Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

Implementasi Model Pembelajaran STAD untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Operasi Hitung Pecahan Pada Siswa Sekolah Dasar di Kabupaten Pulau Morotai subhan uban hayun; Nurhani Mahmud
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 5 No 4 (2019): JURNAL ILMIAH WAHANA PENDIDIKAN
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (498.194 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.3568473

Abstract

The purpose of this research on the implementation of the STAD type cooperative learning model is that it can improve learning outcomes in Mathematics operations calculate the addition of mixed fractions to elementary school students in Pulau Morotai Regency. Based on data analysis and discussion, the conclusion that can be drawn from this study is the STAD type cooperative learning model can improve student learning outcomes about the addition of mixed fraction operations can be accelerated is not the same as the SD Inpres Sopi elementary school. This was evidenced by an increase in student learning outcomes from the first cycle the value of learning completeness was 35% while in the second cycle the value of mastery learning 90% increased in accordance with KKM (70) which was agreed by the class teacher.
Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Melalui Bimbingan Orang Tua di Rumah Julia Ismail; Widya Azahara; Nurhani Mahmud
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 7 No 1 (2021): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (254.346 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.4568135

Abstract

This study aims to determine the increase in student achievement through parental guidance at home. The population in this study were all students of class V MIS Hi. Achmad Syukur Daruba, totaling 30 students. The sample in this study amounted to 30 students or the entire population. This study uses a percentage quantitative descriptive method with data collection techniques using questionnaires, interviews and documentation. The data analysis in this study used the presentation formula and the presentation interval scale. Based on the results of the study it can be concluded that, this study is in the "medium" category because of the 10 tables of data analysis results 4 tables fall into the "medium" category, while the "very low" category does not exist, the "low" category 1 table / question, category "Enough" 1 question / table, category "high" there are 2 questions / table, and "very high" 1 question/ table.
Penerapan Model Pembelajaran Example non Example Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Penjumlahan Pada Siswa Kelas II Sekolah Dasar (SD) Muhammadiyah I Gotalamo Kecamatan Morotai Selatan Nurhani Mahmud; Astuti Muksin
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 7 No 3 (2021): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (183.831 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.5015106

Abstract

This study aims to determine the learning outcomes of compound addition mathematics through the example non example learning model for second grade students of SD Muhammadiyah I Gothalamo, South Morotai District. This type of research is Classroom Action Research (CAR) with 20 students as research subjects. This action research was conducted in two cycles consisting of the stages of planning, implementation, observation and reflection. Techniques for collecting data through observation and tests and data were analyzed in quantitative form. The results of this study indicate that the application of the example non example learning model can improve student and teacher learning outcomes in the teaching and learning process. Student learning outcomes from Cycle I score of 30% (6 students) who completed increased and in Cycle II there was an increase in score of 90% (18 students) who completed. Classically, learning outcomes have reached the KKM 70 standard.
EDSA GOES TO SCHOOL AT WARINGIN, PULAU MOROTAI Megawati Basri; Ledy Yanti Lessy; Nurhani Mahmud; Gullyt Karlos Papingka; Rina Wahyuni; Akmal Hi Dahlan
Jurnal Akselerasi Merdeka Belajar dalam Pengabdian Orientasi Masyarakat (AMPOEN): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 2 No 1 (2024): APRIL-JULI
Publisher : UNIVERSITAS SERAMBI MEKKAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32672/ampoen.v2i1.1621

Abstract

Salah satu pengabdian yang dirancang khusus untuk memberikan pengalaman belajar bahasa inggris ialah EDSA Goes to School ini diharapkan mampu dapat menjaga kontinuitas para calon tenaga pendidik bahasa inggris sebagai sumber daya berkualitas dalam mengajarkan atau sebagai tenaga pendidik masa depan dalam menjawab tantangan yang ada dan akan datang dan diharapkan siswa dapat termotivasi dan meningkatnya minat belajar bahasa inggris yang dapat dipelajari dengan mudah dan menyangkan model pengajaran berbasis microteaching dengan pendekatan fun based learning dengan memberikan pembelajaran singkat namun menyenangkan
Strategi Melestarikan Permainan Tradisional Indonesia dari Perbatasan dan Pulau Terluar Febriana Pratiwi; Gullyt Karlos Papingka; Ledy Yanti Lessy; Nurhani Mahmud; Megawati Basri; Fahmi Djaguna; Subhan Hayun; Amrin Sibua; Abd Sarman Sibua; Akmal Hi Dahlan
Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian Vol. 6 (2024): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 6 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pesatnya perkembangan teknologi berdampak pada perubahan cara bermain anak-anak. Sebagian besar anak-anak saat ini lebih menyenangi permainan berbasis gawai. Permainan tradisional sudah tidak lagi dimainkan oleh anak-anak. Hal ini menjadi salah satu sebab permainan tradisional Indonesia perlahan mengalami kepunahan. Pengabdian ini berfokus pada upaya melestarikan permainan tradisional Indonesia yang hampir punah melalui festival permainan tradisional. Metode yang dilakukan pada program pengabdian ini berupa kegiatan festival lomba permainan tradisional antar siswa sekolah dasar yang diikuti sebanyak 36 peserta dari 3 sekolah dasar yang ada di Kab Pulau Morotai. Dengan adanya festival permainan ini anak-anak kembali memainkan permainan tradisional Nusantara. Festival permainan tradisional ini merupakan kegiatan pertama dilakukan di Kab. Pulau Morotai membuat antusias terhadap kegiatan festival ini sangat tinggi sehingga perlu untuk mempromosikan permainan tradisional ke skala yang lebih luas. Kata kunci: Festival, Gawai, Permainan Tradisional, Olahraga, Pulau Morotai
UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK MELALUI SENI MELIPAT ORIGAMI PADA SISWA KELAS I SD GMIH DAEO KABUPATEN PULAU MOROTAI Lessy, Ledy Yanti; Mahmud, Nurhani; Kainama, Marta
JURNAL PASIFIK PENDIDIKAN Vol 3 No 2 (2024): Juni
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasifik Morotai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51135/jukip.v3i2.73

Abstract

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini yaitu mengetahui upaya meningkatkan kemampuan motorik melalui seni melipat origami pada siswa kelas I SD GMIH DAEO. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Penelitian Tindakan Kelas yang kita kenal dengan sebutan PTK (Classroom Action Research), Penelitian ini terdiri dari dua siklus dan secara garis besar, terdapat empat tahapan yaitu (1) perencanaan (planning), (2) pelaksanaan (acting), (3) pengamatan (observing), dan (4) refleksi (reflecting). Berdasarkan analisis data dan pembahasan, maka kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah dapat diketahui siswa yang mencapai standar penilaian berkembang sesuai harapan ada 2 siswa (13% ), mulai berkembang ada 5 siswa (33%) belum berkembang 8 siswa (54%) dari semua siswa yang berjumlah 15 siswa. Kemudian pada siklus 1 siswa yang memiliki kemampuan motorik halus siswa dengan standar penilaian berkembang sesuai harapan meningkatkan menjadi 6 siswa (40%), mulai berkembang 3 siswa (20%), belum berkembang 6 siswa (40%) dan pada siklus II berkembang sesuai harapan 7 siswa (47%), mulai berkembang 5 siswa (33%) belum berkembang 3 siswa (20%).
PENERAPAN KURIKULUM MERDEKA BELAJAR TERHADAP KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DI SD NEGERI UNGGULAN 1 PULAU MOROTAI Rakim, Sefri; Sabban, Irawati; Mahmud, Nurhani
JURNAL PASIFIK PENDIDIKAN Vol 3 No 2 (2024): Juni
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasifik Morotai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51135/jukip.v3i2.77

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Keterampilan Mengajar guru dalam Penerapan Kurikulum merdeka belajar dan kesiapan SD Unggulan 1 Kabupaten Pulau Morotai dalam Penerapan Kurikulum Merdeka Belajar. Peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Adapun yang menjadi sumber data primer dalam penelitian ini adalah Guru SD Unggulan 1 kabupaten Pulau Morotai yaitu Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Wakil Kepala Sekolah Bidang Sarana prasarana. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan analisis data yakni reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Keterampilan Mengajar Guru di SDN Unggulan 1 Pulau Morotai lebih menekanankan pembelajaran yang di rancang sesuai dengan metode yaitu tahap demi tahap artinya setelah siswa menguasai materi lalu dilanjutkan dengan praktek sehingga siswa cepat memahami materi yang disampaikan. Diakhir pembelajaran guru selalu melakukan evaluasi lewat kegiatan remedial sebagai tindak lanjut setelah selesai. 2) Kesiapan sekolah dalam penerapan kurikulum merdeka belajar lebih kepada pemahaman guru terkait kurikulum merdeka yakni belum semua yang dipahami. Namun, guru sangat berperan dalam penerapan kebijakan merdeka belajar di sekolah. Sedangkan hambatan yang dialami sekolah adalah ketersediaan buku-buku penunjang. Dengan adanya hambatan, pihak sekolah melaksanakan evaluasi berkala sesuai dengan kondisi yang terjadi sebagai tindak lanjut dari penerapan kurikulum merdeka. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pihak sekolah sudah siap menjalankan program merdeka belajar.
Transformasi penulisan artikel ilmiah dengan kecerdasan buatan: Pengembangan kapasitas mahasiswa Lessy, Ledy Yanti; Pratiwi, Febriana; Basri, Megawati; Papingka, Gullyt Karlos; Sarapung, Risky Richlos; Mahmud, Nurhani
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol. 6 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jp2m.v6i1.22582

Abstract

Penulisan artikel ilmiah adalah keterampilan penting bagi mahasiswa yang ingin berkontribusi secara signifikan dalam dunia akademik. Namun, tantangan dalam menyusun artikel berkualitas sering menghambat produktivitas dan pencapaian akademik mahasiswa. Seiring dengan kemajuan teknologi, kecerdasan buatan (AI) kini menjadi alat yang efektif dalam mendukung berbagai aspek penulisan ilmiah. Program pengabdian kepada masyarakat ini menerapkan metode service learning untuk mendampingi mahasiswa dalam mengembangkan keterampilan penulisan ilmiah dengan memanfaatkan platform berbasis AI, yaitu SciSpace. Melalui service learning, mahasiswa terlibat langsung dalam mempelajari dan mengaplikasikan teknologi AI dalam kegiatan penulisan, yang tidak hanya membantu mereka memahami fitur-fitur AI dalam penyusunan, penyuntingan, dan pengelolaan referensi, tetapi juga meningkatkan kemampuan kolaborasi dan keterampilan praktis mereka. Hasil program menunjukkan bahwa penggunaan SciSpace membantu mahasiswa secara signifikan dalam mengurangi kesalahan penulisan, mempercepat proses penyusunan artikel, dan meningkatkan kualitas karya ilmiah. Program ini berhasil membekali mahasiswa dengan keterampilan teknologi yang relevan untuk masa depan dan meningkatkan kesiapan mereka dalam menghadapi tantangan akademik. Dengan demikian, program ini memberikan kontribusi nyata terhadap peningkatan kualitas pendidikan tinggi dan mendukung tercapainya pendidikan berkualitas yang merata.
PENERAPAN PENDEKATAN PROBLEM BASED LEARING (PBL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SD GMIH BUHO-BUHO KECAMATAN MOROTAI TIMUR Punyia, Rut; Mahmud, Nurhani; Papingka, Gullyt Karlos
JURNAL PASIFIK PENDIDIKAN Vol 3 No 3 (2024): Oktober
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasifik Morotai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51135/jukip.v3i3.94

Abstract

Pada penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas V SD GMIH BUHO-BUHO dengan menerapkan pendekatan Problem Based Learning (PBL). Penelitian ini menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek penelitian adalah siswa kelas V SD GMIH Buho-buho yang berjumlah 18 siswa. Pendekatan yang diterapakan pada Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini adalah pendekatan Problem Based Learning (PBL). Dalam penelitian ini Teknik pengumluan data yang dilakukan, yaitu Observasi, tes dam dokumentasi kegiatan pembelajaran. Dari hasil penelitian yang peneliti lakukan di GMIH Buho-buho dengan materi tentang balok dilaksanakan dengan II siklus dapat dilihat bahwa hasil belajar siswa terjadi peningkatan. Hal ini dapat diketahui dari hasil belajar. Hasil belajar siswa pada siklus I yaitu 22,78 terjadi peningkatan hasil belajar yang signifikan pada siklus II yaitu 88,89%. Secara klasikal dengan ketuntasan memenuhi KKM 65.
Pelatihan dan Pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) pada Kurikulum Merdeka di SD Negeri Unggulan 11 Pulau Morotai Irawati Sabban; Risky Richlos Sarapung; Nurhani Mahmud
PaKMas: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 2 (2024): November 2024
Publisher : Yayasan Pendidikan Penelitian Pengabdian Algero

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54259/pakmas.v4i2.3227

Abstract

The P5 training at SD Negeri Unggulan 11 Pulau Morotai aims to enhance teachers' understanding and skills in implementing the Pancasila Student Profile (P5) as part of the Kurikulum Merdeka. This training is designed with consideration for the region's limited access and understanding, covering three main aspects: P5 concept socialization, project design, and the implementation of P5 projects in schools. The program is conducted in two stages, namely project planning and implementation, followed by evaluation using quantitative and qualitative methods. The training results showed a significant improvement in participants' knowledge, with the average pretest score of 36.5 rising to 83 in the posttest. The first P5 project implemented was themed "Build the Body and Soul," focusing on reforestation activities aimed at increasing students' environmental awareness. The evaluation revealed a better understanding of the P5 dimensions, including values of collaboration, independence, and critical thinking skills. Moreover, the training succeeded in strengthening collaboration among school stakeholders, such as the principal, teachers, and supervisors. With this training, it is expected that SD Negeri Unggulan 11 can independently develop and implement P5 projects that are relevant to local needs, sustainable, and improve the quality of education in the school.