Claim Missing Document
Check
Articles

Keterampilan Membuat Gantungan Kunci Manik-Manik Melalui Metode Practice Rehearsal Pairs Pada Anak Tunarungu Efendi, Jon; Ningsih, Maya Yulia
Jurnal Pendidikan Kebutuhan Khusus Vol. 1 No. 1 (2017): JPKK
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Biasa Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan yang ditemukan di SLB Luak Nan Bungsu pada anak tunarungu kelas VIII yang menggunakan metode ceramah, mengakibatkan siswa mengalami kesulitan dalam membuat gantungan kunci manik-manik. Peneliti ingin meningkatkan keterampilan siswa dalam membuat gantungan kunci manik-manik melalui metode practice rehearsal pairs. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research) yang terdiri II siklus. Setiap siklus terdiri dari enam kali pertemuan tatap muka dan di setiap pembelajaran dilakukan evaluasi. Berdasarkan hasil analisis data menunjukkan peningkatan kemampuan membuat keterampilan gantungan kunci manik-manik secara signifikan. Hasil penelitian menunjukkan (assessment) M 33,3%, S 50%, J 20,8%, dan E 62,5%. Siklus I M 62,5%, S70,8 %, J 45,8%, dan E 75%. Siklus II nilai bertambah menjadi M 83,3%, S 83,3%, J 75%, dan E 100%. Dapat disimpulkan metode practice rehearsal pairs dapat meningkatkan keterampilan membuat gantungan kunci manik-manik bagi anak tunarungu.
Pengaruh Penggorengan Berulang Terhadap Bilangan Asam dan Bilangan Peroksida pada Minyak Jagung Syifa Redhiya, Asy; Efendi, Jon
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Minyak jagung merupakan minyak nabati yang menyehatkan, terutama dalam menjaga kadar kolesterol dalam tubuh. Dilakukannya penggorengan berulang, dapat menyebabkan terjadinya penurunan kualitas minyak ketika digunakan berulang kali pada suhu tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mutu minyak jagung dengan menggunakan parameter bilangan asam dan bilangan peroksida setelah pemakaian berulang. Pengujian minyak jagung dilakukan dengan titrasi iodometri dan secara duplo. Hasil uji bilangan asam yaitu dilakukan 5 kali penggorengan yaitu 0,5; 0,6; 0,7; 0,7; 0,7 mgKOH/g dan hasil bilangan peroksida dengan 5 kali penggorengan yaitu 7,49; 7,50; 11,24; 11,24; 14,99; 14,99 mek O2/kg. Maka, pada bilangan asam hanya 2 kali penggorengan dan pada bilang peroksida hanya 1 kali penggorengan yang memiliki kualitas yang bagus dan masih layak digunakan berdasarkan SNI 3741:2013.
Analisis Penurunan Kualitas Minyak Kelapa RBD dan Non-RBD Setelah Pemakaian Berulang: Studi Bilangan Asam dan Peroksida Zahara, Budi; Efendi, Jon
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemakaian berulang minyak goreng dapat mempengaruhi kualitas minyak, yang pada akhirnya mempengaruhi nilai gizi makanan dan dapat menimbulkan resiko kesehatan. Minyak kelapa mengandung senyawa trigliserida dengan asam lemak jenuh 90% dan asam lemak tak jenuh 10%. Berdasarkan proses produksinya minyak kelapa dapat dibedakan menjadi minyak kelapa RBD dan Non-RBD. Pengujian mutu minyak kelapa RBD dan Non-RBD dilakukan dengan pemakaian berulang hingga lima kali, kemudian ditentukan bilangan asam dan peroksidanya sesuai SNI 3741:2013. Hasil penelitian menunjukkan bilangan asam minyak kelapa RBD dan Non-RBD tidak melebihi batas maksimal yang ditentukan, namun bilangan peroksida dari minyak kelapa Non-RBD sangat tinggi dibandingkan batas maksimal yang ditentukan setelah pemakaian berulang. Bilangan peroksida yang tinggi menunjukkan kerusakan minyak yang parah.
Studi Kualitas Minyak Kelapa Akibat Penggorengan Melalui Pengujian Bilangan Asam Dan Peroksida Mardhatila, Yusvira; Efendi, Jon
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Minyak kelapa adalah minyak nabati yang memiliki stabilitas baik terhadap oksidasi. Pada suhu tinggi, minyak kelapa dapat mengalami reaksi kimia kompleks yang dapat menurunkan kualitas minyak. Untuk mengevaluasi dampak pemanasan berulang pada kualitas minyak kelapa, dilakukan pengujian bilangan asam dan peroksida. Uji bilangan asam bertujuan untuk mengetahui jumlah asam lemak bebas (Free Fatty Acids) dalam milligram KOH untuk menetralkan asam lemak bebas dalam 1 gram minyak kelapa, sedangkan uji bilangan peroksida berfungsi sebagai indikator tingkat oksidasi yang terjadi pada lemak. Sampel kentang disiapkan untuk digoreng menggunakan metode deep frying selama lima sesi penggorengan. Hasil uji bilangan asam dan peroksida pada minyak kelapa menunjukkan bahwa minyak kelapa yang diuji memiliki bilangan asam dan peroksida yang berada di bawah ambang batas yang ditetapkan SNI 3741:2013. Dengan demikian, minyak kelapa yang diuji terbukti mampu mempertahankan kualitasnya hingga lima kali penggorengan.
Pengaruh Penggunaan Teknik Deep Frying Secara Berulang Terhadap Kualitas Pomace Olive Oil Pratama Putri Aswati, Raisya; Efendi, Jon
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pomace olive oil menjadi salah satu alternatif dalam pemilihan minyak goreng. Deep Frying merupakan teknik memasak pada suhu 160-190°C, yang umum digunakan namun dapat menyebabkan perubahan kimia pada minyak. Penggunaan minyak berulang, meski menguntungkan secara ekonomi, namun berpotensi menurunkan kualitas minyak dan makanan yang digoreng. Penelitian ini bertujuan menganalisis perubahan kualitas pomace olive oil selama lima siklus penggorengan deep Frying dengan pengukuran bilangan asam dan bilangan peroksida. Hasil bilangan asam dan peroksida dari lima kali penggorengan mengalami kenaikan. Angka asam yaitu : 0,59; 0,96; 1,03; 1,16; 1,16 mgKOH/g dan angka perosida yaitu: 7,49; 7,50; 18,74; 29,98; 33,73; 41,23 mekO2/Kg. Berdasarkan SNI 3741:2013 angka asam dan peroksida yang tidak melebihi batas mutu minyak hanya pada penggorengan pertama.
Analisa Bilangan Asam dan Peroksida Minyak Sawit dari Penggorengan Berulang Asari, Mesi; Efendi, Jon
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Minyak goreng sawit merupakan bahan pangan yang sering dikonsumsi oleh masyarakat. Penggunaan minyak berulang kali menyebabkan penurunan kualitas pada minyak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bilangan asam dan bilangan peroksida dari minyak kelapa sawit dari penggorengan secara berulang menggunakan metode titrimetri. Sampel diperoleh dari dua jenis minyak goreng, yaitu minyak kemasan dan minyak curah yang telah digunakan untuk menggoreng 10 gram kentang sebanyak 5 kali pengulangan. Bilangan asam yang diperoleh dari kedua jenis minyak setelah 5 kali penggorengan masih dalam batas standar mutu. Sedangkan bilangan peroksida setelah penggorengan pertama sampai ke-5 tidak memenuhi batas standar mutu minyak goreng.
PENGARUH VARIASI KOMPOSISI TANAH LIAT (CLAY) DENGAN CAMPURAN POLIAKRILAMIDA PADA SOLIDIFIKASI/STABILISASI LOGAM Cr(III) Efendi, Jon; Yulianda, Geni
CHEDS: Journal of Chemistry, Education, and Science Vol 6, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/cheds.v6i2.6079

Abstract

Logam berat merupakan polutan yang terkandung dalam limbah industri. Dengan batas konsentrasi tertentu, logam berat menimbulkan ancaman bagi lingkungan dan berbahaya bagi manusia. Logam kromium trivalent Cr(III) dengan campuran tanah liat dan poliakrilamida. Metode remediasi yang memiliki efisiensi tinggi terhadap tanah yang terkontaminasi logam berat dan hemat biaya yaitu dengan metode stabilisasi/solidifikasi (S/S). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui S/S pada campuran clay-poliakrilamia terhadap interaksi logam Cr(III). Interaksi ini dapat dilihat dari instrument uji kuat tekan pada bata campuran clay-PAM-logam kromium untuk mengetahui kekerasan pada bata. Pengujian kuat tekan pada variasi 1:3 memiliki nilai kuat tekan yang tinggi yaitu 0,8 mPa sedangkan yang rendah pada variasi 1:5 dengan nilai 0,4 mPa.  
SOLIDIFIKASI/STABILISASI ION PB(II) MENGGUNAKAN GEOPOLIMER BERBASIS FLY ASH Pratama, Afran Marcelino; Efendi, Jon
CHEDS: Journal of Chemistry, Education, and Science Vol 6, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/cheds.v6i2.6131

Abstract

Pb(II) adalah ion logam berat Pb yang berasal dari aktifitas industri. Diantara banyak metode, solidifikasi/stabilisasi (S/S) dinilai tepat untuk mengimobilisasi ion logam toksik tersebut. Penggunaan bahan geopolimer dari fly ash teraktivasi alkali sebagai zat pengikat, berdampak sangat baik dan terbukti efektif terhadap imobilisasi ion logam tersebut. Penelitian dilakukan dengan memvariasikan 5 konsentrasi ion Pb(II), yaitu 1,0%; 1,5%; 2,0%; 2,5% dan 3,0%. Hasil studi ini diperoleh konsentrasi ion Pb(II) optimum yaitu pada 2,0% dengan konsentrasi leaching out ion Pb(II) adalah 1,23 dan 1,22 mg.L-1 untuk waktu pengawetan campuran padat masing-masing 3 dan 7 hari. Sedangkan nilai kuat tekan yang dimiliki adalah berkisar 40 MPa. Analisis menggunakan FTIR didapati stuktur yang padat dan baik dari campuran padatan.
Optimalisasi Poliakrilamida Anionik sebagai Agen Pengendap untuk Mengurangi Ion Tembaga yang Efektif dalam Pengolahan Air Limbah Laboratorium Pendidikan Insani, Munadia; Dewata, Indang; Efendi, Jon; Barlian, Eri; Syah, Nurhasan
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 11 No 3 (2025): March
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v11i3.10546

Abstract

This research highlights the potential of anionic polyacrylamide as a main treatment agent for liquid waste from educational laboratories, particularly in the removal of copper ions. This study using experiment with varies the concentration of anionic polyacrylamide with 3, 5, and 7% weight per weight. The initial concentration of copper in liquid waste was very high ranging between 600 mg/L. The findings indicate that the application of anionic polyacrylamide in wastewater treatment significantly reduces the concentration of copper ions, especially in wastewater from educational laboratories. Specifically, anionic polyacrylamide, at a concentration of 3% w/w, effectively removed almost all copper ions from the wastewater found in analytical chemistry laboratory and also achieved the quality standard of treated wastewater for copper parameter. The pH of the treated wastewater is critical in determining the overall effectiveness of the treatment, with a higher pH resulting in more effective coagulation of copper ions. The effectiveness of the treatment is influenced by the pH of the wastewater and the concentration of the polyacrylamide used. Further studies are needed on other types of heavy metals that can be coagulated using this method in order to gain a more comprehensive understanding.
Synthesis and Characterization of Sodium Aluminate from Aluminum and Sodium Hydroxide Dinalia, Dinalia; Syamsi Aini; Jon Efendi
EKSAKTA: Berkala Ilmiah Bidang MIPA Vol. 26 No. 04 (2025): Eksakta : Berkala Ilmiah Bidang MIPA (E-ISSN : 2549-7464) In Progress
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Sciences (FMIPA), Universitas Negeri Padang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/eksakta/vol26-iss04/627

Abstract

The synthesis of sodium aluminate from aluminum and sodium hydroxide was successfully conducted to optimize its potential as a precursor for zeolite production. Aluminum was reacted with NaOH solution under continuous stirring for five hours, with variations in pH and Al-to-NaOH molar ratio to determine optimal synthesis conditions. The highest aluminum conversion (94.33%) was achieved at pH 13.6 and an Al-to-NaOH molar ratio of 1:4. Fourier-transform infrared (FTIR) spectroscopy confirmed the formation of tetrahedral [AlO₄]⁻ units through characteristic aluminate vibrational bands at 624 and 727 cm⁻¹. X-ray diffraction (XRD) analysis revealed sharp reflections at 2θ ≈ 34.8°, corresponding to crystalline NaAlO₂ (JCPDS No. 33-1200), indicating high crystallinity and phase purity. Scanning electron microscopy coupled with energy-dispersive X-ray (SEM–EDX) analysis showed irregular plate-like crystalline particles with a near-stoichiometric Na:Al ratio (~1:1), confirming compositional homogeneity. Overall, optimized alkalinity and stoichiometry were found to be critical for producing highly crystalline and compositionally pure sodium aluminate, suggesting its suitability as a high-quality, environmentally friendly precursor for zeolite synthesis.
Co-Authors Amsyaruddin, Amsyaruddin Aprilla, Fani Mutiara Ardisal Ardisal Armaini Armaini Armaini Armaini Asari, Mesi Asep Ahmad Sopandi Awaliyah, Iqlimatul Ayu, Rina Putri Benni Raymond Budi Pratama Arnofya Damri, - Deffia Aryati Putri Degita, Prissillia Della Rosalynna Stiadi Devi, Saebrina Dina Sukma Dinalia, Dinalia Dita Novia Wulansari Dzakma Putri Alsa Elsa Efrina Eri Barlian F, Farida Fadhilah, Anisa Fadhilah, Anisa Fadhillah, Farah Fany Fahran Jany Firman Firman Firman Fitri Ani, Fitri Ganda Sumekar Ghina Khairiyah Grahita Kusumastuti, Grahita Hendra Maska Hendrawati, Tika Herman Nirwana Hero Prayoga Hery Widijanto Illahia, Kintan Annisa Indang Dewata Indrayeni, Cici Insani, Munadia Irma Kurnia Fitri Johandri Taufan Junior, Okta Prasetya Latisma Dj Malinda, Sella Mardhatila, Yusvira Marlina Marlina Marlina Marlina Marlina, - Mega Iswari Mega Iswari Mega Oktia Yoza Melina, Erna Netrawati, Netrawati Neviyarni S Ningsih, Maya Yulia Ningsih, Maya Yulia Ningsih, Yuliati Ningsih Nurhastuti, Nurhastuti Nurul Hafifah Pratama Putri Aswati, Raisya Pratama, Afran Marcelino Prayoga, Hero Putri Febri Yanta, Annisa Rahma, Nensy Zutria Ramadanty, Ella Prisca Ranuta, Romi Rendy Amora Jofipasi Rila Muspita Robbi Asri RR. Ella Evrita Hestiandari Safaruddin, - Sasriyanti, Rika Sella Malinda Shinta Bella Sinaga, Rotama Siregar, Gelora Siti Fatimah Sri Rahayu Ningsih Syamsi Aini Syaputri, Vebbyo Syifa Redhiya, Asy Tashania Zhahyra Tiara Tiara Tika Hendrawati Tika Indriani Torly Amora Jofipasi Triswandari, Retno Wijaya, Hendra Wijaya Yanti, Ifma Yarmis Syukur Yevri Zulfiqar Yovelia, Nadya Yulianda, Geni Yulianti, Fanisha Yusri Dianne Jurnalis Zadrian Ardi Zahara, Budi Zulmiyetri Zulmiyetri