p-Index From 2020 - 2025
10.222
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Visi Ilmu Pendidikan Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) Edukasi: Jurnal Pendidikan AL ISHLAH Jurnal Pendidikan Scholaria: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Satya Widya Jurnal Administrasi dan Manajemen Pendidikan Pendas : Jurnah Ilmiah Pendidikan Dasar Jurnal Basicedu Journal of Education Action Research Journal on Education JETL (Journal Of Education, Teaching and Learning) Jurnal Ilmu Pendidikan (JIP) STKIP Kusuma Negara Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran eL.Muhbib: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Pendidikan Dasar Jurnal Pendidikan dan Konseling JAMP : Jurnal Administrasi dan Manajemen Pendidikan Jurnal Educatio FKIP UNMA Journal of Elementary School (JOES) JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan) Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang Aiti: Jurnal Teknologi Informasi Jurnal Pendidikan Dasar Perkhasa Journal of Innovation in Educational and Cultural Research G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling Jurnal Kependidikan: Jurnal Hasil Penelitian dan Kajian Kepustakaan di Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Pembelajaran Jurnal Pendidikan dan Teknologi Indonesia Jurnal Pendidikan PKn Journal La Sociale Education and Counseling Journal Jurnal Basicedu Journal of Innovation and Research in Primary Education Magistrorum et Scholarium: Jurnal Pengabdian Masyarakat Eduvest - Journal of Universal Studies Electronic Journal of Education, Social Economics and Technology AMMA : Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurnal Hasil Penelitian dan Pengembangan (JHPP) SIKIP: Jurnal Pendidikan Agama Kristen IJoEd: Indonesian Journal on Education
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Pendas : Jurnah Ilmiah Pendidikan Dasar

PENERAPAN MODEL EXPERIENTIAL LEARNING BERBANTUAN MEDIA DADU BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KOGNITIF MATEMATIKA PADA MATERI PENYAJIAN DATA sholihah, muna khansa; sanoto, herry
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 02 (2025): Volume 10, Nomor 02 Juni 2025 publish
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i02.27396

Abstract

Fourth-grade students aged 7–11 are in the concrete operational stage, making it easier for them to understand mathematical concepts through real-life experiences. However, the teaching methods applied have not sufficiently incorporated hands-on activities, resulting in low interest and poor learning outcomes. This study aimed to implement the experiential learning model using illustrated dice media to improve cognitive learning outcomes at SDN Pulutan 02. This Classroom Action Research adopted the Initial Reflection model by Rustiyarso and Tri Wijaya, involving 11 students as subjects. Data were collected through tests and interviews. The results showed an increase in the average score from 69 in Cycle I to 79 in Cycle II, and classical mastery from 65% to 82%. Improvements were observed in the aspects of understanding, application, analysis, and creation, although evaluation still required guidance. The process also enhanced students’ engagement, curiosity, and collaboration, and helped them understand data presentation in real-life contexts. This model is recommended for use in other learning contexts, accompanied by reflection activities to strengthen evaluative skills and connect material to students’ everyday experiences.
Peningkatan Hasil Belajar Pemahaman Konsep IPAS melalui Model Discovery-Based Learning berbantu Alat Peraga Erupsi Gunung Berapi di Kelas V: Penelitian Tindakan Kelas Lufti Holifah; Herry Sanoto
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 02 (2025): Volume 10, Nomor 02 Juni 2025 publish
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i02.27577

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar pemahaman konsep IPAS yang teridentifikasi melalui observasi dan asesmen pra siklus di kelas V. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan pemahaman konsep peserta didik melalui penerapan model Discovery-Based Learning (DBL) berbantuan alat peraga erupsi gunung berapi. Metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dalam dua siklus, yang masing-masing mencakup tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah 13 peserta didik kelas V SD, terdiri dari 5 laki-laki dan 8 perempuan. Teknik pengumpulan data meliputi tes tertulis untuk mengukur pemahaman konsep dan observasi untuk menilai aktivitas serta motivasi belajar. Media alat peraga erupsi gunung berapi digunakan untuk memfasilitasi eksplorasi dan eksperimen langsung. Pada tahap prasiklus, tingkat ketuntasan belajar peserta didik masih rendah, dengan ketuntasan 23% dan nilai rata-rata 46,92. Setelah tindakan pada siklus I, ketuntasan belajar meningkat menjadi 54% dengan rata-rata nilai 70,00. Pada siklus II, ketuntasan meningkat menjadi 85% dan rata-rata nilai naik menjadi 86,92. Observasi menunjukkan peningkatan partisipasi peserta didik, terutama saat menggunakan alat peraga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model DBL dengan alat peraga efektif meningkatkan pemahaman konsep IPAS di kelas V. Oleh karena itu, guru disarankan untuk menerapkan model ini guna memperdalam pemahaman konsep peserta didik melalui pembelajaran yang lebih aktif dan kontekstual.
EVALUASI PROGRAM P5 MENGGUNAKAN MODEL CIPP (CONTEXT, INPUT, PROCESS, AND PRODUCT) BERBASIS MANAJEMEN KELAS DI SD NEGERI KLERO 01 Rinda Amalia Apprilliani; Herry Sanoto
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 02 (2025): Volume 10, Nomor 02 Juni 2025 publish
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i02.29126

Abstract

Character education is an important part of the learning process for students. It helps to build good values based on Pancasila, so that students can grow not only in academics but also become strong in facing life challenges. This study aims to evaluate how the P5 (Pancasila Student Profile Strengthening Project) program is carried out at SD Negeri Klero 01. The research uses a qualitative descriptive method with the CIPP model (Context, Input, Process, and Product). The participants in this research include the school principal, fifth grade teacher, and fifth grade students who have joined the P5 program. Data were collected through interviews, classroom observations, and document analysis. The results show that: (1) in the context aspect, the program helps strengthen student character and gives real-life learning experiences; (2) in the input aspect, the school has enough teachers and facilities, even though there are still some shortages; (3) in the process aspect, the program runs as planned; and (4) in the product aspect, there are positive changes in student character and the program continues to be implemented. Cooperation between the school and outside parties is needed to make the program more effective