Claim Missing Document
Check
Articles

Persepsi Wisatawan Tentang Wahana Olahraga Underwater di desa Bangsring Kabupaten Banyuwangi Rahma Hanafi; wahjoedi wahjoedi; I ketut Semarayasa
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol. 9 No. 2 (2021): Agustus 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v9i2.43894

Abstract

AbstrakPenelitan ini bertujuan untuk mengetahui persepsi wisatawan tentang wahana olahraga underwater di Desa Bangsring Kabupaten Banyuwangi. Jenis penelitain ini adalah jenis penelitian deskriptif kuantitatif, dengan menggunakan metode survey dengan teknik pengambilan data observasi, kuisioner dan dokumentasi. Populasi dalam penelitian ini adalah wisatawan yang berkunjung di wisata bangsring underwater dimana mereka yang telah menikmati wahana olahraga underwater. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif dengan persentase. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa (1) sumber informasi dan tujuan  berkunjung memiliki persentase baik dengan 85%. (2) sarana dan prasarana pariwisata olahraga underwater memiliki persentase yang baik dengan 89%. (3) keunikan wahana olahraga underwater di desa bangsring memiliki persentase sangat baik yaitu 91,4%. (4)Jenis layanan wisata memiliki persentase cukup baik dengan 84%. (5) pengelolaan tempat wisata memiliki persentase cukup baik juga dengan 87,5%. Berdasarkan hasil dari analisis data dalam penelitian ini, maka dapat disimpulkan bahwa persepsi wisatawan tentang wahana olahraga underwater khususnya snorkeling dan diving di Desa Bangsring Kabupaten Banyuwangi dengan keseluruhan dapat dikatakan baik. Penelitian ini diharapkan menjadi acuan pengelola wisata bangsring underwater agar meningkatkan kualitas pengelolaan, pelayanan dan penambahan wahana baru agar menambah daya tarik wisatawan untuk berkunjung.
PERSPEKTIF “OCD” DI KALANGAN PRAKTISI KESEHATAN DAN OLAHRAGA I Ketut Semarayasa
Prosiding Seminar Nasional MIPA 2013: PROSIDING SEMINAR NASIONAL MIPA UNDIKSHA 2013
Publisher : Prosiding Seminar Nasional MIPA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Dewasa ini, masyarakat diperkenalkan dengan suatu teknik diet baru oleh seorang mentalist Indonesia-Deddy Corbuzier. Teknik diet ini disebut Obsessive Corbuzier‟s Diet (OCD). Teknik diet ini banyak menyita perhatian masyarakat dan bahkan mulai menjadi tren diet masa kini. Diet ini memiliki prinsip diet yang berbeda dengan prinsip diet yang lainnya. Ia memperkenalkan cara-cara baru untuk melakukan diet seperti, puasa, tidak sarapan, jendela makan, dan olahraga ketika perut kosong. Cara-cara baru ini sudah barang tentu menyebabkan munculnya kontroversi di masyarakat, mengingat cara-cara tersebut sangat ekstrim dan berbeda dengan cara-cara lama yang sudah dikenal dan diyakini oleh masyarakat, misal sebelumnya mereka yakin bahwa sarapan pagi penting untuk kesehatan, tiba-tiba dengan diet OCD sarapan menjadi sama sekali tidak penting. Artikel ini memaparkan tentang perspektif OCD di kalangan praktisi kesehatan dan olahraga-bagaimana tanggapan mereka tentang cara diet baru ini dikaji secara ilmu kesehatan dan ilmu olahraga. Subyek penelitian yang digunakan adalah para dosen dan dokter yang bertugas di Fakultas Olahraga dan Kesehatan sebanyak 15 orang. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner dan interview guide. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis secara deskriptif.
PENCEGAHAN DAN PENANGANAN CEDERA PADA ATLET SEPAK TAKRAW I Ketut Semarayasa
Prosiding Seminar Nasional MIPA 2014: PROSIDING SEMINAR NASIONAL MIPA UNDIKSHA 2014
Publisher : Prosiding Seminar Nasional MIPA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Cedera atau luka adalah sesuatu kerusakan pada struktur atau fungsi tubuh yang dikarenakan suatu paksaan atau tekanan fisik maupun kimiawi. Cedera dimaknai sebagai peristiwa kekerasan yang mengenai (jaringan) tubuh secar tiba-tiba, keras dan intensif. Cedera yang sering dialami atlit sepak takraw, seperti cedera pada lutut, cedera punggung bawah, cedera pergelangan kaki, dan cedera pergelangan tangan. Namun pencegahan dan penangganan yang dilakukan atlit atau pelatih belum maksimal. Banyak faktor yang penyebab terjadinya cedera pada atlit sepak takraw. Sehingga perlu adanya cara pencegahan dan penanganan untuk meminimalisir terjadinya cedera pada atlit sepak takraw.Cedera pada atlit sepak takraw adalah cedera pada sistem otot dan rangka tubuh yang disebabkan oleh aktivitas yang dilakukan, baik ketika atlit tersebut melakukan servis, smash, block, heading maupun ketika melakukan passing. sehingga dapat menimbulkan cacat, luka dan rusak pada otot atau sendi serta bagian lain dari tubuh. Cedera jika tidak ditangani dengan cepat dan benar dapat mengakibatkan gangguan atau keterbatasan fisik. Bahkan bagi atlit cedera ini bisa berarti istirahat yang cukup lama dan mungkin harus meninggalkan sama sekali hobi dan profesinya.Pencegahan dan penanganan cedera pada atlit sepak takraw yang cepat dan professional akan dapat membantu mempertahankan dan juga meningkatkan performa atlit sehingga bisa mencapai prestasi yang maksimal. Dengan memahami pentingnya pencegahan dan penanganan cedera dalam olahraga sepak takraw, maka sudah sepatutnya kita sebagai pembina, dan pelatih harus mengenal dan paham tentang pencegahan dan penanganan cedera pada atlit sepak takraw.Kata-kata kunci: pencegahan, epnanganan, cedera, atlit sepak takraw
Minat Peserta Didik dalam Mengikuti Pembelajaran PJOK pada Masa Pandemi Covid-19 Dian Rahmawati; I Putu Panca Adi; I Ketut Semarayasa
Indonesian Journal of Sport & Tourism Vol. 2 No. 1 (2020): June
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ijst.v1i1.34830

Abstract

PJOK harus tetap diberikan kepada peserta didik meskipun secara online. Namun, pada kenyataannya belum dapat diketahui seberapa besar minat peserta didik dalam mengikuti pembelajaran PJOK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Minat Peserta Didik dalam Mengikuti Pembelajaran PJOK pada Masa Pandemi Covid-19. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode pengumpulan data survei, sedangkan jenis survei yang digunakan yaitu kuisioner yang dijawab oleh peserta didik. Populasi dalam penelitian ini adalah 338 orang. Sampel penelitian dipilih berdasarkan convenience sampling yang ini diambil 25% dari total populasi yaitu sebanyak 85 orang. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan statistik deskriptif kuantitatif kemudian dikategorikan berdasarkan skala penilaian. Hasil penelitian ini antara lain, pada faktor intrinsik minat peserta didik dalam mengikuti pembelajaran PJOK pada masa pandemi covid-19 mendapatkan skor 78%, dimana pada skala penilaian kategori angka tersebut dinyatakan dengan tinggi. Hasil penelitian pada faktor ekstrinsik minat peserta didik dalam mengikuti pembelajaran PJOK pada masa pandemi covid-19 mendapatkan skor 71,9% dimana pada skala penilaian kategori, angka tersebut dinyatakan tinggi. Kedua skor dari indikator variabel minat peserta didik apabila dirata-ratakan mendapatkan skor yaitu 74,9%. Angka tersebut jika disesuaikan dengan skala penilaian kategori termasuk dalam kategori tinggi, dengan demikian peneliti menyarankan kepada peserta didik agar mempertahankan minatnya dalam mengikuti pembelajaran PJOK pada masa pandemi covid-19. Kata-kata kunci: Minat, Pembelajaran PJOK, Pandemi Covid-19
Ketersediaan Sarana dan Prasarana Penunjang Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan I Nyoman Tos Pasek Wiguna; I Gst Lanang Agung Parwata; I Ketut Semarayasa
Indonesian Journal of Sport & Tourism Vol. 2 No. 2 (2020): December
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ijst.v2i2.34857

Abstract

Ketersedian sarana dan prasarana yang baik adalah salah satu kunci keberhasilan proses pembelajaran di sekolah. Sehingga tiap sekolah perlu memiliki saran dan prasarana yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketersediaan sarana dan prasarana penunjang pembelajaran PJOK tingkat SMP se-Kecematan Banjar. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan metode survei karena penelitian ketersediaan sarana dan prasarana ini mendata beberapa sekolah yang mempunyai sarana dan prasarana penunjang pembelajaran yaitu khususnya mata pelajaran PJOK. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan dokumentasi di SMP se-Kecamatan Banjar. Jumlah populasi  yang digunakan adalah 7 (tujuh) sekolah yaitu SMPN 1 Banjar, SMPN 2 Banjar, SMPN 3 Banjar, SMPN 4 Banjar, SMPN Satu Atap 1 Banjar, SMPN Satu Atap 2 Banjar, SMPN Satu Atap 3 Banjar. Pengumpulan data pada sarana dan prasarana dilakukan dengan cara mensurvei dari masing-masing sekolah, dan mengecek ketersediaan sarana dan prasarana sesuai dengan lembar observasi yang sudah dibuat. Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut. (1) Ketersediaan sarana penunjang pembelajaran PJOK di SMP Negeri se-Kecamatan Banjar jumlah total keseluran dari 7 sekolah tersebut yaitu 605 berkondisi baik 554 dengan rata-rata persentasenya 60,13%, yang berkondisi buruk yaitu berjumlah 51 dengan rata-rata persentasenya 4.72 %. Kemudian dari segi status kepemilikan dari total keseluruhan jumlahnya 605 dengan rata-rata persentase 100% milik sendiri;  (2) Ketersediaan prasarana penunjang pembelajaran PJOK di SMP Negeri se-Kecamatan Banjar jumlah total keseluruhan dari 7 sekolah tersebut yaitu 36 dengan persentase 100% baik, dari segi status kepemilikan milik sendiri berjumlah 19 dengan rata-rata persentase 0,37% dan yang meminjam/menyewa berjumlah 17 dengan rata-rata persentase 25%. Kata Kunci: Sarana dan Prasarana PJOK, Instrumen PDPJOI
Survei Sarana dan Prasarana Penunjang Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) Ida Bagus Putu Oka Mahendra; I Ketut Budaya Astra; I Ketut Semarayasa
Indonesian Journal of Sport & Tourism Vol. 2 No. 2 (2020): December
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ijst.v2i2.34858

Abstract

Salah satu faktor keberhasilan proses pembelajaran adalah ketersediaan sarana dan prasarana yang baik. Sehingga tiap sekolah harus memperhatikan keresedian sarana dan prasarana yang dimiliki. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sarana dan prasarana penunjang pembelajaran PJOK tingkat SMA di Kecamatan Karangasem pada tanggal 28 Agustus 2020. Desain penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif, dengan menggunakan metode Survei. Populasi penelitian ini adalah seluruh SMA yang ada di kabupaten Karangasem. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan observasi langsung tepatnya dengan melakukan pengamatan langsung terhadap sumber data atau objek penelitian, dan mencatat data yang diperlukan menggunakan lembar observasi. Dari 37 jenis sarana total seluruhnya yaitu sebanyak 927 buah yang berkondisi baik yaitu berjumlah 825 atau dengan rata-rata 22,30 dan memiliki persentase 85%. sedangkan yang berkondisi buruk berjumlah 102 dengan rata-rata 2.76 dengan persentase 15%. Pada status kepemilikan sarana penunjang pembelajaran PJOK di SMA se- Kecamatan Karangasem dibedakan menjadi 2 kategori yaitu milik sekolah dan meminjam/menyewa. Dari 927 jumlah keseluruhan atau total sarana yang dimiliki 877 dengan rata-rata 23,70 dan memiliki persentase 67% milik sekolah. Prasarana yang tersedia ada 6 jenis yang seluruhnya termasuk kedalam fasilitas. Dari jumlah total atau kesulurannya yaitu berjumlah 41 dengan rata-rata 6,8 dan persentase 100% berkondisi baik. Dari segi status kepemilikan prasarana, fasilitas }milik sekolah yaitu 8 dengan rata-rata 1,33 dan dengan rata-rata persentase 19%, kemudian untuk fasilitas yang meminjam/menyewa berjumlah 33 dengan rata-rata 5,5 dan dengan rata-rata persentase 81%. Maka dapat disimpulkan bahwa sarana dan prasarana penunjang pembelajaran PJOK di SMA Negeri se-Kecamatan Karangasem secara keseluruhan dapat dikatakan sudah cukup baik, namun perlu pengelolaan yang baik. Kata Kunci: Survei, Sarana, Prasarana
Motivasi Peserta Didik terhadap Kebugaran Jasmani di Masa Pandemi Covid 19 Valerianus Molo; I Gusti Lanang Agung Parwata; I Ketut Semarayasa
Indonesian Journal of Sport & Tourism Vol. 3 No. 1 (2021): June
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ijst.v3i1.34861

Abstract

Pada massa pandemi covid-19 ini sangat berpengaruh terhadap pola hidup mayarakat serta berpengaruh terhadap aktivitas pembelajaran peserta didik dalam kebugaran jasmani sehingga peran guru dan orang tua serta motivasi sangat diperkukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motivasi peserta didik terhadap kebugaran jasmani di masa pandemi covid-19. Jenis penlitian ini menggunakan metode penelitian deskriptiv kualiatif dengan jenis penelitian survey dan intrumen penelitian ini meliputi test. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data pada penelitian ini adalah metode survey kuisioner. Sampel yang digunakan terdiri dari 106 peserta didik  dengan populasi sebayak 270 peserta didik. Kemudian pada tahap pelaksanaan penelitian dilakukan pengambilan data menggunakan intrumen dengan pertanyaan 20 butir yang akan di jawab oleh peserta didik yang sudah disiapkan pada tahap perencanaan. Test diberikan kepada kelas sampel yang ditentukan secara non random sampling yaitu quota sampling dengan besaran 39% dari jumlah total populasi. Setelah pemberian test data yang dikumpul akan ditabulasi dan dianalisis. Kemudian kegiatan pada tahap pelaporan meliputi analisis data secara keseluruhan dan perumusan simpulan, serta pembuatan laporan hasil penelitian. Hasil dari penelitian ini yaitu pada faktor instrinsik motivasi peserta didik terhadap kebugaran jasmani di masa pandemi covid-19 memperoleh skor 71,8% Dari hasil analisis 10 pernyataan motivasi intrinsik bila dirata-ratakan memperoleh rata-rata skor 74.4. Sedangkan hasil analisis 10 pernyataan motivasi ekstrinsik bila dirata-ratakan memperoleh rata-rata skor 69.2 dari hasil penelitian ini motivasi peserta didik di kategorikan sangat tinggi. Dengan demikian saran kepada peserta didik agar mempertahankan dan meningkatkan motivasi dalam mempertahakan kebugaran jasmani di masa pandemi covid-19..Kata Kunci : Pendidikan Jasmani, Aktivitas Jasmani, Motivasi
Motivasi Peserta Didik Berolahraga pada Masa Pandemi Covid-19 I Gede Ari Suandiana; I Wayan Artanayasa; I Ketut Semarayasa
Indonesian Journal of Sport & Tourism Vol. 3 No. 2 (2021): December
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ijst.v3i2.35429

Abstract

Olahraga menjadi suatu kebutuhan yang penting ditengah pandemic covid-19. Olahraga memiliki manfaat yang sangat baik untuk meningkatan daya tahan tubuh dan jugameingkatkan konsentrasi belajar siswa. Disisi lain olahraga dapat membentuk sel tubuh yang berguna untuk mencegah penyakit seperti kanker, diabetes, cedera, serta menurunkan tingkat stres. Persebaran virus covid-19 memberikan dampak yang signifikan terhadap perkembangan kegiatan olahraga pada siswa.  Hal ini salah satunya disebabkan oleh kurangnya motivasi siswa dalam melakukan kegiatan olahraga. Dengan begitu peneilitian ini bertujuan untuk meneliti motivasi peserta didik dalam berolahraga pada masa pandemic covid-19 di SMP Negeri satu atap 1 Gerokgak. Penelitian ini melibatkan siswa kelas VII, VIII, IX dengan menggunakan non-random sampling yaitu quota sampling sebesar 25%. Sehingga, sample yang digunakan yaitu 32 siswa dari total siswa di SMP Negeri satu atap 1 Gerokgak. Hasil yang didapat menunjukan bahwa motivasi siswa SMP Negeri satu atap 1 gerokgak dalam berolahraga di masa pandemi yaitu sangat tinggi. Hal ini ditunjukan dengan skor yang dicapai yaitu sebesar 61.Kata Kunci: Motivasi, Pandemi Covid-19, Olahraga 
Survei Ketersediaan Guru, Sarana dan Prasarana Penunjang Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Kadek Suta Kusuma Jaya; I Nyoman Kanca; I Ketut Semarayasa
Indonesian Journal of Sport & Tourism Vol. 3 No. 1 (2021): June
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ijst.v3i1.35431

Abstract

Hasil observasi pada pembelajaran memerlukan sarana dan prasarana olahraga yang memadai. Apabila tidak ada, akan menjadi kendala yang berarti bagi guru dan siswa, karena menghambat proses pembelajaran dan menjadi kurang efektif. Penelitian ini bertujuan mengetahui jumlah ketersediaan guru PJOK dan juga mengetahui ketersediaan sarana dan prasarana penunjang pembelajaran PJOK di SMP se-Kecamatan Kuta Utara. Jenis penelitian ini deskriptif kuantitatif menggunakan metode survei. Populasi penelitian ini seluruh SMP yang ada di kecamatan Kuta Utara. Pengumpulan data pada penelitian ini dengan cara menggunakan angket. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Ketersediaan Guru PJOK di SMP se-Kecamatan Kuta Utara berjumlah 20 orang 7 guru PNS dan 13 guru non PNS karena sekolah se-Kecamatan kuta utara yang dominan sekolah swasta; (2). Ketersediaan Sarana penunjang pembelajaran PJOK total keseluruhannya dari 10 sekolah yaitu 1.220 buah. Berkondisi baik 999 buah dan berkondisi buruk 221 buah. Dari sarana yang ada berstatus kepemilikan sekolah yaitu berjumlah 1.220 buah milik sekolah dan 0 buah menyewa artinya tidak ada sarana yang meminjam; (3) Ketersedian Prasarana penunjang pembelajaran PJOK terdapat 6 jenis fasilitas dengan jumlah total keseluruhan 60 dengan berkondisi baik 60 dan 0 berkondisi buruk. Pada status kepemilikannya yaitu 40 berstatus kepemilikan sekolah dan berstatus meminjam berjumlah 20. Disimpulkan bahwa guru PJOK di SMP se-Kecamatan Kuta Utara sudah sesuai dengan kebutuhan sekolah negeri maupun swasta. sarana dan prasarana penunjang pembelajaran PJOK dapat dikatakan sudah cukup baik, namun perlu peningkatan pengelolaan yang baik. Kata Kunci: Guru, Sarana, Prasarana, Survei
PENERAPAN KOOPERATIF GI MENINGKAT MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR TEKNIK TENDANGAN PENCAK SILAT I Gusti Putu Agus Yogaswara .; I Gst Lanang Agung Parwata,S.Pd, M.Kes .; I Ketut Semarayasa, S.Pd., M.Or. .
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol. 2 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v2i1.2215

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar teknik dasar tendangan pencak silat melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation (GI) pada siswa kelas VIII H SMP Negeri 2 Negara. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam 2 siklus. Terdiri dari rencana tindakan, pelaksanaan tindakan, evaluasi, dan refleksi. Subjek penelitian siswa kelas VIII H SMP Negeri 2 Negara, yang berjumlah 36 orang, terdiri dari 9 putra dan 27 putri. Data dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif. Hasil analisis data yang diperoleh adalah untuk motivasi belajar teknik dasar tendangan pencak silat pada siswa VIII H SMP Negeri 2 Negara secara klasikal pada observasi awal 37 (rendah), pada siklus I meningkat menjadi 65 (tinggi), dan pada siklus II meningkat menjadi 76 (tinggi). Sedangkan persentase ketuntasan hasil belajar tendangan pencak silat secara klasikal pada observasi awal 19.4% (sangat kurang), pada siklus I meningkat menjadi 69.4% (cukup), dan pada siklus II meningkat menjadi 88.9% (sangat baik). Berdasarkan analisis data dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa motivasi dan hasil belajar teknik dasar tendangan pencak silat siswa meningkat melalui penerapan model pembelajaran kooperatif GI pada siswa kelas VIII H SMP Negeri 2 Negara tahun pelajaran 2013/2014.Kata Kunci : GI, Motivasi, Hasil Belajar, Tendangan, Pencak Silat This study aims to increase motivation and learning basic techniques of martial arts kick through the application of cooperative learning model type Group Investigation (GI) in the eighth grade students of SMP N 2 VIII H Negara . This research is a classroom action research conducted in two cycles . Consists of a plan of action , action , evaluation , and reflection . Subjects of this research are 36 student of eighth grade from SMPN 2 Negara, cohsist of 9 men and 27 woment. Was analyzed using descriptive statistical analysis . The result of for the motivation to learn the basic techniques of martial arts kick on student VIII Junior High School H 2 in the classical state at the initial observation are 37 ( low ) , on the first cycle increased to 65 (high) , and on the second cycle increased to 76 (high) . While the percentage of comlpeted learning outcomes of martial arts kick classically on early observations 19.4 % (very less) , on the first cycle increased to 69.4 % (enough) , and on the second cycle increased to 88.9 % (very good) . Based on the data analysis and discussion, it can be concluded that the motivation and learning outcomes of the basic techniques of martial arts kick students increased through the implementation of cooperative learning model GI on eighth grade students of SMP N 2 VIII H Negara school year 2013/2014 .keyword : GI, Motivation, Learning Outcomes, kick, Pencak Silat
Co-Authors , I Nyoman Kanca Ahmad Altaf Aksara, I Made Dwi Altaf, Ahmad Amiariasti, Ni Kadek Andi Setiawan Apriyani, Komang Artana, Komang Budi Artanayasa, Wayan Astini, Putu Sri Darsana Family, Gede Deffa Ade Darsana Dian Rahmawati Dian Rahmawati Dimas Prayoga Doni, I Made Drs. I Made Danu Budhiarta,M Pd. . Eryanto, Komang Irfan Tri Eri Evendi, Yuhendar Fredi Dwi Saputra Galang Mahardhika, Gede Dejan Gede Budi Darmayasa . Gusti Ayu Tri Pratiwi . Hanafi, Rahma Hanggara, Rizky I Dewa Kompyang Wijana Sidan I Gede Ari Suandiana I Gede Suwiwa I Gede Wardi Arta Putra . I Gst Lanang Agung Parwata I Gusti Ngurah Putra Darmaja . I Gusti Putu Agus Yogaswara . I Kadek Edi Agus Saputra I Kadek Yasa I Ketut Iwan Swadesi I Komang Kartika . I Komang Putra Mahendra I Komang Subrata . I Komang Sukarata Adnyana I Made Ary Prayatna . I Made Doni I Made Rajat Sanjaya . I Made Satyawan I Nengah Lembo Sugandi . I Nyoman Kanca I Nyoman Tos Pasek Wiguna I Putu Darmayasa I Putu Hendra Widiyasa . I Putu Panca Adi I Putu Suardika . I Wayan Artanyasa Ida Bagus Putu Oka Mahendra Kadek Suta Kusuma Jaya Kadek Yogi Parta Lesmana Karin Preayani, Ketut Ketut Gede Suartha Jaya Dana Sadu . Ketut Karin Preayani Ketut Peri Ardiasa Komang Budi Satriawan . Komang Wibaawa Kusuma Jaya, Kadek Suta M.Or S.Pd I Ketut Budaya Astra . Made Agus Dharmadi Mahardika, I Putu Adi Mahendra, I Komang Putra Mashi, Moh. Mashiruddin Molo, Valerianus MS Prof. Dr. I Wayan Rai . Mucksir, Agus Mukaromah, Alfi Maisatul Ni Kadek Ana Sugitawati . Ni Kadek Rani Puspa Nirmala Sari Ni Ketut Lira Prakentristiari . Ni Luh Putu Spyanawati Ni Luh Wariningsih . Ni Nyoman Muliartini, Ni Nyoman Ni Putu Ayu Sri Indah Wati . Ni Putu Dwi Sucita Dartini Oka Mahendra, Ida Bagus Putu Pariadi, Luh Putu Berliana Pasek Wiguna, I Nyoman Tos Peby Gunarto Prabawanata, I Kadek Angga Pradipta, I Komang Yoga Wahyu Prayoga, Dimas Prof. Dr. I Wayan Rai, MS . Putra, I Kadek Nuprianta Putu Gandadi Wijitatma . Putu Merta Adi Kusuma Jaya Rahma Hanafi Ratna, Kadek S.Pd. M Kes I Ketut Sudiana . Sri Suryani Suandiana, I Gede Ari Sukarata Adnyana, I Komang Suratmin Thedimus Bapor Valerianus Molo Wahjoedi Wahjoedi Wahjoedi Wahjoedi Wahjoedi2, Wahjoedi Wasti Danardani Wibaawa, Komang Widianto, Ketut Wiraguna, I Nengah Yasa, Made Aldi Darma Yasir Hidayat Yasir Hidayat