cover
Contact Name
Damsir D
Contact Email
damsir_fkip@uho.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
damsir_fkip@uho.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota kendari,
Sulawesi tenggara
INDONESIA
Gema Pendidikan
Published by Universitas Halu Oleo
ISSN : 08549044     EISSN : 2684866X     DOI : -
Gema Pendidikan is one of the publications of research results in the field of Education. Research studies in this journal cover all topics related to Education. The targets in the publication of this journal are Lecturers, Teachers, and Researchers in the field of Education.
Arjuna Subject : -
Articles 129 Documents
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN PADA MATERI KEPUTUSAN BERSAMA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVIS PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 3 TORONIPA Lisnawati - Rusmin; Malda - Oku
Gema Pendidikan Vol 25, No 2 (2018): JURNAL GEMA PENDIDIKAN FKIP UHO VOLUME 25 NO.2 JULI 2018
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (232.276 KB) | DOI: 10.1234/gapend.v25i2.4996

Abstract

AbstrakTujuan dari penelitian ini adalah: 1) untuk meningkatkan hasil belajar PKn siswa pada materi keputusan bersama melalui penerapan model pembelajaran konstruktivis di Kelas V SD Negeri 3 Toronipa, 2) untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa pada materi keputusan bersama melalui penerapan model pembelajaran konstruktivis di Kelas V SD Negeri 3 Toronipa, 3) Untuk meningkatkan hasil belajar PKn siswa pada materi keputusan bersama melalui penerapan model pembelajaran konstruktivis di Kelas V SD Negeri 3 Toronipa Kabupaten Konawe. Hasil analisis penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Konstruktivis dapat meningkatkan hasil belajar siswa Kelas V SD Negeri 3 Toronipa. Hal ini dapat dilihat dari meningkatnya nilai rata-rata hasil tes, Siklus I, yakni rata-rata hasil belajar siswa 68,42 menjadi 79,21  pada siklus II, demikian juga persentase ketuntasan hasil belajar klasikal pada siklus I sebesar 68,42% menjadi 89,47% pada siklus II. Pada pelaksanaan proses pembelajaran juga mengalami peningkatan yang terlihat dari persentase aktivitas belajar siswa pada siklus I pertemuan 1sebesar 62,5% dan pertemuan 2 sebesar 62,5%, sedangkan pada siklus II pertemuan 1 sebesar 75% dan pertemuan 2 sebesar 87,5%. Begitu pula pada persentase aktivitas mengajar guru pada siklus I pertemuan 1 sebesar 75% dan pertemuan kedua sebesar 75% sedangkan pada siklus II pertemuan pertama sebesar 87,5% dan pertemuan kedua sebesar100%. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu hasil belajar PKn materi keputusan bersama pada siswa Kelas V SD Negeri 3 Toronipa dapat ditingkatkan melalui penerapan model pembelajaran konstruktivis. Kata kunci: Hasil Belajar PKn, Pembelajaran Kontruktivis, Konsep Keputusan Bersama.
VISUALISASI 3 DIMENSI ALIRAN PANAS SECARA KONDUKSI MENGGUNAKAN METODE ELEMEN HINGGA: SKEMA CRANK NICOLSON Sayahdin Alfat
Gema Pendidikan Vol 25, No 2 (2018): JURNAL GEMA PENDIDIKAN FKIP UHO VOLUME 25 NO.2 JULI 2018
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (225.698 KB) | DOI: 10.1234/gapend.v25i2.5001

Abstract

Abstrak. Aliran panas yang melalui suatu medium merupakan hal yang lazim ditemui di seluruh aspek kehidupan. Bagi para saintis, fenomena ini menjadi sangat menarik untuk dipelajari. Penelitian ini  sudah melakukan investigasi numerik mengenai aliran panas secara konduksi pada medium silinder 3 dimensi. Penelitian ini sudah menggunakan Metode Elemen Hingga dengan skema disktritisasi waktu yang didasarkan pada skema Crank Nicolson. Penelitian ini sudah menggunakan 2 jenis material yang berbeda yakni homogen material dan bi-materials. Beberapa asumsi yang sudah digunakan yakni; (a) Pada t = 0, kedua material memiliki temperatur yang sama dan seragam di setiap titik, (b) Sumber panas hanya masuk melalui salah satu permukaan bahan dan permukaan yang lainnya bersifat insuline sempurna, (c) Material bersifat rigid, dan (d) Perubahan temperatur tidak menyebabkan perubahan bentuk material. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan Metode Elemen Hingga dengan skema Crank Nicolson dapat memvisualisasikan aliran panas dengan sangat mudah untuk kasus yang jauh kompleks. Lebih jauh lagi, variabel k memberikan sumbangsih pengaruh yang sangat besar terhadap laju peningkatan aliran panas. Penelitian lanjutan diharapkan dalam melihat pengaruh dimensi material dan luas daerah masuknya sumber panas. Disamping itu, peneliti akan membandingkan kestabilan numerik antara skema Crank Nicolson dan skema Implisit. Kata kunci: Visualisasi 3 Dimensi, Aliran Panas, Homogen Material, Bi-Materials, Metode Elemen Hingga dan Crank Nicolson
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH DENGAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL PADA MATERI KEANEKARAGAMAN HAYATI KELAS X Sudarni Sudarni
Gema Pendidikan Vol 25, No 2 (2018): JURNAL GEMA PENDIDIKAN FKIP UHO VOLUME 25 NO.2 JULI 2018
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (215.596 KB) | DOI: 10.1234/gapend.v25i2.4997

Abstract

AbstrakLingkungan sekolah berupa taman, lapangan serta sawah dan kebun sangat potensial dimanfaatkan untuk pembelajaran keanekaragaman hayati karena terdapat beberapa bentuk keanekaragaman gen, jenis dan ekosistem. Diperlukan suatu pendekatan yang efektif untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa serta memberi kesempatan kepada siswa untuk mengeksplorasi lingkungan sekolah sehingga hasil belajar yang diperoleh lebih bermakna. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi efektivitas pemanfaatan lingkungan menggunakan pendekatan pembelajaran kontekstual pada pembelajaran keanekaragaman hayati kelas X. Penelitian dilaksanakan di kelas X SMA Negeri 1 Lawa pada semester gasal tahun pelajaran 2017/2018. Sampel penelitian diambil secara acak yaitu kelas X-4, X-8 dan X-9. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah pembelajaran materi keanekaragaman hayati dengan pendekatan pembelajaran kontekstual. Variabel terikat penelitian ini adalah hasil belajar dan aktivitas siswa. Siswa melaksanakan observasi tentang keanekaragaman gen di pasar tradisional dan pengamatan ekosistem taman, lapangan, kebun dan sawah di lingkungan sekolah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tiga kelas mencapai ketuntasan belajar klasikal 89, 47% (kelas X-4), 89,47% (kelas X-8) dan 94,74% (kelas X-9). Pembelajaran kontekstual dengan pemanfaatan lingkungan sekolah membuat siswa merasa tertarik dan lebih aktif. Kata Kunci : Keanekaragaman hayati, pembelajaran kontekstual, lingkungan sekolah
MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBAHASA ANAK MELALUI BERMAIN PERAN PADA ANAK TAMAN KANAK-KANAK NUR-IKHSAN BONE-BONE KOTA BAUBAU Salwiah Salwiah; Asmuddin Asmuddin
Gema Pendidikan Vol 25, No 2 (2018): JURNAL GEMA PENDIDIKAN FKIP UHO VOLUME 25 NO.2 JULI 2018
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (244.091 KB) | DOI: 10.1234/gapend.v25i2.5002

Abstract

Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan berbahasa anak melalui penerapan model pembelajaran bermain peran pada anak  kelompok B Taman Kanak-Kanak Nur-Ikhsan Bone-Bone KotaBau-Bau. Subjek penelitian ini adalah anak Taman Kanak-Kanak Nur-Ikhsan Bone-Bone KotaBau-Bau Kelompok B1 berjumlah 20 orang yang terdiri atas 15 anak perempuan dan 5 anak laki-laki. Dari hasil analisis data penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1) Keterampilan berbahasa dalam percakapan anak pada kegiatan pratindakan tingkat persentasenya hanya mencapai 35 % dan ini sangat jauh dari nilai kriteria minimal ketuntasan belajar. Setelah diadakan siklus I tingkat persentasenya menjadi 55% dan meningkat lagi menjadi 80%  pada siklus II. 2) Aktivitas anak yang ditunjukkan dengan kinerja dalam belajar mengalami peningkatan dari siklus I ke siklus II. Perubahan anak tampak pada sikap anak,  kepercayaan diri anak serta kemampuan berkomunikasi pada saat anak bermain peran. Kata kunci: keterampilan, berbahasa anak, bermain peran
MENINGKATKAN ATIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SEJARAH MATERI KEHIDUPAN AWAL MASYARAKAT DI INDONESIA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING ( PBL) SISWA KELAS X.1 SMA NEGERI 1 LAWA TA. 2015/2016 La Ode Lowonga
Gema Pendidikan Vol 25, No 2 (2018): JURNAL GEMA PENDIDIKAN FKIP UHO VOLUME 25 NO.2 JULI 2018
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (239.855 KB) | DOI: 10.1234/gapend.v25i2.4998

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk: 1) untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran sejarah materi kehidupan awal masyarakat di indonesia di kelas X.1 SMAN 1 lawa tahun pelajaran 2015/2016, 2). untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pada mata pelajaran sejarah  materi kehidupan awal masyarakat di indonesia di kelas X.1 SMAN 1 lawa tahun pelajaran 2015/2016. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK), di mana guru yang bertindak sebagai peneliti ,juga mengajar di kelas X-1 yang memberi tindakan dibantu oleh seorang teman sejawat yang bertindak sebagai kolaborator atau observer yang bertugas mengamati ativitas siswa  dan guru selama proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning. Penelitian ini  dilaksanakan di kelas X.1 semester 2 tahun pelajaran 2015/2016. Penelitian ini  meliputi perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Kegiatan penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus yaitu siklus I dan siklus II. Adapun aktivitas proses pembelajaran siswa pada siklus I adalah 73,93 %, dan siklus 2 meningkat menjadi 88,93 % sedangkan dari segi hasil belajar  siswa ketuntasan secara klasikal pada siklus 1 adalah 66,67 % , dengan nilai  rata-rata  76 . Dan siklus 2  ketuntasan  secara klasikal  adalah 87,5 % dengan nilai rata-rata 78,10. Dengan demikian pembelajaran yang berlangsung pada siklus II ini sudah dianggap berhasil karena sudah mencapai indikator. Kata kunci: Model PBL, Aktivitas Belajar Siswa, Hasil Belajar Siswa 
PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING DENGAN INKUIRI TERSTRUKTUR TERHADAP PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP REAKSI OKSIDASI-REDUKSI (REDOKS) PADA SISWA SMA NEGERI 1 KALEDUPA Yuniati Tewa; Nurlansi Nurlansi
Gema Pendidikan Vol 25, No 2 (2018): JURNAL GEMA PENDIDIKAN FKIP UHO VOLUME 25 NO.2 JULI 2018
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (220.417 KB) | DOI: 10.1234/gapend.v25i2.5004

Abstract

Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan peningkatan pemahaman konsep redoks antara siswa yang mendapatkan pembelajaran inkuiri terbimbing dengan inkuiri terstruktur. Subyek dari penelitian ini adalah siswa kelas X MIA SMA Negeri 1 Kaledupa sebanyak  77 orang. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan desain pretest posttest two group design. Pengumpulan data pemahaman konsep siswa menggunakan soal pilihan ganda sebanyak 20 butir soal. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa nilai rata-rata pretest posttest dan  N-gain kelas yang menggunakan model inkuiri terbimbing secara berturut-turut adalah 32,5; 77,1 dan 0,67. Sedangkan nilai rata-rata pretest posttest  dan   N-gain kelas yang menggunakan model inkuiri terstruktur secara berturut-turut adalah 29,6; 73 dan 0,62. Selanjutnya berdasarkan hasil analisis inferensial menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada peningkatan pemahaman konsep redoks antara siswa yang menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan inkuiri terstruktur. Dimana pemahaman konsep siswa yang menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing lebih baik dibanding siswa yang menggunakan model pembelajaran inkuiri terstruktur. Kata Kunci: Inkuiri Terbimbing, Inkuiri Terstruktur, Pemahaman Konsep, Reaksi Oksidasi-Reduksi   (Redoks)
PENERAPAN MODEL PAIKEM DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI SIFAT-SIFAT SIMETRI BANGUN DATAR DI KELAS V SD NEGERI 15 BARUGA KENDARI Mpika, Wa
Gema Pendidikan Vol 25, No 2 (2018): JURNAL GEMA PENDIDIKAN FKIP UHO VOLUME 25 NO.2 JULI 2018
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (224.057 KB) | DOI: 10.1234/gapend.v25i2.4999

Abstract

Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi sifat-sifat simetri bangun datar melalui penerapan model PAIKEM di kelas V SD Negeri 15 Baruga Kendari. Permasalahan dalam penelitian ini adalah Apakah penerapan model PAIKEM dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi sifat-sifat simetri bangun datar di kelas V SD Negeri 15 Baruga Kendari?. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang terdiri atas : 1) perencanaan, 2) pelaksanaan tindakan, 3) observasi dan evaluasi serta 4) refleksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siklus I ketuntasan belajar mencapai 64% dengan rata-rata kelas 74, sedangkan pada siklus II ketuntasan belajar meningkat menjadi 92% dengan rata-rata kelas 77,4. Sementara itu, Hasil observasi aktivitas belajar siswa pertemuan pertama sebesar 59,7% dan 65,3% pada pertemuan kedua. Aktivitas mengajar guru siklus I pertemuan pertama sebesar 63,9% dan kedua sebesar 84,7%. Pada siklus II aktivitas belajar siswa meningkat sebesar 91,7% dan aktivitas guru sebesar 94,4%. Disimpulkan bahwa penggunaan pendekatan pembelajaran PAIKEM dapat meningkatkan hasil belajar siswa materi sifat-sifat simetri bangun datar di kelas V SDN 15 Baruga Kendari.Kata Kunci: Pembelajaran, Paikem, Materi Bangun Datar.
PENINGKATAN KINERJA GURU MELALUI SUPERVISI EDUKATIF KOLABORATIF SECARA PERIODIK DI SMA NEGERI 1 MALIGANO KABUPATEN MUNA TAHUN 2014 Imran - Imran
Gema Pendidikan Vol 25, No 2 (2018): JURNAL GEMA PENDIDIKAN FKIP UHO VOLUME 25 NO.2 JULI 2018
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (235.37 KB) | DOI: 10.1234/gapend.v25i2.4995

Abstract

Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan langkah-langkah supervisi edukatif kolaboratif secara periodik dalam menyusun rencana pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, menilai prestasi belajar, melaksanakan tindak lanjut penilaian prestasi belajar siswa yang dapatmeningkatkan kinerja guru. Peningkatan kinerja ini melalui supervisi edukatif kolaboratif secara periodik. Berdasarkan hasil supervisi edukatif siklus I dan siklus II kinerja guru meningkat, yakni siklus I Kinerja guru dalam menyusun rencana pembelajaran siklus I mencapai 68,98%sedangkan siklus II 94,91%. Kinerja guru dalam melaksanakan pembelajaran siklus I mencapai 64,77% sedangkan siklus II mencapai 89,77%. Kinerja guru dalam menilai prestasi belajar siklus I mencapai 66,67% sedangkan siklus II 88,89%. Kinerja guru dalam melaksanakan tindak lanjut penilaian prestasi belajar siswa pada siklus I mencapai 60,00% sedangkan siklus II 86,67%. Dengan demikian tindakan siklus II rata-rata sudah di atas 75%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa kinerja guru meningkat dalam menyusun rencana pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, menilai prestasi belajar, melaksanakan tindak lanjut penilaian prestasi belajar siswa. Kata kunci: Kinerja Guru, Supervisi Edukatif Kolaboratif
MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK MELALUI MEDIA GAMBAR SERI DI KELOMPOK B TK WONUA MORINI KECAMATAN ABELI KOTA KENDARI Bambang Sugianto; Hartina Hartina
Gema Pendidikan Vol 25, No 2 (2018): JURNAL GEMA PENDIDIKAN FKIP UHO VOLUME 25 NO.2 JULI 2018
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (227.796 KB) | DOI: 10.1234/gapend.v25i2.5000

Abstract

Abstrak.  Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek dalam penelitian ini adalah guru dan anak di kelompok B TK Wonua Morini Kecamatan Abeli Kota Kendari yang berjumlah 20 orang anak yang terdiri dari 10 orang anak laki-laki dan 10 orang anak perempuan. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Tahap-tahap penelitian ini mengikuti prosedur Penelitian Tindakan Kelas, yaitu: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) pengamatan atau observasi dan (4) refleksi. Berdasarkan hasil tentang kemampuan  kognitif anak melalui media gambar seri menunjukkan bahwa terdapat peningkatan, dimana pada siklus I diperoleh presentase  sebesar 70% atau 14 orang anak dari 20 orang anak, dimana ada 6 anak atau 30% yang berada pada kategori berkembang sangat baik (BSB), 8 anak atau 40% yang berada pada kategori berkembang sesuai harapan (BSH), 4 orang anak atau 20% yang berada pada kategori mulai berkembang (MB) dan 2 orang anak 10% yang berada pada kategori belum berkembang (BB). Pada siklus II diperoleh presentase sebesar 90% atau 18 orang anak dari 20 orang anak dimana 13 orang anak atau 65% yang berada pada kategori berkembang sangat baik (BSB), 5 orang anak atau 25% yang berada pada kategori berkembang sesuai harapan (BSH) dan 2 orang anak atau 10% yang berada pada kategori mulai berkembang (MB). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kemampuan kognitif anak di kelompk B TK Wonua Morini Kecamatan Abeli Kota Kendari dapat ditingkatkan melalui media gambar seri.Kata kunci: kemampuan kognitif, gambar seri
STUDI PENDAHULUAN PENGEMBANGAN ALAT PIROLISIS SAMPAH PLASTIK POLIPROPILENA (PP) MENGGUNAKAN DRUM SISA PAKAI Rahmanpiu .
Gema Pendidikan Vol 26, No 1 (2019): Januari, Gema Pendidikan
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (578.537 KB) | DOI: 10.36709/gapend.v26i1.6617

Abstract

Sampah plastik PP dihasilkan dari plastik minuman dalam kemasan, jumlahnya melimpah sehingga menimbulkan pencemaran lingkungan. Salah satu metode untuk mengurangi sampah PP dalam metode termal (Pirolisis). Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan alat pirolisis sampah plastik PP dengan bahan yang mudah diperoleh dan ramah lingkungan. Metode digunakan adalah eksperimen melalui tahapan desain, pembuatan alat pirolisis dan uji coba alat pirolisis. Hasil yang diperoleh menunjukkan dari tiga Tipe alat pirolisis yang dikembangkan Tipe 2 dengan kondisi sampel yang bersih memungkinkan utk dikembangkan lebih lanjut. Pirolisat yang dihasilkan didestilasi dan diperoleh bahan bakar cair sebesar 30-41%, bahan padat yang mudah terbakar sebanyak 30-40% dan gas yang tidak terkondensasi sekitar 20%. Gas buang yang dihasilkan selama pirolisis Tipe 3 tidak berbau dibandingkan Tipe 1 dan Tipe 2. Kata Kunci : Alat pirolisis, pirolisat, destilasi, plastik PP

Page 4 of 13 | Total Record : 129