Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search
Journal : Jurnal Promotif Preventif

Perilaku Pencegahan Obesitas pada Mahasiswa Universitas Cenderawasih Natalia Paskawati Adimuntja; Asriati Asriati; Muhammad Akbar Nurdin
Jurnal Promotif Preventif Vol 6 No 2 (2023): April 2023: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v6i2.737

Abstract

Prevalensi status gizi berdasarkan Indeks Massa Tubuh (IMT) pada penduduk umur >18 tahun di Indoensia yang mengalami obesitas sebesar 21,8%. Penduduk >18 tahun di Papua yang mengalami obesitas berdasarkan kategori Indeks Massa Tubuh (IMT) sebesar 20,2%. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku pencegahan obesitas pada mahasiswa Universitas Cenderawasih. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian observasional dengan rancangan penelitian cross sectional study. Populasi penelitian ini adalah semua mahasiswa di lingkungan Universitas Cenderawasih dengan jumlah sampel penelitian sebanyak 100 responden. Cara penarikan sampel menggunakan teknik kuota sampling. Analisis data yakni analisis univariat dan bivariat menggunakan uji statistik chi-square (x2). Hasil penelitian menemukan sebagian besar responden tidak sering makan makanan selingan yakni sebanyak 86 orang (86%) dan sebagian besar responden melakukan aktivitas fisik berat yakni sebanyak 79 orang (79%). Hasil analisis bivariat (chi-square) menunjukkan pengetahuan (p= 0,034) dan dukungan keluarga (p= 0,032) memiliki hubungan signifikan dengan perilaku makan makanan selingan. Sedangkan persepsi (p= 0,017) berhubungan dengan perilaku aktivitas fisik pada mahasiswa Universitas Cenderawasih. Kesimpulan penelitian yaitu pengetahuan dan dukungan keluarga signifikan berhubungan dengan perilaku makan makanan selingan, sedangkan persepsi signifikan berhubungan dengan perilaku aktivitas fisik pada mahasiswa Universitas Cenderawasih.
Korelasi Stress dan Kecemasan dengan Nyeri Haid: Studi pada Mahasiswi Tingkat Awal dan Akhir Arif Anwar; Agung Sutiono Pontoh; Elpira Asmin; Muhammad Akbar Nurdin
Jurnal Promotif Preventif Vol 6 No 3 (2023): Juni 2023: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v6i3.833

Abstract

Nyeri haid atau dismenorea menjadi masalah yang kerap kali dikeluhkan oleh perempuan saat sedang mengalami menstruasi. Nyeri haid pada pertama kali menstruasi akan memburuk ketika sedang stres. Dampak yang terjadi jika dismenorea tidak ditangani maka akan terjadi gangguan pada tubuh, akibat fatalnya bahkan dapat memicu kenaikan angka kematian bahkan kemadulan pada wanita. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui korelasi tingkat stres dan kecemasan dengan nyeri haid pada mahasisiwi prodi S1 Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin. Studi ini menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel yang terlibat adalah mahasiswi semester awal dan semester akhir yang ditarik secara acak. Hasil analisis memperlihatkan adanya korelasi tingkat stress (r= 0,561, p<0,05) dan kecemasan (r=0,470, p<0,05) dengan nyeri haid pada mahasiswi tingkat awal dan akhir.
Pengaruh Positive Deviance Terhadap Kejadian Malaria Pada Mahasiswa Universitas Cenderawasih Muhammad Akbar Nurdin; Fajrin Violita
Jurnal Promotif Preventif Vol 6 No 5 (2023): Oktober 2023: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v6i5.940

Abstract

Penyakit malaria masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di dunia, termasuk di Indonesia. Perilaku positive deviance merupakan salah satu faktor yang berpengaruh terhadap kejadian malaria. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh positive deviance terhadap kejadian malaria pada Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Cenderawasih. Penelitian ini menggunakan penelitian observasional analitik dengan desain penelitian cross sectional study untuk menemukan positive deviance pencegahan penyakit malaria. Pengambilan sampel menggunakan stratified proportional random sampling. Data dianalisis menggunakan analisis univariat untuk memperoleh gambaran karakteristik responden. Sedangkan analisis bivariat (uji chi-square) bertujuan untuk mengetahui hubungan kemaknaan antara variabel dependen (positive deviance) dengan variabel independent (kejadian malaria), serta uji regresi logistik untuk menilai variabel kekuatan hubungan antara variabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa positive deviance merupakan variabel yang memiliki pengaruh paling dominan terhadap kejadian malaria (p=0,000) dan Exp(B)=14,827, CI 95% 4,866-44,180). Hasil uji chi-square menunjukkan bahwa ada pengaruh antara umur terhadap kejadian malaria terhadap nilai p=0,002 dan ada pengaruh antara jenis kelamin terhadap kejadian malaria terhadap nilai p=0,000. Pendekatan positive deviance dapat digunakan sebagai upaya pencegahan dan pengendalian penyakit malaria melalui peran aktif dari pihak kampus universitas cenderawasih dan kader kesehatan atau tokoh masyarakat.
Determinan Perilaku Merokok Anak Sekolah Dasar di Kabupaten Jayapura Maidin, Wahyuti; Violita, Fajrin; Pamangin, Lisda Oktavia Madu; Yufuai, Agustina Regina; Nurdin, Muhammad Akbar
Jurnal Promotif Preventif Vol 8 No 2 (2025): April 2025: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v8i2.1817

Abstract

Masalah rokok semakin mengkhawatirkan karena mulai banyak menyerang usia anak-anak. Salah satu riset di Indonesia pada tahun 2021 menemukan bahwa 28,6% anak usia 10-12 tahun mulai merokok dan dilaporkan usia pertama kali merokok adalah 10 tahun. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui determinan perilaku merokok pada anak SD di Kabupaten Jayapura. Metode yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain cross sectional. Sampel sebanyak 363 siswa-siswi SD kelas 3-6 dikumpulkan secara purposive sampling.Pengumpulan data menggunakan instrumen berupa kuesioner yang diisi secara mandiri oleh responden. Analisa data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan SPSS. Hasil penelitian ini menemukan proporsi anak SD yang pernah merokok sebesar 13.2%., dimana sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang kurang (61.4%), sikap yang negatif (51.2%), paparan iklan rokok yang kurang (79.3%), pengaruh orant tua mayoritas dalam kategori cukup (89.3%) dan kategori kurang dalam faktor pengaruh dari guru (75.5%). Hasil analisis bivariat terdapat 2 variabel yang memiliki hubungan signifikan terhadap perilaku merokok anak SD di Kabupaten Jayapura yaitu paparan iklan (p=0,007) dan pengaruh keluarga (p=0,038). Saran agar Perda Kabupaten Jayapura Nomor 4 Tahun 2024 tentang KTR dapat ditegakkan
Hubungan Perilaku Higiene dan Sanitasi Lingkungan dengan Kejadian Stunting pada Balita di Wilayah Pesisir Adimuntja, Natalia Paskawati; Mamoribo, Sherly Novita; Nabuasa, Christin Debora; Asriati, Asriati; Pamangin, Lisda Oktavia Madu; Violita, Fajrin; Nurdin, Muhammad Akbar; Maturbongs, Margaretha Rosari
Jurnal Promotif Preventif Vol 8 No 3 (2025): Juni 2025: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v8i3.1840

Abstract

Stunting berisiko menyebabkan gangguan perkembangan fisik dan mental, peningkatan risiko penyakit dan masalah kesehatan jangka panjang. Tujuan penelitian mengetahui hubungan perilaku higiene dan sanitasi lingkungan dengan kejadian stunting pada balita di wilayah pesisir Kelurahan Mandala Kota Jayapura. Jenis penelitian menggunakan observasional analitik dengan rancangan cross sectional. Sumber data dalam penelitian adalah data primer yang dikumpulkan menggunakan kuesioner. Populasi penelitian adalah seluruh balita usia 24-59 bulan di Kelurahan Mandala Kota Jayapura dengan jumlah sampel 100 responden yang diambil menggunakan teknik purposive sampling. Analisis data yakni analisis univariat dan bivariat menggunakan uji statistik chi-square. Hasil penelitian diketahui balita yang stunting sebanyak 14 orang (14,0%) dan tidak stunting 86 orang (86,0%). Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa perilaku higiene (p-value = 0,001) dan sanitasi lingkungan (p-value = 0,000) signifikan bermakna dengan kejadian stunting. Kesimpulan penelitian yaitu perilaku higiene dan sanitasi lingkungan signifikan berhubungan dengan kejadian stunting pada balita di wilayah pesisir Kelurahan Mandala Kota Jayapura.
Determinan Sosial Manajemen Kebersihan Menstruasi pada Remaja Pinggiran Kota Jayapura Madu Pamangin, Lisda Oktavia; Asriati, Asriati; Violita, Fajrin; Izaac, Fransina Alfonsina; Nurdin, Muhammad Akbar; Adimuntja, Natalia Paskawati
Jurnal Promotif Preventif Vol 8 No 3 (2025): Juni 2025: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v8i3.1842

Abstract

Rendahnya praktik Manajemen Kebersihan Menstruasi (MKM) merupakan salah satu faktor yang berhubungan dengan infeksi saluran reproduksi pada remaja. praktik MKM pada remaja. Manajemen Kebersihan Menstruasi pada remaja masih mengalami beberapa hambatan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan dukungan social, persepsi remaja tentang mitos terkait menstruasi, dan sumber dengan praktik MKM. Desain penelitian yang digunakan yaitu Cross Sectional. Penelitian ini dilaksanakan di 3 sekolah di wilayah pinggiran Kota Jayapura. Populasi dalam penelitian ini yaitu remaja usia sekolah menengah yang telah menstruasi. Penarikan sampel dilakukan dengan teknik Total Sampling, dan ukuran sampel sebesar 263 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner, sedangkan analisis data secara secara komputerisasi menggunakan SPSS 25, dengan uji Korelasi Spearman (CI 95%). Hasil uji statistik menunjukkan bahwa ada korelasi positif antara skor dukungan social (p=0.000, r=0.574), skor persepsi (p=0.001, r=0.212), dan skor sumber informasi (p=0.000, r=246) dengan skor Manajemen Kebersihan Menstruasi. Penelitian menemukan bahwa Manajemen Kebersihan Menstruasi berhubungan secara signifikan dengan dukungan social, persepsi remaja tentang mitos terkait menstruasi, dan sumber informasi yang diperoleh remaja. Kata kunci : Manajemen kebersihan menstruasi, dukungan social, persepsi, sumber informasi
Pengaruh Media Sosial terhadap Asupan Gula Berlebih pada Remaha Sekolah Menengah Pertama di Kota Jayapura Asriati, Asriati; Pariaribo, Konstantina Marthina; Adimuntja, Natalia Paskawati; Nurdin, Muhammad Akbar; Nabuasa, Christin Debora; Pamangin, Lisda Oktavia Madu; Violita, Fajrin
Jurnal Promotif Preventif Vol 8 No 3 (2025): Juni 2025: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v8i3.1845

Abstract

Promosi minuman tinggi gula secara masif di media sosial meningkatkan konsumsi tinggi gula masyarakat, terutama anak-anak dan remaja. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan media sosial dengan potensi asupan tinggi gula pada anak SMP di Kota Jayapura. Penelitian survey cross sectional study dilaksanakan April-Agustus 2024 dengan sampel 371 siswa SMP usia 12-15 tahun di Kota Jayapura. Teknik Sampling menggunakan Multistage random sampling. Analisis data menggunakan uji chi-square Sebagian besar responden memiliki frekuensi konsumsi minuman tinggi gula dalam kategori jarang (57,1%). dan tingkat pengaruh media sosial pada kategori tinggi (79,8%). Faktor media sosial memiliki hubungan yang signifikan dengan tingkat asupan minuman tinggi gula pada anak SMP (p value<0,05). Simpulan penelitian ini terdapat potensi peningkatan asupan tinggi gula anak SMP akibat pengaruh media sosial. Diperlukan peningkatan peran sekolah dan orang tua dalam mengendalikan asupan tinggi gula anak.
Pengaruh Deviasi Positif Terhadap Kejadian Malaria Pada Penduduk Lokal Di Kelurahan Ardipura Kota Jayapura Nurdin, Muhammad Akbar; Afelya, Titi Iswanti
Jurnal Promotif Preventif Vol 8 No 5 (2025): Oktober 2025: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v8i5.1887

Abstract

Malaria adalah suatu penyakit akut yang disebabkan oleh Protozoa Genus Plasmodium dengan manifestasi berupa demam, anemia dan pembesaran limpa. Kelurahan Ardipura merupakan daerah endemis malaria yang memiliki kasus malaria masih tinggi di tiap tahunnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh deviasi positif terhadap kejadian malaria pada penduduk lokal di Kelurahan Ardipura Distrik Jayapura Selatan Kota Jayapura. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni sampai November 2024 di Kelurahan Ardipura Distrik Jayapura Selatan Kota Jayapura. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain penelitian mix-method. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan besar sampel sebanyak 96 responden. Hasil penelitian kualitatif menunjukkan bahwa teridentifikasi 8 (delapan) deviasi positif pencegahan malaria. Hasil penelitian kuantitatif menunjukkan bahwa deviasi positif yang teridentifikasi, hanya 5 yang berhubungan dengan kejadian malaria yaitu membersihkan lingkungan tempat tinggal (p= 0,000), menggunakan minyak kayu putih (p= 0,021), meminum air rebusan daun sambiloto (p= 0,015), mengonsumsi sayur daun pepaya (p= 0,011), dan menggunakan pakaian lengan panjang (p= 0,000). Pendekatan deviasi positif dapat digunakan sebagai upaya pencegahan dan pengendalian penyakit malaria melalui peran aktif dari pihak Kelurahan Ardipura yang berkolaborasi dengan kader Kesehatan dari Dinas Kesehatan atau tokoh Masyarakat di Kelurahan Ardipura Distrik Jayapura Selatan Kota Jayapura.
Pendekatan Positive Deviance; Upaya Pencegahan Kejadian Malaria Pada Remaja di Kota Jayapura Nurdin, Muhammad Akbar; Violita, Fajrin; Asriati, Asriati; Adimuntja, Natalia Paskawati; Pamangin, Lisda Oktavia
Jurnal Promotif Preventif Vol 7 No 4 (2024): Agustus 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v7i4.1230

Abstract

Penyakit malaria adalah penyakit menular yang masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di dunia, termasuk di Indonesia. Penyakit malaria dapat menyerang semua orang, baik laki-laki maupun perempuan pada semua golongan umur dari bayi, anak-anak hingga orang dewasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh positive deviance terhadap kejadian malaria pada Remaja di SMA Negeri 4 Kota Jayapura. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April sampai September 2023 di SMA Negeri 4 Kota Jayapura. Penelitian ini menggunakan penelitian observasional analitik dengan desain penelitian cross sectional study untuk menemukan positive deviance pencegahan penyakit Malaria. Pengambilan sampel menggunakan stratified proportional random sampling. Data dianalisis menggunakan analisis univariat untuk memperoleh gambaran karakteristik responden. Sedangkan analisis bivariat (uji chi-square) bertujuan untuk mengetahui hubungan kemaknaan antara variabel dependen (positive deviance) dengan variabel independent (kejadian Malaria), serta uji regresi logistik untuk menilai variabel kekuatan hubungan antara variabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa positive deviance merupakan variabel yang memiliki pengaruh paling dominan terhadap kejadian malaria (p=0,000) dan Exp(B)=15,927, CI 95% 4,866-45,280). Hasil uji chi-square menunjukkan bahwa ada pengaruh antara umur (p=0,004) dan jenis kelamin (p=0,000) terhadap kejadian malaria. Pendekatan positive deviance dapat digunakan sebagai upaya pencegahan dan pengendalian penyakit malaria melalui peran aktif dari pihak sekolah SMA Negeri 4 Kota Jayapura yang berkolaborasi dengan kader Kesehatan dari Dinas Kesehatan atau tokoh Masyarakat sekitar sekolah.