p-Index From 2020 - 2025
7.288
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Lensa: Kajian Kebahasaan, Kesusastraan, dan Budaya Jurnal Komunikasi Kinesik Media Komunikasi FPIPS Jurnal Komunikasi Jurnal Komunikasi Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia Politeia: Jurnal Ilmu Politik Politeia: Jurnal Ilmu Politik Persepsi : Communication Journal LUGAS Jurnal Komunikasi Jurnal Common Jurnal Profetik MEDIAKOM: Jurnal Ilmu Komunikasi MEDIALOG: Jurnal Ilmu Komunikasi AL MUNIR : Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam Perspektif Komunikasi; Jurnal Ilmu Komunikasi dan Komunikasi Bisnis LINIMASA: JURNAL ILMU KOMUNIKASI Communicology: Jurnal Ilmu Komunikasi Communications Al Kalam : Jurnal Komunikasi, Bisnis dan Manajemen Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Source: Jurnal Ilmu Komunikasi PERSPEKTIF Mediakom : Jurnal Ilmu Komunikasi Coverage: Journal of Strategic Communication Nivedana : Jurnal Komunikasi dan Bahasa Sosfilkom : Jurnal Sosial, Filsafat dan Komunikasi Jurnal PIKMA : Publikasi Ilmu komunikasi Media dan Cinema Journal of Social Research Journal of Digital Marketing and Communication Scriptura : Jurnal Ilmiah Satwika: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat KAGANGA KOMUNIKA: Journal of Communication Science Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia Jurnal Spektrum Komunikasi Comdent: Communication Student Journal Da'watuna: Journal of Communication and Islamic Broadcasting Demokrasi: Jurnal Riset Ilmu Hukum, Sosial dan Politik Wissen: Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Momentum Matrix: International Journal of Communication, Tourism, and Social Economic Trends
Claim Missing Document
Check
Articles

TINJAUAN TEORI LITERASI KONTEN KAMPANYE GRACE NATALIE DI INSTAGRAM PADA MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI Hakim, Lukman; Sutjipto, Vera Wijayanti
MEDIAKOM : Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 3, No 2 (2020): Mediakom Vol 03, No 02, Februari 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/mdk.v3i2.3130

Abstract

Grace Natalie Lousia is a chair of PSI . In winning the 2019 general election, strategies are needed, one of which is a campaign strategy through social media. The purpose of this research is to find out whether the campaign carried out by Grace Natalie on Instagram social media is successful if viewed from the literacy ability of her Instagram media content on Communication Studies students at Universitas Negeri Jakarta. The theory of this research is the theory of Media Literacy. The type of this research is quantitative with a population of 121 and a total sample of 93 Communication Studies students at the Universitas Negeri Jakarta based on the calculation of the Yamane formula. Researchers used a questionnaire instrument in gathering data for this study. The results of this research conclude that the level of media content literacy for Grace Natalie's campaign content on social media Instagram is quite good in society. The better the level of media literacy in Grace Natalie's campaign content, the higher the level of effective use of social media to serve as a campaign venue.
Kadar Konsep Diri Mahasiswa Dalam Berinteraksi Di Media Sosial Sutjipto, Vera Wijayanti; Hafni, Rayni Delya
Media Komunikasi FPIPS Vol 19, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/mkfis.v19i2.27665

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meninjau kadar konsep diri mahasiswa dalam berinteraksi di media sosial. Adapun peneliti menggunakan metode penelitian kuantitatif deskriptif dengan menyebarkan kuesioner pada 80 orang mahasiswa UNJ Angkatan 2019 dari 8 fakultas yang ada di UNJ.  Hasil  dari penelitian ini yaitu konsep diri mahasiswa ketika berinteraksi di media sosial menunjukkan sangat kuat dengan mereka lebih suka menghindar konflik, tidak berkomentar negatif mengenai postingan orang lain, tetapi terdapat juga mahasiswa yang mudah terprofokasi oleh postingan orang lain di media sosial. Hal ini menunjukkan ketika mereka berinterkasi dengan orang lain seringkali mudah terpengaruh, ini disebabkan oleh konsep diri yang masih berubah-ubah, salah satunya karena pengaruh lingkungan. Oleh sebab itu mahasiswa sebagai remaja harus menyadari bahwa konsep diri mereka bisa berubah ketika berinterkasi di dunia maya, dengan berbagai sebab seperti tidak melihat langsung ekspresi lawan bicara.
FAKTOR-FAKTOR KOMUNIKASI PERSUASIF SUSI PUDJIASTUTI DALAM MEMBANGUN KEPERCAYAAN MASYARAKAT UNTUK MENGONSUMSI IKAN Hafni, Rayni Delya; Sutjipto, Vera Wijayanti
Perspektif Komunikasi: Jurnal Ilmu Komunikasi Politik dan Komunikasi Bisnis Vol 3, No 2 (2019): Perspektif Komunikasi
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (24.381 KB) | DOI: 10.24853/pk.3.2.59-67

Abstract

Faktor-faktor komunikasi persuasif sangat penting dimiliki oleh seorang birokrat seperti Susi Pudjiastuti  dalam hal ini ketika  ia  menjabat  sebagai  menteri  kelautan  dan  perikanan.  Hal  ini  dikarenakan  faktor-faktor  komunikasi  persuasif tersebutlah yang akan membantu Susi Pudjiastuti dalam membangun kepercayaan kepada masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah ingin mengetahui faktor-faktor komunikasi persuasif yang digunakan oleh Susi Pudjiastuti.  Penelitian  ini  juga  diharapkan  dapat  bermanfaat  bagi  praktisi  komunikasi  politik,  dalam  hal  ini  yaitu seorang birokrat. Dalam penelitian ini menggunakan variabel faktor-faktor komunikasi persuasif yang memiliki empat dimensi,  yang  terdiri  atas  pengertian  dan  kesinambungan  suatu  pesan,  pengaruh  lingkungan,  kredibilitas  sumber  dan pesan.  Jenis  penelitian  yang  digunakan  adalah  deskriptif  kuantitatif  dengan  memperoleh  data  melalui  populasi  yang merupakan  masyarakat  Indonesia  dengan  dibuat  menjadi  spesifik  yaitu  mahasiswa  Ilmu  Komunikasi  UNJ  dengan sampel berjumlah 40 orang, dengan menggunakan teknik penarikan sampel yakni  probability sampling dengan teknik simple  random  samping  yakni  peneliti  mengambil  sampel  secara  acak  namun  tidak  memerhatikan  tingkatan  dari responden. Data primer  yang digunakan  yaitu  kuesioner  yang dilakukan dengan  membagikan google formulir  kepada responden. Dalam analisis ini menunjukkan ada yang kurang dalam faktor-faktor komunikasi persuasif yang dilakukan oleh  Susi  Pudjiastuti.  Hal  ini  terlihat  pada  mean  terendah,  yaitu  pengertian  dan  kesinambungan  suatu  pesan  dengan indikator kharisma. Kata Kunci: Birokrat, Faktor-faktor komunikasi persuasif, Kepercayaan, Susi Pudjiastuti 
TINJAUAN TEORI LITERASI KONTEN KAMPANYE GRACE NATALIE DI INSTAGRAM PADA MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI Lukman Hakim; Vera Wijayanti Sutjipto
MEDIAKOM : Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 3, No 2 (2020): Mediakom Vol 03, No 02, Februari 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/mdk.v3i2.3130

Abstract

Grace Natalie Lousia is a chair of PSI . In winning the 2019 general election, strategies are needed, one of which is a campaign strategy through social media. The purpose of this research is to find out whether the campaign carried out by Grace Natalie on Instagram social media is successful if viewed from the literacy ability of her Instagram media content on Communication Studies students at Universitas Negeri Jakarta. The theory of this research is the theory of Media Literacy. The type of this research is quantitative with a population of 121 and a total sample of 93 Communication Studies students at the Universitas Negeri Jakarta based on the calculation of the Yamane formula. Researchers used a questionnaire instrument in gathering data for this study. The results of this research conclude that the level of media content literacy for Grace Natalie's campaign content on social media Instagram is quite good in society. The better the level of media literacy in Grace Natalie's campaign content, the higher the level of effective use of social media to serve as a campaign venue.
Model Komunikasi Keluarga Etnis Betawi dalam Memotivasi Pendidikan Tinggi dari Perspektif Anak Maulina Larasati Putri; Vera Wijayanti Sutjipto; Marisa Puspita Sary
Jurnal Komunikasi Vol. 16 No. 1 (2021): VOLUME 16 NO 1 OKTOBER 2021
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/komunikasi.vol16.iss1.art3

Abstract

Communication in the family plays an important role in providing motivation for the development of children's education and in determining the continuation of higher education for children. This study aims to determine the communication model that exists in Betawi ethnic families in motivating higher education for children. This research is qualitative. Data were collected through interviews, literature study, and observation. The informants of this study consisted of six students who had parents with ethnic Betawi family backgrounds. Three informants lived in the DKI Jakarta area and three other informants lived in the Depok area. The results of this study indicate that the Betawi ethnic family communication model in an effort to motivate children to continue their education to a higher level is in accordance with the ABX model proposed by Newcomb and the Interactional model. In the ABX model from Newcomb, both parents and children consider higher education to be very important. Then, in the interactional model, communication that takes place in families with Betawi ethnic backgrounds takes place openly and reciprocally. This study suggests that communication built by parents has an impact on motivation in children which then affects children's behavior, especially in terms of education. Therefore, parents must develop a good communication environment with their children.Keyword : Communication of Family, Model of Communication, Motivation 
Pemaknaan Pesan Iklan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Hidayat-Didik pada Pilkada DKI 2012 Vera Wijayanti
Communicology: Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 1 No 1 (2013): Communicology: Jurnal Ilmu Komunikasi, Volume 1 No 1 Desember 2013
Publisher : DIII Prodi Humas Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/communicology.011.03

Abstract

Abstrak Penelitian ini menggambarkan pemaknaan strategi pesan iklan yang digunakaan oleh calon gubenur dan wakil gubenur DKI Hidayat Nur Wahid-Didik J Rachbini pada pilkada DKI 2012. Penelitian ini menggunakan teori encoding-decoding dari Struat Hall. Hasil pemaknaan yang dilakukan oleh khalayak menghasilkan tiga posisi hipotesis decoding yang berbeda yaitu dominant hegemonic position, negotiated position dan oppositional code. Temuan penelitian menghasilkan bahwa strategi perencanaan pesan iklan yang sudah matang belum tentu pesan yang disampaikan sesuai dengan harapan. Hal ini diakibatkan oleh perbedaan latar belakang khalayak. Khalayak yang tidak aktif dalam sebuah organisasi dan bukan bagian dari sebuah partai politik cenderung berada pada posisi pemaknaan oppositional code. Namun khalayak yang mempunya latar belakang organisasi dan bagian dari sebuah partai maka berada pada posisi dominant hegemonic dan negotiated code. Pemaknaan dari iklan ini di dominasi oleh posisi dominan hegemonic ketika khalayak iklan ini menilai tokoh dalam iklan ini, namun ketika iklan dinilai secara menyeluruh maka posisi oppositional code yang lebih dominan, dimana khalayak berpendapat bahwa pesan iklan PKS tersebut belum menunjukan keterbukaan PKS sebagai sebuah partai Kata Kunci : Pesan Iklan dan Strategi Perencanaan Iklan
JURNALISME BERPERSPEKTIF GENDER DI SURAT KABAR NASIONAL (Analisis Framing terhadap Pemberitaan Kasus Hukum Pancung TKI Arab Saudi di Republika) Marisa Puspita Sary; Vera Wijayanti; Maulina Larasati
Communicology: Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 1 No 1 (2013): Communicology: Jurnal Ilmu Komunikasi, Volume 1 No 1 Desember 2013
Publisher : DIII Prodi Humas Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/communicology.011.07

Abstract

Abstrak Studi ini berusaha menganalisis bagaimana konstruksi realitas pemberitaan tentang kasus hukum pancung TKI Ruyati serta permasalahan TKI Arab Saudi yang berkaitan dengan hal tersebut di Surat Kabar Republika. Sensifitas gender tersebut akan dianalisis berdasarkan kecenderungan surat kabar tersebut dalam menyertakan ideologi gender tertentu sehingga sedikit banyak mempengaruhi konstruksi realitas pemberitaan yang dibentuk oleh Republika . Untuk melihat kecenderungan tersebut penulis menerapkan analisis framing guna mengungkap muatan jurnalisme berperspektif gender dalam pemberitaan kasus hukum pancung TKI Ruyati serta permasalahan TKI Arab Saudi. Hasil penelitian menunjukkan secara garis besar pemberitaan terhadap kasus hukum pancung TKI Ruyati yang ditampilkan Republika menunjukkan bahwa untuk mewujudkan keadilan dan kesetaraan gender pada kaum perempuan sebagai TKI dibutuhkan political will dari pemerintah serta pihak-pihak terkait dalam rangka membenahi berbagai aspek yang menyangkut perbaikan nasib TKI. Kata Kunci : Jurnalisme, Gender, Framing
Kompetensi Lulusan Prodi Humas UNJ (Studi Kasus : Kompetensi Lulusan Prodi Humas UNJ di Perusahaan Swasta DKI Jakarta) VERA WIJAYANTI SUTJIPTO
Communicology: Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 2 No 1 (2014): Communicology: Jurnal Ilmu Komunikasi, Volume 2 No 1 Desember 2014
Publisher : DIII Prodi Humas Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/communicology.021.05

Abstract

Abstract PR UNJ D3 program, established in 2004, has graduated a lot of students, but in fact many of the graduates are not working in the world of public relations, so researchers wanted to know whether the competence of graduates Prodi D3 UNJ PR practitioners to the expectations of the world? .Teori Research is the role of public relations theories contained in his book, Scott M, Cutlip, Allen H, Center and Glen M.Broom in his book Effective Public Relations is communications technician (Entry Level Technician), Expert prescriber (Project Supervisor), Communication Facilitator (Constituency Manager and issue Trend Analysis) and facilitator Troubleshooter (Director Constituency and issue Trend Analysis). Research using femenologi paradigm, where data were collected by observation and interview, then analyzed using Interpretative Phenomenological Analysis of Jonathan A. Smith. Emergent themes 4) Searching SAT for connections across emergent themes 5) Moving the next cases 6) Looking for patterns across. Key words: Humas Role, hard skills, soft skills Program D3 Humas UNJ yang berdiri pada tahun 2004, sudah meluluskan banyak sekali mahasiswa, namun ternyata banyak dari lulusan tidak bekerja di dunia humas, , sehingga peneliti ingin mengetahui apakah kompetensi lulusan Prodi D3 Humas UNJ sesuai dengan harapan dunia praktisi? .Teori penelitian yang digunakan adalah teori peran humas yang terdapat dalam bukunya Scoot M,Cutlip, Allen H, Center dan Glen M.Broom dalam bukunya Effective Public Relations yaitu teknisi komunikasi (Entry Level Technician), Expert Prescriber (Supervisor Project), Fasilitator Komunikasi (Manager Constituency and Issue Trend Analysis) dan Fasilitator Pemecah Masalah (Director Constituency and Issue Trend Analysis). Penelitian menggunakan paradigma femenologi, dimana data-data penelitian dikumpulkan dengan cara observasi dan interview, kemudian dianalisis menggunakan Interpretative Phenomenological Analysis dari Jonathan A. Smith. Emergent themes 4) Searching for connections across emergent themes 5) Moving the next cases 6) Looking for patterns across. Kata Kunci : Peran Humas, hard skills, soft skills
PEMAKNAAN EKSPLOTASI PEREMPUAN MELALUI IKLAN (STUDI KASUS : PONDS VERSI WHITENING CREAM 2015) VERA WIJAYANTI SUTJIPTO
Communicology: Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 3 No 1 (2015): Communicology: Jurnal Ilmu Komunikasi, Volume 3 No 1 Desember 2015
Publisher : DIII Prodi Humas Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/communicology.031.04

Abstract

Abstract This research is about the women exploitation in television advertising. Many companies assume that by using women on advertisement, it could increase the sales. The same perception also applies to Ponds products, which become the object of this research, to find out the meaning of women exploitation through advertising, on the Ponds products consumers, especially on Ponds Whitening Cream 2015 advertising, using the version starred by Raisa, Dea Valencia and Zee Zee Shahab. The researcher uses the encoding decoding model from Stuart Hall. The audience reception will be based on feminism and gender theory to analyze the women exploitation on Ponds advertising. The semiotics theory is also used to analyze the sign and symbol on Ponds advertising. This research is a qualitative research. The drawback of this research is the use of two theories on different research paradigm. The decoding encoding theory is usually used on constructivism paradigm, while the feminism and gender theory is commonly used on critical paradigm. The conclusion of this research is, Ponds advertising is still not relieved from women exploitation, although it has tried to reduced the exploitation perception by choosing models that have achievements. The research suggests that if Ponds want to create a new advertising, choose the models that have different physical attributes than the old advertising, e.g. by choosing the one with curly hair and brown skin. Key words: Advertising, Women Exploitation, Reception Abstrak Penelitian ini, mengenai eksplotasi perempuan dalam iklan televisi. Kebanyakan produsen menggangap bahwa dengan menggunakan perempuan pada iklan, dapat meningkatkan penjualan produk mereka. Pandangan yang sama juga pada produk Ponds, terutama pada iklan Ponds Whitening Cream 2015 versi Selebrities Raisa, Dea Valencia dan Zee Zee Shahab. oleh sebab itu peneliti tertarik untuk mengetahui bagaimana pemaknaan eksplotasi perempuan melalui iklan, dikalangan pengguna produk Ponds tersebut, Teori yang peneliti gunakan, antra lain adalah teori model encoding decoding dari Struat Hall. Khalayak ketika melakukan pemaknaan akan berpedoman pada teori feminisme dan gender sebagai rujukan. Peneliti juga menggunakan teori semiotika ketika menganalisis tanda dan simbol pada iklan Ponds. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif, dimana data yang peneliti gunakan adalah hasil dari pengamatan, wawancara dan analisis peneliti. Kelemahan penelitian ini menggunakan dua teori yang dipakai pada paradigma penelitian yang berbeda. Teori decoding encoding biasa digunakan pada paradigma konstruktivisme, sedangkan teori femenisme dan gender biasa dipakai pada paradigma kritis. Kesimpulan penelitian ini adalah iklan ponds pun tidak lepas dari eksploitasi perempuan. Saran dari penelitian ini, sebaiknya Ponds membuat iklan dengan bintang iklan yang mempunyai ciri berbeda dari iklan sebelumnya, seperti bintang iklan yang berambut keriting dan kulit berwarna coklat. Kata Kunci : Iklan, Eksploitasi Perempuan, Pemaknaan
KESESUAIAN PENGETAHUAN KOMPETENSI MAHASISWA DI DUNIA KERJA Marisa Puspita Sary; Maulina Larasati; Vera Wijayanti
Communicology: Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 5 No 1 (2017): Communicology: Jurnal Ilmu Komunikasi, Volume 5 No 1 Juli 2017
Publisher : DIII Prodi Humas Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/communicology.051.04

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauhmana PKL prodi DIII Hubungan Masyarakat FIS UNJ dapat menambah kemampuan untuk mengamati, mengkaji serta menilai antara teori dengan praktik yang terjadi dilapangan, sehingga dapat meningkatkan kualitas kompetensi mahasiswa di dunia kerja khususnya di bidang kehumasan. Konsep yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kompetensi. Kompetensi merupakan suatu karakteristik yang mendasar dari seseorang individu, yaitu penyebab yang terkait dengan acuan kriteria tentang kinerja yang efektif. Penelitian ini menggunakan teknink pengambilan data Focus Group Discussion (FGD) kepada mahasiswa Prodi D III Humas FIS UNJ yang telah mengikuti PKL semester 104. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum mahasiswa memiliki motivasi untuk mendapatkan pengalaman di dunia kerja. Kesulitan saat melaksanakan tugas PKL secara umum, yaitu ketika mengerjakan tugas menulis berita dan pada awalnya belum memiliki kepercayaan diri. Mata Kuliah yang mendukung pengetahuan dan keterampilan dalam melaksanakan tugas yang diberikan diantaranya; Fotografi, Komunikasi Bisnis, Komunikasi Organisasi, Interview, Produksi Media PR, Media Massa Kontemporer, Penulisan Naskah Kehumasan, Public Speaking, Desain Grafis, MC & Protokoler dan Teknik Lobi Negosiasi. Kemampuan yang harus ditingkatkan pada mahasiswa rata-rata menjawab kemampuan menulis berita / press release dan kemampuan public speaking. Pembimbing lapangan memberikan arahan dan mengapresiasi hasil kerja serta kedisiplinan mahasiswa.
Co-Authors achmad, Ghozali Amarilia Shinta Andi Putri Alifiah Angelita Kania Ramdan Annisa Sekarwulan Aulia, Najla Zahrani Ayu Priana Ayu Priana Azzahra, Rahma Azzira Christdiyatmiko, Alron Ebenhaezer Dalimunthe, Irda Adelina Darmawan, Nelfina Della Giska Meidiani Dhesvina, Rizka Humaira Dini Safitri Diva Rheva Deianeira Diva Rheva Deianeira E. Nugrahaeni Prananingrum Elisabeth Nugrahaeni Prananingrum Fahira Novanra Fahira Novanra Faliha, Shakilah Farah Aulia, Farah Fauzi, Nabila Khalisha Hafni, Rayni Delya Haikal Syahid Abdullah Hakim, Faiha Zhafira Hakim, Lukman Hana Hanifah, Hana Hanifah, Wanda Hertanto Wijaya Hidayatullah, Muhamad Ivan Ida Ayu Putu Sri Widnyani K. Y.S. Putri K. Y.S. Putri K. Y.S. Putri K.Y.S Putri K.Y.S. Putri Khalisha, Lucky Kiki Dwi Arviani Kinkin Yuliaty Subarsa Putri Larasati Putri, Maulina Latifah Firdausah Lukman Hakim Maisya, Salsa Ratu Marisa Puspita Sary Marissa Puspita Sary Maulina Larasati Maulina Larasati Maulina Larasati Putri Nada Arina Romli Nada Arina Romli Nada Arina Romli Nadiatul Muflihah Natasya Ananda Rheta Novanra, Fahira Nugrahaeni Prananingrum, Elisabeth P., Elisabeth Nugrahaeni Prananingrum, Elisabeth Nugrahaeni Priyambodo, Anggito Puspita Sary, Marisa Putri Dwi Rizni Ananda Putri, Amanda Kanary Putri, Angieta Dewati Putri, Elisabeth Nugrahaeni Putri, K. Y. S. Putri, K. Y.S. Putri, K.Y.S. Putri, Kinkin Yuliaty Subarsa Putri Putri, Maulina Larasati Putri, Maulina Larasati Putri, Rizki Anindia Qatrunnada, Dhearowin Rayni Delya Hafni Rayni Delya Hafni Romli, Nada Arina Sahma Libriyanti, Nabila SP, Kinkin Yuliaty Sulistiani, Indah Sutiyono, Citra Amalia Putri Suwito, Annisa Putri Tasya Indah Firdausi Tazkia Aulia Rahman Wanda Hanifah Wiratri Anindhita Wiratri Anindhita Wiratri Anindhita, Wiratri Wulandari, Helyana Yesi Andriani Yesi Andriani Yoandra Putri Amarawati ‪Kinkin Yuliaty Subarsa Putri