Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Difusi

ANALISIS TERHADAP SERING RUSAKNYA LOUDSPEAKER DI MASJID LUQMANUL HAKIM POLBAN Tata Supriyadi; Ashari; Ridwan Solihin; Slameta R; Budi Setiadi
Jurnal Difusi Vol 3 No 2 (2020): Jurnal Difusi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (415.636 KB) | DOI: 10.35313/difusi.v3i2.1907

Abstract

Masjid merupakan salah satu tempat untuk menyampaian pesan moral dari para penceramah, khotib, ustad, guru ngaji kepada para jamaahnya. Kualitas audio yang baik dan jelas dalam masid menjadi suatu keharusan. Ketika sistem tata suara di mesjid terganggu seperti suara tidak jelas, muncul feedback bahkan hal terburuk sampai speakernyamengalami kerusakan akan menjadi masalah bagi para jamaah untuk menerima informasi dari para penceramah. Hal ini terjadi di Masjid Luqmanul Hakim POLBAN. Delapan buah speaker dinding 60W 8Ω yang terpasang sering sekali mengalami kerusakan. Speaker tersebut dicatu oleh 2 buah Amplifier Stereo dengan total daya keluaran 480Wtiap kanal. Tidak dipasang alat Sound Compressor atau limiter mengakibatkan speaker menjadi rentan terhadap kerusakan ketika ada kenaikan daya akibat feecback atau setting volume terlalu besar. Metode yang dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut yaitu melakukan observasi dan analisis spesifikasi dan istalasi pada peralatan soundsystem yang sudah terpasang. Ada dua opsi untuk mengatasi masalah salah instalasi sound system tersebut. Pertama speaker dipertahankan maka Amplifier diganti dengan yang memiliki daya keluaran per kanal maksimum 120W di impedansi 8Ω. Atau diganti speaker dengan yang memiliki daya total per kanal 480W. Dari ujicoba lapangan dipilih opsi 2 oleh pengelola masjid dan hanya satu Amplifier saja yang digunakan. Hasil setelah tiap kanal dipasang masing-masing 2 buah speaker 240W/8Ω secara paralel diperoleh suara yang cukup jelas tanpa distorsi dengan besar SPL rata-rata 72,9dB dan setelah dilakukan ujicoba selama 3 bulan tidak ada masalah. Kata kunci: Analisis kerusakan, sound system, speaker, amplifier.
Perbaikan Kualitas Akustik di Masjid Bahrul Ulum P4TK BMTI Kota Cimahi Dengan Metode Pengaturan Ulang Posisi, Ketinggian Dan Jenis Speaker Supriyadi, Tata; Ashari; Utomo, T.B.; Susanto, Farid; Sunardi, Cecep; Herlambang, Sanam
Jurnal Difusi Vol. 6 No. 1 (2023): Jurnal Difusi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35313/difusi.v6i1.4552

Abstract

Masjid Bahrul Ulum merupakan Masjid yang terletak di belakang kantor Balai Besar Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bidang Mesin dan Teknologi (BBPP MPV BMTI). Secara fisik masjid sudah melakukan renovasi terutama di bagian interior. Pemasangan plafon dari bahan PVC yang telihat rapi dan indah mempunyai karakteristik akustik yang kurang baik karena dapat memantulkan suara yang dapat mengakibatkan gema yang cukup kuat. Di tambah lagi dengan posisi penempatan speaker yang diletakan di keempat sudut ruang masjid yang dinilai kurang tepat karena dapat memperparah suara pantul yang mengakibatkan kejelasan suara (Clarity) berkurang dan tingkat kekerasan suara (SPL-Sound Pressure Level) di tiap area masjid tidak merata. Untuk mengatasi permasalahan akustik di dalam masjid sudah dilakukan penataan ulang penempatan posisi, ketinggian, arah dan jenis speaker yang tepat supaya bisa menghasilkan kualitas akustik yang lebih baik. Metode yang digunakan untuk memperbaiki kondisi akustik tersebut yaitu dengan mengatur ulang posisi, ketinggian, arah dan jenis loudspeaker yang digunakan. Dari hasil pengujian diperoleh SPL yang merata di kisaran 75-80 dB dan ada peningkatan Clarity sebesar 8% setelah penataan ulang speaker. Kata Kunci: akustik, posisi & arah speaker, persepsi subjektif, SPL, Clarity.
RANCANG BANGUN SISTEM TATA SUARA DI GEDUNG SERBAGUNA DENGAN KUALITAS AKUSTIK YANG BURUK Supriyadi, Tata; Ashari; Susanto, Farid; T.B, Utomo
Jurnal Difusi Vol. 7 No. 1 (2024): Jurnal Difusi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35313/difusi.v7i1.5674

Abstract

Kualitas akustik yang baik menjadi salahsatu syarat untuk sebuah Gedung Serba Guna. Tapi bagaimana dengan sebuah GSG Desa Sariwangi yang berukuran 16x9x7 meter persegi yang sekeliling dindingnya berupa tembok keras dengan sebuah pintu masuk saja tanpa ada jendela. Dari hasil pengukuran gema atau suara pantulan berdasarkan RT60 nilainya hampir 3 detik. Bagaiman caranya membangun sebuah sistem tata suara dengan kondisi tersebut tanpa melakukan perbaikan akustik sehubungan dengan keterbatasan dana. Solusi yang bisa dilakukan dengan kondisi tersebut adalah bagaimana cara meminimalisir efek gema ruangan GSG dengan menempatkan Pengeras Suara yang tepat. Ini harus mencakup pemilihan titik pemasangan, arah penyebaran suara, dan tinggi pemasangan. Penempatan yang buruk dapat mengakibatkan cakupan suara yang tidak merata atau efek pantulan yang mengganggu. Selain penempatan posisi pengeras suara, jumlah pengeras suarapun perlu diperhatikan disesuaikan dengan ukuran gedungnya agar suara dapat didengar dengan baik di seluruh area gedung. Untuk membantu perancangan kami gunakan software aplikasi CISSCA Versi 3.1 dari YAMAHA yang bebas digunakan. Berdasarkan hasil simulasi dengan target SPL sebesar 85dB, yang lebih besar 20 dB dari tingkat kebisingan lingkungan yang baku di area perkantoran sebesar 65 dB, dengan ketinggian speaker 3,5 meter dan ketinggian audien 1,2 meter, cukup dipasang 2 buah speaker dengan daya 80W untuk area GSG dengan panjang 16m dan lebar 9m. Dari hasil pengujian setelah dilakukan instalasi dan setting peralatan diperoleh SPL rata-rata 82,25dB. Dari hasil pengujian dengan metode Persepsi Subjektif terhadap 8 audien menyatakan 89% suara yang diproduksi cukup jelas dengan tingkat kekerasan yang cukup. Kata Kunci: optimalisasi, akustik, ketinggian louspeaker, gema, clarity, SPL, sound direction