Claim Missing Document
Check
Articles

Found 34 Documents
Search

PEMBELAJARAN MENCERMATI ISI TEKS INFORMASI MENGGUNAKAN METODE PROJECT BASED LEARNING PADA SISWA KELAS III Ningrum Julaeha; Deden Herdiana Altaftazani
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 4, No 2 (2021)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang dari permasalahan penelitian ini adalah mendapatkan hasil dari observasi di lapangan yang dilaksanakan di Sd Plus Darussurur Cimahi. Dimana keseluruhan proses pembelajaran masih dilakukan dengan metode yang klasik, guru masih mengajar dengan metode ceramah ataupun selalu terpaku pada sumber ajar yang tidak lain berupa buku sehingga peserta didik merasa bosan, kurang minat, tidak termotivasi dalam kegiatan belajar mengajar yang dilakukan dan hasil yang ingin dicapaipun tidak maksimal. Metode yang dilakukan dalam permasalahan penelitian ini adalah Project Based Learning, khususnya dalam Pembelajaran Mencermati Isi Teks Informasi. Nilai yang dihasilkan dari penelitian ini yaitu dengan cara melakukan observasi, wawancara dan tes. Untuk tes dilakukan dua tahap, tahap pertama tes yang dilaksanakan sebelum memakai Metode Project Based Learning (Pre-test) dan tahap kedua tes yang dilakukan setelah memakai Metode Project Based Learning (Post-test). Adapun hasil dari tes sebelum memakai Metode Project Based Learning yaitu adanya sebanyak 10 peserta didik dari 30 peserta didik dimana nilai mereka masih di bawah rata-rata nilai yang diinginkan sehingga di akumulasikan 34% peserta didik yang tidak tuntas dan 66% peserta didik yang sudah tuntas. Kemudian tes tahap kedua, dimana dapat diketahui setelah pembelajaran menggunakan Metode Project Based Learning nilai yang didapatkan peserta didik meningkat dan akumulasi peserta didik 33% yang belum tuntas mampu menyelesaikan tes dengan baik dengan mendapatkan nilai baik, artiya jika diakumulasikan 100% peserta didik berhasil menjalankan tes dengan baik.
PEMBELAJARAN KEGIATAN JUAL BELI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR Rochman Rochman; Faridillah Fahmi Nurfurqon; Deden Herdiana Altaftazani
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 4, No 6 (2021)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran IPS merupakan salah satu mata pelajaran pokok dalam kurikulum pendidikan bahasa Indonesia, termasuk jenjang sekolah dasar.Tujuan penelitian ini adalah untuk menelaah Skenario dan implementasi pembelajaran kegiatan jual beli melalui model pembelajaran role playing pada siswa kelas III SD.Dari hasil observasi rendahnya belajar siswa pada pelajaran IPS terlihat siswa merasa cepat bosan dan kurang termotivasi sehingga siswa menjadi sulit memahami materi.Untuk mengatasi permasalahan tersebut,peneliti menggunakan model pembelajaran role playing pada siswa kelas III SD untuk meningkatkan pembelajaran kegiatan jual beli.Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif,peneliti ingin menggambarkan mengenai pembelajaran kegiatan jual beli melalui model pembelajaran role playing pada siswa kelas 3 SD.Harapannya supaya peneliti bisa menjelaskan upaya-upaya yang dilakukan oleh guru dalam memperbaiki kualitas pembelajaran, khususnya pembelajaran kegiatan jual beli.Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas III SDN Sariwangi Tahun ajaran 2019-2020.Berdasarkan hasil yang diperoleh selama pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan model role playing menunjukkan hasil yang sangat baik. Hal tersebut membuktikan bahwa pada penelitian ini menunjukkan keberhasilan dalam pembelajaran kegiatan jual beli melalui model pembelajaran role playing pada siswa kelas III SDN Sariwangi.
PEMBELAJARAN ONLINE MATA PEALAJARAN MATEMATIKA PADA MATERI BANGUN DATAR PERSEGI DAN PERSEGI PANJANG DI MASA PANDEMI COVID 19 Chodijah Chodijah Chodijah; Deden Herdiana Altaftazani; Kurniasih Kurniasih
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 5, No 2 (2022)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kurangnya pemahaman  menghitung siswa dan mencari keliling persegi empat dan persegi panjang dimungkinkan oleh beberapa faktor yang mempengaruhinya. Berdasarkan rumusan masalah, penelitian ini bertujuan untuk menelaah skenario pembelajaran online yang telah dilaksanakan oleh para guru  4 SD Plud Al-Aitaam pada materi bangun datar. Kesulitan-kesulitan dan kendala-kendala yang dihadapi guru dalam melaksanakan pembelajaran online, kesulitan-kesulitan dan kendala yang dihadapi siswa pada saat melaksankan pembelajaran online, Respon guru dan siswa terhadap pembelajaran online, bahan ajar, LKS dan tugas-tugas yang selama ini diberikan oleh guru, upaya yang  dilakukan guru agar pembelajaran online dapat berjalan lebih efektif.  Selain itu penelitian ini juga bertujuan untuk meningkatkan kinerja guru dalam menerapkan model pembelajaran yang sesuai. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif  kualitatif yang bertujuan untuk menggambarkan upaya yang dilakukan oleh guru dalam memperbaiki kualitas pembelajaran. Subjek dalam penelitian ini adalah guru yang mengajar di kelas IV dari dua sekolah yang berbeda dan siswa kelas IV dari dua sekolah yang berbeda yang berjumlah 12  orang dari 2 sekolah dasar yaitu SD Plus Al-Aitaam dan SDN Mulyasari 1. Dari hasil penelitian 2 sekolah yang berbeda menghasilkan bahwa pembelajaran online ataupun pembelajaran tatap muka tetap harus mengacu kepada tujuan pendidikan nasional karena itu guru tetap membuat scenario yang sederhana, efektif dan efiien serta baik, sehingga memudahkan guru dalam merencanakan pembelajaran Hasil penelitian ini diharapkan memberikan dampak positif terhadap peningkatan kinerja guru dan pemahaman matematik siswa. 
PEMBELAJARAN ONLINE MENGGUNAKAN APLIKASI WHATSAPP (WA) MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA PADA MATERI MENYAJIKAN RINGKASAN TEKS EKSPLANASI DI KELAS 5 SD DALAM MASA PANDEMI COVID 19 Verawati Harahap; Deden Herdiana Altaftazani
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 5, No 3 (2022)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

In online learning there are problems including problems with teachers, students, and parents of students. The objectives of this study include knowing the online learning scenario using the WhatsApp (WA) application, knowing the difficulties and obstacles faced by teachers and students, knowing the responses of teachers and students, knowing the teaching materials, lks, and assignments given, knowing what efforts the teacher should do so that online learning using the WhatsApp (WA) application can run more effectively. The WhatsApp (WA) application is a social media application for communicating, users can receive and send messages, photos, videos and files. During the Covid 19 pandemic, the WhatsApp (WA) application is very suitable for use in online learning. The subjects of this study were 12 grade students from 2 schools. The first school is at SDN 065 Cihampelas in Bandung City and the second is at SDN 031 Pelesiran Kota Bandung. The results of the problems found in online-based learning on explanatory text learning materials, students find it difficult to consult with the teacher, because the explanatory text requires clear explanations to find out the parts of the structure and the kinds of linguistic rules contained in the explanatory text. The conclusion of the success of this online learning requires full help and support from parents. The solution that can be done with online learning is collaboration between teachers, parents, and students. keywords: online learningusing the WhatsApp (WA) application, presents a summary of the explanatory text
PEMBELAJARAN PEMAHAMAN IPA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR MELALUI MODEL PICTURE AND PICTUR Euis Mulyasari; Hana Sakura Putu Arga; Deden Herdiana Altaftazani
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 5, No 1 (2022)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menelaah pembelajaran IPA pada siswa kelas IV melalui pendekatan model picture and picture. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN 085 Ciumbuleuit Kota Bandung dengan jumlah siswa sebanyak 28 orang yang terdiri dari 17 orang siswa laki-laki dan 11 orang siswa perempuan. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi guru dan siswa, soal evaluasi IPA, serta angket guru dan siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat peningkatan kualitas pembelajaran setelah menggunakan model picture and picture. Hal tersebut ditunjukan dengan nilai rata-rata hasil belajar siswa sebesar 78,57 yang tergolong dalam kategori baik, nilai tertinggi siswa sebesar 95 dan nilai terendah sebesar 60. Ketuntasan belajar siswa menunjukan 93,0% siswa mendapatkan nilai diatas kriteria ketuntasan minimum dan 7,0% masih mendapat nilai dibawah nilai kriteria ketuntasan minimum
PENERAPAN PENDEKATAN PAIKEM PADA SISWA KELAS II UNTUK MENGUKUR PEMAHAMAN SISWA PADA MATERI PERBANDINGAN PANJANG BENDA Revy Sri Aprillantika; Faridillah Fahmi Nurfurqon; Deden Herdiana Altaftazani
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 5, No 1 (2022)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menelaah konsep pembelajaran, persamaan dan perbedaan, serta relevansi atau penerapan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan PAIKEM. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kepustakaan (Qualitatif Research/Library Research) yang bertujuan untuk mencari dan mengumpulkan data, menyusun, menggunakan serta menafsirkan data yang sudah ada. Adapun pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian pustaka.. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Metode yang digunakan adalah metode analisis data diantaranya adalah metode deskriptif analitis dan metode komparatif. Konsep penerapan pendekatan PAIKEM pada skripsi yang berjudul Penerapan PAIKEM Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Dalam Memahami Perkalian Bilangan dan Wujud Benda di Kelas II SDN 3 Ciharashas (Tema Bermain di Lingkunganku, Subtema Bermain di Rumah Teman, Pembelajaran 3). Tahun 2016, Penerapan Model PAIKEM Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Materi Sifat – sifat Simetri Bangun Datar Di Kelas V SD Negeri 15 Baruga Kendari. Tahun 2018, dan Pengaruh Strategi PAIKEM Terhadap Minat Belajar Matematika Siswa Kelas VII MTs. NURUSSALAMAH MONTONG ARE TAHUN PELAJARAN 2016/2017 sudah sesuai dengan implementasi pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini dibuktikan dengan meningkatnya hasil belajar siswa secara signifikan setelah diterapkannya pendekatan PAIKEM pada proses pembelajaran. Persamaan yang ada pada penelitian yang dilakukan oleh penulis pada ketiga skripsi tersebut terletak pada penggunaan startegi pembelajaran yang digunakan yaitu PAIKEM dan materi yang dibahas pada ketiga skripsi tersebut berkaitan dengan mata pelajaran matematika. Sedangkan perbedaannya terletak pada metode penelitian yang digunakan serta subjek penelitian. Relevansi penerapan pada ketiga skripsi tersebut terlihat ada keterkaitan PAIKEM dalam  meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini dibuktikan berdasarkan data hasil penerapan pembelajaran PAIKEM pada ketiga skripsi tersebut. Jadi dapat disimpulkan bahwa pendekatan PAIKEM dapat digunakan untuk mata pelajaran matematika yang ditulis dalam judul Penerapan Pendekatan PAIKEM Untuk Siswa Kelas II SD Untuk Mengukur Pemahaman Siswa Pada Materi Perbandingan Panjang Benda.
INCREASING SOCIAL LEARNING RESULT IN GLOBALIZATION SUBJECT WITH APPLYING GUIDED INQUIRY LEARNING METHOD TO SIXTH GRADE STUDENTS OF PAKUHAJI ELEMENTARY SCHOOL Fauzia Fauzia; Siti Hasanan Nurparihat; Deden Herdiana Altaftazani
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 1, No 3 (2018): Volume 1, Issue 3 2018
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (304.973 KB)

Abstract

The background of this research is observation result on Social learning process in Pakuhaji Elementary School on Ngamprah subdistrictin West Bandung region, where the learning process still classicalwhere teacher become the center of learning and the teacher is too text book which is caused the student activity is very less and make the learning process become unpleasant, so the student learning result cannot be optimum. The method used in this research is classroom action research. The data collection done with the observation and learning result test. The reseach done in three cycles that is precycle, first cycle and second cycle. In precycle the average of the class is 64.35, with 11 students who thorough, then in fisrt cycle the average of the class is 79.39 up significantly with 26 students who thorough, next in second cycle with the average of the class is 87.55 with 28 students who thorough. From the number of student who reach Minimum Competence Criteria, there is a raising from 11 students or 34.48% from all of student now become 28 students or 90.32% from all of student, which is 31 students. From this research result shows that applying inquiry learning method can increase students learning result in Globalization subject.The background of this research is observation result on Social learning process in Pakuhaji Elementary School on Ngamprah subdistrictin West Bandung region, where the learning process still classicalwhere teacher become the center of learning and the teacher is too text book which is caused the student activity is very less and make the learning process become unpleasant, so the student learning result cannot be optimum. The method used in this research is classroom action research. The data collection done with the observation and learning result test. The reseach done in three cycles that is precycle, first cycle and second cycle. In precycle the average of the class is 64.35, with 11 students who thorough, then in fisrt cycle the average of the class is 79.39 up significantly with 26 students who thorough, next in second cycle with the average of the class is 87.55 with 28 students who thorough. From the number of student who reach Minimum Competence Criteria, there is a raising from 11 students or 34.48% from all of student now become 28 students or 90.32% from all of student, which is 31 students. From this research result shows that applying inquiry learning method can increase students learning result in Globalization subject.
PENGGUNAAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING PADA PEMBELAJARAN IPS MATERI PEMANFAATAN KEKAYAAN ALAM DI INDONESIA UNTUK SISWA SEKOLAH DASAR KELAS IV Deti Daswati; Deden Herdiana Altaftazani; Uus Kuswendi
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 4, No 1 (2021)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/collase.v4i1.4806

Abstract

Hasil dari penelitian dilihat dari test evaluasi belajar mengalami peningkatan dari test kemampuan awal (Pretest) dengan nilai rata-rata 35,82 menjadi 80,30 dengan enam kali pertemuan melalui test yang dilakukan di tiap akhir pertemuan yang bertujuan untuk mengetahui keberhasilan proses pembelajaran. Kemampuan sikap meningkat melalui sikap lebih mandiri dan dewasa, sanggup memberikan aspirasi dan dapat mendapatkan anggapan dari orang lain, serta memiliki sikap sosial yang positif dengan teman sekelasnya. Kemampuan keterampilan meningkat dengan ditandai oleh siswa mampu untuk mengidentifikasi, mengumpulkan data, dan membuat kesimpulan bersama kelompoknya tentang masalah pemanfaatan kekayaan alam yang ada di lingkungan sekitar (kota, kabupaten, dan provinsi). Peningkatan tersebut diperoleh dari tindakan menerapkan capa pembelajaran berbasis masalah dalam pembelajaran IPS melalui lima tahapan, yakni siswa menemukan pemanfaatan kekayaan alam di Indonesia lewat media massa ( surat kabar, internet, atau televisi ); siswa membentuk kelompok belajar; melalui diskusi kelompok siswa melakukan penyidikan dengan mengidentifikasi pemanfaatan kekayaan alam yang ada di lingkungan sekitar; siswa membuat laporan dengan menjawab semua pertanyaan-pertanyaan yang tertera pada Lembar Kerja Siswa; siswa mempresentasikan hasil diskusi; dan siswa membuat kesimpulan. Kesulitan yang ditemukan pada saat proses belajar mengajar dengan cara pembelajaran berbasis masalah yakni diantaranya :Dalam suatu kelas setiap siswa mempunyai kemampuan yang berbeda-beda, sehingga apabila dalam kelompok itu terdapat anak yang kemampuannya lebih tinggi membuat anak yang kemampuannya kurang menjadi santai atau tidak ikut dalam memecahkan masalah.Adakalanya siswa tak mempunyai ketertarikan atau tidak mempunyai kepercayaan bahwa persoalan yang dipelajari susah untuk diselesaikan, maka mereka akan merasa tidak mau untuk mencoba.Keberhasilan taktik pembelajaran lewat model Problem Based Learning membutuhkan cukup waktu untuk persiapan.
PEMBELAJARAN ONLINE MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA PADA MATERI MERINGKAS TEKS EKSPLANASI DARI MEDIA CETAK DI KELAS V SD DALAM MASA PANDEMI COVID-19 Irna Siskatrin Suhaylide; Deden Herdiana Altaftazani
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 5, No 6 (2022)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/collase.v5i6.5752

Abstract

AbstractThis research is motivated by the low ability of students in summarizing an explanatory text in elementary school. This ability is not easy to be understand by students, so teachers have to teach and guide them. Nevertheless, nowadays learning can not do at school because the world is being faced Covid-19 pandemic. This research tries to find, how to learn summarizing an explanatory text is done online. The research method used is a descriptive study with a qualitative approach. The research subject consist of two teachers and twelve students of fifth grade in elementary school. Data collection technique is interview. The results showed that the teacher made learning scenario. The difficulties of online learning are faced by teachers and students  such as teachers have not mastered ICT, students have limited quota, explaining of material via whatsapp and video made some students do not understand. The teacher considers that online learning is less effective and students are more motivated to learn at school. Efforts are made by teacher in order online learning is effective, such as adjusting to the conditions of students in using learnig media, not giving a limit to submit assignments, and making good communication between teachers and students. AbstrakPenelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan peserta didik dalam meringkas teks eksplanasi di sekolah dasar. Keterampilan ini bukanlah keterampilan yang mudah difahami oleh peserta didik. Maka dari itu, guru harus membimbing peserta didik. Namun, saat ini pembelajaran tidak dapat dilaksanakan di sekolah karena  dunia sedang dihadapkan pada masa pandemi Covid-19. Berkaitan dengan hal tersebut, pembelajaran dilakukan secara online. Penelitian ini mencoba menelusuri, bagaimana pembelajaran meringkas teks eksplanasi dilaksanakan secara online. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian terdiri dari 2 orang guru kelas V SD dan 12 peserta didik kelas V SD. Pengumpulan data diperoleh melalui wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru membuat skenario pembelajaran, kendala yang dihadapi guru dan peserta didik dalam pembelajaran online, di antaranya sebagian guru belum menguasai ICT, peserta didik memiliki kuota yang terbatas, penyampaian materi melalui whatsapp atau video membuat sebagian peserta didik tidak memahami materi. Guru menilai bahwa pembelajaran online kurang efektif dan peserta didik lebih termotivasi mengikuti pembelajaran disekolah. Upaya yang dilakukan oleh guru agar pembelajaran online efektif yaitu menyesuaikan dengan kondisi peserta didik dalam menggunakan media pembelajaran, tidak memberikan beban kepada peserta didik dalam hal tugas, dan menjalin komunikasi yang baik antara guru dengan peserta didik.
The Development of Teaching Materials Based on Project-Oriented TPACK Approach to Improve the Creative Thinking Skills of Elementary School Teacher Prospective Students Galih Dani Septiyan Rahayu; Deden Herdiana Altaftazani; Duhita Savira Wardani
ELEMENTARY: Islamic Teacher Journal Vol 10, No 2 (2022): ELEMENTARY
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/elementary.v10i2.14052

Abstract

This study aimed to produce project-oriented TPACK-based teaching materials (Technology Pedagogical Content Knowledge) that can improve the students’ creative thinking skills of elementary school teacher prospective students. This research used development research method (RnD) which was adapted from Borg & Gall. There were 10 Borg & Gall development procedures which are modified into 8 stages which were adapted to the conditions in the field. The results showed that the project-oriented TPACK-based teaching materials were suitable for use in learning with valid, practical, and effective criteria. The validation results from the average value of the expert validator of teaching materials and learning technology media show that teaching materials are considered valid both in terms of construct and content. Observations on the activity of lecturers and students which increased at each meeting indicated that practical teaching materials were applied in learning, as well as the results of students' creative thinking skills tests showed that teaching materials were effective in increasing the students’ creative thinking skills of prospective teacher. The implication of this research is the use of the right method can affect the achievement of creative thinking skills of students to be able to propose various alternative problem solving. The suggestions for further research are developing project-oriented TPACK-based teaching materials for elementary school students.