Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

TINJAUAN PENERAPAN NINE LIFE SAVING PATIENT SAFETY SOLUTIONS (STUDI KASUS DI RS PKU MUHAMMADIYAH BANTUL) Kusuma Arbianti; Aris Suparman; Qurrotul Aini
Odonto : Dental Journal Vol 2, No 2 (2015): December 2015
Publisher : Faculty of Dentistry, Universitas Islam Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (104.131 KB) | DOI: 10.30659/odj.2.2.28-35

Abstract

Background: Patient safety already a high priority in the health service aspect in the hospital and has become demands of the needs in the health services, as it will hopefully minimize the risk of unexpected occurrences. Reducing the conflict between health workers and patients, reducing the incidence of medical disputes, reducing the demands and legal proceedings and administrative charges of malpractice accusation are getting more and more against hospital. WHO Collaborating Centre for Patient Safety has published Nine Life Saving Patient Safety Solutions. The purpose of this research was to review and analyze the application of nine life saving patient safety solutions in RS PKU Muhammadiyah Bantul.Method: This case study was qualitative to review nine life saving safety patient solutions in RS PKU Muhammadiyah Bantul. The data has been collected with interview, observation, and analysis of documents in RS PKU Muhammadiyah Bantul. The research was held in RS PKU Muhammadiyah Bantul in October 2011. The object of this research is RS PKU Muhammadiyah Bantul. While the subject of this research is the chairman of the patient safety team, Assistant Manager of Pharmacy, Assistant Manager of ICU, Assistant Manager of surgery room, Assistant Manager of Emergency room, Assistant Manager of nursing, head of the ward hall Al Kahfi, head of the ward hall Al A€™raf, and the head of the ward hall Ar Rahman. Result: This study shows that the patient safety program in PKU Muhammadiyah Bantul was still initiated and built, whereas the implementation of nine life saving patient safety solutions program is not yet specific and detailed. However there are a few items from these items are already implemented and can become input in the implementation of the nine life saving patient safety solutions program.Summary: The implementation of nine life saving patient safety solutions program is not yet specific. However there are a few items from these items are already implemented and can become input in the implementation of the nine life saving patient safety solutions program.
Perbedaan Motivasi Kerja dan kepuasan kerja pegawai puskesmas Blud dan Non Blud Kabupaten Semarang Aswindar Adhi Gumilang; Tri Pitara Mahanggoro; Qurrotul Aini
Pro Health Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol. 1 No. 2 (2019): Pro Health Jurnal Ilmiah Kesehatan, Juli 2019
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (73.803 KB) | DOI: 10.35473/pro heallth.v1i2.245

Abstract

Every person has the right to obtain optimal health services. Public demans for profesinalism jn health sevices, transparent and accountable financial management make some health centers in Semarang district change their status to BLUD health centers. The implementation of BLUD and non-BLUD health centers requires resources that can work well in order to meet community expectations.this study aims to determine differences of work motivation and job satisfaction between BLUD and non-BLUD health center employees. Tjis research is deskriptive komparative study with quantitative approach. Sampel of this study carried out withSlovin formula and obtained as many as 138 samples. The variables studied were work motivation and job satisfaction. Data analysis was performed using the Oneway Anova test. The results showed that there were significant differences in work motivation between BLUD puskesmas employees and non BLUD health center employees, and there were significant differences in job satisfaction between BLUD puskesmas employees and non BLUD health center employees.
ANALISIS POTENSI ANGIN MENGGUNAKAN TURBIN ANGIN SEBAGAI ENERGI TERBARUKAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA BAYU ( PLTB ) Qurrotul Aini; Sudarti, Sudarti
Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 1 No. 12 (2023): Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi
Publisher : CV SWA Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3785/kohesi.v1i12.1282

Abstract

Indonesia merupakan negara kepulauan yang kaya akan sumber daya alam yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi untuk kelangsungan hidup. Namun seiring berjalannya waktu, sumber energi alam semakin menipis dan untuk mengatasi permasalahan tersebut, sumber energi baru terbarukan (EBT) menawarkan alternatif. . Krisis energi akibat pengurangan bahan bakar minyak mendorong pemerintah mengambil kebijakan di bidang energi, khususnya transisi energi. Maka dari itu , Alternatif lain yang diperlukan adalah penggunaan sumber energi terbarukan.Salah satu sumber energi terbarukan tersebut yaitu energi angin. Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) termasuk dari salah satu Energi Baru Terbarukan (EBT). Pembangkit Listrik Tenaga Angin (PLTB) merupakan komponen dalam pembangkit tenaga listrik yang memakai energi anginuntuk sumber untuk mendapatkan energi listrik. PLTB telah menjadi pilihan utama pembangkit listrik di wilayah serta lokasi yang memilik potensi anginnya relatif baik.
Analisis Isi Dalam Film Imperfect Terhadap Kepercayaan Diri Arfian Suryasuciramadhan; Cindy Nurlaila; Lika Mulki Latief; Ninda Ela Putri; Qurrotul Aini
Harmoni: Jurnal Ilmu Komunikasi dan Sosial Vol. 2 No. 2 (2024): Juni : Harmoni : Jurnal Ilmu Komunikasi dan Sosial
Publisher : Lembaga Pengembangan Kinerja Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59581/harmoni-widyakarya.v2i2.3234

Abstract

Movies can be used as a means of sending messages, for example in the form of moral messages contained in a movie. Moral message contained in a movie the definition of morals in the dictionary is the good and bad of a person's actions and behavior. This research is intended to explain how women's self-confidence in the movie Imperfect. This research also aims to find out the reality, representation and ideology of women's self-confidence contained in the film's storyline that can be implemented in everyday life which discusses how women's self-confidence in appearance. The design in this research uses the Semantic Analysis method of Charles Sanders Pierce by taking the constructivism paradigm to see the moral message in moral message in the movie Imperfect. The results of this study explain that there are several body shaming behavior, namely looking at the physical, mockery and ridicule and the positive side is the existence of self-esteem in religious tolerance. positive side is the existence of self-esteem in religious tolerance, attention and self-confidence. The conclusion shows that body shaming behavior can make those who are bullied make those who are bullied so insecure that it is very disturbing mentally, while the nature of every body shaming is that it is mentally, while in essence every human being needs to get self-esteem from respect for themselves, others, and others. self-esteem from respect for himself, others, as well as the environment and life.
PELATIHAN STRATEGI DIGITAL MARKETING DALAM MENINGKATKAN BRAND AWARNESS PADA UMKM SURYA MADU KECAMATAN MANDING Endang Widyastuti; R. Alif Midi Akbar; Qurrotul Aini; Rofiq; Insan Rofid; Anis Subaidah; Undatun Nikmah; Lailaturrahma
Jurnal Abdimas Sosek (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Sosial Ekonomi) Vol. 4 No. 1 (2024)
Publisher : Departemen Pengabdian Masyarakat Perkumpulan Dosen Manajemen Indonesia (PDMI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada era digital ini, keberadaan dan keberhasilan sebuah usaha sangat dipengaruhi oleh strategi pemasaran yang dilakukan. Salah satu strategi pemasaran yang efektif untuk meningkatkan brand awareness adalah melalui digital marketing. Digital marketing memiliki kelebihan dalam menjangkau target pasar secara luas dan efisien. Oleh karena itu, pelatihan strategi digital marketing menjadi penting bagi UMKM Surya Madu di Kecamatan Manding guna meningkatkan brand awareness dan memperluas jangkauan pasar mereka. Teknik pelatihan dan pendampingan yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan filantropi bertujuan untuk mendukung UMKM di Surya Madu dengan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan anggota UMKM. Tujuannya adalah untuk mencapai prestasi kerja yang efektif dalam setiap atau seluruh kegiatan. Berdasarkan hasil dari pelatihan tersebut, UMKM Surya Madu yang sebelumnya kurang memiliki strategi branding produk dan minim pengetahuan pemasaran, kini sudah memahami strategi branding produk dan pemasaran melalui pemanfaatan media digital. Kami telah menerapkan inisiatif pendampingan digital seperti pelatihan branding dan pemasaran. Sehingga pelatihan dan pendampingan ini akan meningkatkan minat konsumen, memberikan informasi kepada para pemilik UMKM Surya Madu bahwa media digital sangat penting dalam memasarkan produknya, dan membentuk identitas produk, menjadi lebih dikenal masyarakat luas. Oleh karena itu, pelatihan ini sangat berguna untuk meningkatkan kesadaran UMKM Surya Madu tentang betapa pentingnya melakukan pemasaran digital saat ini. apalagi dengan banyaknya pesaing, maka UMKM Surya Madu harus memiliki ciri khas yang disebut juga sebagai brand awarness agar produknya tidak terlupakan karna banyaknya pesaing dalam bisnis keripik singkong ini.
OPTIMALISASI TATA RUANG KELAS DALAM MENCIPTAKAN LINGKUNGAN BELAJAR YANG AKTIF DAN INOVATIF Restu Dwi Setiyo Utami; Badriyah Badriyah; Qurrotul Aini
Sindoro: Cendikia Pendidikan Vol. 8 No. 3 (2024): Sindoro Cendikia Pendidikan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9644/sindoro.v8i3.7001

Abstract

Manajemen kelas mencakup strategi dan teknik yang digunakan oleh guru untuk mengatur perilaku siswa, memfasilitasi interaksi positif, dan menciptakan suasana belajar yang kondusif. Hal ini melibatkan penetapan aturan yang jelas, pengelolaan ruang yang efisien, serta penggunaan metode pengajaran yang menarik untuk meningkatkan keterlibatan siswa.Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi optimalisasi tata ruang kelas dalam menciptakan lingkungan belajar yang aktif dan inovatif. Penelitian ini mengidentifikasi berbagai elemen penting dalam pengaturan ruang kelas, termasuk ergonomi, pencahayaan, ventilasi, dan aksesibilitas alat ajar, yang berkontribusi terhadap kenyamanan dan keterlibatan siswa. Melalui pendekatan kualitatif, data dikumpulkan dari analisis dokumen untuk memahami bagaimana penataan ruang dapat mempengaruhi proses pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengorganisasian ruang kelas yang baik tidak hanya meningkatkan konsentrasi dan motivasi siswa, tetapi juga mendorong interaksi sosial dan kolaborasi di antara mereka.
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM-BASED LEARNING DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PKN SISWA MELALUI PENGGUNAAN INSTRUMEN NON TES BERUPA PORTOVOLIO Nur Amalia; Qurrotul Aini; Andika Adinanda Siswoyo
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 2 No. 12 (2024): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi Desember
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/g84k9592

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi penerapan Pendekatan Pembelajaran Berbasis Masalah (PBM)diterapkan sebagai strategi inovatif guna memacu antusiasme belajar siswa dalam mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn), dengan memanfaatkan portofolio sebagai instrumen evaluasi alternatif non-tes. PBL dipilih karena metode ini memicu keterlibatan aktif siswa dalam pembelajaran, mendorong pemecahan masalah nyata, serta memperkuat kolaborasi antar siswa. Pendekatan ini diharapkan mampu menumbuhkan minat yang lebih mendalam serta meningkatkan partisipasi mereka terhadap materi PKN. Penelitian dilakukan di salah satu sekolah menengah dengan melibatkan sekelompok siswa sebagai objek studi. Metode yang diterapkan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang terbagi dalam sejumlah siklus. Setiap siklus mencakup empat tahap utama: perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Dalam proses ini, instrumen portofolio dimanfaatkan sebagai alat penilaian holistik yang merangkum tiga aspek penting: pengetahuan kognitif, keterampilan praktis, serta pembentukan karakter peserta didik. Portofolio berperan sebagai arsip perjalanan belajar siswa yang memberikan gambaran konkret tentang sejauh mana pemahaman mereka terhadap konsep-konsep Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) serta penerapannya dalam aktivitas sehari-hari. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa integrasi model Pembelajaran Berbasis Masalah (PBL) dengan penggunaan portofolio secara efektif mampu meningkatkan motivasi belajar siswa secara signifikan. Hal ini tercermin dari tingginya keterlibatan aktif, semangat belajar yang meningkat, serta pencapaian hasil belajar yang lebih optimal. Siswa tampak lebih tertarik dengan materi PKN dan mampu menghubungkan pembelajaran dengan berbagai fenomena nyata yang terjadi di lingkungan sekitar mereka Penelitian ini diharapkan mampu menyumbangkan ide-ide segar untuk merancang metode pembelajaran PKN yang lebih kreatif dan efisien. Tak hanya itu, artikel ini juga bertujuan menginspirasi para pendidik untuk mengadopsi pendekatan pembelajaran yang lebih interaktif serta berfokus pada pemecahan masalah. Dengan begitu, kegiatan belajar mengajar dapat berlangsung lebih hidup, menciptakan atmosfer pembelajaran yang atraktif, mendalam, dan sarat makna bagi para peserta didik.
ANALISIS TANTANGAN MUSIMAN YANG BERDAMPAK PADA KETESEDIAAN STOK BISNIS DURIAN DI TAMANSARI UNNA RIA SAFITRI; ORSITA MAHDALENA; NABILA ANNISA; DWI AISYAH; QURROTUL AINI; SALSABILA EKA
JURNAL EKONOMI, SOSIAL & HUMANIORA Vol 7 No 01 (2025): INTELEKTIVA : JURNAL EKONOMI, SOSIAL DAN HUMANIORA - EDISI JANUARI-APRIL 2025
Publisher : KULTURA DIGITAL MEDIA ( Research and Academic Publication Consulting )

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tantangan musiman dan strategi manajemen stok dalam bisnis durian di Kecamatan Tamansari berdasarkan sudut pandang pemilik usaha. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, dengan data yang diperoleh melalui observasi dan wawancara. Infornan penelitian terdiri dari dua pemilik usaha durian yang sudah berpengalaman lebih dari tiga tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tantangan musiman dalam bisnis ini meliputi fluktuasi pasokan dan harga serta kualitas durian yang tidak konsisten hal ini diakibatkan oleh sifat musiman dengan stok melimpah dan harga turun pada masa musim panen, serta stok terbatas dan harga tinggi di luar musim. Untuk mengatasi tantangan tersebut, pemilik usaha mempunyai strategi dengan menyediakan penyimpanan dingin, kerja sama antar petani lokal, penyetoran stok ke pedagang lain serta penyesuaian harga dan promosi melalui media sosial yang digunakan untuk menarik pelanggan. Penelitian ini memberikan wawasan akan pentingnya penerapan manajemen stok adaptif untuk memastikan kelangsungan usaha durian di tengah tantangan musiman sehingga pemilik usaha bisa menjaga kelangsungan bisnis dan meminimalisir kerugian akibat dari tantangan musiman.
Dinamika Perilaku Gen Z Sebagai Generasi Internet Cindy Nurlaila; Qurrotul Aini; Sharla Setyawati; April Laksana
Konsensus : Jurnal Ilmu Pertahanan, Hukum dan Ilmu Komunikasi Vol. 1 No. 6 (2024): Desember: KONSENSUS : Jurnal Ilmu Pertahanan, Hukum dan Ilmu Komunikasi
Publisher : Asosiasi Peneliti Dan Pengajar Ilmu Sosial Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62383/konsensus.v1i6.464

Abstract

Gen Z or generation Z is often called the big "internet generation" with technology, digital platforms, and unlimited access to internet information making gen Z familiar with internet advances. this research studies the behavior of gen Z as an internet generation in life in various aspects, gen Z has multitasking skills, gen Z challenges in the corporate world, gen Z interaction in the digital world, the influence of social media on self-identity, using a qualitative approach. Social media plays a very important role in shaping self-identity, high attachment to the internet has a risk of dependence and mental health disorders. The results of this study are expected to show the behavioral dynamics of gen Z which are different from previous generations so that it requires a separate communication approach to be able to understand gen Z as the internet generation.
Pengembangan Ekonomi Kreatif Berbasis Seni Dan Budaya Dalam Menumbuhkan Eksistensi Desa Wisata Dikabupaten Kendal Hamid Hanafi Hanan; Arkan Zahri; Afti Hilya Maulida; Qurrotul Aini; Salsabila Anis Widya; Zuanita Adriyani
Pemberdayaan Masyarakat : Jurnal Aksi Sosial Vol. 1 No. 4 (2024): Desember : Pemberdayaan Masyarakat: Jurnal Aksi Sosial
Publisher : Lembaga Pengembangan Kinerja Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62383/aksisosial.v1i4.624

Abstract

The development of creative economy based on art and culture in this modern era has a strategic role in strengthening the existence of tourist villages in Kendal Regency. This research was conducted in Kampung Ragam Warna in Kampung Mranggen, Kutoharjo Village, Kaliwungu District, Kendal Regency, where with poor environmental conditions economically and socially, these deficiencies can be transformed into a potential for sustainable tourist villages. This study analyzes the potential of local art and culture as the main attraction in the development of tourist villages. Through a qualitative approach, this study identifies various forms of art and culture that can be developed and the challenges faced in the process. The results of the study indicate that strengthening the creative economy based on art and culture not only increases the competitiveness of tourist villages, but also encourages the active participation of local communities in preserving cultural heritage. Empowerment of local communities and collaboration between the government, creative industry players, and the community are the main keys to creating sustainable tourist villages. In conclusion, an integrated and sustainable development strategy can increase tourist attractions and strengthen the position of Kendal Regency as a superior cultural tourism destination.