Articles
            
            
            
            
            
                            
                    
                        KAJIAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA 
                    
                    NUR HALIZAH, MELINDA; 
DWIYANTI, SRI                    
                     Jurnal Tata Rias Vol 9, No 3 (2020) 
                    
                    Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
Abstrak Model pembelajaran adalah pola yang dilaksanakan guru sebagai acuan dalam merencanakan pembelajaran. Berdasarkan hasil observasi di Kelas X Kecantikan Kulit dan Rambut SMK Negeri 1 Lamongan diperoleh bahwa metode dan model pembelajaran yang digunakanmmasih konvensional sehingga hasil pembelajaran belum mencapai pada Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Solusi dalam permasalahan tersebut maka perlu diterapkan inovasi model pembelajaran yang menarik. Model pembelajaran tipe make a match merupakan salah satu jenis model pembelajaran yang menarik dan menyenangkan untuk diterapkan dalam pembelajaran karena menggunakan unsur media permainan kartu. Model pembelajaran kooperatif tipe make a macth memiliki perbedaan mendasar dibanding model pembelajaran langsung dan kelompok karena setiap siswa atau anggota kelompokmharus menguasai pembelajaran dan memiliki tanggung jawab masing-masing untuk menemukan jawaban dari pertanyaan yang telahudidapat. Siswa juga saling menjagaukerja sama yang baik, melatih keterampilanusosial yang efektif dengan tanggung jawab mencari pasangan kartu menjadikan setiap siswa memiliki jiwa kepemimpinan untuk mencari solusi atas masalah tersebut. Model pembelajaran ini cocok digunakan dalam kompetensi dasar kecantikan kulit dan rambut karena dapat meningkatkan pemahaman siswa secara teori melalui pembelajaran yang dilakukan dengan permainan kartu sehingga menambah minatusiswa dalam belajar. Tujuan penelitian adalah untuk mengkaji literatur tentang model pembelajaran kooperatif tipe make a match untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Jenis penelitian ini dilakukan dengan melakukan penelusuran pustaka berupa artikel dan jurnal yang relevan serta dapat dipertanggung jawabkan. Analisis penelitian ini menggunakan prosedur penelitian studi pustaka. Hasil pustaka atau literatur menyatakan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe make a match dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini terlihat dari banyaknya teori yang mendukung model pembelajaran kooperatif tipe make a match dan berhasilmdalam meningkatkan hasil belajar siswa. Kata Kunci: model pembelajaran, make almatch, hasil belajarl Abstract The learning model is a pattern implemented by the teacher as a reference in planning learning. Based on observations in Class X Skin and Hair Beauty Vocational School 1 Lamongan obtained that the methods and learning models used are still conventional so that the learning outcomes have not yet reached the Minimum Mastery Criteria (KKM). Solutions to these problems need to be applied to an interesting learning model innovation. Make a match type of learning model is one type of learning model that is interesting and fun to be applied in learning because it uses the elements of a card game media. The make a macth type of cooperative learning model has a fundamental difference compared to the direct and group learning model because each student or group member must master learning and have their respective responsibilities to find answers to questions that have been obtained. Students also maintain good cooperation with each other, practicing effective social skills with the responsibility of finding pairs of cards, making each student have the soul of leadership to find solutions to these problems. This learning model is suitable for use in the basic competencies of skin and hair beauty because it can improve students understanding in theory through learning done with card games so as to increase student interest in learning. The purpose of the study was to examine the literature on make a match type cooperative learning models to improve student learning outcomes. This type of research is carried out by searching the literature in the form of articles and journals that are relevant and can be justified. The analysis of this study uses the literature study research procedure. Literature or literature results state that the make a match type of cooperative learning model can improve student learning outcomes. This can be seen from the many theories that support the type of make a match cooperative learning model and succeed in improving student learning outcomes. Keywords: learning models, make a match, learning outcomes.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        KAJIAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA 
                    
                    NUR HALIZAH, MELINDA; 
DWIYANTI, SRI                    
                     Jurnal Tata Rias Vol 9, No 3 (2020) 
                    
                    Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
Abstrak Model pembelajaran adalah pola yang dilaksanakan guru sebagai acuan dalam merencanakan pembelajaran. Berdasarkan hasil observasi di Kelas X Kecantikan Kulit dan Rambut SMK Negeri 1 Lamongan diperoleh bahwa metode dan model pembelajaran yang digunakanmmasih konvensional sehingga hasil pembelajaran belum mencapai pada Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Solusi dalam permasalahan tersebut maka perlu diterapkan inovasi model pembelajaran yang menarik. Model pembelajaran tipe make a match merupakan salah satu jenis model pembelajaran yang menarik dan menyenangkan untuk diterapkan dalam pembelajaran karena menggunakan unsur media permainan kartu. Model pembelajaran kooperatif tipe make a macth memiliki perbedaan mendasar dibanding model pembelajaran langsung dan kelompok karena setiap siswa atau anggota kelompokmharus menguasai pembelajaran dan memiliki tanggung jawab masing-masing untuk menemukan jawaban dari pertanyaan yang telahudidapat. Siswa juga saling menjagaukerja sama yang baik, melatih keterampilanusosial yang efektif dengan tanggung jawab mencari pasangan kartu menjadikan setiap siswa memiliki jiwa kepemimpinan untuk mencari solusi atas masalah tersebut. Model pembelajaran ini cocok digunakan dalam kompetensi dasar kecantikan kulit dan rambut karena dapat meningkatkan pemahaman siswa secara teori melalui pembelajaran yang dilakukan dengan permainan kartu sehingga menambah minatusiswa dalam belajar. Tujuan penelitian adalah untuk mengkaji literatur tentang model pembelajaran kooperatif tipe make a match untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Jenis penelitian ini dilakukan dengan melakukan penelusuran pustaka berupa artikel dan jurnal yang relevan serta dapat dipertanggung jawabkan. Analisis penelitian ini menggunakan prosedur penelitian studi pustaka. Hasil pustaka atau literatur menyatakan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe make a match dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini terlihat dari banyaknya teori yang mendukung model pembelajaran kooperatif tipe make a match dan berhasilmdalam meningkatkan hasil belajar siswa. Kata Kunci: model pembelajaran, make almatch, hasil belajarl Abstract The learning model is a pattern implemented by the teacher as a reference in planning learning. Based on observations in Class X Skin and Hair Beauty Vocational School 1 Lamongan obtained that the methods and learning models used are still conventional so that the learning outcomes have not yet reached the Minimum Mastery Criteria (KKM). Solutions to these problems need to be applied to an interesting learning model innovation. Make a match type of learning model is one type of learning model that is interesting and fun to be applied in learning because it uses the elements of a card game media. The make a macth type of cooperative learning model has a fundamental difference compared to the direct and group learning model because each student or group member must master learning and have their respective responsibilities to find answers to questions that have been obtained. Students also maintain good cooperation with each other, practicing effective social skills with the responsibility of finding pairs of cards, making each student have the soul of leadership to find solutions to these problems. This learning model is suitable for use in the basic competencies of skin and hair beauty because it can improve students understanding in theory through learning done with card games so as to increase student interest in learning. The purpose of the study was to examine the literature on make a match type cooperative learning models to improve student learning outcomes. This type of research is carried out by searching the literature in the form of articles and journals that are relevant and can be justified. The analysis of this study uses the literature study research procedure. Literature or literature results state that the make a match type of cooperative learning model can improve student learning outcomes. This can be seen from the many theories that support the type of make a match cooperative learning model and succeed in improving student learning outcomes. Keywords: learning models, make a match, learning outcomes.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        KAJIAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA 
                    
                    NUR HALIZAH, MELINDA; 
DWIYANTI, SRI                    
                     Jurnal Tata Rias Vol 9, No 3 (2020) 
                    
                    Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
Abstrak Model pembelajaran adalah pola yang dilaksanakan guru sebagai acuan dalam merencanakan pembelajaran. Berdasarkan hasil observasi di Kelas X Kecantikan Kulit dan Rambut SMK Negeri 1 Lamongan diperoleh bahwa metode dan model pembelajaran yang digunakanmmasih konvensional sehingga hasil pembelajaran belum mencapai pada Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Solusi dalam permasalahan tersebut maka perlu diterapkan inovasi model pembelajaran yang menarik. Model pembelajaran tipe make a match merupakan salah satu jenis model pembelajaran yang menarik dan menyenangkan untuk diterapkan dalam pembelajaran karena menggunakan unsur media permainan kartu. Model pembelajaran kooperatif tipe make a macth memiliki perbedaan mendasar dibanding model pembelajaran langsung dan kelompok karena setiap siswa atau anggota kelompokmharus menguasai pembelajaran dan memiliki tanggung jawab masing-masing untuk menemukan jawaban dari pertanyaan yang telahudidapat. Siswa juga saling menjagaukerja sama yang baik, melatih keterampilanusosial yang efektif dengan tanggung jawab mencari pasangan kartu menjadikan setiap siswa memiliki jiwa kepemimpinan untuk mencari solusi atas masalah tersebut. Model pembelajaran ini cocok digunakan dalam kompetensi dasar kecantikan kulit dan rambut karena dapat meningkatkan pemahaman siswa secara teori melalui pembelajaran yang dilakukan dengan permainan kartu sehingga menambah minatusiswa dalam belajar. Tujuan penelitian adalah untuk mengkaji literatur tentang model pembelajaran kooperatif tipe make a match untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Jenis penelitian ini dilakukan dengan melakukan penelusuran pustaka berupa artikel dan jurnal yang relevan serta dapat dipertanggung jawabkan. Analisis penelitian ini menggunakan prosedur penelitian studi pustaka. Hasil pustaka atau literatur menyatakan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe make a match dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini terlihat dari banyaknya teori yang mendukung model pembelajaran kooperatif tipe make a match dan berhasilmdalam meningkatkan hasil belajar siswa. Kata Kunci: model pembelajaran, make almatch, hasil belajarl Abstract The learning model is a pattern implemented by the teacher as a reference in planning learning. Based on observations in Class X Skin and Hair Beauty Vocational School 1 Lamongan obtained that the methods and learning models used are still conventional so that the learning outcomes have not yet reached the Minimum Mastery Criteria (KKM). Solutions to these problems need to be applied to an interesting learning model innovation. Make a match type of learning model is one type of learning model that is interesting and fun to be applied in learning because it uses the elements of a card game media. The make a macth type of cooperative learning model has a fundamental difference compared to the direct and group learning model because each student or group member must master learning and have their respective responsibilities to find answers to questions that have been obtained. Students also maintain good cooperation with each other, practicing effective social skills with the responsibility of finding pairs of cards, making each student have the soul of leadership to find solutions to these problems. This learning model is suitable for use in the basic competencies of skin and hair beauty because it can improve students understanding in theory through learning done with card games so as to increase student interest in learning. The purpose of the study was to examine the literature on make a match type cooperative learning models to improve student learning outcomes. This type of research is carried out by searching the literature in the form of articles and journals that are relevant and can be justified. The analysis of this study uses the literature study research procedure. Literature or literature results state that the make a match type of cooperative learning model can improve student learning outcomes. This can be seen from the many theories that support the type of make a match cooperative learning model and succeed in improving student learning outcomes. Keywords: learning models, make a match, learning outcomes.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        KAJIAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA 
                    
                    NUR HALIZAH, MELINDA; 
DWIYANTI, SRI                    
                     Jurnal Tata Rias Vol 9, No 3 (2020) 
                    
                    Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
Abstrak Model pembelajaran adalah pola yang dilaksanakan guru sebagai acuan dalam merencanakan pembelajaran. Berdasarkan hasil observasi di Kelas X Kecantikan Kulit dan Rambut SMK Negeri 1 Lamongan diperoleh bahwa metode dan model pembelajaran yang digunakanmmasih konvensional sehingga hasil pembelajaran belum mencapai pada Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Solusi dalam permasalahan tersebut maka perlu diterapkan inovasi model pembelajaran yang menarik. Model pembelajaran tipe make a match merupakan salah satu jenis model pembelajaran yang menarik dan menyenangkan untuk diterapkan dalam pembelajaran karena menggunakan unsur media permainan kartu. Model pembelajaran kooperatif tipe make a macth memiliki perbedaan mendasar dibanding model pembelajaran langsung dan kelompok karena setiap siswa atau anggota kelompokmharus menguasai pembelajaran dan memiliki tanggung jawab masing-masing untuk menemukan jawaban dari pertanyaan yang telahudidapat. Siswa juga saling menjagaukerja sama yang baik, melatih keterampilanusosial yang efektif dengan tanggung jawab mencari pasangan kartu menjadikan setiap siswa memiliki jiwa kepemimpinan untuk mencari solusi atas masalah tersebut. Model pembelajaran ini cocok digunakan dalam kompetensi dasar kecantikan kulit dan rambut karena dapat meningkatkan pemahaman siswa secara teori melalui pembelajaran yang dilakukan dengan permainan kartu sehingga menambah minatusiswa dalam belajar. Tujuan penelitian adalah untuk mengkaji literatur tentang model pembelajaran kooperatif tipe make a match untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Jenis penelitian ini dilakukan dengan melakukan penelusuran pustaka berupa artikel dan jurnal yang relevan serta dapat dipertanggung jawabkan. Analisis penelitian ini menggunakan prosedur penelitian studi pustaka. Hasil pustaka atau literatur menyatakan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe make a match dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini terlihat dari banyaknya teori yang mendukung model pembelajaran kooperatif tipe make a match dan berhasilmdalam meningkatkan hasil belajar siswa. Kata Kunci: model pembelajaran, make almatch, hasil belajarl Abstract The learning model is a pattern implemented by the teacher as a reference in planning learning. Based on observations in Class X Skin and Hair Beauty Vocational School 1 Lamongan obtained that the methods and learning models used are still conventional so that the learning outcomes have not yet reached the Minimum Mastery Criteria (KKM). Solutions to these problems need to be applied to an interesting learning model innovation. Make a match type of learning model is one type of learning model that is interesting and fun to be applied in learning because it uses the elements of a card game media. The make a macth type of cooperative learning model has a fundamental difference compared to the direct and group learning model because each student or group member must master learning and have their respective responsibilities to find answers to questions that have been obtained. Students also maintain good cooperation with each other, practicing effective social skills with the responsibility of finding pairs of cards, making each student have the soul of leadership to find solutions to these problems. This learning model is suitable for use in the basic competencies of skin and hair beauty because it can improve students understanding in theory through learning done with card games so as to increase student interest in learning. The purpose of the study was to examine the literature on make a match type cooperative learning models to improve student learning outcomes. This type of research is carried out by searching the literature in the form of articles and journals that are relevant and can be justified. The analysis of this study uses the literature study research procedure. Literature or literature results state that the make a match type of cooperative learning model can improve student learning outcomes. This can be seen from the many theories that support the type of make a match cooperative learning model and succeed in improving student learning outcomes. Keywords: learning models, make a match, learning outcomes.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        KAJIAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA 
                    
                    NUR HALIZAH, MELINDA; 
DWIYANTI, SRI                    
                     Jurnal Tata Rias Vol 9, No 3 (2020) 
                    
                    Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
Abstrak Model pembelajaran adalah pola yang dilaksanakan guru sebagai acuan dalam merencanakan pembelajaran. Berdasarkan hasil observasi di Kelas X Kecantikan Kulit dan Rambut SMK Negeri 1 Lamongan diperoleh bahwa metode dan model pembelajaran yang digunakanmmasih konvensional sehingga hasil pembelajaran belum mencapai pada Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Solusi dalam permasalahan tersebut maka perlu diterapkan inovasi model pembelajaran yang menarik. Model pembelajaran tipe make a match merupakan salah satu jenis model pembelajaran yang menarik dan menyenangkan untuk diterapkan dalam pembelajaran karena menggunakan unsur media permainan kartu. Model pembelajaran kooperatif tipe make a macth memiliki perbedaan mendasar dibanding model pembelajaran langsung dan kelompok karena setiap siswa atau anggota kelompokmharus menguasai pembelajaran dan memiliki tanggung jawab masing-masing untuk menemukan jawaban dari pertanyaan yang telahudidapat. Siswa juga saling menjagaukerja sama yang baik, melatih keterampilanusosial yang efektif dengan tanggung jawab mencari pasangan kartu menjadikan setiap siswa memiliki jiwa kepemimpinan untuk mencari solusi atas masalah tersebut. Model pembelajaran ini cocok digunakan dalam kompetensi dasar kecantikan kulit dan rambut karena dapat meningkatkan pemahaman siswa secara teori melalui pembelajaran yang dilakukan dengan permainan kartu sehingga menambah minatusiswa dalam belajar. Tujuan penelitian adalah untuk mengkaji literatur tentang model pembelajaran kooperatif tipe make a match untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Jenis penelitian ini dilakukan dengan melakukan penelusuran pustaka berupa artikel dan jurnal yang relevan serta dapat dipertanggung jawabkan. Analisis penelitian ini menggunakan prosedur penelitian studi pustaka. Hasil pustaka atau literatur menyatakan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe make a match dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini terlihat dari banyaknya teori yang mendukung model pembelajaran kooperatif tipe make a match dan berhasilmdalam meningkatkan hasil belajar siswa. Kata Kunci: model pembelajaran, make almatch, hasil belajarl Abstract The learning model is a pattern implemented by the teacher as a reference in planning learning. Based on observations in Class X Skin and Hair Beauty Vocational School 1 Lamongan obtained that the methods and learning models used are still conventional so that the learning outcomes have not yet reached the Minimum Mastery Criteria (KKM). Solutions to these problems need to be applied to an interesting learning model innovation. Make a match type of learning model is one type of learning model that is interesting and fun to be applied in learning because it uses the elements of a card game media. The make a macth type of cooperative learning model has a fundamental difference compared to the direct and group learning model because each student or group member must master learning and have their respective responsibilities to find answers to questions that have been obtained. Students also maintain good cooperation with each other, practicing effective social skills with the responsibility of finding pairs of cards, making each student have the soul of leadership to find solutions to these problems. This learning model is suitable for use in the basic competencies of skin and hair beauty because it can improve students understanding in theory through learning done with card games so as to increase student interest in learning. The purpose of the study was to examine the literature on make a match type cooperative learning models to improve student learning outcomes. This type of research is carried out by searching the literature in the form of articles and journals that are relevant and can be justified. The analysis of this study uses the literature study research procedure. Literature or literature results state that the make a match type of cooperative learning model can improve student learning outcomes. This can be seen from the many theories that support the type of make a match cooperative learning model and succeed in improving student learning outcomes. Keywords: learning models, make a match, learning outcomes.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        KAJIAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA 
                    
                    NUR HALIZAH, MELINDA; 
DWIYANTI, SRI                    
                     Jurnal Tata Rias Vol 9, No 3 (2020) 
                    
                    Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
Abstrak Model pembelajaran adalah pola yang dilaksanakan guru sebagai acuan dalam merencanakan pembelajaran. Berdasarkan hasil observasi di Kelas X Kecantikan Kulit dan Rambut SMK Negeri 1 Lamongan diperoleh bahwa metode dan model pembelajaran yang digunakanmmasih konvensional sehingga hasil pembelajaran belum mencapai pada Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Solusi dalam permasalahan tersebut maka perlu diterapkan inovasi model pembelajaran yang menarik. Model pembelajaran tipe make a match merupakan salah satu jenis model pembelajaran yang menarik dan menyenangkan untuk diterapkan dalam pembelajaran karena menggunakan unsur media permainan kartu. Model pembelajaran kooperatif tipe make a macth memiliki perbedaan mendasar dibanding model pembelajaran langsung dan kelompok karena setiap siswa atau anggota kelompokmharus menguasai pembelajaran dan memiliki tanggung jawab masing-masing untuk menemukan jawaban dari pertanyaan yang telahudidapat. Siswa juga saling menjagaukerja sama yang baik, melatih keterampilanusosial yang efektif dengan tanggung jawab mencari pasangan kartu menjadikan setiap siswa memiliki jiwa kepemimpinan untuk mencari solusi atas masalah tersebut. Model pembelajaran ini cocok digunakan dalam kompetensi dasar kecantikan kulit dan rambut karena dapat meningkatkan pemahaman siswa secara teori melalui pembelajaran yang dilakukan dengan permainan kartu sehingga menambah minatusiswa dalam belajar. Tujuan penelitian adalah untuk mengkaji literatur tentang model pembelajaran kooperatif tipe make a match untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Jenis penelitian ini dilakukan dengan melakukan penelusuran pustaka berupa artikel dan jurnal yang relevan serta dapat dipertanggung jawabkan. Analisis penelitian ini menggunakan prosedur penelitian studi pustaka. Hasil pustaka atau literatur menyatakan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe make a match dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini terlihat dari banyaknya teori yang mendukung model pembelajaran kooperatif tipe make a match dan berhasilmdalam meningkatkan hasil belajar siswa. Kata Kunci: model pembelajaran, make almatch, hasil belajarl Abstract The learning model is a pattern implemented by the teacher as a reference in planning learning. Based on observations in Class X Skin and Hair Beauty Vocational School 1 Lamongan obtained that the methods and learning models used are still conventional so that the learning outcomes have not yet reached the Minimum Mastery Criteria (KKM). Solutions to these problems need to be applied to an interesting learning model innovation. Make a match type of learning model is one type of learning model that is interesting and fun to be applied in learning because it uses the elements of a card game media. The make a macth type of cooperative learning model has a fundamental difference compared to the direct and group learning model because each student or group member must master learning and have their respective responsibilities to find answers to questions that have been obtained. Students also maintain good cooperation with each other, practicing effective social skills with the responsibility of finding pairs of cards, making each student have the soul of leadership to find solutions to these problems. This learning model is suitable for use in the basic competencies of skin and hair beauty because it can improve students understanding in theory through learning done with card games so as to increase student interest in learning. The purpose of the study was to examine the literature on make a match type cooperative learning models to improve student learning outcomes. This type of research is carried out by searching the literature in the form of articles and journals that are relevant and can be justified. The analysis of this study uses the literature study research procedure. Literature or literature results state that the make a match type of cooperative learning model can improve student learning outcomes. This can be seen from the many theories that support the type of make a match cooperative learning model and succeed in improving student learning outcomes. Keywords: learning models, make a match, learning outcomes.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        KAJIAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA 
                    
                    NUR HALIZAH, MELINDA; 
DWIYANTI, SRI                    
                     Jurnal Tata Rias Vol 9, No 3 (2020) 
                    
                    Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
Abstrak Model pembelajaran adalah pola yang dilaksanakan guru sebagai acuan dalam merencanakan pembelajaran. Berdasarkan hasil observasi di Kelas X Kecantikan Kulit dan Rambut SMK Negeri 1 Lamongan diperoleh bahwa metode dan model pembelajaran yang digunakanmmasih konvensional sehingga hasil pembelajaran belum mencapai pada Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Solusi dalam permasalahan tersebut maka perlu diterapkan inovasi model pembelajaran yang menarik. Model pembelajaran tipe make a match merupakan salah satu jenis model pembelajaran yang menarik dan menyenangkan untuk diterapkan dalam pembelajaran karena menggunakan unsur media permainan kartu. Model pembelajaran kooperatif tipe make a macth memiliki perbedaan mendasar dibanding model pembelajaran langsung dan kelompok karena setiap siswa atau anggota kelompokmharus menguasai pembelajaran dan memiliki tanggung jawab masing-masing untuk menemukan jawaban dari pertanyaan yang telahudidapat. Siswa juga saling menjagaukerja sama yang baik, melatih keterampilanusosial yang efektif dengan tanggung jawab mencari pasangan kartu menjadikan setiap siswa memiliki jiwa kepemimpinan untuk mencari solusi atas masalah tersebut. Model pembelajaran ini cocok digunakan dalam kompetensi dasar kecantikan kulit dan rambut karena dapat meningkatkan pemahaman siswa secara teori melalui pembelajaran yang dilakukan dengan permainan kartu sehingga menambah minatusiswa dalam belajar. Tujuan penelitian adalah untuk mengkaji literatur tentang model pembelajaran kooperatif tipe make a match untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Jenis penelitian ini dilakukan dengan melakukan penelusuran pustaka berupa artikel dan jurnal yang relevan serta dapat dipertanggung jawabkan. Analisis penelitian ini menggunakan prosedur penelitian studi pustaka. Hasil pustaka atau literatur menyatakan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe make a match dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini terlihat dari banyaknya teori yang mendukung model pembelajaran kooperatif tipe make a match dan berhasilmdalam meningkatkan hasil belajar siswa. Kata Kunci: model pembelajaran, make almatch, hasil belajarl Abstract The learning model is a pattern implemented by the teacher as a reference in planning learning. Based on observations in Class X Skin and Hair Beauty Vocational School 1 Lamongan obtained that the methods and learning models used are still conventional so that the learning outcomes have not yet reached the Minimum Mastery Criteria (KKM). Solutions to these problems need to be applied to an interesting learning model innovation. Make a match type of learning model is one type of learning model that is interesting and fun to be applied in learning because it uses the elements of a card game media. The make a macth type of cooperative learning model has a fundamental difference compared to the direct and group learning model because each student or group member must master learning and have their respective responsibilities to find answers to questions that have been obtained. Students also maintain good cooperation with each other, practicing effective social skills with the responsibility of finding pairs of cards, making each student have the soul of leadership to find solutions to these problems. This learning model is suitable for use in the basic competencies of skin and hair beauty because it can improve students understanding in theory through learning done with card games so as to increase student interest in learning. The purpose of the study was to examine the literature on make a match type cooperative learning models to improve student learning outcomes. This type of research is carried out by searching the literature in the form of articles and journals that are relevant and can be justified. The analysis of this study uses the literature study research procedure. Literature or literature results state that the make a match type of cooperative learning model can improve student learning outcomes. This can be seen from the many theories that support the type of make a match cooperative learning model and succeed in improving student learning outcomes. Keywords: learning models, make a match, learning outcomes.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        KAJIAN PERAWATAN TUBUH SOOSO MADURA 
                    
                    DWI ANGGRAINI, NURA; 
DWIYANTI, SRI                    
                     Jurnal Tata Rias Vol 9, No 3 (2020) 
                    
                    Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
Pengembangan industri 4.0 mempengaruhi pola pikir setiap individu untuk meningkatkan teknologi perawatan tubuh. Saat ini penyedia jasa perawatan tubuh dan kecantikan terus meningkatkan berbagai inovasi dalam menciptakan produk atau jasa perawatan, akan tetapi di Indonesia warisan budaya leluhur berupa perawatan tubuh tradisional masih digunakan dan dipercaya khasiatnya salah satunya adalah perawatan tubuh So?oso Madura. Perawatan tubuh So?oso Madura merupakan perawatan tubuh bagian luar dengan menggunakan ramuan berkhasiat yaitu bedak mangir. Rumusan masalah penelitian mencakup persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi perawatan tubuh So?oso Madura. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan sehingga metode penelitian menggunakan studi pustaka. Tujuan penelitian ini adalah untuk memaparkan perawatan tubuh So?oso Madura berdasarkan hasil kajian pustaka yang ada. Berdasarkan hasil kajian pustaka atau literatur yang ada, diperoleh temuan penelitian bahwa persiapan mencakup penyiapan alat dan bahan, pelaksanaan yang mencakup proses treatment, dan evaluasi yang mencakup langkah dari penyedia jasa perawatan tubuh agar dapat meningkatkan kualitas treatment. Melalui arikel ini diharapkan penyedia jasa perawatan tubuh dan kecantikan dapat menggunakannya untuk meningkatkan kualitas perawatan tubuh So?oso Madura.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        KAJIAN PERAWATAN TUBUH SOOSO MADURA 
                    
                    DWI ANGGRAINI, NURA; 
DWIYANTI, SRI                    
                     Jurnal Tata Rias Vol 9, No 3 (2020) 
                    
                    Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
Pengembangan industri 4.0 mempengaruhi pola pikir setiap individu untuk meningkatkan teknologi perawatan tubuh. Saat ini penyedia jasa perawatan tubuh dan kecantikan terus meningkatkan berbagai inovasi dalam menciptakan produk atau jasa perawatan, akan tetapi di Indonesia warisan budaya leluhur berupa perawatan tubuh tradisional masih digunakan dan dipercaya khasiatnya salah satunya adalah perawatan tubuh So?oso Madura. Perawatan tubuh So?oso Madura merupakan perawatan tubuh bagian luar dengan menggunakan ramuan berkhasiat yaitu bedak mangir. Rumusan masalah penelitian mencakup persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi perawatan tubuh So?oso Madura. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan sehingga metode penelitian menggunakan studi pustaka. Tujuan penelitian ini adalah untuk memaparkan perawatan tubuh So?oso Madura berdasarkan hasil kajian pustaka yang ada. Berdasarkan hasil kajian pustaka atau literatur yang ada, diperoleh temuan penelitian bahwa persiapan mencakup penyiapan alat dan bahan, pelaksanaan yang mencakup proses treatment, dan evaluasi yang mencakup langkah dari penyedia jasa perawatan tubuh agar dapat meningkatkan kualitas treatment. Melalui arikel ini diharapkan penyedia jasa perawatan tubuh dan kecantikan dapat menggunakannya untuk meningkatkan kualitas perawatan tubuh So?oso Madura.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        KAJIAN PERAWATAN TUBUH SOOSO MADURA 
                    
                    DWI ANGGRAINI, NURA; 
DWIYANTI, SRI                    
                     Jurnal Tata Rias Vol 9, No 3 (2020) 
                    
                    Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                    
                    
                        
                            
                            
                                
Pengembangan industri 4.0 mempengaruhi pola pikir setiap individu untuk meningkatkan teknologi perawatan tubuh. Saat ini penyedia jasa perawatan tubuh dan kecantikan terus meningkatkan berbagai inovasi dalam menciptakan produk atau jasa perawatan, akan tetapi di Indonesia warisan budaya leluhur berupa perawatan tubuh tradisional masih digunakan dan dipercaya khasiatnya salah satunya adalah perawatan tubuh So?oso Madura. Perawatan tubuh So?oso Madura merupakan perawatan tubuh bagian luar dengan menggunakan ramuan berkhasiat yaitu bedak mangir. Rumusan masalah penelitian mencakup persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi perawatan tubuh So?oso Madura. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan sehingga metode penelitian menggunakan studi pustaka. Tujuan penelitian ini adalah untuk memaparkan perawatan tubuh So?oso Madura berdasarkan hasil kajian pustaka yang ada. Berdasarkan hasil kajian pustaka atau literatur yang ada, diperoleh temuan penelitian bahwa persiapan mencakup penyiapan alat dan bahan, pelaksanaan yang mencakup proses treatment, dan evaluasi yang mencakup langkah dari penyedia jasa perawatan tubuh agar dapat meningkatkan kualitas treatment. Melalui arikel ini diharapkan penyedia jasa perawatan tubuh dan kecantikan dapat menggunakannya untuk meningkatkan kualitas perawatan tubuh So?oso Madura.