Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

IMPLEMENTASI GURU DALAM MENYUSUN PERENCANAAN PEMBELAJARAN DI KELAS XII SMAN 5 KOTA SERANG Fajar Sucipto; Shalama Qaulum Fadilla; Siti Hamdah; Putri Frilly Natasya; Rendy Raihan; Ana Nurhasanah
Sindoro: Cendikia Pendidikan Vol. 2 No. 1 (2023): Sindoro: Cendikia Pendidikan
Publisher : CV SWA Anugrah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9644/sindoro.v2i1.1419

Abstract

Tujuan dalam observasi yang dilakukan adalah guna untuk menjelaskan, menguraikan, menganalisa serta memberikan pengetahuan dan wawasan dari narasumber selaku tenaga pendidik yang berpengelaman serta telah lama mengapdi pada dunia pendidikan mengenai implementasi guru dalam menyusun perencanaan pembelajaran sejarah. Dalam observasi yang dilakukan penulis menggunakan metode pendekatan deskriptif kualitatif, Observasi dilaksanakan pada tanggal 22 November 2023 di SMAN 5 Kota Serang, lebih tepatnya pada jam 10.00 WIB sd Selesai. Penyusunan perencanaan adalah buatan guru langsung sebagai suatu proses pengambilan keputusan yang merupakan hasil dari berfikir secara rasional mengenai suatu target dan tujuan pembelajaran tertentu, yaitu perubahan perilaku serta rangkaian kegiatan yang harus dilakukan sebagai bentuk upaya dalam mencapai tujuan tersebut.
IMPLEMENTASI PERENCANAAN PEMBELAJARAN SEJARAH DI SMAN CAHAYA MADANI BANTEN (BOARDING SCHOOL) PANDEGLANG Nofa Musarofah; Ana Nurhasanah; Muhammad Aditya Prayoga; Rian Zulfansyah; Nurfadilah, Nurfadilah
Sindoro: Cendikia Pendidikan Vol. 2 No. 4 (2024): Sindoro: Cendikia Pendidikan
Publisher : CV SWA Anugrah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9644/sindoro.v2i4.1663

Abstract

Pembelajaran sejarah merupakan bidang ilmu yang bertujuan untuk membangun kesadaran peserta didik tentang pentingnya peristiwa di masa lalu. Dalam proses pembelajaran tentu diperlukan sebuah rencana pembelajaran yang dibuat guru agar mencapai tujuan pembelajaran. Pada mata pelajaran sejarah diantara tujuan pembelajaran yang perlu dicapai oleh peserta didik selain berpikir kritis dan berpikir sejarah, peserta didik harus pula memiliki kesadaran sejarah dan rasa nasionalisme di dalam dirinya. Penelitian ini bertujuan mengetahui bagaimana perencanaan pembelajaran sejarah di SMAN Cahaya Madani Banten (Boarding School) Pandeglang provinsi Banten yang sesuai dengan kurikulum yang diterapkan. Dengan metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan wawancara yang didukung dengan data perpustakaan. Hasil penelitian bahwa pembelajaran sejarah yang diterapkan di SMAN Cahaya Madani Banten (Boarding School) Pandeglang provinsi Banten telah sesuai dengan perencanaan pembelajaran yang disusun oleh guru mata pelajaran sejarah. Berdasarkan hasil perolehan nilai perserta didik dapat disimpulkan bahwa peserta didik di sekolah tersebut mampu mencapai tujuan dari pembelajaran sejarah.
ANALISIS METODE RESITASI UNTUK MENUMBUHHKAN KARAKTER TANGGUNG JAWAB PESERTA DIDIK DI SDIU CAHAYA AL-FATIH KABUPATEN PANDEGLANG Ahmad Fuadi Dakwan; Sholeh Hidayat; Ana Nurhasanah
Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 14 No. 2 (2023): Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : Pendidikan Dasar - Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jpd.v14i2.40081

Abstract

Abstract : The character of responsibility is an important character for a student to have because it is a basic character, a form of commitment and consistency in all behavior carried out. In the learning process at school, there are many ways that can be done to foster the character of responsibility, one of which is by using the recitation method in learning activities. The recitation method is considered to be able to foster the character of responsibility through the process of carrying out assignments. This research aims to describe the process of planning learning activities using the recitation method, to explain the process of implementing the recitation method and to analyze the implications of the recitation method process in cultivating students' responsible character in learning activities. The method used is a descriptive qualitative method with data collection techniques including interviews, observation and documentation. This research was conducted at SDIU Cahaya Al-Fatih, Pandeglang Regency as a place for collecting data, findings and results. The results of the research found that the implementation of learning using the recitation method at SDIU Cahaya Al-Fatih, Pandeglang Regency runs in accordance with the existing syntax starting from the assignment phase, assignment implementation phase and assignment responsibility phase, and has implications for the growth of students' responsible character as seen from Some indicators include students respecting time, not cheating, being active in learning activities and doing what is asked. Keywords: Learning, Recitation Method, Responsible Character.
The Influence of the Treffinger Model on Critical Thinking Skills in Indonesian History Subjects: - Aulia Meylita; Arif Permana Putra; Ana Nurhasanah
Santhet: (Jurnal Sejarah, Pendidikan Dan Humaniora) Vol 9 No 2 (2025): SANTHET: (JURNAL SEJARAH, PENDIDIKAN DAN HUMANIORA) 
Publisher : Proram studi pendidikan Sejarah Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universaitas PGRI Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/santhet.v9i2.4807

Abstract

This study aims to determine the effect of Treffinger learning on critical thinking skills, subject of Indonesian history class X at MAN 4 Pandeglang. Method used is quantitative quasi-experimental type using nonequivalent control group design. The study took from May to October 2024. Hypothesis two-party t-test with the independent sample t-test, the t-test value obtained was 4.05 ≠ t-table of 1.66 with significance level 0.05. Statistical "4.05> 1.66", H_(0 ) is rejected H_(a ) is accepted, concluding there is an effect of Treffinger model on critical thinking skills. Average posttest score for experimental class was 77.17, and control class was 70.00, indicating experimental class using the Treffinger model had a higher average score than the control class. Treffinger learning can be used as a reference in learning to be able to understand concepts, play an active role in learning, and develop thinking skills to improve critical thinking skills according to Ennis indicators.