Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Rakat Sehat : Pengabdian Kepada Masyarakat

NUGGET IKAN DAN DIMSUM IKAN SAYUR MENGATASI STUNTING DAN WASTING Dewi, Zulfiana; Sajiman; Syainah, Ermina; Mas'odah, Siti; Magdalena; Andres, Mailla Dwi; Yanti, Rusmini; Rahmani; Hariati, Niken Widyastuti; Emelia, Herizka Risty; Fathurrahman; Nisa, Nurun
JURNAL RAKAT SEHAT (JRS) : Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 1 (2024): Jurnal Rakat Sehat
Publisher : UPPM Poltekkes Kemenkes Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31964/jrs.v3i1.60

Abstract

Stunting, often called stunting, is a condition of failure to grow in children under five years old (toddlers) due to chronic malnutrition and recurrent infections, especially during the First 1,000 Days of Life (HPK), namely from the fetus to a 2-year-old child. Other studies show that the problem of stunting in Indonesia is related to food consumption, namely the low consumption of food sources of animal protein that are consumed daily. Data from the Food and Agriculture Organization of the United Nations (FAO) shows that consumption of animal protein per day in Indonesia is 20.30 grams, lower than other ASEAN countries such as Malaysia, Brunei, the Philippines, and Thailand. This community service activity takes the form of education about animal protein to prevent stunting and a cooking demonstration on fish nuggets and vegetable fish dim sum. The target group is cadres and mothers of toddlers in the working area of the East Martapura Community Health Center, Banjar Regency, South Kalimantan Province. The results of this community service activity show an increase in knowledge about stunting and how to prevent it.
Pemanfaatan Buah Naga dalam Pembuatan Makanan Sehat untuk Meningkatkan Immunitas pada Ibu Hamil Hipni, Rubiati; Isnaniah; Pratiwi, Niken; Syainah, Ermina
JURNAL RAKAT SEHAT (JRS) : Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 2 (2024): Jurnal Rakat Sehat
Publisher : UPPM Poltekkes Kemenkes Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31964/jrs.v3i2.79

Abstract

Buah naga mengandung banyak asam organik, protein, mineral seperti kalium, magnesium, kalsium dan zat besi dan vitamin C. memiliki sifat-sifat menurunkan tekanan darah, kadar gula darah, dan sumber antioksidan. Kebutuhan gizi ibu hamil merupakan kebutuhan yang sangat penting dalam Upaya pencegahan terhadap Anemia, proses pertumbuhan dan perkembangan janin dalam kandungan, memamfaatkan hasil buah lokal seperti buah naga yang mudah didapat dengan harga terjangkau sebagai pencegahan dan pengobatan alternative terhadap anemia dan Sebagai Imunomodulator Pada Wanita Hamil. Permasalahan Mitra PKM adalah masih tingginya kasus Anemia, ibu hamil dan kader sebagian besar masih kurang pengetahuannya tentang pencegahan Anemia di wilayah Puskesmas Pemurus dalam Kota Banjarmasin dan masih kurangnya pengetahuan tentang produk olahan makanan yang bisa meningkatkan Kesehatan ibu hamil. Metode pelaksanaan PKM dengan Pemberian penyuluhan dan sosialisasi tentang pemanfaatan buah naga sebagai bahan makanan sehat yang bisa meningkatkan immunitas ibu hamil serta membagikan leaflef di pada 20 orang ibu hamil dan 20 orang kader posyandu. berikutnya dengan mendemostrasikan dan pendampingan cara pengolahan buah naga menjadi makanan sehat untuk ibu hamil serta melakukan monitoring dan evaluasi. Hasil dari kegiatan meningkatnya pengetahuan Ibu hamil dan kader poyandu tentang pemanfaatan buah naga sebagai bahan makanan untuk meningkatkan immunitas ibu hamil, ibu hamil dan kader posyandu bisa mempraktikan secara mandiri cara pengolahan makanan sehat dengan memamfaatkan buah naga. Saran kegiatan ini bisa dilakukan secara terus menerus dengan Kerjasama bidan, tenaga gizi dan kader posyandu.