Claim Missing Document
Check
Articles

PENGARUH MODIFIKASI ELEKTRODA SPCE DENGAN Bi (III) PADA PENENTUAN Cd2+DAN Pb2+SECARA STRIPPING VOLTAMMETRY Nashiroh, Ni'matun; Mulyasuryani, Ani; Wongkaew, Nongnoot; Rumhayati, Barlah
Jurnal Ilmu Kimia Universitas Brawijaya Vol 1, No 1 (2013)
Publisher : Jurusan Kimia, FMIPA Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (316.909 KB)

Abstract

Stripping voltammetri merupakan metode elektroanalitik yang dapat digunakan pada penentuan campuran logam Cd2+ dan Pb2+ tanpa dilakukan pemisahan.Pada penelitian ini digunakan metode stripping voltammetry berbasis Screen Printed Carbon Electrode (SPCE) yang dilapisi oleh bismut dengan tujuan untuk meningkatkan sensitifitas terhadap analit. Konsentrrasi  Cd2+ dan Pb2+ yang digunakan 50 ppb dengan potensial deposisi -1,2 V dan potensial scan -1,4 V sampai 0,4 V. Konsentrasi bismut yang digunakan untuk melapisi SPCE yaitu 1 ppm dan 100 ppm. Modifikasi yang baik yaitu dengan menggunakan SPCE yang dilapisi bismut 1 ppm. Pada penentuan Cd2+ dan Pb2+ dalam campuran, baik Cd2+ maupun Pb2+ akan saling mempengaruhi terhadap arus puncak dan potensial puncak yang dihasilkan. Komposisi Cd2+ tanpa Pb2+menghasilkan batas deteksi baik yaitu 15,17ppb dengan kepekaan 0,163 mA/ppb, komposisi Pb2+ dengan 50 ppb Cd2+ juga memberikan hasil batas deteksi yang baik yaitu 6,38 ppb dengan kepekaan 0,076 mA/ppb. Kata kunci : stripping voltammetry, voltametri gelombang kuadrat, screen printed carbon electrode.
Penentuan Mannitol secara Amperometri Denyut (PAD) dalam Sistem Alir (FIA) Arumdati, Rara Aulia; Mulyasuryani, Ani; Fardiyah, Qonitah
Jurnal Ilmu Kimia Universitas Brawijaya Vol 1, No 2 (2014)
Publisher : Jurusan Kimia, FMIPA Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (470.926 KB)

Abstract

Mannitol yang bersifat elektroaktif dapat ditentukan secara amperometri. Analisis amperometri didasarkan pada arus difusi terhadap konsentrasi pada potensial dan waktu yang tetap. Oleh karena itu, penelitian ini melakukan optimasi potensial dan waktu penerapan potensial dengan teknik amperometri denyut, yaitu PAD (Pulsed Amperometry Detection) dalam sistem alir. Pada teknik PAD mannitol dioksidasi pada potensial kerja kemudian hasil oksidasi mannitol pada permukaan elektroda dibersihkan dengan potensial pembersih yaitu potensial oksidasi dan potensial reduksi. Dalam sistem alir potensial kerja, potensial oksidasi dan potensial reduksi yang digunakan secara berturut-turut sebesar 0,2V selama 0,7detik, 0,8V selama 0,6 detik, dan -0,8V selama 2,4 detik. Kisaran konsentrasi linier, batas deteksi, sensitifitas, dan linearitas berturut-turut pada teknik PAD sistem alir 1x10-4 M sampai 1x10-2 M, 10 µM, 5040 µA/M, 0,999. Kata kunci : mannitol, Pulse Amperometry Detection, sistem alir (FIA)
PEMISAHAN Cu2+ DAN Pb2+ SECARA EKSTRAKSI FASA PADAT MENGGUNAKAN SILIKA DARI ABU SEKAM PADI TERMODIFIKASI KITOSAN Oktavianti, Dwi; Mulyasuryani, Ani; Rumhayati, Barlah
Jurnal Ilmu Kimia Universitas Brawijaya Vol 2, No 1 (2014)
Publisher : Jurusan Kimia, FMIPA Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (367.191 KB)

Abstract

Ekstraksi fasa padat merupakan metode yang dapat digunakan untuk pemisahan Cu2+ dan Pb2+. Pada penelitian ini digunakan silika dari sekam padi yang dimodifikasi dengan kitosan sebagai fasa padat. Silika-kitosan mempunyai  pori dan gugus fungsional –NH2 serta –OH, sehingga mampu mengadsorpsi Cu2+ dan Pb2+. Pemisahan dilakukan melalui pembentukan kompleks antara ion logam dengan EDTA sebagai fasa gerak. Kestabilan kompleks yang dihasilkan dipengaruhi oleh konsentrasi EDTA, pH eluen dan panjang kolom. Oleh karena itu pada penelitian ini dipelajari pengaruh konsentrasi EDTA, pH eluen dan panjang kolom terhadap pemisahan Cu2+ dan Pb2+. Pengaruh pH EDTA dipelajari pada kisaran pH 6 hingga 10 dengan konsentrasi EDTA 0,01M ; 0,05M; 0,1M; 0,2M dan 0,3M pada panjang kolom 0,3 cm; 0,6 cm dan 0,9 cm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Cu2+ dan Pb2+ dapat dipisahkan melalui teknik elusi bergradien dengan menggunakan EDTA 0,2M pada pH 6 untuk Cu2+ dan pada pH 9 dengan menggunakan EDTA 0,3M untuk Pb2+. Pada kondisi tersebut dihasilkan recovery Cu2+ sebesar 83,14% dan untuk Pb2+ sebesar 84,12%.   Kata kunci: Ekstraksi fasa padat, modifikasi silika-kitosan, pemisahan Cu2+ dan Pb2+.
PEMISAHAN Cu2+ DAN Cd2+ MENGGUNAKAN SILIKA-KITOSAN SEBAGAI FASA PADAT Risti, Sandria Gita; Mulyasuryani, Ani; Rumhayati, Barlah
Jurnal Ilmu Kimia Universitas Brawijaya Vol 2, No 1 (2014)
Publisher : Jurusan Kimia, FMIPA Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (313.034 KB)

Abstract

Ion Cu2+ dan Cd2+ dapat dipisahkan dengan menggunakan metode ekstraksi fasa padat (EFP). Pada penelitian ini digunakan silika-kitosan sebagai fasa padat dan EDTA sebagai eluen. Proses EFP ion Cu2+ dan Cd2+ menggunakan sistem kromatografi kolom. Faktor yang mempengaruhi ekstraksi ion Cu2+ dan Cd2+ adalah pH, konsentrasi eluen, serta panjang kolom. Pengaruh pH eluen yang dipelajari adalah 6 hingga 10 menggunakan buffer fosfat 0,1 M. Konsentrasi eluen yang dipelajari untuk pemisahan ion Cu2+ dan Cd2+ sebesar 0,01 M; 0,05 M; dan 0,1 M. Panjang kolom yang dipelajari adalah 0,3 cm dan 0,6 cm. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kondisi optimum pemisahan ion Cu2+ dan Cd2+ terjadi pada pH 7 dan panjang kolom 0,6 cm. Elusi dilakukan secara bergradien dengan 3,5mL EDTA 0,05 M dan 3,5mL EDTA 0,2 M. Recovery (%recovery) pemisahan ion Cu2+ dan Cd2+ secara berturut-turut sebesar 96,13% dan 83,24%.   Kata Kunci : ekstraksi fasa padat, silika-kitosan, silika sekam padi, pemisahan ion Cu2+ dan Cd2+
PENGARUH KONSENTRASI FASE PENERIMA TERHADAP TRANSPOR FOSFAT MELALUI POLYMER INCLUSION MEMBRANE (PIM) BERBASIS PVC-ALIQUAT 336 Pratiwi, Rossy Dwi Adhi; Rumhayati, Barlah; Mulyasuryani, Ani
Jurnal Ilmu Kimia Universitas Brawijaya Vol 1, No 1 (2015)
Publisher : Jurusan Kimia, FMIPA Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (517.539 KB)

Abstract

Penelitian dilakukan dengan tujuan untuk mengkaji pengaruh konsentrasi NaCl sebagai fase penerima terhadap konstanta permeabilitas dan efisiensi transpor fosfat melalui Polymer Inclusion Membrane (PIM). Tahap awal penelitian dilakukan dengan pembuatan Polymer Inclusion Membrane. Larutan NaCl dengan konsentrasi 0,05; 0,1; 0,5; dan 1 M digunakan untuk percobaan pengaruh konsentrasi fase penerima. Percobaan dilakukan menggunakan sel difusi. Konsentrasi analit diukur dengan metode spektrofotometri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi fase penerima yang memberikan harga konstanta permeabilitas fosfat yang paling baik adalah NaCl 1 M dengan harga sebesar 7,47×10-4 mL/min.cm2 dan efisiensi transpor 60,2%.
PENGARUH KONSENTRASI FASE UMPAN TERHADAP TRANSPOR FOSFAT MELALUI POLYMER INCLUSION MEMBRANE (PIM) BERBASIS PVC-ALIQUAT 336 Safitri, Ika Diah; Rumhayati, Barlah; Mulyasuryani, Ani
Jurnal Ilmu Kimia Universitas Brawijaya Vol 1, No 1 (2015)
Publisher : Jurusan Kimia, FMIPA Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (419.199 KB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh konsentrasi fase umpan untuk transpor fosfat melalui Polymeric Inclusion Membrane (PIM). PIM dibuat dari polimer dasar PVC dan carrier Aliquat 336. Konsentrasi fosfat diamati secara spektrofotometri sinar tampak berdasarkan pembentukan senyawa kompleks fosfomolibdat biru yang diukur pada panjang gelombang 690 nm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa transpor ion fosfat tercapai optimum dengan menggunakan konsentrasi KH2PO4 pada fase umpan sebesar 120 mg/L.
PENENTUAN HYDROQUINONE (HQ) DALAM SAMPEL KOSMETIK SECARA DIFFERENTIAL PULSE VOLTAMETRY (DPV) MENGGUNAKAN SCREEN PRINTED CARBON ELECTRODE (SPCE) Mulyasuryani, Ani
SEMIRATA 2015 Prosiding Bidang Kimia
Publisher : SEMIRATA 2015

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (363.643 KB)

Abstract

Hydroquinone (HQ) merupakan senyawa turunan fenol yang digunakan dalam industri kosmetik sebagai pemutih. Senyawa ini sangat berbahaya dan penggunaannya harus dikontrol. BPOM menetapkan batas maksimal HQ dalam kosmetik sebesar 2%. Oleh karena itu, diperlukan metode analisis yang sensitif dan akurat untuk penentuan HQ dalam kosmetik. Metode DPV memiliki sensitifitas tinggi dan batas deteksi rendah mencapai 1×10-8M, sehingga pada penelitian ini telah  dikembangkan metode DPV  untuk penentuan HQ menggunakan SPCE. Pada penelitian ini telah dilakukan optimasi pH dan optimasi pengukuran. Optimasi pH dilakukan secara cyclic voltammetry (CV), sedangkan optimasi pengukuran meliputi tinggi pulse dan scan rate secara DPV. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pH berpengaruh terhadap pergeseran potensial puncak anodik  (Epa )  ke arah reaksi reduksi. Kondisi optimum dicapai pada pH 2 yang menghasilkan arus anodik (Ipa ) paling tinggi. Kondisi optimum pengukuran secara  DPV dihasilkan pada tinggi pulse 0,20 V dengan scan rate 0,15 V/detik. Pada kondisi optimum, metode DPV mempunyai kisaran konsentrasi pada 1-100µM, dengan batas deteksi 0,015µM, dan kepekaan 0,0652µM/µA. Hasil analisis HQ dalam sampel kosmetik berkisar antara 0,7 hingga 26 µM atau 0 hingga 0,02 %.   Kata Kunci : Hydroquinone, Differential Pulse Voltametry, Screen Printed Carbon Electrode
Aplikasi MIP Poli Vinil Alkohol (PVA)-Fe3O4 dalam Pengembangan Sensor Diazinon dan Monosodium Glutamat Pazar Ramadani, Dhody; Enggar Dwi Prasetya, Desta; Eka Krisnaniningrum, Elvian; Mulyasuryani, Ani
Jurnal Jejaring Matematika dan Sains Vol 1 No 1 (2019): Jurnal Jejaring Matematika dan Sains
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (260.575 KB)

Abstract

Molecularly Imprinted Polymer (MIP) dari poli vinil alkohol (PVA)-Fe3O4 telah dikembangkan sebagai reseptor pada sensor kimia untuk diazinon dan monosodium glutamat (MSG). MIP dibuat dari PVA menggunakan glutaraldehid sebagai crosslinker dan asam sitrat sebagai katalis. Reseptor adalah suatu template yang disesuaikan dengan sensornya; template diazinon untuk sensor diazinon dan template MSG untuk sensor MSG. Reseptor MIP PVA-Fe3O4 dilapiskan pada permukaan elektroda karbon tipe screen printed (SPE). Pada penelitian ini, telah dipelajari pengaruh asam sitrat dan glutaraldehid terhadap pembentukan MIP. Dipelajari juga pengaruh kadar diazinon dan MSG terhadap kinerja masing-masing sensor. Kadar diazinon dalam reseptor yang dipelajari adalah 0,01; 0,02; dan 0,03%, sedangkan kadar MSG adalah 0,5; 0,9; dan 4,5%. Berdasarkan spektrum FTIR, hasil penelitian menunjukkan bahwa pada MIP PVA-glutaraldehid terdapat gugus fungsi C-O yang menunjukkan adanya ikatan silang antara PVA dan glutaraldehid; sedangkan pada MIP PVA-asam sitrat tidak menunjukkan adanya gugus fungsi tersebut. Kinerja sensor diazinon dan MSG dipengaruhi oleh kadar/jumlah template dalam reseptor. Kinerja optimum sensor dihasilkan pada membran reseptor masing-masing adalah diazinon 0,02 %, dan MSG 0,5 %. Kepekaan sensor diazinon adalah  33,8 mV/dekade pada pH 2, dalam buffer fosfat-KCl, rentang konsentrasi 10-5-10-12 M, dan waktu respon 150 detik. Kepekaan sensor MSG adalah 33,25 mV/dekade pada kisaran konsentrasi 10-5-10-1 M,  dalam pH 5 dan waktu respon 180 detik.
Pengaruh Elektrolit Terhadap Sinyal Pada Sensor Pestisida Muhimmatul Mustaghfiroh, Afifah; Pazar Ramadani, Dhody; Mulyasuryani, Ani
Jurnal Jejaring Matematika dan Sains Vol 1 No 1 (2019): Jurnal Jejaring Matematika dan Sains
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (124.525 KB)

Abstract

Telah diteliti pengaruh elektrolit terhadap sinyal sensor pestisida menggunakan sensor diazinon dan sensor klorpirifos. Sensor menggunakan reseptor molecularly imprinted polymer (MIP) poli vinil alkohol (PVA)-Fe3O4. Komposisi reseptor MIP PVA-Fe3O4 untuk sensor diazinon adalah PVA 70,19 %; Fe3O4 1,72 %; glutaraldehid 12,48 %; asam sitrat 15,59 % dan diazinon 0,02 %. Komposisi reseptor MIP PVA-Fe3O4 untuk sensor klorpirifos adalah PVA 82,8 %; Fe3O4 0,5%; glutaraldehid 7,4 %; asam sitrat 9,2 % dan klorpirifos 0,1 %. Reseptor dilapiskan pada permukaan screen printed carbon electrode (SPCE). Besaran sinyal yang terbaca adalah potensial listrik dimana pembacaannya dibandingkan terhadap Ag/AgCl. Pengukuran diazinon dilakukan pada pH 2 dan pH 6 untuk klorpirifos, keduanya dalam HCl, buffer fosfat dan buffer fosfat-KCl. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis elektrolit berpengaruh terhadap penurunan sinyal. Penurunan sinyal menyebabkan peningkatan kepekaan sensor. Kepekaan dari sensor diazinon adalah 33,8 mV/dekade pada pH 2, dalam buffer fosfat-KCl, rentang konsentrasi 10-5-10-12 M, dan waktu respon 150 detik. Kepekaan sensor klorpirifos adalah 24 mV/dekade pada pH 6, dalam buffer fosfat, rentang konsentrasi 10-6-10-13 M,  dan waktu respon 150 detik.
Pengembangan dan Validasi Metode Spektroskopi Serapan Atom (SSA) untuk Penentuan Logam Berat Kadmium (Cd) dan Timbal (Pb) dalam Produk Cokelat Taufiq, Moh.; Sabarudin, Akhmad; Mulyasuryani, Ani
ALCHEMY Vol 5, No 2 (2016): ALCHEMY
Publisher : Department of Chemistry, Faculty of Science and Technology UIN Maulana Malik Ibrahim Malan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (890.789 KB) | DOI: 10.18860/al.v5i2.3598

Abstract

ABSTRAKPengembangan dan validasi metode analisis telah dilakukan untuk penentuan logam berat Cd dan Pb dalam 2 (dua) jenis sampel cokelat. Sampel ditambahkan HNO3 65 % dan didestruksi dengan gelombang mikro rumahan (domestic microwave) selama 2 menit, kemudian dianalisis menggunakan spektroskopi serapan atom (SSA). Hasil analisis menunjukkan bahwa destruksi gelombang mikro telah memenuhi persayaratan validasi seperti linieritas lebih besar dari 0,99, kisaran perolehan kembali 93,8-103,2 %, standar deviasi relatif (RSD) 5 %, konsentrasi Cd dan Pb lebih besar dari batas deteksi metode (LOD) dan batas kuantitasi (LOQ), dan memiliki kekuatan metode (robustness) cukup baik untuk penentuan logam Cd dan Pb dalam cokelat. Uji t indenpenden (sig 5%) menunjukkan standar deviasi relatif (RSD) dan perolehan kembali (akurasi) logam Cd dan Pb menggunakan metode destruksi basah sistem gelombang mikro  dan destruksi kering (standar SNI 7934:2014) relatif sama atau tidak berbeda secara signifikan. Prosedur destruksi gelombang mikro sangat praktis, dan dikategorik sebagai metode preparasi yang mudah, cepat, akurat, dapat diandalkan dan dapat dijadikan sebagai metode analisis rutin di dalam laboratorium dengan beberapa jenis sampel dalam jumlah yang banyak.
Co-Authors - Muhiroh Adam Wiryawan Adam Wiryawan Afifah Muhimmatul Mustaghfiroh Akhmad Sabarudin Akhmad Sabarudin Akhmad Sabarudin Akhmad Sabarudin Akhmad Sabarudin Alfita Safitri Alfita Savitri Anisa Resti Anna Roosdiana Arie Srihardyastutie Arumdati, Rara Aulia Asnaili Alfi Nurillah Attasith Parnsubsakul Ayu Rahayu Anggraeni Azizah, Alfi Bambang Ismuyanto Barlah Rumhayati Barlah Rumhayati Barlah Rumhayati Chandrawati Cahyani Danar Purwonugroho Dewi Umaningrum Dewi, Latifah Tribuana Diah Mardiana Diah Mardiana Diah Mardiana Dian Nur Fajariati Didik Pramana Dwi Oktavianti Eka Krisnaniningrum, Elvian Eka Novitasari Elvian Eka Krisnaniningrum Elvian Eka Krisnaniningrum Enggar Dwi Prasetya, Desta Erasti Pratiwi Erica Marista Rosida Hanandayu Widwiastuti Hasanuddin Hasanuddin Helmi Auliyah Istiqomah Hermin Sulistyarti Ika Diah Safitri Intan Frina Utamiyanti Isvani, Nuzulul Kurniawan Khairunnisa, Alda Khoirul Ngibad Krisnaniningrum, Elvian Eka Layta Dinira Mardhatillah Mardhatillah Maria Dewi Astuti Moftah Ali Mokhammad W. Dahlan Muhammad Iqbal Fahmi Muhimmatul Mustaghfiroh, Afifah Mustaghfiroh, Afifah Muhimmatul Nanang Tri Widodo Nareswari, Aninda Nashiroh, Ni'matun Nongnoot Wongkaew Nuzulul Kurniawan Isvani Oki Mandalia Antasari Okky Anggraito Patsamon Rijiravanich Pazar Ramadani, Dhody Ponco Prananto, Yuniar Prasetya, Desta Enggar Dwi Prayoga, Indrajid Qonitah Fardiyah Qonitah Fardiyah Rachmat Triandi Tjahjanto Radna Nurmasari Rahmani, Indri Alidha Ramadani, Dhody Pazar Rika Endara Safitri Risti, Sandria Gita Rizki Sugiri Roosdiana, Anna Rossy Dwi Adhi Pratiwi Rumhayati, Barlah Sabarudin, Akhmad Safitri, Alfita Sasangka Prasetyawan Sasangka Prasetyawan Sendy Kurniawan Septi Fajar Raeni Setyorini, Dian Ayu Soebiantoro soebiantoro Suryantoro, Angga Sutrisno, Sutrisno Ulfa Andayani Ulfa Andayani Ulfa Andayani, Ulfa Unsania Haresmawati Yuniar Ponco Prananto ZAINUL ABIDIN Zainuri, Akhmad