Articles
MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN MOTORIK KASAR MELALUI LOMPAT KANGURU PADA ANAK USIA 4-5 TAHUN
Khan, Rosa Imani;
Yuliani, Ninik
Jurnal al Hikmah Vol 4, No 1 (2016): Kependidikan dan Syariah
Publisher : Jurnal al Hikmah
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (18.508 KB)
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan keterampilan motorik kasarmelalui permainan Lompat Kanguru pada anak usia 4-5 tahun. Gerakan motorikkasar melibatkan aktivitas otot tangan, kaki dan seluruh tubuh anak, yangmengandalkan kematangan dalam koordinasi. Perkembangan motorik kasar anakdiharapkan dapat berkembang secara optimal karena secara langsung ataupun tidak,akan mempengaruhi perilaku sehari-hari anak nantinya.
Penelitian ini dilakukan pada 30 anak Kelompok A TK Dharma Wanita Gogorante Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri Tahun Ajaran 2015-2016, yang berusia 4-5 tahun, yang terdiri dari 16 anak laki-laki dan 14 anak perempuan.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas dengan menggunakan dua siklus. Tiap siklus terdiri dari empat tahapan, yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi dan dokumentasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran melalui permainan Lompat Kanguru dapat mengembangkan keterampilan motorik kasar pada anak-anak usia 4-5 tahun di Kelompok A TK DharmaWanita Gogorante Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri Tahun Ajaran 2015-2016.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG ANAK USIA DINI MELALUI PERMAINAN BOWLING KALENG
dan Ninik Yuliani, Rosa Imani Khan
UNIVERSUM Vol 10, No 1 (2016)
Publisher : IAIN Kediri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30762/universum.v10i1.224
This study aimed to improve early childhood numeracy skills through the game of “Bowling Kaleng”. Numeracy is the ability of every child in terms of mathematics such as sort of numbers or counting and know the number. Development of children’s numeracy skills can do through the game. This would be more effective because the children’s world is playing world, one of which is the game of “Bowling Kaleng”. Research was conducted on 30 children in Group B TK Dharma Wanita Gogorante Kediri. Those aged 5 to 6 years old, consists of 16 boys and 14 girls. The method used in this study is classroom action research using two cycles. Each cycle consists of four phases: planning, action, observation and reflection. The study was conducted at the beginning of January 2016. The results of this study indicate that learning through the “Bowling Kaleng” game can improve children’s numeracy skills. The average of child’s ability to counting, add up dan reduce numbers increased to the last cycle. Through this game, children learn to count concrete objects they like in a cheerful and pleasant atmosphere.Keywords; Numeracy skills, early childhood, Bowling Kaleng game
Perilaku Asertif, Harga Diri dan Kecenderungan Depresi
Imani Khan, Rosa
Persona:Jurnal Psikologi Indonesia Vol 1 No 2 (2012)
Publisher : Faculty of Psychology Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30996/persona.v1i2.40
Abstract. This study aimed to find out correlations among assertive behaviors and self-esteem with tendency to depression. The study was conducted toward 119 adolescents, with ages 18 to 21 year (last adolescent). Data were collected by scales of assertive behkavior, self-esteem and Beck Depression Inventory (BDI) in indonesian version. Techniques for the data analyses used statistical spearman rank correlation, SPSS for Windows release 13. Results of the analysis found a negative correlation between assertive behavior and tendency to depression. The more assertive behavior, the less tendency to depression, and adversely. Other finding also showed a negative correlation between self-esteem and tendency to depression. The more sel-esteem, the less tendency to depression, and adversely.Keywords: assertive behavior, self-esteem, depression
The Influence of Hello Book Media on Early Childhood Language Skills
Dwiyanti, Linda;
Khan, Rosa Imani
JPI (Jurnal Pendidikan Indonesia) Vol 9, No 4 (2020)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (208.745 KB)
|
DOI: 10.23887/jpi-undiksha.v9i4.28485
Children who have difficulty expressing their wants and needs are more likely to be helped and fail to gain independence. Providing stimulation to foster communication skills starting from an early age through play and media activities. This study aims to analyze the effect of the Hello Book media on early childhood language skills. This type of research is a Quasi Experiment (quasi-experiment). The population in this study were students of group B of two Kindergarten Institutions. The data collection technique uses observation to determine the level of development of language skills. The hypothesis test used is the Independent t-test parametric statistical test. According to the calculation results obtained t = -4,303 with a sig value. = 0.0001. The difference in the mean value between the experimental group and the control group was 2,150. Thus, it can be concluded that the use of Hello Book media in learning has a positive and significant effect on children's language skills in Kindergarten.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG ANAK USIA DINI MELALUI PERMAINAN BOWLING KALENG
dan Ninik Yuliani, Rosa Imani Khan
UNIVERSUM : Jurnal KeIslaman dan Kebudayaan Vol 10, No 1 (2016)
Publisher : IAIN Kediri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30762/universum.v10i1.224
This study aimed to improve early childhood numeracy skills through the game of “Bowling Kalengâ€Â. Numeracy is the ability of every child in terms of mathematics such as sort of numbers or counting and know the number. Development of children’s numeracy skills can do through the game. This would be more effective because the children’s world is playing world, one of which is the game of “Bowling Kalengâ€Â. Research was conducted on 30 children in Group B TK Dharma Wanita Gogorante Kediri. Those aged 5 to 6 years old, consists of 16 boys and 14 girls. The method used in this study is classroom action research using two cycles. Each cycle consists of four phases: planning, action, observation and reflection. The study was conducted at the beginning of January 2016. The results of this study indicate that learning through the “Bowling Kaleng†game can improve children’s numeracy skills. The average of child’s ability to counting, add up dan reduce numbers increased to the last cycle. Through this game, children learn to count concrete objects they like in a cheerful and pleasant atmosphere.Keywords; Numeracy skills, early childhood, Bowling Kaleng game
Pengembangan Kemampuan Bekerjasama Anak Melalui Permainan Kreatif Pohon dan Tupai
Putri Purnama Sari;
Hanggara Budi Utomo;
Rosa Imani Khan
PG-PAUD Trunojoyo Vol 7, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.21107/pgpaudtrunojoyo.v7i2.7685
Sikap kerjasama antar teman pada anak usia dini merupakan sikap dari perwujudan sosial emosional yang esensial dalam perkembangan diri anak. Permainan kreatif dapat menjadi salah satu alternatif permainan menyenangkan yang dapat meningkatkan kemampuan kerjasama anak. Tujuan dari penelitian ini untuk mengeksplorasi dan mendeskripsikan pembentukan kemampuan bekerjasama anak usia dini melalui permainan kreatif pohon dan tupai di TK Kusuma Mulia I Cerme Kabupaten Kediri. Responden penelitian sebanyak dua orang, yaitu kepala sekolah dan satu orang guru. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitis. Proses pengumpulan dan penggalian data menggunakan metode observasi, wawancara, dan menggunakan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan dalam pembentukan sikap kerjasama anak usia dini di TK Kusuma Mulia I Cerme Kabupaten Kediri dapat dilakukan melalui permainan pohon dan tupai sebagai permainan kreatif. Peran guru dapat dimanifestasikan sebagai fasilitator dan provokator yang secara positif memberikan perhatian kepada anak agar memunculkan sifat kepeminpinan dalam kelompok, dan selanjutnya anak mampu bekerjasama dalam bermain pohon dan tupai. Sikap kerjasama antar teman pada anak usia dini merupakan sikap dari perwujudan sosial emosional yang esensial dalam perkembangan diri anak. Permainan kreatif dapat menjadi salah satu alternatif permainan menyenangkan yang dapat meningkatkan kemampuan kerjasama anak. Tujuan dari penelitian ini untuk mengeksplorasi dan mendeskripsikan pembentukan kemampuan bekerjasama anak usia dini melalui permainan kreatif pohon dan tupai di TK Kusuma Mulia I Cerme Kabupaten Kediri. Responden penelitian sebanyak dua orang, yaitu kepala sekolah dan satu orang guru. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitis. Proses pengumpulan dan penggalian data menggunakan metode observasi, wawancara, dan menggunakan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan dalam pembentukan sikap kerjasama anak usia dini di TK Kusuma Mulia I Cerme Kabupaten Kediri dapat dilakukan melalui permainan pohon dan tupai sebagai permainan kreatif. Peran guru dapat dimanifestasikan sebagai fasilitator dan provokator yang secara positif memberikan perhatian kepada anak agar memunculkan sifat kepeminpinan dalam kelompok, dan selanjutnya anak mampu bekerjasama dalam bermain pohon dan tupai.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG ANAK USIA DINI MELALUI PERMAINAN BOWLING KALENG
Rosa Imani Khan dan Ninik Yuliani
UNIVERSUM : Jurnal KeIslaman dan Kebudayaan Vol 10, No 1 (2016)
Publisher : IAIN Kediri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30762/universum.v10i1.224
This study aimed to improve early childhood numeracy skills through the game of “Bowling Kalengâ€. Numeracy is the ability of every child in terms of mathematics such as sort of numbers or counting and know the number. Development of children’s numeracy skills can do through the game. This would be more effective because the children’s world is playing world, one of which is the game of “Bowling Kalengâ€. Research was conducted on 30 children in Group B TK Dharma Wanita Gogorante Kediri. Those aged 5 to 6 years old, consists of 16 boys and 14 girls. The method used in this study is classroom action research using two cycles. Each cycle consists of four phases: planning, action, observation and reflection. The study was conducted at the beginning of January 2016. The results of this study indicate that learning through the “Bowling Kaleng†game can improve children’s numeracy skills. The average of child’s ability to counting, add up dan reduce numbers increased to the last cycle. Through this game, children learn to count concrete objects they like in a cheerful and pleasant atmosphere.Keywords; Numeracy skills, early childhood, Bowling Kaleng game
PELATIHAN GERAK TARI BEBASIS KEARIFAN LOKAL UNTUK ANAK USIA DINI
Anik Lestariningrum;
Ayu Titis Rukmana Sari;
Rosa Imani Khan;
Rid wan;
Valensya Puriarantika.S
Jurnal Pengabdian Masyarakat: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan Vol 2, No 2 (2022): JPM: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan
Publisher : Penerbit Widina, Widina Media Utama
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.59818/jpm.v2i2.100
Kegiatan tari haruslah menyenangkan bagi anak-anak untuk merangsang anak menjadi  kreatif. Kegiatan tari sangat berguna bagi anak-anak, karena dapat menyalurkan gagasan dan perasaan, memberi pengalaman anak untuk tampil di depan orang banyak, dan memberi pengalaman berkomunikasi dengan orang lain. Dibutuhkan solusi dalam mengatasi stimulasi gerak tari pada anak dimulai dasarnya. Tim PkM Prodi PG-PAUD Universitas Nusantara PGRI Kediri melakukan praktek langsung bersama anak di PAUD Labschool dan mengembangkan tari yang mengususng budaya local Kota Kediri. Tujuan diadakan PkM ini akan memeberikan kepada anak tentang stimulasi seni diiringi dengan gerakan motorik kasar dan juga sebagai bentuk keluasan bergerak setelah pembelajaran saat pandemic Covid-19 berlangsung. Harapannya anak dapat dibekali kelestarian budaya dan memiliki keterampilan menggerakan seluruh anggota tubuh seiring irama music yang ceria sesuai karakteristik anak.
Development of Smart Adventure Games to Improve the Readiness of the Initial Ability of Reading, and Writing (CALIS) on Early Childhood
Linda Dwiyanti;
Rosa Imani Khan;
Epritha Kurniawati
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 2, No 2 (2018)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/obsesi.v2i2.91
Based on these circumstances, this study aims to develop an appropriate game to improve readiness of the initial ability of reading, and writing on early childhood called "Smart Adventure". This game can help children to learn the ability of the initial reading and writing with a fun method (play) and in accordance with the characteristics and stages of early childhood development. This study used a qualitative and quantitative approach (mix method) with "Borg and Gall" research and development model. The procedures used include: research and information collecting, planning, develop preliminary form of product, preliminary field testing, main product revision, main field testing, operational product revision, operational field testing, final product revision, and dissemination and implementation.The results of this study indicate the effectiveness and usefulness of the Smart Adventure game product on the ability to reading and writing early childhood
Evaluasi Pelaksanaan Pelatihan Menulis Kreatif Berbentuk Dongeng Anak
Widi Wulansari;
Rosa Imani Khan
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 4, No 3 (2022): June Pages 3201-5000
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/edukatif.v4i3.2711
Keterampilan literasi khususnya kemampuan menulis di Era Revolusi Industri 4.0 menjadi perhatian yang sangat penting. Hal ini diakibatkan terpaan teknologi gawai yang semakin canggih sehingga menyebabkan kemampuan menulis masyarakat Indonesia mulai menurun. Tentunya keadaan tersebut menjadi perhatian khusus bagi pemerintah dan lembaga penyelenggara pendidikan, terutama Program Studi Pendidikan Guru PAUD (PG-PAUD) Universitas Nusantara PGRI Kediri. Perhatian yang diberikan berupa penyelenggaraan pelatihan yang difokuskan untuk mengasah literasi dalam bidang menulis kreatif berbentuk dongeng. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui bagaimana hasil evaluasi pelaksanaan pelatihan menulis kreatif berbentuk dongeng. Jenis penelitian yang digunakan merupakan penelitian evaluasi dengan menggunakan model Evaluasi Berorientasi pada Konsumen. Subjek dalam penelitian ini adalah peserta pelatihan sebanyak 123 peserta. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket/kuesioner. Analisis data menggunakan analisis deskriptif. Hasil dalam penelitian ini, yaitu pelaksanaan pelatihan menulis kreatif berbentuk dongeng anak yang diselenggarakan oleh Program Studi PG-PAUD Universitas Nusantara PGRI Kediri sudah baik, dilihat dari aspek materi pelatihan, fasilitator pelatihan, dan kepuasan peserta pelatihan. Hasil penilaian keseluruhan butir pernyataan peserta pelatihan menunjukkan 60% (sangat baik dan baik) acara berlangsung dengan baik dan peserta senang, sedangkan 40% (tidak baik dan sangat tidak baik) adanya kekurangan dalam pelaksanaan pelatihan.