Sebagai upaya dalam pemenuhan kebutuhan air baku untuk kebutuhan kegiatan PENASTANI di Kota Padang Provinsi Sumatera Barat. Melalui swasta merencanakan ketersediaan dan penambahan kapsitas kebutuhan air bersih, maka untuk mendukung program tersebut perlu diketahui potensi airtanah di lokasi Lapangan Udara Tabing. Dalam penyelidikan airtanah ini dilakukan pengukuran geolistrik dengan metode Schlumberger. Survei geolistrik dilokasi ini untuk menduga kondisi bawah permukaan, khususnya macam batuan berdasarkan sifat kelistrikan batuan berdasarkan nilai resistifity. Perbedaan sifat kelistrikan batuan antara lain disebabkan karena perbedaan macam mineral penyusun, porositas dan permeabilitas batuan dan sebagainya. Dalam laporan ini disajikan mengenai latar belakang penelitian, metodologi pelaksanaan pekerjaan, hasil penelitian dan rekomendasi yang dapat disampaikan dari penelitian ini. Selanjutnya diharapkan laporan ini dapat dijadikan sebagai pedoman bagi perencanaan dan studi kelayakan lokasi Lapangan Udara Tabing Kota Padang Provinsi Sumatera Barat untuk sarana pemenuhan air baku dengan sumur bor, dalam rangka kebutuhan air baku bagi kegiatan.