Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

PENGEMBANGAN MEDIA INTERAKTIF MENYUNTING KARANGAN BERMUATAN NILAI-NILAI KARAKTER BERBASIS TIK PADA MATA KULIAH UMUM BAHASA INDONESIA Utomo, Asep Purwo Yudi; Yulianti, Uki Hares
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 6 No 2: November 2017
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (207.296 KB)

Abstract

Abstract   The purpose of this study reveals the level of need for interactive media to text editting containing ICT-based character values in Indonesian general lecture; designing and determining the effectiveness of interactive media to edit text containing ICT-based character values in general Indonesian general lecture. The research approach used is research and development (R & D). The results of this study are as follows. Characteristics of interactive media text editing containing ICT-based character values in Indonesian general lecture which corresponds to the needs of lecturers and students include a reference used for the development of interactive media text editing. The average score of lecturer appraisal was 88.75% and the average score of the students' appraisal was 87.5%. Keyword: interactive media, text editing, character values, ICT, Indonesian.   Abstrak   Tujuan penelitian ini mengungkap tingkat kebutuhan mengenai media interaktif menyunting karangan bermuatan nilai-nilai karakter berbasis TIK pada mata kuliah umum bahasa Indonesia; merancang dan menentukan keefektifan media interaktif menyunting karangan bermuatan nilai-nilai karakter berbasis TIK pada mata kuliah umum bahasa Indonesia. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan atau research and development (R & D). Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. Karakteristik media interaktif menyunting karangan bermuatan nilai-nilai karakter berbasis TIK pada mata kuliah umum bahasa Indonesia yang sesuai dengan kebutuhan dosen dan mahasiswa meliputi acuan yang digunakan untuk pengembangan media interaktif menyunting karangan. Skor rata-rata penilaian dosen sebesar 88,75% dan skor rata-rata penilaian mahasiswa sebesar 87,5%.   Kata kunci: media interaktif, menyunting karangan, nilai karakter, TIK, bahasa Indonesia
Pengembangan Perangkat Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia Berbasis Aplikasi Android Sebagai Media Penguatan Pembelajaran Bahasa Indonesia Yulianti, Uki Hares; Puspito, Danang Wahyu
SEBASA Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 1, No 2 (2018): Jurnal SeBaSa
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (518.034 KB) | DOI: 10.29408/sbs.v1i2.1035

Abstract

Bangsa Indonesia saat ini sedang krisis kebahasaan. Krisis kebahasaan ini tentunya harus segera disikapi dengan bijak. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan, merancang, dan menentukan keefetifan aplikasi uji kemahiran berbahasa Indonesia berbasis android sebagai media penguatan pembelajaran bahasa Indonesia. Teori yang digunakan adalah media pembelajaran, android, pemeringkatan UKBI, materi UKBI. Metode yang digunakan yaitu  research and development. Data yang dianalisis ini adalah (1)  informasi tentang tingkat kebutuhan produk, (2) materi uji kemahiran berbahasa Indonesia, (3) hasil penilaian ahli, dan (4) data uji keefektifan atau uji coba terbatas. Instrumen penelitian yang digunakan (1) kuesioner analisis kebutuhan, (2) instrumen uji ahli, (3) instrumen uji terbatas. Hasil penelitian yaitu aspek tampilan dan layout media perangkat uji kemahiran berbahasa Indonesia berbasis aplikasi android sebagai media penguatan pembelajaran memperoleh skor rata-rata 79. Aspek isi dan keefektifan perangkat uji kemahiran berbahasa Indonesia berbasis aplikasi android sebagai media penguatan pembelajaran bahasa Indonesia memperoleh skor rata-rata 83,3 berkategori sangat baik.Kata Kunci: aplikasi, Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI), berbasis android 
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENULIS TEKS HASIL OBSERVASI YANG INTERAKTIF DAN BERMUATAN KONSERVASI BAGI PESERTA DIDIK Yulianti, Uki Hares
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 9 No 1: Mei 2020
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.969 KB) | DOI: 10.15294/jpbsi.v9i1.35303

Abstract

Menulis teks hasil observasi sebagai salah satu materi yang harus dikuasai oleh peserta didik sesuai dengan kurikulum 2013. Permasalahan yang terjadi pada proses pembelajaran adalah pembelajaran yang kurang menimbulkan antusias belajar peserta didik. Media pembelajaran merupakan salah satu yang mempengaruhi pembelajaran efektif karena menumbuhkan antusias belajar siswa. Setelah mempelajari media pembelajaran yang sudah ada, ditemukan fakta bahwa media pembelajaran masih sederhana dan belum interaktif. Relevan dengan situasi tersebut, diperlukan media pembelajaran untuk menulis teks hasil observasi yang interaktif bermuatan konservasi yang sesuai bagi peserta didik kelas VII SMP, baik dari segi kelayakan isi, penyajian, dan bahasa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Research and Development (penelitian dan pengembangan) dari Borg dan Gall (2003:570). Media pembelajaran interaktif ini terdiri dari empat menu yaitu permainan, kompetensi inti dan kompetensi dasar, materi, dan soal. Media pembelajaran interaktif dalam pembelajaran menulis teks hasil observasi bermuatan konservasi untuk siswa SMP kelas VII dinyatakan valid oleh ahli dan praktisi dengan skor rata-rata 3 (tiga) yang dikategorikan baik. Hasil uji keefektifan media pembelajaran interaktif dalam pembelajaran menulis teks hasil observasi bermuatan konservasi untuk siswa SMP kelas VII menyatakan media permainan interaktif ini efektif dengan bukti data uji t yang menyatakan adanya perbedaan signifikan hasil pretes dan postes. Kata Kunci: konservasi; media pembelajaran interaktif; peseta didik; teks hasil observasi   Abstract Writing an observation report is one of materials in the 2013 curriculum and it needs to be mastered by students. Meanwhile, the most frequent problem which arises during learning process is learning which does not trigger students? enthusiasm. Interactive learning media can create an effective learning process since the media can trigger students? enthusiasm. After studying about available learning media, it is found a fact that the learning media are still not sophisticated and interactive.  Based on that situation, an interactive learning media to write an observation report is needed for seventh grade of junior high school students. The researcher emphasizes on the content, delivery, and language of the media. The method used in this research is Research and Development by Borg dan Gall (2003:570). This interactive learning media consists of four menus, namely games, core competencies and basic competencies, materials, and exercises. This interactive learning media used to write a conservative observation report for junior high school students is valid according to experts and practitioners. It has an average score of three (3) which is categorized as good. The effectiveness test of interactive learning media used to write conservative observation reports for seventh grade of junior high school students shows that this media is effective. It is proven by t test which states the significant results of pre-test and post-test. Keywords: conservative, interactive learning media, students, observation reports
PELATIHAN PENYUSUNAN MODUL GUNA MENINGKATKAN KUALITAS LITERASI BAGI GURU SMA NEGERI 4 PURWOKERTO Yulianti, Uki Hares; Yulianita, Nadia Gitya; Roiyasa, Nisa
BEMAS: Jurnal Bermasyarakat Vol 1 No 2 (2021): BEMAS: Jurnal Bermasyarakat
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (408.672 KB) | DOI: 10.37373/bemas.v1i2.65

Abstract

Modul merupakan bahan ajar yang dapat digunakan oleh guru dalam memberikan materi selama pembelajaran. Selain itu, modul merupakan salah satu syarat bagi guru untuk dapat mengajukan kenaikan pangkat. Meskipun demikian, masih banyak guru yang tidak dapat menyusun modul untuk membantu mereka dalam mengajar dan mengembangkan potensi diri. Oleh sebab itu, kegiatan pendampingan penulisan modul bagi guru SMA Negeri 4 Purwokerto ini akan memberikan keuntungan bagi guru dan siswa. Guru akan dapat mengajar baik dengan bahan ajar yang ada dan mendapat poin untuk kenaikan pangkat, dan siswa mendapatkan materi yang terstruktur dan sistematis. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah active and participatory learning yang meliputi ceramah, diskusi, dan konsultasi. Ceramah dan diskusi dilakukan untuk memberikan penjelasan mengenai modul pembelajaran secara umum, sedangkan konsultasi dilakukan untuk pendampingan pembuatan modul yang dilakukan oleh guru dan narasumber. Dampak dari pendampingan modul di SMA Negeri 4 Purwokerto ini berdampak baik bagi guru. Hal ini ditunjukkan dari modul yang dihasilkan guru sudah disesuaikan dengan kebutuhan peserta didik. Selain itu, guru juga memiliki bahan ajar yang baik untuk penyampaian materi dan siswa dapat menguasai materi yang diberikan dengan baik
TRANSLATION TECHNIQUE IN TRANSLATING INDONESIAN FABELS INTO ENGLISH muttaqin, usep; Yulianita, Nadia Gitya; Yulianti, Uki Hares
Lingua Scientia Vol 28, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ls.v28i1.30099

Abstract

This paper aims to describe translation techniques used in translating Indonesian Fables into English. The data is taken from bilingual fable books from five different publishers. The research uses purposive sampling technique and also comparative method to analyze the data. The finding shows that there are nine translation techniques used by translators namely equivalence, literal translation, discursive creation, borrowing, variation, transposition, modulation, reduction, and deletion. Equivalence is the most frequently used technique followed by literal translation. For further study, researcher may pay attention on the accuracy of the translation and readability of the translated text.
Pelatihan Komprehensif Menulis dan Menyunting Artikel Ilmiah Bagi Guru di Kabupaten Kendal Yulianti, Uki Hares; Zulfa Fahmy
BEMAS: Jurnal Bermasyarakat Vol 2 No 2 (2022): BEMAS: Jurnal Bermasyarakat
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (352.094 KB) | DOI: 10.37373/bemas.v2i2.183

Abstract

Menulis dan menyunting artikel ilmiah merupakan salah satu proses meningkatkan kulaitas profesional seorang guru, tetapi hal ini masih banyak belum dilakukan oleh guru karena keterbatasan kemampuan. Hal inilah akan menjadi masalah juga nantinya jika artikel ilmiah akan dikirimkan ke jurnal ilmiah. Oleh karena itu, perlunya pelatihan secara komprehensif untuk menulis dan menyunting artikel ilmiah. Pelatihan ini dilaksanakan di Kabupaten Kendal karena masih banyak guru yang belum maksimal dalam menulis, menyunting, dan mempublikasikannya ke jurnal ilmiah. Metode pada kegiatan pengabdian ini menggunakan Project Based Learning dikarenakan dari kegiatan ini menghasilkan luaran berupa artikel ilmiah yang dihasilkan oleh guru. Materi yang dipaparkan dalam penyuluhunan, yaitu (1) Materi tahapan-tahapan menulis, (2) materi ketepatan diksi, kalimat, dan paragraf, (3) materi penggunaan tanda baca yang tepat, (4) tata tulis artikel ilmiah, (5) dan materi menyunting yang tepat dan efektif. Pada kegiatan ini juga menghasilkan artikel ilmiah tentang penulisan dan penyuntingan artikel ilmiah. Dari kegiatan ini juga peserta pelatihan berharap waktu untuk mengikuti pelatihan bisa lebih lama dan terjadwal agar menghasilkan kualitas yang lebih baik lagi.
Speech Acts and Its Translation Accuracy in Bilingual Fables Usep Muttaqin; Nadia Gitya Yulianita; Uki Hares Yulianti
J-Lalite: Journal of English Studies Vol 1 No 2 (2020): December
Publisher : Program Studi Sastra Inggris Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.jes.2020.1.2.3621

Abstract

The study aims to analyze the type of speech act found in bilingual fables and its translation accuracy. The theory of Searle (1969) on the classification of speech act and the instrument of translation accuracy from Nababan et. al. (2012) are used in the study. It is a descriptive qualitative research with embedded-case study. Several fables books from several different publishers are taken as the data source. The result shows that there are seven pairs of speech act found in both SL and TL utterances, namely directive – directive, representative – representative, expressive - expressive, commissive – commissive, directive - representative, expressive – representative, and expressive directive. The first four pairs are in the same type of speech act whereas the last three pairs have different types of speech acts between SL and TL utterances. Those pairs with the same type of speech act are mostly translated accurately while those pairs with different type of speech act are translated less accurately and inaccurately.
TRANSLATION TECHNIQUE IN TRANSLATING INDONESIAN FABELS INTO ENGLISH usep muttaqin; Nadia Gitya Yulianita; Uki Hares Yulianti
Lingua Scientia Vol. 28 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ls.v28i1.30099

Abstract

This paper aims to describe translation techniques used in translating Indonesian Fables into English. The data is taken from bilingual fable books from five different publishers. The research uses purposive sampling technique and also comparative method to analyze the data. The finding shows that there are nine translation techniques used by translators namely equivalence, literal translation, discursive creation, borrowing, variation, transposition, modulation, reduction, and deletion. Equivalence is the most frequently used technique followed by literal translation. For further study, researcher may pay attention on the accuracy of the translation and readability of the translated text.
ENGLISH LEARNING EDUCATIONAL GAMES FOR HEARING AND SPEECH IMPAIRMENT STUDENTS AT SLB B YAKUT PURWOKERTO Yogiek Indra Kurniawan; Uki Hares Yulianti; Nadia Gitya Yulianita; Andika Putra Pratama
Jurnal Teknik Informatika (Jutif) Vol. 3 No. 3 (2022): JUTIF Volume 3, Number 3, June 2022
Publisher : Informatika, Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.jutif.2022.3.3.317

Abstract

Students with hearing and speech impairment at the Special School for the Hearing and Speech Impairment (SLB B) Yakut Purwokerto do not have high level of interest in learning. Moreover, the use of manual learning media which are based on books and blackboards also causes a lack of students’ understanding. This research aims to develop an alternative learning media which are based on educational games to learn English for students with hearing and speech impairment at SLB-B Yakut Purwokerto with the name "Matching" (Match a Thing). The research method in developing this game was the Multimedia Development Life Cycle which consisted of six stages, namely Concept, Design, Assets / Materials Collecting, Manufacturing (assembly), Testing, and Release (distribution). This educational game was built using the Construct 2 game engine and could be accessed using a web browser. The result of this research is an English-learning-educational game that has several menus, including Main Menu, Help, Play, Library, and Evaluation/Quiz. Based on a blackbox testing, valid results were obtained for all given test scenarios, therefore this game is in accordance with the application developer’s expectations. In addition, based on the User Acceptance Testing (UAT), the average perception result was 89% with an indicator of the "Very Good" category which indicates that this application is feasible to use in the English learning process.
Pelatihan Penyusunan Penelitian Tindakan Kelas Bagi Guru Lalita Melasarianti; Etin Pujihastuti; Uki Hares Yulianti; Septi Mariasari; Didik Rilastiyo Budi; Arfin Deri Listiandi
Solidaritas: Jurnal Pengabdian Vol. 2 No. 1 (2022): Solidaritas: Jurnal Pengabdian
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24090/sjp.v2i1.6514

Abstract

Karya ilmiah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) merupakan salah satu bentuk peningkatan profesionalisme guru. Karya ilmiah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) bagi seorang guru disamping sebagai bentuk implementasi peningkatan profesionalismenya juga merupakan salah satu komponen yang diperlukan untuk kenaikan pangkat. Permasalahan yang terjadi di SMK N 1 Purwokerto adalah masih rendahnya kemampuan guru dalam menulis karya ilmiah Penelitian Tindakan Kelas. Kurangnya pengetahuan ini mengakibatkan kenaikan fungsional guru menjadi terhambat. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan kemampuan penyusunan karya ilmiah Penelitian Tindakan Kelas Guru SMK N I Purwokerto. Metode pelaksanaan dalam kegiatan ini adalah presentasi seminar, diskusi, pelatihan, dan pendampingan. Hasil menunjukan bahwa Guru SMK N 1 Purwokerto mengalami peningkatan dalam pengetahuan dan kemampuan dalam menulis karya ilmiah Peneltian Tindakan Kelas.