Claim Missing Document
Check
Articles

Found 40 Documents
Search

Penerapan Model Pembelajaran Two Stay Two Stray untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Mata Pelajaran Dasar Kuliner Ni Nyoman Rani Agustini; I Gusti Ayu Agung Sinta Diarini; I Putu Andyka Putra Gotama
JAKADARA: JURNAL EKONOMIKA, BISNIS, DAN HUMANIORA Vol. 2 No. 3 (2023): JAKADARA: JURNAL EKONOMIKA, BISNIS, DAN HUMANIORA
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36002/jd.v2i3.2677

Abstract

Pendidikan merupakan salah satu hal yang sangat penting untuk memajukan kehidupan bangsa, mencerdaskan serta memiliki sumber daya manusia yang berkualitas, baik, unggul, dan mampu mengahadapi tantangan di masa yang akan datang. Setiap guru harus mempunyai suatu perbedaan baik itu dari intelektual, tingkat pendidikan serta lingkungan sekitar yang hal tersebut dapat mempegaruhi proses belajar di kelas dari model pembelajaran, alat/media pembelajaran serta cara penguasaan kelas. Agar tercipta kegiatan pembelajaran yang menarik, akan diperlukan kemampuan guru untuk memilih model pembelajaran yang sesuai. Saat proses pembelajaran, siswa di kelas lebih senang mengobrol di luar topik yang dibahas, bermain handphone, banyak yang terlihat mengantuk, bahkan bermain game disaat jam pelajaran.Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh dari model pembelajaran Two Stay Two Stray terhadap motivasi dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Dasar Kuliner. Rancangan desain penelitian yang digunakan adalah pre-experimental yaitu one group pretest-posttest design karena dalam desain ini menggunakan satu kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X Pariwisata 3 SMK Wira Harapan. Metode dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Hasil Pretest pada motivasi belajar siswa memperoleh persentase sebesar 72%, setelah diterapkannya model pembelajaran Two Stay Two Stray nilai persentase motivasi belajar siswa meningkat sebesar 5% sehingga menjadi 77%. Hasil belajar pretest memperoleh persentase sebesar 79%. Setelah diterapkannya model pembelajaran Two Stay Two Stray nilai persentase hasil belajar siswa meningkat sebesar 2% sehingga menjadi 81%. Dengan penerapan model pembelajaran Two Stay Two Stray dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas X Pariwisata 3 SMK Wira Harapan.
Ethno-Project Based Teaching Module to Increase Student Creativity I Gusti Ayu Agung Sinta Diarini; Ni Kadek Widyastuti; Putu Andyka Putra Gotama; I Made Ari Winangun
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 57 No 1 (2024): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpp.v57i1.67873

Abstract

This research is motivated by obstacles to implementing an independent curriculum in the learning process. These obstacles are mastery of digital technology as a standard for the independent curriculum and understanding the relationship between several main components. This research aims to produce a development product in the form of an ethno-project-based teaching module in learning Hospitality Basics that is valid, practical, and effective for increasing student creativity. The research method used in this research is the research and development of the ADDIE model. The subjects in this research were 39: 2 judges to assess product validity in terms of content and culture aspects, 1 teacher and 5 students to assess product practicality, and 31 students to test the effectiveness of product development implementation. Instruments and data collection techniques were carried out by administering questionnaires to research subjects at the Develop stage and pretest and posttest at the Implement stage. Data analysis techniques were carried out descriptively, quantitatively, and inferentially. Based on the data analysis carried out, it can be concluded that the ethno-project-based teaching module in learning Hospitality Basics in housekeeping and public area material has very good validity so that it can be implemented in the learning process; the ethno-project-based teaching module is efficient to use in facilitating the process learning and ethno-project based teaching modules are pretty effective in increasing student creativity. 
PENGEMBANGAN DAN PENGOLAHAN ANEKA FROZEN FOOD SERTA PENGETAHUAN USAHA KECIL/ENTREPRENEURSHIP BAGI TIM PENGGERAK PKK KELURAHAN ABIANBASE KABUPATEN BADUNG Maria Fransiska; I Ketut Suarthana; I Gusti Ayu Ika Monik Prastyandhari; Ni Made Erpia Ordani Astuti; I Putu Pranatha Sentosa; I Gusti Ayu Agung Sinta Diarini; I Wayan Suryanto; Putu Andyka Putra Gotama
Seminar Nasional Aplikasi Iptek (SINAPTEK) Vol. 6 (2023): PROSIDING SINAPTEK
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tim Penggerak PKK Kelurahan Abianbase merupakan perwakilan ibu-ibu PKK dari 13 ( tiga belas banjar), yang terdapat dari kelurahan Abianbase Kabupaten Badung .Frozen Food merupakan makanan yang cukup diminati semua usia dan selain sebagai camilan dapat juga dikonsumsi sebagai lauk-pauk. Tujuan diadakan kegiatan ini yaitu untuk meningkatkan pengahasilan,dan keterampilan bagi Tim Penggerak PKK Kelurahan Abianbase.Permasalahan yang dihadapi adalah (1) belum memiliki pengetahuan tentang jenis bahan, penerapan metode memasak yang tepat, serta penggunaan peralatan dalam pengolahan hidangan aneka frozen food (chicken nugget,simoy,nugget tahu), (2) belum memiliki ketrampilan dalam pengolahan hidangan , dan (3) belum memiliki pengetahuan tentang pengembangan usaha kecil/entrepreneurship. Metode pelaksanaan kegiatan ini yaitu ceramah menyampaikan materi frozen food dan pengembangan usaha ,demonstrasi pembuatan frozen food,pelatihan dan pendampingan.Pelatihan ini dihadiri oleh ibu rumah tangga dan ibu pekerja dengan jumlah 20 orang .Selama berlangsungnya kegiatan ini para mitra antusias dan senang dapat pelatihan membuat aneka frozen food .Hasil dari pelatihan tersebut dapat langsung dinikmati bersama-sama dan sisa nya dibawa pulang bersama-sama. Kesimpulan dari pelaksanaan pelatihan ini mitra sudah memiliki ketrampilan mengolah fozen food selain untuk konsumsi sendiri bisa juga dipasarkan menjadi usaha mandiri.
Efektifitas Penerapan Project Based Teaching Module dalam Mengangkat Tingkat Kreativitas Belajar Siswa Ratnaya, I Gede; Dewi, Putu Yulia Angga; Diarini, I Gusti Ayu Agung Sinta; Mujahidin, Syamsul
Edukasi: Jurnal Pendidikan Dasar Vol 4, No 2 (2023)
Publisher : STAHN Mpu Kuturan Singaraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55115/edukasi.v4i2.3871

Abstract

The aim of this research is to see the level of effectiveness of implementing the project based teaching module on the topic of Culinary Basics. The uniqueness of this research lies in the responses of students who use the module. The module content is very interesting and varied so that it can increase student interest and stimulate creativity. Students become interested in reading because usually students only use books that are still rigid. The examples given in the module are very up to date. The method used in this research is a quasi experimental design research method with a control group and a random research sample. Data analysis techniques were carried out qualitatively (input criticism, suggestions) and quantitative (respondent assessments in the form of numbers on the questionnaire and observation sheet provided). The data collection technique used Pretest - Posttest Control Group Design which was analyzed using analysis prerequisite tests through normality tests and inferential statistics through t-tests (independent sample T-tests) to see differences in the average group learning outcomes. The population of this class is 40 people. The samples used were 30 with random sampling. Testing the effectiveness of using project based teaching module products in increasing the creativity of Dwi Tunggal Tourism Vocational School students was carried out using a two-tailed t-test. The tcount = 2.133 while the ttable value = 2.000, this shows that tcount is greater than ttable with a significance level of 0.05. So, the creativity of Dwi Tunggal Tourism Vocational School students who take part in learning using project based teaching modules is higher than the creativity of Dwi Tunggal Tourism Vocational School students who take conventional learning.
Efektifitas Ethno Project Based Teaching Module Untuk Meningkatkan Kreativitas Siswa Smk Restumuning, Tabanan Sinta Diarini, I Gusti Ayu Agung
Lampuhyang Vol 15 No 2 (2024)
Publisher : Lembaga Penjaminan Mutu STKIP Agama Hindu Amlapura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47730/jurnallampuhyang.v15i2.379

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektifitas Ethno Project Based Taching Module untuk meningkatkan kreativitas siswa SMK Restumuning. Rancangan desain penelitian yang digunakan adalah quasi experimential learning yaitu dengan kelompok kelas control dan eksperimen pretest-posttest design. Teknik analisis data dilakukan secara kualitatif (masukan kritik, saran) dan kuantitatif (evaluasi responden berupa angket dan observasi). Teknik pengumpulan data menggunakan metode Pretest – Posttest Control Group Design yang dianalisis menggunakan uji hipotesis analitik dengan uji normalitas dan statistik inferensial dengan uji t (independent sample T-test) untuk melihat perbedaan hasil rata-rata kelompok. Jumlah penduduk kategori ini berjumlah 40 orang. Metode penelitian ini adalah purposive sampling. Pada pretest yang belum diterapkannya treatment nilai rata-rata menunjukkan hasil 108,29, nilai tertinggi 115,00, nilai terendah yaitu 99,00 dan rentang data 16,00. Setelah diberikannya treatment Ethno Project Based Teaching Module semua nilai mengalami peningkatan yaitu rata-rata menunjukkan hasil 115,74, nilai tertinggi 123,00, nilai terendah 110,00 dan rentangan data pada nilai posttest memperoleh nilai 13,00.
Pelatihan dan Pendampingan Pembuatan Kombucha Salak Bali Kelompok Tani Mekar Sari, Sibetan, Karangasem, Bali Dylla Hanggaeni Dyah Puspaningrum; I Gusti Ayu Ika Monika Prastyandhari; I Wayan Ruspendi Junaedi; I Gusti Ayu Agung Sinta Diarini
I-Com: Indonesian Community Journal Vol 4 No 3 (2024): I-Com: Indonesian Community Journal (September 2024)
Publisher : Fakultas Sains Dan Teknologi, Universitas Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33379/icom.v4i3.5203

Abstract

The abundance of salak during the harvest period (January to March) causes the selling price of salak bali to drop to the lowest price of Rp. 1,000/kg and the unsold products will remain rotting in the garden. Making processed products from salak is one alternative way to increase the use value of salak. Seeing these problems in order to utilize the abundant harvest and help increase farmers' income, it is necessary to carry out community service focused on providing knowledge and skills in the processing of salak. This activity aims to provide training and assistance in processing salak into fermented salak drink (kombucha salak) to salak farmer groups. Community service activities begin with conducting a preliminary survey, which is then continued with training and assistance in making fermented salak beverage products. In the process, information and knowledge transfer was carried out followed by filling out a questionnaire. The results of this community service activity show that most of the participants have a good level of understanding of probiotic drink information, implementation of processing sanitation hygiene, the right way to make fermented salak drink. The results of the program sustainability questionnaire show that partners need further assistance regarding training in making more diverse salak processed products, counseling related to clinical information on nutrition and nutrition, effective product marketing strategies both online and offline.
PELATIHAN KREATIVITAS KULINER SEBAGAI DAYA TARIK WISATA BAGI IBU PKK DI BANJAR SILAKARANG Suryanto, I Wayan; Astuti, Ni Made Erpia Ordani; Prastyandhari, I Gusti Ayu Ika Monika; Diarini, I Gusti Ayu Agung Sinta; Suartana, I Ketut; Fransiska, Maria; Gotama, Putu Andyka Putra; Sentosa, I Putu Pranatha
Seminar Nasional Aplikasi Iptek (SINAPTEK) Vol. 7 (2024): PROSIDING SINAPTEK
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PKK Br. Silakarang, Desa singapadu Kaler, Sukawati, Gianyar adalah daerah dengan potensi budaya, seni, dan pariwisata khususnya bidang kuliner. Salah satu kendala yang dihadapi mitra adalah masih rendahnya Kreativitas Kuliner mitra dalam menciptakan kudapan yang unik dan menarik, yang dapat meningkatkan daya tarik wisata kuliner di Banjar Silakarang. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, program strudi Pendidikan kesejahtraan keluarga melakukan kegiatan pelatihan yang fokus pada pengembangan kreativitas dalam menciptakan kudapan yang unik dan menarik, yang dapat meningkatkan daya tarik wisata kuliner di Banjar Silakarang dan strategi pemasaran yang efektif untuk memperkenalkan dan mempromosikan produk kuliner hasil kreasi ibu-ibu PKK kepada wisatawan. Metode yang digunakan dalam kegiatan pelatihan adalah metode ceramah dan demonstrasi dengan melibatkan partisipasi aktif selurung anggota PKK Br silakarang dalam pelaksanaan kegiatan. Hasil dari kegiatan pelatian, terjadi peningkatan pengetahuan dan keterampilan kuliner PKK Br Silakarang dalam membuat kudapan yang unik, lezat, dan bergizi, yang dapat menarik minat wisatawan peserta, dan peningkatan kemampuan pemasaran produk kuliner.
PKM PENERAPAN HYGIENE DAN SANITASI HASIL OLAHAN SALAK KELOMPOK TANI MEKAR SARI DESA SIBETAN KARANGASEM Prastyandhari, I Gusti Ayu Ika Monika; Puspaningrum, Dylla Hanggaeni Dyah; Junaedi, I Wayan Ruspendi; Diarini, I Gusti Ayu Agung Sinta
Seminar Nasional Aplikasi Iptek (SINAPTEK) Vol. 7 (2024): PROSIDING SINAPTEK
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salak merupakan komoditas utama masyarakat di Desa Sibetan Kecamatan Bebandem Kabupaten Karangasem Provinsi Bali. Desa Sibetan yang terdiri atas 10 Banjar Dinas yaitu Kalanganyar, Telaga, Dukuh, Pengawan, Telutug, Kutabali, Brahmana, Triwangsa, Kreteg, dan Tengah memiliki luas wilayah 11,25 km2. Sebagian besar wilayah Desa Sibetan merupakan lahan kering/tegalan, yaitu 912,616 hektar yang dimanfaatkan sebagai lahan pertanian salak. Iklim dan curah hujan yang sangat baik dengan rata-rata 2000-2500 mm dan suhu udara 23-29°C sangat cocok untuk pertumbuhan salak dan memiliki hingga 14 jenis salak yang diharapkan mampu mendongkrak perekonomian masyarakat, yang juga dimanfaatkan sebagai olahan minuman fermentasi. Terkait dengan hygiene dan sanitasi olahan minuman fermentasi, belum ada nya pelatihan serta pendampingan sehingga belum terlaksana praktik hygine dan sanitasi. Program kemitraan ini memberikan solusi dalam penyelesaian masalah tersebut yaitu dengan memberikan pelatihan serta pendampingan dalam penerapan hygiene dan sanitasi olahan minuman fermentasi kombucha salak pada kelompok Tani Mekar Sari. Hasil pelatihan dan pendampingan diperoleh adanya peningkatan pengetahuan dan penerapan hygiene dan sanitasi mitra mencapai 95%, dan mitra memahami bahwa hygiene dan sanitasi saling terkait satu dengan lainnya dari persiapan bahan baku, pengolahan sampai produk minuman tersebut jadi dan dikemas. Tenaga pengolah harus bersih dan sehat, peralatan pengolahan yang digunakan harus bersih, selama proses pengolahan harus bertingkah laku sehat dan bersih. Bila itu sudah diterapkan akan menjamin kebersihan dan kesehatan dari produk yang dihasilkan.
Penerapan Model Pembelajaran Think Pair Share Untuk Meningkatkan Keaktifan Dan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Boga Dasar Kelas X TB 1 SMK Pariwisata Dwi Tunggal Tabanan Putri, Ni Made Dwi Dharma; Suryanto, I Wayan; Sinta Diarini, I Gusti Ayu Agung
MEDIA EDUKASI : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol. 4 No. 2 (2020): MEDIA EDUKASI : JURNAL ILMU PENDIDIKAN
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36002/jmk.v4i2.1338

Abstract

AbstrakPenerapan model pembelajaran kooperatif Think Pair Share diharapkan siswa dapat mengembangkanketerampilan berpikir dalam berkomunikasi antara satu dengan yang lainnya, saling membantu dalam kelompokkecil. Di samping itu, model pembelajaran kooperatif Think Pair Share secara langsung dapat memecahkanmasalah. Memahami materi secara berkelompok karena saling membantu antara satu dengan yang lainnya,dalam membuat kesimpulan (diskusi) serta mempresentasikan di depan kelas. Jenis penelitian ini adalahpenelitian tindakan kelas. Teknik analisis data deskriptif kuantitatif menunjukkan terjadi peningkatan hasilbelajar siswa pada siklus II sebesar 18.73%. Peningkatan ketuntasan klasikal dapat dilihat dari rata-rataketuntasan klasikal yaitu pada siklus I sebesar 46.88% sedangkan pada siklus II sebesar 100%. Analisis datamenunjukkan telah terjadi peningkatan hasil belajar siswa pada siklus II sebesar 53.12%.Kata Kunci : Model pembelajaran Think Pair Share, Keaktifan Belajar Siswa, Hasil Belajar Siswa.AbstractThe implementation of the Think Pair Share cooperative learning model is expected that students candevelop thinking and answering skills in communication with each other, working together to help each other insmall groups. Think Pair Share cooperative learning models can directly solve problems, understand a materialin groups, help each other, make conclusions and present in front of the class as one of the evaluation steps oflearning activities that have been done. This type of research is class action research with quantitative deskritivedata analysis techniques. This study showed that there was an increase in student learning outcomes in thesecond cycle by 18.73%. The increase in classical completeness can be seen from the average classicalcompleteness of 46.88% in the first cycle while in the second cycle it is 100%. This indicates that there has beena 53.12% increase in student learning outcomes in the second cycle.Keywords : Think Pair Share learning model, Student Learning Activeness, Student Learning Outcomes
PENERAPAN PROJECT BASED LEARNING BERBASIS MOBILE LEARNING BERBANTUAN GOOGLE CLASSROOM UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA Yanti, Ni Putu Ayu Pratama; Sinta Diarini, I Gusti Ayu Agung; Suryanto, I Wayan
MEDIA EDUKASI : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol. 5 No. 1 (2021): MEDIA EDUKASI : JURNAL ILMU PENDIDIKAN
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36002/jmk.v5i1.1464

Abstract

AbstrakTujuan penelitian yaitu untuk mengetahui seberapa jauh penerapan project based learning berbasis mobilelearning berbantuan google classroom dapat meningkatkan motivasi belajar dan hasil belajar siswa. Jenispenelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner, tes,observasi dan pengolahan data dianalisis dengan metode deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkanbahwa rerata motivasi belajar siswa pada siklus I sebesar 78,03% dalam kriteria baik, meningkat pada siklus IImenjadi 89,40% dalam kriteria sangat baik. Rerata hasil belajar siswa siklus I sebesar 71,46% dalam kriteria baik,meningkat pada siklus II menjadi 83,05% dalam kriteria baik. Ketuntasan klasikal siklus I sebesar 52,77%,meningkat pada siklus II 100%. Penerapan project based learning berbasis mobile learning berbantuan googleclassroom dapat meningkatkan motivasi belajar dan hasil belajar siswa kelas XI JB 3 pada mata pelajaranPengolahan dan Penyajian Makanan di SMK Negeri 2 Tabanan.Kata Kunci: Project Based Learning, Mobile Learning, Google Classroom, Motivasi Belajar Siswa, Hasil BelajarSiswa.AbstractThe purpose of this research is to find out how far the application of project-based learning based onmobile learning assisted by Google Classroom can improve student motivation and learning outcomes. This typeof research is classroom action research. Data collection methods using questionnaires, tests, observations anddata processing were analyzed by quantitative descriptive methods. The results showed that the average studentlearning motivation in the first cycle was 78.03% in good criteria, increased in the second cycle to 89.40% in verygood criteria. The average student learning outcomes in the first cycle is 71.46% in good criteria, increasing inthe second cycle to 83.05% in good criteria. The classical completeness of the first cycle was 52.77%, increasedin the second cycle of 100%. The application of project based learning based on mobile learning assisted byGoogle Classroom can increase learning motivation and learning outcomes for class XI JB 3 students in thesubject of Food Processing and Serving at SMK Negeri 2 Tabanan.Keywords: Project Based Learning, Mobile Learning, Google Classroom, Student Motivation, Student LearningOutcomes