Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

PENGARUH MODEL JEMBATAN ANALOGI TERHADAP PEMAHAMAN ASPEK MIKROSKOPIK SISWA DENGAN GAYA BELAJAR BERBEDA PADA MATERI PELAJARAN KIMIA Nufida, Baiq Asma; Muntari, Muntari; Purwoko, Agus Abhi
Jurnal PIJAR Vol 8, No 1 (2013)
Publisher : Jurnal PIJAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) pengaruh model implementasi jembatan analogis pada pemahaman mikroskopis siswa, (2) pengaruh gaya belajar siswa pada pemahaman mikroskopis siswa, dan (3) interaksi model Bridge analogis dan siswa gaya belajar terhadap pemahaman mikroskopis siswa. Ini adalah studi eksperimental semu dengan non setara pre-test post-test desain kelompok kontrol dan 2 x 3 desain analisis faktorial. Populasi penelitian ini adalah 206 siswa dari XI IPA di SMAN 2 Praya didistribusikan dalam empat kelompok belajar. Dua kelompok alami utuh dengan kemampuan setara sebelum terpilih sebagai sampel. Mereka dipilih secara acak sebagai kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, maka XI IPA 4 didefinisikan sebagai kelompok eksperimen (perlakuan model Bridge analogis) dan XI IPA 3 didefinisikan sebagai kelompok kontrol (diobati dengan model konvensional). Instrumen penelitian ini adalah mikroskopis pemahaman siswa tes dan angket gaya belajar siswa. Data pemahaman mikroskopis siswa dikumpulkan dari skor tes siswa sedangkan data tentang gaya belajar siswa yang dikumpulkan dari kuesioner. Analisis data menggunakan analisis kovariannya (ANCOVA) dengan pre-test skor sebagai kovariannya. Semua data diasumsikan normal, linier dan homogen. Beda Nyata Terkecil (LSD) digunakan sebagai analisis Post. Analisis statistik menunjukkan bahwa model Bridge Analogical tidak berpengaruh secara signifikan terhadap pemahaman mikroskopis siswa (p> 0,05). Gaya belajar siswa, namun secara signifikan mempengaruhi pemahaman mikroskopis siswa (p <0,05). Interaksi model Bridge analogis dan gaya belajar yang secara signifikan mempengaruhi pemahaman mikroskopis siswa (p <0,05). Analisis post menunjukkan bahwa model Bridge Analogical paling baik diterapkan pada kelompok mahasiswa belajar gaya visual.
PENGARUH STRATEGI BELAJAR TUNTAS (MASTERY LEARNING) TERHADAP PRESTASI BELAJAR KIMIA PADA MATERI POKOK REAKSI REDOKS KELAS X SEMESTER 2 SMA HANGTUAH 3 MATARAM TAHUN AJARAN 2011/2012 Agustina, Degi Alrinda; Muntari, Muntari; Muti’ah, Muti’ah
Jurnal PIJAR Vol 8, No 1 (2013)
Publisher : Jurnal PIJAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh strategi belajar tuntas (mastery learning) terhadap prestasi belajar siswa pada materi pokok reaksi redoks kelas X SMA Hangtuah 3 Mataram. Penelitian quasy eksperimen sebanyak dua kelas yang diperoleh melalui teknik sampling jenuh. Hasil secara statistik uji-t diperoleh thitung (1,509) lebih kecil daripada ttabel (2,021) pada taraf signifikan 5% sehingga dapat disimpulkan bahwa strategi belajar tuntas tidak memberikan pengaruh yang lebih baik secara signifikan daripada strategi ekspositori terhadap prestasi belajar kimia materi pokok reaksi redoks kelas X semester 2 SMA Hangtuah 3 Mataram tahun ajaran 2011/2012. Hal ini disebabkan siswa yang belum siap, proses bantuan belajar dan manajemen waktu dan yang kurang optimal, serta peneliti yang belum pernah mencoba strategi ini sebelumnya.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TSTS) DENGAN PENDEKATAN BRAIN-BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA MATERI POKOK STRUKTUR ATOM DAN SISTEM PERIODIK UNSUR PADA SISWA KELAS X SMAN 1 KEDIRI Yulianti, Rina; Muntari, Muntari; Haris, Mukhtar
Jurnal PIJAR Vol 10, No 1 (2015)
Publisher : Jurnal PIJAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS) dengan pendekatan brain-based learning terhadap hasil belajar kimia materi pokok struktur atom dan sistem periodik unsur pada siswa kelas X SMAN 1 Kediri. Penelitian ini merupakan quasi experimental, dengan bentuk non-equivalent control group design with proxy pretest. Sampel terdiri atas dua kelas yang diperoleh menggunakan teknik purposive sampling. Kelas XB sebagai kelas kontrol menggunakan metode konvensional (ceramah dan diskusi kelompok) dan kelas XC sebagai kelas eksperimen menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS) dengan pendekatan brain-based learning. Posttest yang digunakan untuk mengukur hasil belajar siswa berupa tes pilihan ganda. Berdasarkan hasil posttest pada kelas XB diperoleh nilai rata-rata 68 dengan ketuntasan klasikal 43,75% sedangkan pada kelas XC nilai rata-rata adalah 54 dengan ketuntasan klasikal 15,78%. Berdasarkan nilai rata-rata dan ketuntasan klasikalnya, model pembelajaran kooperatif tipe two stay two stray (TSTS) dengan pendekatan brain-based learning tidak memberikan pengaruh yang lebih baik daripada metode konvensional (ceramah dan diskusi) terhadap hasil belajar kimia materi pokok struktur atom dan sistem periodik unsur pada siswa kelas X SMAN 1 Kediri. Hal ini terjadi karena beberapa hal, yakni faktor internal dan fakor eksternal yang mempengaruhi hasil belajar, baik berupa keseriusan, minat dan perhatian, maupun penguasan siswa terhadap metode pembelajaran yang diterapkan.
Pengembangan Modul Ikatan Kimia Berbasis MMS (Makroskopik Mikroskopik Simbolik) Untuk Meningkatkan Efektivitas Pembelajaran Kimia Siswa SMK Helni, Wiwik; Wildan, Wildan; Muntari, Muntari
Hydrogen: Jurnal Kependidikan Kimia Vol 1, No 2 (2013): Hydrogen: Jurnal Kependidikan Kimia
Publisher : IKIP Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (126.654 KB) | DOI: 10.33394/hjkk.v1i2.637

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran berupa modul, RPP dan instrumen penilaian (soal postes). Untuk mengetahui kualitas media yang dikembangkan dilakukan uji validasi oleh ahli, uji coba perorangan terhadap kualitas modul oleh siswa dan uji coba kelompok kecil terhadap kualitas modul. Untuk menguji efektivitas media yang dikembangkan dilakukan uji coba produk melalui penelitian tindakan kelas pada kelas X TKR di SMK NW Anjani Lombok Timur. Hasil uji validasi ahli terhadap modul yang dikembangkan diperoleh rata-rata skor 3,21 dengan kriteria baik, hasil uji validasi ahli terhadap RPP diperoleh rata-rata skor 3,59 dengan kriteria sangat baik dan hasil uji validasi ahli terhadap soal postes diperoleh rata-rata skor 3,10 dengan kriteria baik. Uji coba kualitas modul dilakukan melalui uji coba perorangan dengan rata-rata skor 3,48 dengan kriteria sangat baik, uji coba kelompok kecil diperoleh rata-rata skor 3,30 dengan kriteria sangat baik dan uji coba lapangan diperoleh nilai rata-rata siswa sebesar 72,33 dengan persentase ketuntasan klasikal sebesar 81,48%. Data hasil pengamatan dapat memberikan kesimpulan bahwa terdapat peningkatan hasil belajar siswa menggunakan modul berbasis MMS dan sangat efektif digunakan pada siswa SMK.
Pengaruh Kualitas SIMRS dan Lingkungan Kerja Non Fisik terhadap Kinerja Pegawai dan Person-Organization Fit (Studi Kasus pada Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya) Muntari, Muntari; Djawoto, Djawoto; Suwitho, Suwitho; Oetomo, Hening Widi
Jurnal Ilmu Manajemen Vol 8, No 3 (2020)
Publisher : UNESA In Collaboration With APSMBI (Aliansi Program Studi dan Bisnis Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (443.638 KB) | DOI: 10.26740/jim.v8n3.p658-674

Abstract

Employee performance is an important aspect of overall company performance. Hospitals as a complex organization require effective and efficient employee performance in providing services to the community. This study aims to analyze the effect of SIMRS quality and non-physical work environment on person-organization fit and employee performance at RSI Jemursari Surabaya. The sample of this study was permanent employees who were SIMRS users at Jemursari Hospital as many as 85 respondents. The data collection tool uses a questionnaire with a Likert scale modification and uses the Partial Least Square (PLS) analysis method that is run with SmartPLS 3.0 software to analyze the data. The results showed that the quality of SIMRS had a positive and significant effect on person-organization fit, non-physical work environment had a positive and significant effect on person-organization fit, the quality of SIMRS had a positive effect on employee performance but not significantly, non-physical work environment had a positive influence on performance employees but not significant, and person-organization fit has a positive and significant effect on employee performance.
Pengembangan Media Pembelajaran Kimia Mobile Learning Berbasis Android pada Materi Pokok Larutan Penyangga Restyayulita, Restyayulita; Muntari, Muntari; Sofia, Baiq Fara Dwirani; Loka, I Nyoman
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 8 No. 4 (2023): November
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v8i4.1441

Abstract

Kimia merupakan bagian dari Ilmu Pengetahuan Alam yang sangat penting untuk dipelajari. Namun, siswa masih mengalami kesulitan memahami materi karena kekurangan media untuk belajar baik di rumah maupun di sekolah, sehingga diperlukan inovasi berupa media pembelajaran yang menarik dan praktis sebagai pelengkap sumber pembelajaran yang dapat digunakan siswa dimanapun dan kapanpun, salah satunya yakni media mobile learning berbasis android. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk dan mengetahui kelayakan media pembelajaran kimia mobile learning berbasis android ditinjau dari kevalidan dan kepraktisan pada materi pokok larutan penyangga. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan (R&D) dengan menggunakan model 4-D. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI MIPA 2 SMAN 3 Mataram yang berjumlah 29 siswa. Teknik pengumpulan data berupa wawancara dan angket. Hasil validitas oleh ketiga validator menggunakan indeks Aiken’s V diperoleh nilai V sebesar 0,85 dengan kriteria sangat valid untuk diujicobakan dengan nilai reliabilitas 89% (reliabel). Penilaian kepraktisan media oleh guru kimia teruji praktis dengan persentase 90% (sangat praktis) serta mendapat respon baik dari siswa kelas XI MIPA 2 dengan persentase 87% (sangat praktis). Dapat disimpulkan bahwa media mobile learning berbasis android valid dan praktis untuk digunakan dalam proses pembelajaran kimia pada materi pokok larutan penyangga.
Studi Tentang Pembelajaran Kimia di SMAN 1 Narmada di Tengah Wabah Covid-19 Tahun Pelajaran 2020 Syahraini, Nurul; Muntari, Muntari
Chemistry Education Practice Vol. 7 No. 2 (2024): Edisi November
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/cep.v7i2.5000

Abstract

This study aims to describe the planning, implementation, and obstacles to learning chemistry during COVID-19 at SMAN 1 Narmada school year 2020. This type of research is descriptive, using qualitative and quantitative approaches. The sampling technique used non-probability sampling with a purpositive sampling type. Retrieval of data about students’ chemistry learning using a questionnaire and the teacher by conducting interviews. The data analysis technique is done by calculating the percentage of the results obtained: the planning teacher prepares a new RPP to adapt to the learning situation by changing some aspects of the RPP. The implementation, in a row, preliminary activities, core activities, and closing activities of 73%, 70%, and 72% are included in the criteria of good enough. Chemistry learning obstacles of 83% included in the very high category.
Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Penemuan (Discovery Learning) Berbantuan Handout Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif dan Hasil Belajar Kimia Siswa Saputri, Ika Kurnia Rara; Muntari, Muntari
Chemistry Education Practice Vol. 7 No. 2 (2024): Edisi November
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/cep.v7i2.6069

Abstract

This research aimed to investigate the effecf of discovery learning model assisted by handout to creative thinking ability and chemistry learningoutcomes of X class science students of SMAN 4 Mataram. This research used quasi-experimental research design with pre-test and post-test Control Group Design. The population in research include all of X grade students of IPA SMA Negeri 4 Mataram, were 143 people that distributed into 4 classes IPA. Sampling technique used was purposive sampling. The samples in this research was X IPA 1 as an experimental class and X IPA 2 as a control class. In experiment class was given treatment using the discovery learning model assisted by handout, on control class was given using conventional learning model. The instrument used was a descriptions test. Hypothesis tested in this study uses t-test on the analysis of creative thinking ability with statistical test results at a significant level of 5% indicated tcount (4,850) > ttable (1,669) which means that H0 is rejected and Ha is accepted and Mann Whitney U-test on the results analysis chemistry learning with statistical test results at a significant level of 5% shows Zcount (4.13) > Ztable (1,645) which means that H0 is rejected and Ha is accepted. Based on the results of the statistical tests of the two sample classes, it was found that the learning of discovery learning models assisted by handout had a positive influence on the ability to think creatively and the results of chemistry learning in class X science students of SMA Negeri 4 Mataram. Based on the results of observations of student learning activities discovery learning models assisted by handouts have a positive impact in increasing student activity during the chemistry learning process in class X science students of SMA Negeri 4 Mataram.
A Development Pengembangan Modul Praktikum Kimia Berbasis Proyek pada Materi Larutan Penyangga Muliati, Eka; Al Idrus, Syarifa Wahidah; Muntari, Muntari
Chemistry Education Practice Vol. 7 No. 2 (2024): Edisi November
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/cep.v7i2.6504

Abstract

This research is a study in Research and Development (R&D) that aims to assess the validity and feasibility of project-based chemistry practicum modules. The study adopts a 4D model (define, design, develop, and disseminate). The test subjects in this investigation comprised 21 students from class XII MIPA 1 at SMAN 7 Mataram, selected based on interviews with chemistry teachers. The results indicated that the validity value obtained from the three validators using the Aiken index was V=0.84, signifying that the practicum module was highly valid, and the reliability level was 0.93, indicating that the module is feasible for use. Additionally, the feasibility value of the module demonstrates an average feasibility of 84%, suggesting its high feasibility. Consequently, it can be concluded that the project-based chemistry practicum module developed is highly valid and feasible for use in chemistry learning.
Analisis Pelaksanaan Pembelajaran Kimia Dalam Penggunaan Media Digital Pasca Pandemi Covid-19 di SMAN 2 Mataram Yusma, Lalu Arju Aria; Muntari, Muntari; Ariani, Sunniarti
Chemistry Education Practice Vol. 7 No. 2 (2024): Edisi November
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/cep.v7i2.6638

Abstract

This research aims to determine the implementation of chemistry learning in the use of digital media and to find out the obstacles to implementing chemistry learning in the use of digital media after the Covid-19 pandemic at SMA Negeri 2 Mataram. The approach used by researchers is a descriptive qualitative approach, determining informants using a non-probability sampling technique, namely purposive sampling. The percentage of implementation of chemistry learning using digital media at SMAN 2 Mataram has been carried out well, reaching 80%, the results of the questionnaire used the Likert scale calculation method. Chemistry learning uses digital media which is carried out by teachers using WPS Office Power Point media (Microsoft Word and Microsoft Power Point) and LCD. Meanwhile, students actively utilize digital learning platforms, namely accessing learning videos from YouTube, looking for material references through Ruang Guru, and actively discussing via WhatsApp groups. An obstacle in the chemistry learning process using digital media for teachers at SMAN 2 Mataram is the lack of teacher mastery in the development and use of digital media. Meanwhile, the obstacle for students in using digital media in learning is the limited internet connection for students at school.