Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Dampak Urbanisasi Kota Pintar terhadap Suhu Permukaan dan Konsentrasi NO2 Sultan, Zulkifli; Hasrianti
Jurnal Riset Perencanaan Wilayah dan Kota Volume 5, No. 1, Juli 2025, Jurnal Riset Perencanaan Wilayah dan Kota (JRPWK)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jrpwk.v5i1.6925

Abstract

Abstrak. Urbanisasi pesat di Kota Makassar telah mendorong alih fungsi lahan vegetasi menjadi lahan terbangun, yang berdampak pada peningkatan suhu permukaan dan pencemaran udara. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perubahan penggunaan lahan dalam konteks pengembangan kota pintar terhadap suhu permukaan dan konsentrasi nitrogen dioksida (NO₂). Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknologi penginderaan jauh dan sistem informasi geografis (SIG), penelitian ini memetakan perubahan lahan dan distribusi spasial suhu serta NO₂ berdasarkan citra satelit Sentinel-5P dan pengolahan dengan Quantum GIS. Hasil menunjukkan bahwa kategori lahan non vegetasi mendominasi (12.003,5 Ha dari total 17.459,69 Ha), dan berasosiasi kuat dengan suhu permukaan tinggi (hingga 37°C) serta konsentrasi NO₂ tertinggi (7,83 mol/m³), terutama pada kawasan lahan terbangun. Temuan ini menegaskan bahwa manajemen lahan yang tidak memperhatikan keseimbangan ekologis dalam kota pintar berisiko memperburuk kualitas lingkungan. Implikasi penelitian ini penting untuk kebijakan perencanaan tata ruang yang berkelanjutan dan berbasis mitigasi polusi udara. Abstract. Rapid urbanization in Makassar City has driven the conversion of vegetated areas into built-up land, contributing to increased surface temperatures and air pollution. This study aims to analyze the impact of land-use changes within the smart city development framework on surface temperature and nitrogen dioxide (NO₂) concentration. A quantitative approach was employed using remote sensing technology and Geographic Information Systems (GIS) to map land-use changes and the spatial distribution of temperature and NO₂ based on Sentinel-5P satellite imagery processed with Quantum GIS. The results reveal that non-vegetated land dominates (12,003.5 hectares out of a total of 17,459.69 hectares), and is strongly associated with higher surface temperatures (up to 37°C) and the highest NO₂ concentrations (7.83 mol/m³), particularly in built-up areas. These findings highlight that land management practices in smart cities that neglect ecological balance may worsen environmental quality. The implications of this research are significant for urban spatial planning policies that prioritize sustainability and air pollution mitigation.
THE EFFECT OF GREEN ORGANIZATIONAL CULTURE, GREEN TRANSFORMATIONAL LEADERSHIP AND JOB SATISFACTION ON ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR WITH ORGANIZATIONAL COMMITMENTAS A MEDIATION VARIABLE AT LANGSA CITY GENERAL HOSPITAL Hasrianti; Ibrahim Qamarius; Yanita; Faisal Matriadi; Yulius Dharma; Darmawati Mucthar
International Journal of Social Science, Educational, Economics, Agriculture Research and Technology (IJSET) Vol. 3 No. 11 (2024): OCTOBER
Publisher : RADJA PUBLIKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54443/ijset.v3i11.596

Abstract

This study examines the influence of Green Organizational Culture, Green Transformational Leadership, Job Satisfaction on Organizational Commitment and Organizational Citizenship Behavior, and tests the mediation effect of the Organizational Commitment variable. The sample in this study was 143 employees at Langsa City General Hospital. The analysis tool used was path analysis with the SEM (structural equation modeling) method using Amos. The results showed that each variable Green Organizational Culture, Green Transformational Leadership and Job Satisfaction had a positive and significant effect on Organizational Commitment and Organizational Citizenship Behavior and the Organizational Commitment variable mediated Green Organizational Culture with the Organizational Citizenship Behavior variable in full mediation and the Organizational Commitment variable mediated Green Transformational Leadership with the Organizational Citizenship Behavior variable in full mediation, and also the Organizational Commitment variable mediated Green Transformational Leadership with the Organizational Citizenship Behavior variable in full mediation
Pengaruh Pendapatan Sektor Pariwisata Terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten Bantaeng Hasrianti; Arifin; Mapparenta; Purnama, Hukma Ratu
Center of Economic Students Journal Vol. 5 No. 4 (2022): October-December (2022)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56750/csej.v5i4.561

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan utama untuk menyelidiki dan mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana pendapatan sektor pariwisata di Kabupaten Bantaeng mempengaruhi pertumbuhan ekonomi daerah tersebut. Untuk mencapai tujuan ini, data kuantitatif yang terpercaya telah dikumpulkan dari berbagai sumber, termasuk publikasi Badan Pusat Statistik Kabupaten Bantaeng dan Dinas Pariwisata Kabupaten Bantaeng. Dalam rangka menganalisis hubungan antara pendapatan sektor pariwisata dan pertumbuhan ekonomi, metode analisis regresi linear sederhana dipilih sebagai kerangka kerja utama dalam penelitian ini. Setelah melakukan analisis yang komprehensif menggunakan metode tersebut, hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh positif antara pendapatan sektor pariwisata dan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Bantaeng. Meskipun demikian, ditemukan bahwa pengaruh tersebut tidak mencapai tingkat signifikansi yang dapat dianggap secara statistik. Dengan kata lain, meskipun terdapat korelasi antara pendapatan sektor pariwisata dan pertumbuhan ekonomi, faktor-faktor lain juga dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Bantaeng yang tidak dapat dijelaskan oleh variabel yang diteliti dalam penelitian ini. Temuan ini memberikan pemahaman yang berharga tentang dinamika ekonomi di Kabupaten Bantaeng, menyoroti pentingnya faktor-faktor lain yang harus dipertimbangkan dalam merancang kebijakan dan strategi pengembangan sektor pariwisata. Hasil penelitian ini dapat menjadi landasan bagi pembuat kebijakan dan praktisi untuk mengembangkan pendekatan yang lebih holistik dan berkelanjutan dalam memajukan sektor pariwisata dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif di Kabupaten Bantaeng.
Pemanfaatan Limbah Plastik Type Polyethylene Terephthalate (PET) sebagai Subtitusi Aspal pada Campuran Stone Mastic Asphalt (SMA) Kasar Terhadap Nilai Karakteristik dan Angka Poisson Alifuddin, Andi; Salim; Hasrianti; Shabrina, Salma Dastia
Jurnal Teknik Sipil MACCA Vol. 10 No. 3 (2025): Jurnal Teknik Sipil MACCA (OKTOBER 2025)
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/5xc7w894

Abstract

Stone Mastic Asphalt (SMA) merupakan campuran aspal panas yang dirancang untuk meningkatkan daya tahan, kekesatan, dan ketahanan terhadap alur dengan menggunakan agregat kasar bergradasi senjang serta kadar aspal tinggi. Namun, kadar aspal yang tinggi memerlukan bahan tambahan untuk meningkatkan stabilitas, salah satunya adalah Polyethylene Terephthalate (PET). PET dipilih karena sifatnya yang ringan, kuat, tahan korosi, dan insulatif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penambahan PET terhadap karakteristik SMA menggunakan metode eksperimen pada benda uji. Pengujian Indirect Tensile Strength (ITS) dilakukan dengan variasi kadar PET sebesar 0%, 1%, 2%, 3%, dan 4%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai kuat tarik tertinggi dicapai pada kadar PET 3% dengan 48.182,27, sedangkan nilai regangan menurun pada kadar PET 3% dan kembali meningkat pada kadar PET 4% dengan nilai 0,02517. Selain itu, nilai Poisson’s ratio mengalami penurunan hingga 0,214 pada kadar PET 3%, tetapi meningkat menjadi 0,313 pada kadar PET 4%, yang mengindikasikan peningkatan fleksibilitas campuran. Penelitian lebih lanjut disarankan untuk mengeksplorasi penggunaan PET dalam jenis campuran perkerasan lainnya serta analisis deformasi pada campuran beraspal yang mengandung PET.