Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui soft skill mahasiswa Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako yang mengikuti Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), khususnya pada kegiatan Kampus Mengajar Angkatan 8. Fokus utama penelitian ini adalah pada dua aspek soft skill, yaitu kemampuan pemecahan masalah dan kemampuan komunikasi.Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa tes, observasi, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa memiliki kemampuan pemecahan masalah dalam kategori tinggi sebanyak 12 orang, kategori sedang sebanyak 9 orang, dan kategori rendah sebanyak 1 orang.Kemampuan komunikasi mahasiswa juga tergolong sangat baik, dengan 14 mahasiswa masuk dalam kategori sangat baik, 7 mahasiswa dalam kategori baik, dan 1 mahasiswa dalam kategori cukup. Kedua aspek soft skill ini berkembang melalui pengalaman langsung di lapangan, interaksi sosial, serta penerapan strategi pembelajaran berbasis masalah. Temuan ini mengindikasikan bahwa Program MBKM memberikan kontribusi yang signifikan terhadap peningkatan soft skill mahasiswa melalui pembelajaran yang kontekstual dan kolaboratif. Oleh karena itu, penelitian ini merekomendasikan adanya penguatan pelatihan soft skill dalam program serupa guna mendukung kesiapan mahasiswa dalam menghadapi tantangan dunia kerja.