dini. Hasil kegiatan ini memberikan sebuah solusi permasalahan dalam pembelajaran pengenalan kosakata bahasa arab dengan menggunakan media interaktif berupa Mix & Match, flash card dan memberikan motivasi anak usia dini dalam pengenalan kosakata. Hasil dari media yang digunakan dapat meningkatkan minat belajar dan perubahan perilaku yang signifukan terhadap anak.  Implikasi dari program pengabdian ini bersifat multifaset dan memberikan pengaruh jangka panjang bagi komunitas sekolah dalam materi bahasa arab. Memberikan dampak aktivitas holistik yang melibatkan aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik secara bersamaan pada anak usia dini.
CO-INNOVATION KELAPA SANGRAI NAIK KELAS: STRATEGI DIVERSIFIKASI KULINER LOKAL MENUJU IKON EKONOMI KREATIF Sudaryanti, Dedeh Sri; Munawar, Andri Helmi; Suryanugraha, Dim Zarita; Patmawati, Hetty; Nisa, Ana Sakinatun
Masyarakat: Jurnal Pengabdian Vol. 2 No. 3 (2025)
Publisher : Yayasan Pendidikan Dan Pengembangan Harapan Ananda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58740/m-jp.v2i3.535

Abstract

Desa Putrapinggan, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran memiliki potensi kelapa yang melimpah, namun pemanfaatannya masih terbatas pada olahan tradisional sehingga nilai ekonominya rendah. Program Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan memberdayakan mitra, khususnya pelaku UMKM, kader PKK, dan karang taruna dalam mengembangkan produk inovatif berbasis kelapa sangrai sebagai ikon kuliner desa. Kegiatan dilaksanakan di Desa Putrapinggan dengan pendekatan Community Based Research (CBR) yang menekankan partisipasi aktif masyarakat melalui tahapan sosialisasi, pelatihan produksi higienis dan diversifikasi rasa, penerapan teknologi tepat guna, pengembangan kemasan berlabel, serta pelatihan pemasaran digital. Pelatihan ini dilaksanakan di Auda Desa Putrapinggan. Hasil program menunjukkan mitra mampu menghasilkan tiga varian produk kelapa sangrai (gurih, pedas, manis), menyusun Standar Operasional Prosedur (SOP) produksi, dan memasarkan produk melalui media sosial serta marketplace. Produk yang dikemas modern dan berlabel mendapat respons positif di pasar lokal. Implikasi kegiatan ini tidak hanya meningkatkan keterampilan dan pendapatan mitra, tetapi juga memperkuat identitas kuliner lokal, membuka peluang usaha berkelanjutan, serta mendorong tumbuhnya ekonomi kreatif desa berbasis potensi lokal.
DIGITAL EMPOWERMENT DAN PEMBERDAYAAN UMKM MELALUI OPTIMALISASI E-COMMERCE DAN MEDIA SOSIAL Munawar, Andri Helmi; Yuniasih, Yuyun; Sakifah; Ana Sakinatun; Widiyanti, Indri Ayu
Masyarakat: Jurnal Pengabdian Vol. 2 No. 3 (2025)
Publisher : Yayasan Pendidikan Dan Pengembangan Harapan Ananda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58740/m-jp.v2i3.536

Abstract

Desa Putrapinggan, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran memiliki potensi UMKM cukup besar, khususnya produk pangan dan kerajinan lokal. Namun, mayoritas pelaku usaha masih memasarkan produk secara konvensional karena keterbatasan literasi digital dan kemampuan branding. Program Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan meningkatkan kapasitas digital UMKM melalui literasi pemasaran online, optimalisasi e-commerce, dan pemanfaatan media sosial. Metode pelaksanaan menggunakan pendekatan Community-Based Research (CBR) yang partisipatif, meliputi sosialisasi dan FGD kebutuhan mitra, pelatihan literasi digital dan pembuatan konten, penerapan akun bisnis di marketplace, pendampingan praktik, evaluasi kinerja promosi, serta pembentukan komunitas digital UMKM desa. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan dalam kompetensi digital pelaku usaha, terbentuknya 11 akun bisnis aktif di media sosial/marketplace, penerapan content plan mingguan, penguatan branding dasar produk, serta adanya evaluasi efektivitas promosi berbasis metrik digital. Selain itu, terbentuk komunitas digital UMKM desa yang mendorong kolaborasi berkelanjutan. Program ini memberikan implikasi nyata bagi transformasi digital UMKM perdesaan, meningkatkan daya saing produk lokal, serta memperkuat ekosistem ekonomi digital desa yang inklusif dan berkelanjutan.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MELALUI MEDIA PEMBELAJARAN FLIPBOOK PADA MATA KULIAH METODOLOGI PENELITIAN Gea, Imelda Veronica; Nuzulia; Hotsawadi; Azalia, Areta Nur Fatimah; Rarasati, Indin
Masyarakat: Jurnal Pengabdian Vol. 2 No. 3 (2025)
Publisher : Yayasan Pendidikan Dan Pengembangan Harapan Ananda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58740/m-jp.v2i3.571

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas pembelajaran melalui penyusunan bahan ajar digital berbasis Flipbook pada mata kuliah Metodologi Penelitian di Program Studi Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Mulawarman. Teknik atau metode pelaksanaan Pengabdian dilakukan melalui lima tahap yaitu analisis pemetaan kebutuhan materi bahan ajar melalui Focus Group Discussion (FGD), desain bahan ajar, uji coba, implementasi, dan evaluasi. Hasil dari FGD menunjukkan bahwa mahasiswa membutuhkan bahan ajar yang visualitatif, aplikatif, dan interaktif. Untuk itu, flipbook dibangun dengan tujuan menghasilkan bahan ajar yang aplikatif dan interaktif sesuai dengan pendekatan pembelajaran berbasis proyek (PBL) dan kurikulum berbasis hasil (OBE). Hasil evaluasi menunjukkan bahwa penggunaan Flipbook berpotensi meningkatkan hasil belajar mahasiswa Program Studi Ekonomi Pembangunan Universitas Mulawarman pada mata kuliah metodologi penelitian yang ditunjukkan dengan hasil pre-test 59,25 menjadi 85,00 post-test. Mahasiswa juga menganggap Flipbook yang disusun menarik, mudah digunakan, dan relevan dengan materi kuliah. Terakhir, bahan ajar digital berbasis Flipbook tersebut juga terbukti efektif dalam mendorong pembelajaran interaktif, meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam penelitian, dan membantu transisi pendidikan menuju era digital.
PELATIHAN PILAH SAMPAH PADA SISWA KB DAN TK BELIA PURAYA KOTA SEMARANG Atmanti, Hastarini Dwi; Rejekiningsih, Tri Wahyu; Muttaqin, Aris Anwaril; Majid, Rifaldi; Rinusara, Novita Mukti
Masyarakat: Jurnal Pengabdian Vol. 2 No. 3 (2025)
Publisher : Yayasan Pendidikan Dan Pengembangan Harapan Ananda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58740/m-jp.v2i3.575

Abstract

Sampah akan menjadi masalah manakala tidak dikelola dengan baik. Tujuan pelaksanaan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini adalah untuk melatih mengelola sampah dengan cara pilah sampah sejak usai dini. Metode pelaksanaan PkM adalah dengan menggunakan video pembelajaran tentang pilah sampah sehingga memudahkan anak didik untuk memahami bagaimana pilah sampah. Kegiatan PkM ini diadakan di Sekolah Kelompok Bermain (KK) dan Taman Kanak-Kanak (TK) Belia Puraya Kota Semarang pada tanggal 22 Agustus 2025. Hasil pelaksanaan PkM menunjukkan bahwa semua anak didik dapat mempraktekkan pilah sampah dengan benar. Anak didik dapat membedakan sampah organik dan anorganik. Implikasinya bahwa dengan pilah sampah yang dibiasakan sejak usai dini, diharapkan akan menjadi kebiasaan bagi anak didik hingga mereka dewasa. Jika pilah sampah ini diterapkan maka akan memperpanjang umur TPA (Tempat Pembuangan Akhir) dan lingkungan akan lestari.

Page 10 of 13 | Total Record : 124