Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

Maqashid Syariah dalam Pengasuhan Anak di Indonesia Telaah Hadis Nabi dan Implikasinya dalam Hukum Keluarga Islam Abror, Mhd.; Akbarizan, Akbarizan; Munir, Akmal Abdul
Jurnal El-Thawalib Vol 6, No 2 (2025)
Publisher : UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24952/el-thawalib.v6i2.15108

Abstract

Maqashid Sharia plays a crucial role in shaping parenting patterns that align with Islamic values. The hadiths of Prophet Muhammad (peace be upon him), as a primary source of Islamic teachings, provide normative guidance for parents in protecting and educating their children and families. The urgency of this research lies in the pressing need to integrate the principles of Maqashid Sharia into parenting practices amid the challenges of modernity and social change, while simultaneously strengthening the foundation of Islamic family law in Indonesia to remain relevant to Sharia values. This study aims to examine the hadiths of Prophet Muhammad (peace be upon him), particularly those related to child education and parenting from the perspective of Maqashid Sharia, and to analyze their implications for Islamic law in Indonesia. The research adopts a qualitative approach using thematic analysis of relevant hadiths. The primary sources include Law No. 1 of 1974 and its amendment, Law No. 16 of 2019, as well as the Compilation of Islamic Law (KHI) and the Hadiths of Prophet Muhammad (peace be upon him). Data were collected through documentation and literature study techniques. The findings indicate that parenting practices based on Maqashid Sharia contribute positively to fostering an Islamic, happy, and harmonious family environment. Furthermore, the study highlights the importance of integrating Maqashid Sharia principles into family law policies and emphasizes the need to enhance parental education to ensure the implementation of parenting practices in accordance with Islamic teachings.
Perbandingan Fiqih Munakahat yang Diterapkan Negara Yaman dan Indonesia: Studi Komparatif Dalam Tinjauan Maslahat Yuda, M Fikri; Akbarizan, Akbarizan; Munir, Akmal Abdul
QISTINA: Jurnal Multidisiplin Indonesia Vol 4, No 1 (2025): June 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/qistina.v4i1.6541

Abstract

Artikel ini membahas mengenai perbedaan penerapan fiqh munakahat di negara Yaman dan Indonesia, khususnya dalam aspek hukum keluarga seperti pernikahan, wali nikah, batas usia pernikahan, poligami, perceraian, hingga rujuk, serta bagaimana kedua negara mengakomodasi prinsip maslahat dalam regulasi hukum mereka. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan membandingkan karakteristik fiqh munakahat di kedua negara, serta menilai sejauh mana nilai-nilai maslahat dijadikan dasar dalam pembentukan hukum keluarga Islam di masing-masing negara. Penelitian ini menggunakan metode studi kepustakaan (library research) dengan pendekatan kualitatif deskriptif dan komparatif. Teknik analisis data dilakukan melalui pendekatan normatif-yuridis untuk menelaah teks hukum dan regulasi, dilanjutkan dengan analisis komparatif terhadap perbedaan dan persamaan sistem hukum keluarga di Yaman dan Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Yaman masih mempertahankan pendekatan fiqh klasik dengan kodifikasi yang sangat literal, sementara Indonesia cenderung adaptif dan progresif melalui integrasi prinsip maslahat ke dalam kebijakan hukum keluarga yang responsif terhadap hak perempuan, perlindungan anak, dan tuntutan sosial modern. Perbandingan ini menegaskan bahwa penerapan hukum Islam sangat dipengaruhi oleh kondisi sosial, politik, dan budaya, serta bahwa pendekatan maslahat menjadi instrumen penting dalam menjembatani antara teks syariat dan kebutuhan kontemporer.