Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan literasi dan keterampilan manajemen keuangan bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) di KJRI Johor Bahru, Malaysia. Seiring dengan banyaknya PMI yang bekerja di luar negeri, khususnya di Malaysia, literasi keuangan menjadi hal yang sangat penting untuk dikuasai agar mereka dapat mengelola pendapatan dengan lebih bijaksana dan memaksimalkan kesejahteraan finansial mereka dan keluarga. Metode kegiatan yang dilakukan meliputi kegiatan diantaranya adalah penyuluhan, pelatihan manajemen keuangan sederhana, dan pendampingan dalam membuat perencanaan keuangan. Materi yang disampaikan pada kegiatan tersebut sangat beragam dimana mencakup pentingnya menabung, investasi dasar, pengelolaan utang, dan cara menghindari penipuan keuangan. Kegiatan ini berhasil meningkatkan pemahaman dan kesadaran para PMI akan pentingnya literasi keuangan, serta memberikan mereka keterampilan praktis untuk mengelola pendapatan dengan lebih baik. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa peserta lebih mampu menyusun anggaran, menyisihkan pendapatan untuk tabungan, dan membuat rencana keuangan jangka panjang. Dampak positif seperti ini diharapkan dapat berlanjut dan membantu PMI dalam mencapai stabilitas keuangan dan kesejahteraan yang lebih baik. Kata kunci—Literasi Keuangan, Pekerja Migran Indonesia, Manajemen Keuangan, KJRI Johor Bahru Abstract This community service activity aims to enhance financial literacy and management skills among Indonesian Migrant Workers (PMI) at the Indonesian Consulate General in Johor Bahru, Malaysia. Given the large number of PMI working abroad, particularly in Malaysia, financial literacy is crucial to help them manage their income wisely and maximize their financial well-being and that of their families. The methods employed in this activity include counseling, basic financial management training, and mentoring in financial planning. The material presented covers topics such as the importance of saving, basic investment, debt management, and how to avoid financial fraud. The activity successfully improved the participants' understanding and awareness of the importance of financial literacy and provided them with practical skills to better manage their income. Evaluation results indicated that participants became more capable of budgeting, setting aside income for savings, and making long-term financial plans. This positive impact is expected to be sustained and assist PMI in achieving better financial stability and well-being. Keywords— Financial Literacy, Indonesian Migrant Workers, Financial Management, KJRI Johor Bahru