Claim Missing Document
Check
Articles

Found 34 Documents
Search

ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL PADA MATERI POLA BILANGAN Rahmatullah, Arif; Yensy, Nurul Astuty; Agustinsa, Ringki; Utari, Tria; Stiadi, Elwan
JP2MS Vol 7 No 2 (2023): Agustus
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan Matematika FKIP Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jp2ms.7.2.272-285

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat kemampuan pemecahan masalah pada 29 orang siswa di kelas VIII A di SMP Negeri 23 Seluma berdasarkan langkah Polya. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data berupa tes soal kemampuan pemecahan masalah matematika pada soal pola bilangan, dan wawancara. Hasil dari penelitian ini disimpulkan bahwa rata-rata keseluruhan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa SMP Negeri 23 Seluma adalah 37% dan memenuhi kriteria rendah. Rata-rata siswa dalam kemampuan memahami masalah adalah 39% memenuhi kriteria rendah, rata-rata  kemampuan menyusun rencana penyelesaian adalah 52% memenuhi kriteria sedang, rata-rata pada melaksanakan rencana penyelesaian adalah 40% memenuhi  kriteria rendah, dan rata-rata pada memeriksa kembali adalah 16% dengan kriteria sangat rendah.
PENGARUH GAME BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA MATERI LINGKARAN KELAS VIII SMP NEGERI 18 KOTA BENGKULU Atmajaya, Tri; Susanta, Agus; Utari, Tria; Susanto, Edi; Maulidiya, Della
JP2MS Vol 7 No 3 (2023): Desember
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan Matematika FKIP Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jp2ms.7.3.441-449

Abstract

Salah satu visi pembelajaran matematika pada kurikulum 2013 merupakan keterampilan penyelesaian masalah. Kemampuan pemecahan masalah siswa masi rendah ditunjukan oleh murid belum terbiasa menyelesaikan soal yang membutuhkan aspek memahami, merencanakan, menyelesaikan dan menyimpulkan. Kajian ini bertujuan agar melihat dampak game based learning pada keterampilan masalah murid terhadap pengetahuan lingkaran kelas VIII SMP Negeri 18 Kota Bengkulu. Analisis ini adalah kajian eksperimen semu. Analisis ini dijalankan pada SMP Negeri 18 Kota Bengkulu terhadap semester genap tahun ajaran 2022/2023. Sampel penelitian ini memakai teknik purposive sampling. Subjek penelitian ini terdiri dari kelas VIII.7 sebagai kelas eksperimen yang memanfaatkan game based learning dengan banyak siswa berjumlah 28 siswa dan kelas VIII.6 menjadi kelasa kontrol yang memakai pendidikan lama dengan banyak siswa berjumlah 30 siswa. Instrumen yang dipakai dalam analisis ini merupakan lembar tes keterampilan penyelesaian masalah. Hasil dari pengujian hipotesis diperoleh nilai , yakni  serta nilai signifikan (2-tailed) cenderung tinggi oleh taraf signifikan yakni . Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan pada game based learning pada keterampilan penyelesaian masalah murid terhadap pengatahuan lingkaran kelas VIII SMP Negeri 18 Kota Bengkulu.
ANALISIS KESALAHAN PESERTA DIDIK BERDASARKAN NEMWAN ERROR ANALYSIS DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA PERBANDINGAN Suma, Kalia; Rahimah, Dewi; Yensy , Nurul Astuty; Utari, Tria; Siagian, Teddy Alfra
JP2MS Vol 8 No 1 (2024): April
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan Matematika FKIP Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jp2ms.8.1.1-12

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis-jenis kesalahan serta faktor- faktor penyebab yang dilakukan peserta didik dalam menyelesaikan soal cerita perbandingan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data menggunakan tes dan wawancara. Subjek dari penelitian ini adalah kelas VII-B SMP Negeri 10 Kota Bengkulu yang berjumlah 24 peserta didik. Data dianalisis dengan menggunakan persentase. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: a) jenis-jenis kesalahan yang dilakukan peserta didik berupa kesalahan membaca dengan rata-rata 0% , kesalahan memahami dengan rata-rata 15,28%, kesalahan transformasi rata-rata 20,83%, kesalahan keterampilan proses rata-rata 37,50%, dan kesalahan jawaban akhir rata-rata 70,84%, b) faktor penyebab kesalahan memahami, transformasi, keterampilan proses dan jawaban akhir dalam penelitian ini adalah tidak dapat menentukan apa yang diketahui dan ditanyakan dalam soal, kehabisan waktu, kurang paham perbandingan antara harga dengan barang atau jumlah hari dengan jumlah pekerja, kurang memahami materi, terburu-buru, salah dalam tahap sebelumnya, kurang menguasai operasi perhitungan  dasar matematika seperti perkalian dan pembagian, kurang paham cara menuliskan kesimpulan serta tidak terbiasa menulis kesimpulan.
The Effect Of The Geogebra-Assisted Group Investigation Model On Student Learning Outcomes In Elementary Algebra COURSES Stiadi, Elwan; Utari, Tria; Fitriani, Fitriani
JTMT: Journal Tadris Matematika Vol 4 No 02 (2023): Volume 04 Number 02 December 2023
Publisher : Universitas Islam Ahmad Dahlan (UIAD)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47435/jtmt.v4i02.2282

Abstract

This research was conducted with the aim of finding out the effect of the Group Investigation learning model with Geogebra tools on the learning outcomes of elementary algebra students in the Bachelor of Mathematics Education study program at Bengkulu University. The type of research carried out was quasi experimental research with a pre-test post-test control group design. The research sample was students from the Bachelor of Mathematics Education study program at Bengkulu University, semester 1A with a total of 29 students and semester 1B with a total of 29 students. Semester 1A students applied the Group Investigation model assisted by Geogebra and semester 1B students applied the conventional method. The data was analyzed statistically descriptively and inferentially using t-test and obtained a value of ????−???????????????????? or ????????????<0.05, namely 0.00<0.05, so it can be concluded that the use of the Group Investigation learning model assisted by Geogebra has affected student learning outcomes. Bengkulu University's Bachelor of Mathematics Education study program is effectively applied to elementary algebra learning in class and has an influence in improving student learning outcomes
Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Melalui Problem-Based Learning (PBL) Berbantuan Alat Peraga Suliarti, Dela; Maulidiya, Della; Utari, Tria
ARITHMETIC: Academic Journal of Math Vol. 6 No. 2 (2024): Edisi November
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Curup

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29240/ja.v6i2.8684

Abstract

This research aims to apply problem-based learning with a teaching props to improve the problem-solving abilities of polyhedron. This type of research is Class Action Research (PTK) that is carried out in three cycles. The subjects of this research were 32 students in class VIII 5 of SMP Negeri 4 Bengkulu City in the 2022/2023 Academic Year. Data collection is carried out through a problem-solving ability test that is structured with reference to Polya and competence achievement indicators on the cube, beam, prisma, and limas. The student understands the problem on the LKPD, then discusses the determination of their respective tasks for the work of the LKPD, the student solves the problem using the help of the teaching props according to the learning indicators, students present the results of the discussion, and the student works on the KPM using the stages of problem solving. In the indicator of understanding the problem, the average score increased from 61 (cycle I) to 88.49 (cycle III); in the indicator of planning problem-solving, the average score increased from 39 (cycle I) to 86.11 (cycle III); in the indicator of implementing the problem-solving plan, the average score increased from 40 (cycle I) to 85.12 (cycle III); and in the indicator of reviewing and drawing conclusions, the average score increased from 39 (cycle I) to 91.67 (cycle III). Students' problem-solving skills in cycle III have reached the "very good" criteria for each indicator. This improvement is also reflected in the N-gain results, showing a score of 0.53 from cycle II to cycle III, with a moderate level of improvement.
ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL OPEN-ENDED MATERI SEGITIGA DAN SEGIEMPAT Aprilia, Nabila; Rahimah, Dewi; Utari, Tria; Stiadi, Elwan; Lestary, Ratnah
JP2MS Vol 8 No 3 (2024): Desember
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan Matematika FKIP Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jp2ms.8.3.327-337

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan berpikir kreatif siswa dan kendala yang dihadapi siswa dalam menyelesaikan soal open-ended materi segitiga dan segiempat kelas VIII SMP N 11 Kota Bengkulu. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII A sebanyak 32 orang. Pengumpulan data menggunakan tes soal open-ended dan wawancara. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah reduksi data, display data, dan verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kreatif siswa pada materi segitiga dan segiempat kelas VIII A SMP N 11 Kota Bengkulu berada pada tingkat kreatif (45%). Dimana rata-rata indikator kemampuan berpikir kreatif yang dicapai di yaitu, fluency (99%). flexibility (48%), originality (29%), dan elaboration (55%). Sedangkan kendala yang dihadapi siswa dalam menyelesaikan soal kemampuan berpikir kreatif yaitu siswa kurang mampu memunculkan cara lain dalam menjawab soal, siswa mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal dengan cara yang unik, serta siswa masih salah dalam menafsirkan maksud dari soal.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP NEGERI 18 KOTA BENGKULU Septiawan, Rahmat; Susanta, Agus; Agustinsa, Ringki; Stiadi, Elwan; Utari, Tria
JP2MS Vol 8 No 3 (2024): Desember
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan Matematika FKIP Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jp2ms.8.3.374-384

Abstract

Rendahnya kemampuan berpikir kritis matematis peserta didik dilihat dari hasil pemberian tes awal kepada salah satu kelas VIII sebagai sampel dimana hasil tes awal dengan rata-rata 44,17 hasil tes dinilai menggunakan indikator berpikir kritis yang terdiri dari 4 indikator yaitu interpretasi dengan perolehan 9,80, analisis dengan perolehan 10,84, evaluasi dengan perolehan 17,30, dan inferensi dengan perolehan 6,25. Penerapan model problem based learning dapat membantu peserta didik untuk terbiasa menyelesaikan soal dengan proses yang sistematis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran problem based learning terhadap kemampuan berpikir kritis matematis peserta didik kelas VIII SMP Negeri 18 Kota Bengkulu. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian eksperimen semu dengan desain Nonequivalent Pretest-Posttest Control Group Design. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VIII SMP Negeri 18 Kota Bengkulu tahun ajaran 2022/2023. Sampel dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII.7 sebagai kelas eksperimen dengan menggunakan model pembelajaran problem based learning dan kelas VIII.6 sebagai kelas kontrol dengan menggunakan model pembelajaran konvensional yang dipilih melalui purposive sampling. Adapun teknik analisis data yang digunakan yaitu menggunakan uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis. Uji hipotesis yang digunakan uji-t sampel independen. Teknis analisis data menggunakan perhitungan Microsoft Excel dan SPSS. Hasil dari pengujian hipotesis diperoleh nilai , yakni  dan nilai signifikan (2-tailed) lebih besar dari taraf signifikan yakni . Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan pada penerapan model pembelajaran problem based learning terhadap kemampuan berpikir kritis matematis peserta didik kelas VIII SMP Negeri 18 Kota Bengkulu.
Implementasi Alat Peraga dalam Mendukung Pembelajaran Soal Higher Order Thinking Skills Pada Materi Dimensi Tiga di SMA Negeri 8 Kota Bengkulu Sari, Ratna Puspita; Melsijoza, Diva; Haliza, Dwi Nur; Apriyany, Adinda Dewi; Mareccha, Ulva Annatri; Augustien, Bintang; Miqdat, Pebrian; Utari, Tria
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 5 No. 1 (2025): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v5i1.17114

Abstract

Students' difficulties in understanding HOTS questions on three-dimensional material are mainly caused by their weak ability to visualize three-dimensional space and apply abstract concepts such as the Pythagorean Theorem in space. This finding is intended to improve the capabilities of grade 12 students of SMAN 8 Kota Bengkulu in solving HOTS questions through the implementation of teaching aids. The research method used qualitative with descriptive methods. Teaching aids in the form of a spatial framework and ropes were used to make it easier for students to visualize three-dimensional concepts. The results of the study provide evidence that the use of teaching aids helps students understand the tangency between points, lines, and planes in three-dimensional space, as well as improve their skills in using the Pythagorean formula. The conclusion of the study is that teaching aids significantly improve students' understanding of the concept of three dimensions and their ability to solve HOTS questions.
PENERAPAN MODEL INQUIRY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PESERTA DIDIK KELAS VII SMP NEGERI 14 KOTA BENGKULU Fashali, Agju Jihan Indri; Maizora, Syafdi; Muchlis, Effie Efrida; Stiadi, Elwan; Utari, Tria
JP2MS Vol 6 No 1 (2022): April
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan Matematika FKIP Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jp2ms.6.1.1-12

Abstract

 Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar dan aktivitas matematika peserta didik dengan menerapkan model Inquiry Learning di SMP Negeri 14 Kota Bengkulu pada pokok bahasan segiempat dan segitiga. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan teknik pengumpulan data melalui lembar observasi aktivitas dan tes hasil belajar peserta didik. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas VII.1 SMP Negeri 14 Kota Bengkulu Semester Genap Tahun Ajaran 2019/2020 berjumlah 32 peserta didik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Inquiry Learning dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar matematika peserta didik. Peningkatan hasil belajar matematika peserta didik dapat dilihat dari ketuntasan belajar klasikal siklus I dan siklus II secara berturut-turut adalah 9,4%; dan 43,75%. Peningkatan hasil belajar peserta didik dapat dilakukan dengan cara : menyampaikan tujuan pembelajaran, memberikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep, memberikan soal latihan, dan memberikan bimbingan kepada peserta didik yang kesulitan dengan membahas soal latihan. Peningkatan aktivitas belajar peserta didik dapat dilihat dari nilai hasil observasi aktivitas belajar matematika peserta didik siklus I dan siklus II secara berturut-turut adalah 28,75 ( kriteria cukup) dan 37,1 ( kriteria aktif). Peningkatan aktivitas peserta didik dapat dilakukan dengan cara : memberikan LKPD yang sesuai dengan langkah-langkah Inquiry Learning, menggunakan alat peraga atau media pembelajaran, melibatkan peserta didik secara aktif dalam pembelajaran.
PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA KELAS VIII SMP NEGERI 2 KOTA BENGKULU Purnama, Erli Puspita; Yensy , Nurul Astuty; Utari, Tria; Stiadi, Elwan; Rahimah, Dewi
JP2MS Vol 8 No 3 (2024): Desember
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan Matematika FKIP Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jp2ms.8.3.420-428

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model problem based learning terhadap hasil belajar peserta didik kelas VIII di SMP Negeri 2 Kota Bengkulu. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian eksperimen semu dengan desain penelitian The Nonquivalent One Group Pretest-Posttest Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VIII SMP Negeri 2 Kota Bengkulu. Pemilihan sampel dilakukan dengan teknik Purposive Sampling dengan peserta didik kelas VIII B. Analisis data yang dilakukan dengan uji-t independen dan perhitungan nilai N-Gain. Pada uji-t independen untuk hasil Pretest-Posttest dengan taraf signifikan ( = 0,05) didapat angka sig.(2-tailed) = 0,000 < taraf siginifikan () = 0,005 yang menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan model problem based learning. Pada perhitungan nilai N-Gain didapat rata-rata angka N-gain pada saat pretest yakni 49,88 dan didapat rata-rata angka N-gain pada saat posttest yakni 80,51 dengan kategori tinggi, maka didapat bahwa angka kenaikan hasil belajar peserta didik saat posttest lebih tinggi dari angka kenaikan pada saat pretest. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan model problem based learning terhadap hasil belajar peserta didik kelas VIII SMP Negeri 2 Kota Bengkulu.