Claim Missing Document
Check
Articles

Found 38 Documents
Search

Pemanfaatan Kearifan Lokal Maluku dalam Pengembangan Bahan Ajar Menulis Teks Prosedur untuk Siswa Kelas VII Dince Avia Kormasela; Dawud Dawud; AH. Rofi’uddin
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 5, No 8: AGUSTUS 2020
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/jptpp.v5i8.13872

Abstract

Abstract: Teaching materials are a very important learning tool to support learning activities and are arranged systematically so that they can be used in teaching and learning activities. Basically, instructional materials compiled include knowledge and skills and contain information, facts, concepts and learning objectives. The teaching material developed in this study was writing a text for procedures containing Maluku local wisdom. Teaching materials that have been prepared display a variety of Maluku local wisdom formed in the procedural text of each unit. Text that contain step or steps that must be done to get the final destination is known as the procedure text.Abstrak: Bahan ajar adalah sebuah alat pembelajaran yang sangat penting untuk menunjang kegiatan pembelajaran dan disusun dengan sistematis sehingga dapat dipergunakan pada kegiatan belajar mengajar. Pada dasarnya, bahan disusun mencakup pengetahuan maupun keterampilan dan berisi informasi, fakta, konsep, dan tujuan pembelajaran. Bahan ajar yang dikembangkan dalam penelitian ini adalah menulis teks prosedur bermuatan kearifan lokal Maluku. Bahan ajar yang telah disusun menampilkan beragam kearifan lokal Maluku yang dibentuk dalam teks prosedur pada setiap unit. Teks yang berisi tahapan atau langkah yang wajib dilakukan guna mendapatkan tujuan akhir dikenal dengan nama teks prosedur.
Korelasi Kemampuan Bernalar dengan Kemampuan Menyimak Kritis Debat pada Siswa Kelas X Firda Ariani; Dawud Dawud; Imam Agus Basuki
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 4, No 2: FEBRUARI 2019
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (297.387 KB) | DOI: 10.17977/jptpp.v4i2.12003

Abstract

Abstract: Before practicing to debate, a debater needs to have good critical listening skill to understand the content of the debate. By listening critically to the content of the debate, debater is expected to have the right point of view and also to think critically about other arguments. In critical listening of debate, listeners think actively from oral information in debate. The critical listeners must have a logical, reasonable, and not misguided way of thinking through a valid reasoning skill so that critical listening process can be done well. The result of this research shows there is a significant correlation between reasoning skill and critical listening of debate. If reasoning skill is high, critical listening skill of debate is high. If reasoning skill is low, critical listening skill of debate is low.Abstrak: Sebelum berlatih berdebat, seorang pendebat harus memiliki keterampilan menyimak kritis yang baik untuk memahami isi debat. Dengan menyimak secara kritis isi debat, seorang yang berdebat diharapkan memiliki sudut pandang yang tepat dan juga berpikir kritis tentang argumen pihak lain. Dalam menyimak kritis debat, penyimak berpikir secara aktif dari informasi lisan dalam debat. Penyimak yang kritis harus memiliki cara berpikir logis, masuk akal, dan tidak sesat melalui kemampuan bernalar yang valid sehingga proses menyimak kritis debat dapat dilakukan dengan baik.  Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat korelasi positif yang signifikan antara kemampuan bernalar dengan kemampuan menyimak kritis debat. Jika kemampuan bernalar tinggi, kemampuan menyimak kritis debat tinggi. Jika kemampuan bernalar rendah, kemampuan menyimak kritis debat rendah.
Bahan Ajar Menyusun Karya Ilmiah Mahasiswa Bermedia Web Rifqi Rohmanul Khakim; Dawud Dawud; Titik Harsiati
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 6, No 5: MEI 2021
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/jptpp.v6i5.14790

Abstract

Abstract: This development research aims to produce teaching material products to compile web-media scientific papers used by students in scientific Indonesian courses in tertiary institutions. The development model used is the ADDIE model which includes analyze, design, development, implementation, and evaluation. The development of teaching materials products takes into account four aspects, namely content / substance, visual appearance (user interface), user experience (user experience), and language. Product assessment was carried out in four groups, namely experts in scientific writing, learning media experts, practitioners, and students. The results of the assessment of the four groups obtained a percentage of 86.6% which stated that the teaching material product was very feasible and ready to be implemented.Abstrak: Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk untuk menghasilkan produk bahan ajar menyusun karya ilmiah bermedia web yang digunakan mahasiswa dalam matakuliah Bahasa Indonesia Keilmuan di Perguruan Tinggi. Model pengembangan yang digunakan adalah model ADDIE meliputi analyze, design, development, implementation, dan evaluation. Pengembangan produk bahan ajar ini memperhatikan empat aspek, yaitu isi/substansi, tampilan visual (user interface), pengalaman pengguna (user experience), dan bahasa. Penilaian produk dilakukan kepada empat kelompok, yaitu ahli penyusunan karya ilmiah, ahli media pembelajaran, praktisi, dan mahasiswa. Hasil penilaian dari keempat kelompok tersebut mendapatkan persentase sebesar 86,6% yang menyatakan bahwa produk bahan ajar sangat layak dan siap untuk diimplementasikan.
Bahan Ajar Pembelajaran Menulis Teks Laporan Hasil Observasi Amay Unggu Anggria; Dawud Dawud; Imam Agus Basuki
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 3, No 12: DESEMBER 2018
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (347.557 KB) | DOI: 10.17977/jptpp.v3i12.11791

Abstract

Abstract: This development research aims (1) to produce instructional material to write a text of report on observations that are feasible in terms of content by covering aspects of identifying and constructing the text of the observation report and (2) testing the effectiveness of teaching materials to write the text of the observation report. The research-development method was adapted from Borg and Gall's model. Product feasibility test results are include 82% content, 82% systematic presentation, 83% language feasibility, and 85% display feasibility. The results of the test of the effectiveness of the product are known p = 0.000 (p <0.01). Thus the product has a significant influence on the learning result of  report on observation text writing.Abstrak: Penelitian pengembangan ini bertujuan (1) menghasilkan bahan ajar menulis teks laporan hasil observasi yang layak dari segi isi, meliputi aspek mengidentifikasi dan mengonstruksi teks laporan hasil observasi dan (2) menguji keefektifan bahan ajar menulis teks laporan hasil observasi. Metode penelitian pengembangan diadaptasi dari model Borg dan Gall. Hasil uji kelayakan produk meliputi kelayakan isi 82%, kelayakan sistematika penyajian 82%, kelayakan bahasa 83%, dan kelayakan tampilan 85%. Hasil uji keefektifan produk diketahui nilai p = 0.000 (p < 0.01). Dengan demikian, produk memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan menulis teks laporan hasil observasi.
WACANA PERCAKAPAN INTERAKSI KELAS BAHASA INDONESIA KEILMUAN PADA JURUSAN ILMU HUKUM Endang Werdiningsih; Suparno Suparno; Dawud Dawud
Bahasa dan Seni: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, dan Pengajarannya Vol 42, No 1 (2014)
Publisher : Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (8.861 KB)

Abstract

This study aims to describe the structure, strategy, and the interactional functions of conversation that took place during the teaching and learning process of Indonesian for Academic Purposes at the Department of Legal Study, Universitas Wisnuwardhana Malang. This is a mono-site qualitative descriptive study. The findings showed that the classroom conversations contain three types of conversational structures (transaction, turn-taking, and move), three types of conversational strategies (initiation, negotiation, and elicitation), and four conversational functions (declaring, asking, giving commands, and expressing feelings). The use of negotiation strategy in expressing an apology and gratitude is a new phenomenon in a formal conversation.
LANGUAGE EXPRESSIONS IN CONSTRUCTING PHYSICAL MASCULINITY IN INDONESIAN TEEN LIT Azizatuz Zahro; Anang Santoso; Dawud Dawud
Bahasa dan Seni: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, dan Pengajarannya Vol 48, No 2 (2020)
Publisher : Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2708.673 KB) | DOI: 10.17977/um015v48i22020p131

Abstract

LANGUAGE EXPRESSIONS IN CONSTRUCTING PHYSICAL MASCULINITY IN INDONESIAN TEEN LITAbstract: Teen lit serves a central position in the conception of masculinity in teenagers due to its closeness to them as readers. For teenagers, physical masculinity is relatively highlighted compared to masculinity in other dimensions. Physical masculinity is expressed through classic names, which is related to strength, and is signified by ‘provincial’ names. Physical masculinity is also conveyed through the expressions of the eyes and figures. Besides, a specific cultural icon typically related to handsomeness is also used to construct physical masculinity in teen lit.  Keywords: Language expression, Physical masculinity, Teen lit, Construction, Gender identityEKSPRESI BAHASA DALAM PEMBANGUNAN MASKULINITAS FISIK PADA SASTRA REMAJA INDONESIAAbstrak: Sastra remaja memiliki posisi sentral dalam konsepsi maskulinitas pada remaja karena kedekatan dengan mereka sebagai pembaca. Pada masa remaja, maskulinitas fisik relatif lebih menonjol dibandingkan dengan maskulinitas pada dimensi lain. Maskulinitas fisik diekspresikan melalui nama klasik, yang dihubungkan dengan kekuatan, dan secara negatif dikonotasikan dengan nama yang “udik”. Maskulinitas fisik juga ditunjukkan melalui ekspresi mata dan figur. Selain itu, ikon budaya tertentu yang biasanya terkait dengan ketampanan juga digunakan untuk membangun maskulinitas fisik dalam seni remaja.Kata kunci: Ekspresi bahasa, Maskulinitas fisik, Sastra remaja, Konstruksi, Identitas gender Permalink/DOI: dx.doi.org/10.17977/um015v48i22020p131
Sistem Manajemen Keselamatan, Kesehatan Kerja, Dan Produktivitas Kerja Karyawan Di Pt Matahari Putra Prima, Tangerang Dawud Dawud; Aminudin Aminudin
Indonesian Journal of Economics Application (IJEA) Vol 2 No 1 (2020)
Publisher : ITB Ahmad Dahlan Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32546/ijea.v2i1.631

Abstract

The objectives of this study are: (1) to analyze the effect of occupational safety and health management systems (SMK3) on employee productivity at PT Matahari Putra Prima Tbk in Karawaci, Tangerang Regency. Associative descriptive research methods and surveys with quantitative approaches used in this research. The sample studied was 78 employees. Analysis results: firstly, occupational safety and health management system (SMK3), there is a positive relationship with employee productivity at PT Matahari Putra Prima Tbk. in Karawaci, Tangerang Regency, in other words, the better the Occupational Safety and Health Management System (SMK3), the better the Employee Productivity. Secondly, the results of the Determination Coefficient analysis show that the Occupational Safety and Health Management System (SMK3) affects Employee Productivity at PT Matahari Putra Prima Tbk. in Karawaci, Tangerang Regency was 58.0% while the remaining 42.0% was influenced by other factors which were not further analyzed by researchers.
Argumentasi dalam Dialog Interaktif di Kanal YouTube Metro TV News (Editorial Media Indonesia) Muhammad Maulana Iqbal; Dawud Dawud
JoLLA: Journal of Language, Literature, and Arts Vol. 1 No. 7 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (374.818 KB) | DOI: 10.17977/um064v1i72021p875-892

Abstract

Abstract: The focus of this study is to analyze and to explain about arguments in interactive dialogue in television programs. The use of arguments is critically important. It is because without knowing and understanding them, it can trigger misunderstanding and chaos in the dialogue. The specific focus of this study consists of reasoning in interactive dialogue arguments, evidence in interactive dialogue arguments, along with inference and implication in interactive dialogue arguments. Qualitative approach was used in this study. The data of this study were in the form of verbal data from the dialogue of Editorial Media Indonesia Metro TV video. The verbal data were in the form of phrases, words, prepositions, and sentences. The data sources were taken from YouTube. The data gathering techniques that was used in this study was documentation, by collecting videos. The results of the study showed reasoning, evidence, inference, and implication were found in interactive dialogue. In the inductive reasoning, generalization in casual and analogical relationship was found. In inductive reasoning, categorical and hypothetical syllogism were found. Evidence in arguments tested with data, information, and facts. The data and information testing used observation and expert opinions. The facts testing used consistency. In inference and implication, causal and assumption factors were found. Keywords: arguments, interactive dialogue, televisions programs Abstrak: Fokus penelitian ini menganalisis dan menjelaskan argumentasi dalam dialog interaktif di kanal YouTube Metro TV News. Penggunaan argumentasi sangat penting karena jika tidak mengetahui dan memahaminya dengan jelas dapat memicu kesalahpahaman dan kegaduhan dalam berdialog. Fokus khusus penelitian meliputi penalaran dalam argumentasi dialog interaktif, evidensi dalam argumentasi dialog interaktif, serta inferensi dan implikasi dalam argumentasi dialog interaktif. Pendekatan penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Data penelitian ini berupa data verbal dari tuturan dialog interaktif yang ada di dalam video Editorial Media Indonesia Metro TV. Data verbal tersebut berupa frasa, kata, proposisi, atau kalimat. Sumber data penelitian diambil melalui platform YouTube. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi dokumen, dengan cara mengumpulkan video-video. Hasil penelitian menunjukkan argumentasi dalam dialog interaktif, ditemukan penalaran, evidensi, inferensi dan implikasi. Penalaran dalam argumentasi terdapat penalaran induktif dan deduktif. Penalaran induktif ditemukan proses generalisasi, hubungan kausal, dan analogi. Penalaran deduktif ditemukan silogisme kategorial dan silogisme hipotetis. Evidensi dalam argumentasi menguji dengan data, informasi, dan fakta. Menguji data dan informasi menggunakan observasi dan meminta pendapat autoritas. Menguji fakta menggunakan segi konsistensi. Inferensi dan implikasi dalam argumentasi ditemukan faktor dugaan, faktor akibat, dan asumsi-asumsi. Kata kunci: argumentasi, dialog interaktif, kanal YouTube Metro TV News
Fungsi Representasi Ideologi Kekuasaan dalam Tuturan Mata Najwa Bertema Politik Siti Shofi Ima; Dawud Dawud
JoLLA: Journal of Language, Literature, and Arts Vol. 1 No. 8 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (302.999 KB) | DOI: 10.17977/um064v1i82021p1011-1024

Abstract

Abstract: This research is focused on studying the function of ideological representation in political theme utterances of "Mata Najwa". The approach in this research is qualitative using the analysis critical discourse perspective (CDA) by Norman Fairclough in order to represent the ideology that is reflected inside the utterances. The data in this study are in the form of words, phrases, clauses, and sentences inside the political theme utterances of “Mata Najwa”. The data source in this study is political theme utterances of Mata Najwa. The data was collected by using an observation method. The procedure of data analysis is carried out by downloading the target data, transcribing data, identifying data, presenting data based on research focus, and having the conclusion. The results of this research such as (1) the function of ideological representation for maintaining power can be divided into the ideological representation in order to provide support, the ideological representation in order to deliver positive information, and the ideological representation in order to create a positive opinion (2) the function of ideological representation in order to oppose against power can be divided into the ideological representation in order to criticize, the ideological representation that has a different point of view, and the ideological representation in order to create a negative opinion (3) The function of neutral ideological representation can be divided into the ideological representation in order to convey information based on facts, the ideological representation in order to compare statements, and the ideological representation in order to ask for information. Keywords: the ideological representation, utterances, power, the “Mata Najwa” show Abstrak: Penelitian ini difokuskan pada kajian fungsi representasi ideologi kekuasaan dalam tuturan Mata Najwa bertema politik. Pendekatan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan perspektif analisis wacana kritis Norman Fairclough untuk merepresentasikan ideologi yang terdapat dalam sebuah tuturan. Data dalam penelitian ini berupa kata, frasa, klausa dan kalimat yang terdapat dalam tuturan acara Mata Najwa bertema politik. Sumber data dalam penelitian ini adalah tuturan dalam tayangan Mata Najwa bertema politik.  Pengumpulan data dilakukan dengan metode simak. Prosedur analisis data dilakukan dengan mengunduh sumber data, mentranskrip data, mengidentifikasi data, menyajikan data sesuai dengan fokus penelitian dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini meliputi (1) fungsi representasi ideologi untuk mempertahankan kekuasaan dapat dibedakan meliputi representasi ideologi untuk memberikan dukungan, representasi ideologi untuk memberikan informasi positif, dan representasi ideologi untuk menciptakan opini positif (2) fungsi representasi ideologi untuk melawan kekuasaan dapat dibedakan meliputi representasi ideologi untuk mengkritik, representasi ideologi yang memiliki sudut pandang berbeda, dan representasi ideologi untuk menciptakan opini negatif (3) fungsi representasi ideologi yang bersifat netral dapat dibedakan meliputi representasi ideologi untuk menyampaikan informasi berdasarkan fakta, representasi ideologi untuk membandingkan pernyataan, dan representasi ideologi untuk menanyakan informasi. Kata kunci: representasi ideologi, tuturan, kekuasaan, Mata Najwa
Penciptaan Humor pada Penampilan Stand up Comedy Indonesia (SUCI) Season 6 Fitriyanti Bunga; Dawud Dawud
JoLLA: Journal of Language, Literature, and Arts Vol. 1 No. 9 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (441.504 KB) | DOI: 10.17977/um064v1i92021p1201-1216

Abstract

Abstract: This study focuses on a form of humor creation in the form of language, logic, action, and identity utilization with social distance parameters by a comic Indra Jegel in Stand-up Comedy Indonesia (SUCI) Season 6 that is aired on Kompas TV. His skill in presenting jokes into comedy is very interesting. Many language and logic aspects that are played by Indra Jegel that make him able to produce a comedy that is not only entertaining, but also filled with moral messages to the audience. This study used a qualitative approach. The data collection technique that was used was documentation participation by collecting the data sources, observing, and transcribing into written form to ease the data observation. The results of this study showed that the process of creating humor by Indra Jegel for his stand-up comedy performance used four kinds of humor anatomy utilization which were the utilization of language, logic, action, and identity with three parameters of social distance communication. They were parameters of age, gender, and familiarity level. It was found that there were 179 data of language utilization spread into three social distance parameters, whereas there were 115 data of logic utilization. Moreover, there were 43 data of action utilization and 145 data of identity utilization spread into three social distance parameters. Keywords: humor creation; stand-up comedy; Indra Jegel Abstrak: Penelitian ini berfokus pada bentuk penciptaan humor berupa pendayagunaan bahasa, logika, aksi, dan identitas dengan parameter jarak sosial komika Indra Jegel dalam Stand up Comedy Indonesia (SUCI) Season 6 yang ditayangkan di Kompas TV. Kepiawaiannya dalam menyajikan lawakan menjadi sajian komedi sangat menarik. Banyak aspek kebahasaan dan logika yang dimainkan oleh Indra Jegel sehingga mampu melahirkan komedi yang tidak hanya menghibur, tetapi juga sarat dengan pesan-pesan moral kepada penonton. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi dengan cara mengumpulkan sumber data, menyimak, dan melakukan transkrip ke dalam bentuk tulisan untuk mempermudah pengamatan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses penciptaan humor komika Indra Jegel dalam penampilan stand up comedy didapatkan empat macam pendayagunaan anatomi humor berupa pendayagunaan bahasa, logika, aksi, dan identitas dengan tiga parameter jarak sosial komunikasi, yaitu parameter usia, gender, dan tingkat keakraban. Pendayagunaan bahasa ditemukan sebanyak 179 data yang tersebar ke dalam tiga parameter jarak sosial, sedangkan pendayagunaan logika ditemukan sebanyak 115 data. Adapun pendayagunaan aksi ditemukan sebanyak 43 data yang tersebar ke dalam tiga parameter jarak sosial dan pendayagunaan identitas ditemukan sebanyak 145 data.   Kata kunci: penciptaan humor, stand up comedy, Indra Jegel