Claim Missing Document
Check
Articles

Found 32 Documents
Search

Peran Kelompok Masyarakat Peduli Pemasyarakatan (Pokmas Lipas) Dalam Mendukung Reintegrasi Sosial Klien Di Bapas Kelas II Wonosari Farhan Anugerah Purnama; Ali Muhammad; Budi Priyatmono; Umar Anwar
Al-Zayn: Jurnal Ilmu Sosial, Hukum & Politik Vol 3 No 5 (2025): 2025
Publisher : Yayasan pendidikan dzurriyatul Quran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61104/alz.v3i5.2292

Abstract

Fenomena reintegrasi sosial klien pemasyarakatan masih menghadapi tantangan besar seperti keterbatasan akses terhadap layanan sosial, pendidikan, dan pekerjaan, serta kuatnya stigma masyarakat terhadap mantan narapidana yang menghambat proses adaptasi sosial mereka. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran Kelompok Masyarakat Peduli Pemasyarakatan (Pokmas Lipas) dalam mendukung reintegrasi sosial klien di Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Wonosari serta mengidentifikasi faktor-faktor pendukung dan penghambat pelaksanaannya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus deskriptif melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi terhadap petugas Bapas, koordinator Pokmas Lipas, serta klien pemasyarakatan sebagai informan utama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pokmas Lipas berperan penting dalam memberikan dukungan psikologis, pelatihan keterampilan kerja, pembimbingan spiritual, serta penguatan jejaring sosial yang membantu klien membangun kembali kepercayaan diri dan kemandirian ekonomi. Namun, pelaksanaan program masih terkendala oleh keterbatasan sumber daya manusia, minimnya dukungan anggaran, serta lemahnya koordinasi antar lembaga.
Upaya Reintegrasi Sosial Anak Pelaku Klitih: Tinjauan Strategi Pembimbing Kemasyarakatan Bapas Yogyakarta dalam Menghadapi Stigma Nuriyansyah, Bayu Rhamadhan; Budi Priyatmono; Umar Anwar; Ali Muhammad
Al-Zayn: Jurnal Ilmu Sosial, Hukum & Politik Vol 3 No 5 (2025): 2025
Publisher : Yayasan pendidikan dzurriyatul Quran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61104/alz.v3i5.2357

Abstract

Maraknya fenomena klitih di Yogyakarta yang melibatkan anak-anak di bawah umur, yang kemudian menghadapi stigma negatif dari masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pembimbing kemasyarakatan dalam mengatasi stigma sosial pada anak kasus klitih di Balai Pemasyarakatan Kelas I Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan Teori Kontrol Sosial Travis Hirschi (attachment, commitment, involvement, belief) untuk memahami penyebab perilaku menyimpang dan pencegahannya, serta Teori Stigma Erving Goffman untuk menjelaskan dampak pelabelan negatif terhadap identitas sosial individu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembimbing kemasyarakatan menerapkan strategi yang berfokus pada rekonstruksi ikatan sosial anak dan pengelolaan identitas mereka yang tercemar. Implementasi strategi ini meliputi penguatan kedekatan emosional anak dengan keluarga (berdasarkan attachment), dorongan untuk berinvestasi pada nilai-nilai positif dan kegiatan produktif (berdasarkan commitment), fasilitasi partisipasi aktif dalam aktivitas positif (berdasarkan involvement), serta penanaman keyakinan terhadap norma dan hukum (berdasarkan belief). Namun, strategi ini menghadapi hambatan signifikan seperti kuatnya stigma masyarakat, kurangnya pemahaman masyarakat tentang diversi, dukungan keluarga yang belum optimal, pengaruh negatif teman sebaya, serta keterbatasan sumber daya Bapas (waktu, dana, dan SDM).