Durian Sawang terkenal dengan rasa yang enak, tekstur daging buah yang legit, serta warna daging buah yang menarik dan bervariasi, seperti kuning cerah, merah keemasan, putih mengkilap, dan kuning tembaga. Kondisi lapangan durian Sawang saat ini tidak terawat dengan baik menyebabkan kualitas buah dan produksi menjadi tidak stabil dan tidak berkelanjutan. Inovasi teknik perawatan durian di Desa Teupin Reusep Kecamatan Sawang saat ini sangat diperlukan. Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan kapasitas petani durian di Desa Teupin Reusep dalam menerapkan teknik perawatan tanaman yang inovatif dan berkelanjutan guna menghasilkan buah bermutu secara konsisten sehingga pendapatan menjadi meningkat. Keterbatasan pengetahuan dan teknologi petani saat ini dalam melakukan budidaya tanaman durian menyebabkan produksi durian menjadi tidak stabil, mutu buah rendah dan bentuk buah sering tidak beraturan atau tidak normal. Selain itu petani dapat mengetahui kondisi tanaman untuk diberikan pupuk dan jenis pupuk yang diberikan, mengetahun kondisi tanah yang dibutuhkan untuk penanaman tanaman durian, petani dapat melakukan teknik pemangkasan bentuk dan pemangkasan produksi, petani dapat menerapkan teknik PHT, petani mampu merencanakan kombinasi pemupukan organik–anorganik untuk meningkatkan mutu buah, dan petani dapat memahami prinsip dasar pascapanen (panen, sortasi, sanitasi) agar mutu tetap terjaga hingga ke konsumen. Adanya kegiatan ini yang diterapkan dengan pendekatan penyampaian pengetahuan dan praktik paket teknologi akan dapat meobah kebiasaan petani dalam penerapan paket teknologi dalam menghasilkan buah durain yang berkualitas dan berkelanjutan. Pendekatan yang dilakukandengan cara praktik langsung ke lapangan yang dilakukan dalam bentuk demplot system prinsip” learning by doing” belajar sambil bekerja. Hasil pelatihan yang dilakukan telah menghasilkan perubahan perilaku petani yang signifikan mulai dati pengetahuan dan Teknik budidaya telah terjadi peningkatan secara drastis yang dapat kita lihat dari demplot yang dilakukan. Dampak yang dirasakan dengan adanya kegiatan ini adalah kepuasan peserta sehingga lebih semangat dalam melakukan budidaya tanaman durian dengan harapan pada waktu yang akan datang dapat menghasilkan produksi durian Sawang yang berkualitas dan dalam jumlah yang banyak serta berkelanjutan.