Claim Missing Document
Check
Articles

Identifikasi Pemahaman Konsep Sistem Reproduksi dengan Menggunakan Instrumen Three Tier Test di Lombok Barat Surya Pratama; Agil Al Idrus Al Idrus; Kusmiyati Kusmiyati; Dadi Setiadi
Jurnal Pijar Mipa Vol. 16 No. 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram. Jurnal Pijar MIPA colaborates with Perkumpulan Pendidik IPA Indonesia Wilayah Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (56.204 KB) | DOI: 10.29303/jpm.v16i1.2126

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pemahaman konsep sistem reproduksi siswa di Kelas XI MAN 1 Lombok Barat melalui penggunaan instrumen three tier test. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI MAN 1 Lombok Barat (MIA, IPS dan Bahasa). Sampel penelitian ini sebanyak 60 siswa yang terdiri dari 30 siswa kelas XI MIA 1 dan 30 siswa kelas XI MIA 2. Pengambilan sampel penelitian dilakukan dengan teknik cluster sampling, yaitu teknik penentuan sampel berdasarkan perbedaan karakteristik kelas. Analisis dilakukan dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif menggunakan rumus persentase berdasarkan kriteria pemahaman konsep yang dicari. Hasil analisis pemahaman konsep sistem reproduksi dengan menggunakan instrumen three tier test didapatkan siswa yang paham konsep sebanyak 17.54% (klasifikasi rendah), siswa kurang paham konsep 0.93% (klasifikasi rendah), siswa mengalami miskonsepsi 76.20% (klasifikasi sangat tinggi), siswa tidak paham konsep 3.53% (klasifikasi rendah), dan siswa menebak 1.80% (klasifikasi rendah). Kesimpulan dari hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa teridentifikasi mengalami miskonsepsi sangat tinggi pada konsep-konsep pemahaman yang rendah maupun yang membutuhkan pemahaman tinggi.
Pengembangan Bahan Ajar Sistem Gerak Makhluk Hidup Berbasis Literasi Sains Dalam Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Untuk Siswa SMP Sri Sukma Wati; I Putu Artayasa; Kusmiyati Kusmiyati
Jurnal Pijar Mipa Vol. 15 No. 5 (2020): Edisi Khusus Penelitian Pengembangan Pengkajian Ilmu dan Pengajaran MIPA
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (367.126 KB) | DOI: 10.29303/jpm.v15i5.2253

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar berbasis literasi dalam model pembelajaran inkuiri terbimbing yang sesuai untuk siswa SMP. Prosedur pengembangan bahan ajar menggunakan model pengembangan 4D yang terdiri dari empat tahap utama, yaitu Define, Design, Develop, dan Disseminate. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket untuk data penilaian ahli dan respon peserta didik, sedangkan pengujian keterbacaan bahan ajar menggunakan website Automatic Readability readability. Hasil penilaian ahli menunjukkan skor 0.85 dan termasuk dalam kategori sangat layak. Persentase respon peserta didik terhadap bahan ajar yang dikembangkan yaitu 56.3% dan tergolong sangat menarik. Sedangkan uji keterbacaan bahan ajar memiliki indeks 8.0 yaitu sesuai untuk kelas dan usia yang akan menggunakan bahan ajar ini.
Analisis Kandungan Logam Berat Tembaga (Cu) pada Bandeng (Chanos chanos forsk) yang Berasal dari Kampung Melayu Kota Bima Khairuddin Khairuddin; Muhammad Yamin; Kusmiyati Kusmiyati
Jurnal Pijar Mipa Vol. 16 No. 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram. Jurnal Pijar MIPA colaborates with Perkumpulan Pendidik IPA Indonesia Wilayah Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (119.747 KB) | DOI: 10.29303/jpm.v16i1.2257

Abstract

Tujuan dan target khusus dalam penelitian ini adalah mengetahui kandungan logam berat Tembaga (Cu) pada Bandeng (Chanos chanos Forsk) yang berasal dari Kampung Melayu Kota Bima. Manfaat khusus adalah untuk melindungi konsumen yang mengkonsumsi bandeng dari kontaminan logam berat. Penelitian dilakukan di Kampung Melayu Kota Bima yaitu pada daerah yang ada tambak bandeng. Metode Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan jaring insang (gill net). Sampel Bandeng diambil 3 ekor langsung pada areal tambak. Selanjutnya sampel dimasukkan ke dalam kantong plastik dan kemudian disimpan dalam kotak sampel. Sampel penelitian kemudian dianalisis di laboratorium analitik UNRAM. Metode analisis data dilakukan dengan mengambil jaringan otot dari Bandeng (Chanos chanos Forsk), kemudian dianalisis kandungan logam berat Tembaga (Cu) dengan menggunakan alat Spektrofotometer Serapan Atom (Atomic Absorption Spectrophotometer), Pengukuran logam berat pada jaringan otot Bandeng diawali dengan Proses Destruksi, Pembuatan Kurva kalibrasi dari Larutan baku Tembaga (Cu), dan Pengaturan alat AAS disertai dengan pembacaaan hasil. Hasil penelitian menemukan 27.3 % Tembaga (Cu) dalam jaringan Bandeng, yang menunjukan bahwa lingkungan tempat ikan dipelihara sudah terkontaminasi oleh Tembaga (Cu). Apabila manusia mengkonsumsi ikan bandeng yang mengandung Tembaga (Cu), maka tembaga tersebut dapat terakulumasi dalam tubuh, sehingga dapat memberikan dampak negatif bagi kesehatan.
Pengaruh Penerapan Bahan Ajar Model Inkuiri Terbimbing Terintegrasi Kearifan Lokal Berbasis Outcome Based Education (OBE) Melalui Penggunaan Media Online Terhadap Literasi Sains Juliani Rohaili; Dadi Setiadi; Kusmiyati Kusmiyati
Jurnal Pijar Mipa Vol. 16 No. 2 (2021): Maret 2021
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram. Jurnal Pijar MIPA colaborates with Perkumpulan Pendidik IPA Indonesia Wilayah Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (32.988 KB) | DOI: 10.29303/jpm.v16i2.2379

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan bahan ajar model inkuiri terbimbing terintegrasi kearifan lokal berbasis outcome based education (OBE) melalui penggunaan media online terhadap literasi sains peserta didik kelas X di SMAN 8 Mataram. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu (Quasi Experiment), dengan desain penelitian non-equivalent control group design. Populasi penelitian seluruh peserta didik kelas X MIA (164 orang). Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan angket validasi ahli, angket respon peserta didik, dan tes literasi sains. Hasil validasi kelayakan bahan ajar oleh ahli menunjukkan skor rata-rata 0,78 yang termasuk dalam kategori layak. Presentase respon peserta didik terhadap bahan ajar yaitu 55,93% yang tergolong sangat menarik. Data keterbacaan menggunakan flesh kinchaid grade level menyatakan naskah bahan ajar layak untuk kelas X dengan rentang usia pengguna 13-16 tahun dan rata-rata indeks keterbacaan sebesar 10,7. Hasil uji hipotesis MANOVA menunjukkan nilai signifikansi literasi sains peserta didik yaitu 0,000 (p < 0,05), sehingga penerapan bahan ajar model inkuiri terbimbing terintegrasi kearifan lokal berbasis outcome based education melalui penggunaan media online berpengaruh terhadap literasi sains peserta didik. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan bahan ajar model inkuiri  terbimbing terintegrasi kearifan lokal berbasis outcome based education melalui penggunaan media online berpengaruh terhadap literasi sains peserta didik.
Analisis Penggunaan Media Internet Mahasiswa Pendidikan Biologi Universitas Mataram dalam Pembelajaran Daring Ditengah Pandemi Covid-19 Sri Wulan Dari; Muhlis Muhlis; Kusmiyati Kusmiyati
Jurnal Pijar Mipa Vol. 16 No. 3 (2021): Juni 2021
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram. Jurnal Pijar MIPA colaborates with Perkumpulan Pendidik IPA Indonesia Wilayah Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (35.204 KB) | DOI: 10.29303/jpm.v16i3.2545

Abstract

Pandemi Covid-19 yang mewabah pada tahun 2019 mengakibatkan pembelajaran tatap muka ditiadakan dan diganti dengan pembelajaran daring/online untuk menekan laju penyebaran virus Covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan media internet pada mahasiswa pendidikan biologi Universitas Mataram selama pembelajaran daring ditengah pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif. Penelitian ini menggunakan sampel jenuh. Penelitian ini melibatkan 96 mahasiswa semester 4 pada program studi pendidikan biologi. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan angket skala likert. Angket dibuat dalam google form serta bantuan aplikasi WhatsApp. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah menghitung persentase data dari setiap indikator, kemudian menginterpretasi skor persentasi data dan menganalisis setiap indikatornya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media internet pada mahasiswa pendidikan biologi semester 4 Universitas Mataram pada variabel pemanfaatan media internet berada pada kategori sangat tinggi dengan persentase 28%, tinggi dengan persentase 67% dan cukup dengan persentase 2%. Sedangkan pada variabel jenis aplikasi yang digunakan selama pembelajaran daring, didapatkan hasil bahwa aplikasi yang digunakan yakni WhatsAppe sebesar 29%, Zoom sebesar 21%, Google Meet sebesar 21%, Spada Unram sebesar 28%, dan lainnya sebesar 1% yang terdiri dari aplikasi Timelink, Line, YouTube, dan pembelajaran tatap muka.
The effect of implementation of animated video on online learning during the covid-19 pandemic on students science learning outcomes Zulkifli Adji Busdayu; I Putu Artayasa; Kusmiyati Kusmiyati
Jurnal Pijar Mipa Vol. 16 No. 4 (2021): September 2021
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram. Jurnal Pijar MIPA colaborates with Perkumpulan Pendidik IPA Indonesia Wilayah Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (164.586 KB) | DOI: 10.29303/jpm.v16i4.2724

Abstract

This study aims to determine the effect of implementing animated video on online learning during the COVID-19 pandemic on students' science learning outcomes in class VIII of SMP Negeri 3 Mataram. This research is a Quasi Experiment with Posttest-Only Control Group design. The research sample was class VIII students at SMP Negeri 3 Mataram consisting of 20 students for the control class and 20 students for the experimental class. The research data was obtained from the learning outcomes test (posttest score) on the respiratory system learning material. Data analysis in this study used the t-test with two independent samples. The results of data analysis showed that there were differences in the posttest mean scores between students who used animated video in the experimental class and students who used conventional learning in the control class. The average posttest value in the experimental class is 68.25, while the posttest average value in the control class is 53. The significance value of the two independent sample t-test is 0.009, meaning that the significance value is smaller than 0.05 (p- value < 0.05), so Ho is rejected. The conclusion of the study is that there is an effect of implementing animated video in online learning during the COVID-19 pandemic on the science learning outcomes of class VIII students at SMP Negeri 3 Mataram. Animated video have a positive effect on student learning outcomes
Implementasi Metode Real Experiments dan Virtual Experiments Pada Pembelajaran Fisika di SMAN 1 Kediri Hikmawati Hikmawati; Kusmiyati Kusmiyati; Sutrio Sutrio; Edi Kurniawan; Halimatus Sakdiyah
Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi (JPFT) Vol 4 No 2 (2018): Juli-Desember 2018
Publisher : Department of Physics Education, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (432.768 KB) | DOI: 10.29303/jpft.v4i2.814

Abstract

This study aims to analyze the results of the implementation of learning methods namely real experiments and virtual experiments on learning physics in SMAN 1 Kediri. In the real experiment method three-dimensional media is used, whereas in the virtual experiment method computer simulation in the form of Physics Education Technology (PhET) is used. Learning tools used consist of syllabus, learning implementation plans, subject matter books, learning media, student worksheets, and learning outcome tests. Test subjects are limited to learning devices using learning methods namely real experiments and virtual experiments are students of Class XI Science 1 in SMA 1 Kediri Academic Year 2017/2018. The learning model applied is inquiry with 6 stages, namely identification and formulation of problems, formulation of hypotheses, data collection, data interpretation, development of conclusions, repetition. Learning activities are carried out in 4 meetings. Assessment of the implementation of learning using a scale of 4 with criteria that is a score of 12 to 16 including very good criteria, a score of 8 to 11 including good criteria, scores 4 to 7 including poor criteria, and scores less than 4 including bad criteria. Based on the data analysis obtained the average value of learning implementation for 4 meetings is equal to 14. Thus it can be concluded that the implementation of learning methods namely real experiments and virtual experiments on learning Physics at SMAN 1 Kediri are very good criteria.
Penerapan Lembar Kerja Eksperimen Untuk Melatih Keterampilan Proses Sains Siswa SMA Hikmawati Hikmawati; Kusmiyati Kusmiyati; Sutrio Sutrio
Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi (JPFT) Vol 5 No 1 (2019): Januari - Juni
Publisher : Department of Physics Education, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (290.128 KB) | DOI: 10.29303/jpft.v5i1.1062

Abstract

Limited trial studies have been carried out on the application of Experimental Worksheets to train High School Student Science Process Skills (SPS). The limited trial subjects of the application of worksheets were students of class XI IPA-1 at SMAN 1 Kediri in the 2017/2018 Academic Year with a total of 21 people. The number of worksheets tested in physics learning material Temperature, Heat, and Heat Transfer are a number of 6 pieces consisting of worksheets for experiments Putting test marks on Thermometers, Substance Expansion, Change in Objects, Black Principle, Heat Transfer, and Heat Equation. Worksheets in this study aimed to trains students to improve the ability to formulate problems, make hypotheses, conduct experiments, and interpret information. In implementing these worksheets, the teacher uses the experimental method in learning activities with 4 meetings. The average SPS score obtained by students for each worksheet is 80 with good criteria. Thus, worksheets can be an alternative for physics teachers in training SPS students in high school
ANALISIS MISKONSEPSI PADA MATERI SISTEM REPRODUKSI SISWA KELAS XI MAN 1 LOMBOK BARAT TAHUN AJARAN 2019/2020 Surya Pratama; Agil Al Idrus; Kusmiyati Kusmiyati; Dadi Setiadi
JURNAL INOVASI PENDIDIKAN DAN SAINS Vol 1 No 3 (2020): Desember
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (505.179 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui miskonsepsi pada materi sistem reproduksi siswa Kelas XI MAN 1 Lombok Barat melalui penggunaan instrumen three tier test. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI MAN 1 Lombok Barat (MIA, IPS dan Bahasa). Sampel penelitian ini sebanyak 60 siswa yang terdiri dari 30 siswa kelas XI MIA 1 dan 30 siswa kelas XI MIA 2. Pengambilan sampel penelitian dilakukan dengan teknik cluster sampling, yaitu teknik penentuan sampel berdasarkan perbedaan karakteristik kelas. Analisis dilakukan dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif menggunakan rumus persentase berdasarkan kriteria pemahaman konsep yang dicari. Hasil analisis miskonsepsi pada materi sistem reproduksi dengan menggunakan instrumen three tier test didapatkan siswa yang mengalami miskonsepsi paling banyak pada indikator 4 sebesar 83,33% (klasifikasi sangat tinggi) dan siswa yang mengalami miskonsepsi paling sedikit pada indikator 1 sebesar 68,33% (klasifikasi tinggi). Kesimpulan dari hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa mengalami miskonsepsi sangat tinggi pada konsep pemahaman yang rendah maupun yang membutuhkan pemahaman tinggi.
Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Think Talk Write (TTW) Secara Online Terhadap Literasi Informasi Siswa SMA I Putu Artayasa; Tia Fitriani; Baiq Sri Handayani; Kusmiyati Kusmiyati
Jurnal Kependidikan: Jurnal Hasil Penelitian dan Kajian Kepustakaan di Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Pembelajaran Vol 7, No 3 (2021): September
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika (UNDIKMA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (125.507 KB) | DOI: 10.33394/jk.v7i3.3558

Abstract

This study aims to analyze the effectiveness of the Think Talk Write (TTW) learning model which is carried out online on the information literacy of high school students. This study used a quasi-experimental method with a non-equivalent control group pretest-posttest design. The study was conducted on students of class XI IPA SMA Negeri 1 Labuapi consisting of 36 people. Research data were in the form of information literacy scores obtained from the application of pretest and posttest. The data analysis technique used in this study was covariance analysis (ancova). The results showed that the class that applied TTW learning had an average information literacy posttest score of 3.26 which was higher than the conventional class with an average gain of 2.97. The conclusion is that the application of the TTW learning model is more effective than the conventional learning model in terms of achieving student information literacy.