Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Strategi Pengelolaan Berkelanjutan Ikan Terubuk (Tenualosa macrura) di Provinsi Riau: Sintesis Bioekologi, Sosial-Ekonomi, dan Kelembagaan Berbasis Scoping Review Jhonnerie, Romie; Juliana; Prianto, Eko; Miswadi; Widhiastika, Dhita; Fatmawati, Riska; Oktorini, Yossi
Jurnal Kelautan, Lingkungan, dan Perikanan Vol 6 No 2 (2025): MANFISH JOURNAL
Publisher : Jurusan Ilmu Kelautan dan Perikanan Politeknik Negeri Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The terubuk fish (Tenualosa macrura) is an endemic species that holds high economic value and significant socio-cultural importance for the people of Riau, Indonesia. However, excessive fishing pressure and estuarine habitat degradation have drastically reduced its population. This study aims to map and synthesize existing scientific knowledge related to the conservation and management of the terubuk fish through a scoping review approach. A total of 38 documents were examined, of which 34 met the inclusion criteria based on the PRISMA-ScR guidelines. The analyzed literature was categorized into six major thematic areas: bioecology, socio-economics, institutional aspects, legal frameworks, cultural values, and environmental factors. The synthesis reveals heavy pressure on fish stocks, high economic vulnerability among small-scale fishers, weak law enforcement, and a declining role of local wisdom in conservation practices. These findings emphasize the urgency of developing an integrated management strategy that combines ecological science, socio-economic conditions, and the cultural values of coastal communities. Such an approach could serve as the foundation for designing more adaptive and effective policies to ensure the long-term sustainability of the terubuk fish population in Riau waters.
ENHANCING PRESENTATION ABILITIES IN STUDENTS VIA INFOGRAPHICS WITHIN THE EMANCIPATED CURRICULUM FRAMEWORK Fatmawati, Riska; Widiyati, Elok
English Review: Journal of English Education Vol. 12 No. 2 (2024)
Publisher : University of Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/erjee.v12i2.9123

Abstract

 Abstract: Presentation is a part of applying speaking skill. One of the media which be used in presentation activities is infographics. The purpose of this study was to determine the effect of using infographics on students' ability in presentation skill. This research was quantitative and used the quasi-experimental design. The data was taken from the pre-test and the post-test of presentation by applying project-based learning. It was conducted in class XI MA Roudlotul Muttaqin, Demak with a total of 50 students. There were two classes involved in this study, they were the experimental class and the control class. The experimental class received the treatment in the form of infographics, while the control class was not. In this study, the researchers collected data in three steps, they were the tryout for the non-sample class, the pre-test, and the post-test.  The average tryout in the non-sample class was 82.75. The average pre-test in the experimental class was 79.75, while the average pre-test in the control class was 78.00. The average post-test in the experimental class was 91.5, while the average post-test in the control group was 85.25. The results of the T-test data value Sig. (2 tailed) was lower than 0.05, in the pre-test and the post-test results. It can be concluded H1 was accepted and H0 was rejected, showing the use of infographic media was effective to improve students' presentation skills. 
PERTUMBUHAN DAN BIOMASSA LAMUN SERTA SENYAWA FITOKIMIA TERKANDUNG DI DALAMNYA (STUDI KASUS: PESISIR KABUPATEN MALANG) Dewi, Citra Satrya Utama; Kasitowati, Rarasrum Dyah; Sari, Syarifah Hikmah Julinda; Yamindago, Ade; Rohenda, Amelia; Fatmawati, Riska
Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis Vol. 12 No. 3 (2020): Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis
Publisher : Department of Marine Science and Technology, Faculty of Fisheries and Marine Science, IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jitkt.v12i3.32228

Abstract

Seagrass, yang umum disebut sebagai lamun dalam bahasa indonesia merupakan satu satunya tumbuhan tingkat tinggi yang dapat hidup terendam air laut. Padang lamun memiliki peran kunci dalam ekosistem, antara lain sebagai produsen primer, habitat hidup organisme bentik, menstabilkan sedimen, dan menyimpan karbon di laut dangkal. Komunitas lamun monospesies dapat ditemukan di Kabupaten Malang, namun penelitian terkait lamun di Kabupaten Malang juga masih terbatas, sehingga kajian ini dirasa penting untuk dilakukan. Tujuan dari kajian ini untuk mengetahui laju pertumbuhan daun dan biomassa lamun, serta mengetahui kandungan fitokimianya. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus hingga November Tahun 2014 dan Tahun 2015. Pengukuran laju pertumbuhan daun dan biomassa lamun dilakukan secara in situ dengan metode penandaan selama satu minggu, serta pengambilan contoh daun lamun dilakukan secara acak di lokasi penelitian. Tahap selanjutnya bahan diekstraksi dengan methanol untuk mendapatkan kandungan senyawa fitokimia. Analisis data di Laboratorium Eksplorasi Sumberdaya Perikanan dan Kelautan, FPIK–UB. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat dua jenis lamun, yaitu Syringodium isoetifolium di Pantai Kondang Merak dan Thalassia hemprichii di Pantai Bale Kambang. Laju pertumbuhan daun kedua jenis lamun secara berurutan menunjukkan nilai positif yaitu 0,45±0,19 cm/hari dan 0,25±0,14 cm/hari. Nilai biomassa kedua jenis lamun menunjukkan bahwa biomassa pada bagian bawah substrat lebih tinggi dibandingkan bagian atas substrat. Uji fitokimia menunjukkan bahwa kedua jenis lamun ini mengandung senyawa bioaktif jenis flavonoid dan saponin.
Swimming behavior of tambakan fish (Helostoma temminckii) based on the varying current speed in a mini flume tank Zaslin, Tiza; Nofrizal, Nofrizal; Fatmawati, Riska; Jhonnerie, Romie; Widhiastika, Dhita
Jurnal Perikanan Terpadu Vol 6, No 2 (2025): Jurnal Perikanan Terpadu Volume 6 Nomor 2
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35308/jpterpadu.v6i2.12952

Abstract

Understanding the swimming behavior and patterns of tambakan fish (Helostoma temminckii) is crucial for advancing fishing technology. This study aimed to identify the effect of current on the swimming speed behavior of Helostoma temminckii within a mini flume tank. Experiments were conducted using different current speeds to observe three categories of swimming speed: sustained swimming speed, prolonged swimming speed, and burst swimming speed. Observations were performed using video recordings to analyze tail beat frequency and amplitude, as well as the correlation between these variables and the fish's swimming speed and endurance. The results revealed that current speeds had a significant influence on the swimming performance of Helostoma temminckii. The maximum sustained swimming speed ranged from 1.61 to 2.21 BL/s, while prolonged swimming occurred within 1.61–6.98 BL/s, with swimming durations between 15 seconds and less than 200 minutes. Burst swimming speed reached up to 6.20 body lengths per second (BL/s) and lasted under 15 seconds. Several factors were found to influence the swimming behavior of Helostoma temminckii, including a strong negative correlation between swimming speed and endurance (R² = 0.8259). Moreover, a positive correlation was observed between tail-beat frequency and swimming speed (R² = 0.8852) and between tail-beat amplitude and frequency (R² = 0.9454). These findings have significant implications for designing more efficient and selective fishing gear by taking into account fish physiology. The study provides a critical foundation for the development of environmentally friendly fishing technologies and a better understanding of the swimming behavior of native fish species.
Pemberdayaan UMKM Pesisir Melalui Model Intervensi Terpadu: Diversifikasi Produk Mangrove, Digitalisasi Pemasaran, dan Formalisasi Usaha di Kampung Kayu Ara Permai Siagian, Desi Rahmadani; Jhonnerie, Romie; Nisaa, Fadhiilatun; Sirait, Putriana Sari; Fatmawati, Riska
Journal of Rural and Urban Community Empowerment Vol. 7 No. 1 (2025): Oktober
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jruce.7.1.46-54

Abstract

Potensi ekonomi sumber daya mangrove di Kampung Kayu Ara Permai, sebuah desa dengan visi wisata edukasi, belum termanfaatkan secara optimal. Pemanfaatan ini terhambat oleh tiga kendala utama yang saling terkait: keterbatasan teknis dalam pengolahan buah mangrove akibat tingginya kandungan tanin, jangkauan pemasaran yang masih bersifat konvensional dan terbatas pada lingkup lokal, serta ketiadaan legalitas usaha formal yang menghalangi akses ke pasar yang lebih luas dan permodalan. Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengimplementasikan dan mengevaluasi sebuah model pemberdayaan terpadu yang dirancang untuk mengatasi permasalahan tersebut secara holistik. Model ini mencakup intervensi di sektor hulu (produksi), hilir (pemasaran), dan penunjang (legalitas) guna meningkatkan kapasitas, daya saing, dan kemandirian ekonomi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal. Metode yang digunakan adalah participatory action yang melibatkan serangkaian kegiatan penyuluhan, pelatihan praktik langsung, dan pendampingan intensif. Intervensi ini terbagi ke dalam lima bidang utama: (1) pelatihan teknik reduksi tanin dan diversifikasi produk olahan mangrove menjadi sirup dan dodol; (2) perancangan ulang label produk untuk meningkatkan identitas merek; (3) pelatihan pemasaran digital melalui pemanfaatan marketplace Shopee; (4) pendampingan pengurusan Nomor Induk Berusaha (NIB); dan (5) fasilitasi pengurusan Sertifikat Pangan Industri Rumah Tangga (P-IRT). Kegiatan ini menghasilkan peningkatan signifikan dalam keterampilan teknis peserta dalam mengolah buah mangrove, yang dibuktikan dengan kemampuan mitra memproduksi sirup dan dodol yang layak jual. Selain itu, terjadi adopsi awal platform pemasaran digital oleh UMKM mitra, dan yang paling fundamental, keberhasilan UMKM mitra dalam memperoleh legalitas usaha formal berupa NIB dan P-IRT. Hasil ini menunjukkan adanya transformasi kapasitas UMKM dari level informal dan lokal menjadi formal dan berpotensi menjangkau pasar nasional. Model intervensi terpadu hulu-hilir terbukti efektif dalam memberdayakan UMKM pesisir secara holistik. Dengan mengatasi hambatan produksi, pemasaran, dan legalitas secara simultan dan sinergis, program ini tidak hanya memberikan solusi praktis tetapi juga membangun fondasi yang kuat untuk pertumbuhan usaha yang berkelanjutan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.