Claim Missing Document
Check
Articles

Found 149 Documents
Search
Journal : Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah

KONTRIBUSI ANGGOTA TIM AHLI DALAM PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR Cris Ayu Setyaningsih; Tri Jalmo; Berti Yolida
Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah Vol 2, No 7 (2014): Jurnal Bioterdidik
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aimed to determine the relationship between the contribution of expert team members in a Jigsaw cooperative learning on student learning outcomes. The design was descriptive correlational. Samples were students of class XI IPA2 selected by purposive sampling. The quantitative data were obtained from pretest and posttest values, whereas the qualitative data in the form of descriptions of expert team members. Hypothesis testing is done using a simple correlation test. The assessment results showed that the average contribution of expert team members in the home team is moderate (62,3%), the average learning outcomes of home team members is low (19,79%) and the average learning outcomes of expert team is moderate (47,78%), as well as there was a moderate relationship between the contribution of expert  team members with the learning outcomes of home team members and there was a strong relationship between the activities of expert team members with their learning outcomes. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kontribusi anggota  tim ahli dalam pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw terhadap hasil belajar siswa. Desain yang digunakan adalah deskriptif korelasional. Sampel penelitian adalah siswa kelas XI IPA2 yang dipilih secara purposive sampling. Data kuantitatif diperoleh dari nilai pretes dan postes, sedangkan data kualitatif berupa deskripsi kontribusi anggota tim ahli. Pengujian hipotesis dilakukan menggunakan uji korelasi sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kontribusi anggota tim ahli di tim asal tergolong sedang (62,3%), rata-rata hasil belajar anggota tim asal tergolong rendah (19,79%) dan rata-rata hasil belajar anggota tim ahli tergolong sedang (47,78%), serta terdapat hubungan yang sedang antara kontribusi anggota tim ahli dengan hasil belajar anggota tim asal dan terdapat hubungan yang kuat antara aktivitas anggota tim ahli dengan hasil belajarnya. Kata kunci : aktivitas belajar siswa, hasil belajar siswa, kontribusi anggota tim ahli dalam jigsaw
PENGARUH PENGGUNAAN BAHAN AJAR BROSUR TERHADAP PENGUASAAN MATERI KINGDOM PLANTAE OLEH SISWA Feri Pernando; Tri Jalmo; Berti Yolida
Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah Vol 3, No 4 (2015): Jurnal Bioterdidik
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this research was to know the influence of brochure learning material to increase materials mastery and students learning activity. The samples of this research were students of X IPA1 and X IPA2 SMAN 1 Bukit Kemuning chosen by Purposive Sampling technique. The research used pre-test-post-test non equivalent design. The quantitative data were the learning result that were analyzed by using T-Test and U-Test.The qualitative data were the observation sheet of learning activity and student responses that were analyzed descriptively. The result of students learning with N-gain average (39,94) is significantly different with class control (19,76). The increasing in the average of student learning activity of experiment class is (58,24%). Therefore, using brochure learning material can improved learning outcomes and students activity on the material of Plantae Kingdom.Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh bahan ajar brosur terhadap peningkatan penguasaan materi dan aktivitas belajar siswa. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas X IPA1 dan X IPA2 SMAN 1 Bukit Kemuning yang dipilih dengan teknik Purposive sampling. Desain penelitian menggunakan pretes-postes tak ekuivalen. Data kuantitatif berupa hasil belajar yang dianalisis menggunakan uji T dan uji U. Data kualitatif berupa aktivitas belajar dan tanggapan siswa yang dianalisis secara deskriptif. Hasil belajar siswa kelas eksperimen dengan rata-rata N-gain 39,94 berbeda signifikan dengan kelas kontrol (19,76). Peningkatan rata-rata aktivitas belajar siswa kelas eksperimen sebesar 58,24%. Sehingga, penggunaan bahan ajar brosur dapat meningkatkan hasil belajar dan aktivitas siswa pada materi pokok Kingdom Plantae.Kata kunci : aktivitas belajar, bahan ajar brosur, kingdom plantae, penguasaan materi
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TIPE JIGSAW TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR DAN PENGUASAAN MATERI SISWA Melda Yanti; Tri Jalmo; Rini Rita T Marpaung
Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah Vol 1, No 6 (2013): Jurnal Bioterdidik
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research has goal to know the effect of learning model jigsaw toward the activity of studying students and  mastery of the material. The design of this research is pretest-posttest non equivalent. The sample of class VIIIB and VIIID are selected by clusters of random sampling. The data of this research quantitative and qualitative data. Qualitative data got by average value pretest, posttest, and N-gain that analyzed statistically using uji-u and uji-t. Qualitative data is students learning activity, student response that analyzed in descriptive. The result of study showed that the student activity has already increased, that is giving opinion aspect, work in teams, present the results of the discussion, ask a question. Mastering material also get increasing with average N-gain (0,56). In addition most of students gave positive response toward use of jigsaw model. Thus, learning process by using model of Jigsaw may increasing the activities of studying and material mastery of the student.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model pembelajaran Jigsaw terhadap peningkatan aktivitas belajar dan penguasaan materi siswa. Desain penelitian ini pretes postes non-equivalen. Sampel penelitian adalah kelas VIIIB dan VIIID yang dipilih secara cluster random sampling.  Data penelitian ini berupa data kuantitatif dan kualitatif.  Data kuantitatif diperoleh dari rata-rata nilai pretes, postes, dan N-gain yang dianalisis secara statistik menggunakan uji-u dan uji-t. Data kualitatif berupa aktivitas belajar siswa, dan tanggapan siswa yang dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas siswa mengalami peningkatan, yaitu aspek mengemukakan pendapat, bekerjasama dalam kelompok, mempresentasikan hasil diskusi,mengajukan pertanyaan. Penguasaan materi juga mengalami peningkatan dengan rata-rata N-gain (0,56). Selain itu, sebagian besar siswa memberikan tanggapan positif terhadap penggunaan model Jigsaw. Dengan demikian,pembelajaran menggunakan model Jigsaw dapat meningkatkan aktivitas belajar dan penguasaan materi oleh siswa.Kata kunci : aktivitas belajar, model jigsaw, penguasaan materi oleh siswa, sistem pencernaan pada manusia.
PENGARUH MEDIA POWER POINT TERHADAP AKTIVITAS DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA Wina Halimah; Tri Jalmo; Rini Rita Marpaung
Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah Vol 3, No 2 (2015): Jurnal Bioterdidik
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research was aimed to know the influence ofpower pointteaching media towards students learning activities and conceptual understanding. Samples were VIIAand VIIB. The design of this research was pretest-posttest non-equivalent group. Quantitative data were obtained from the average of test scores that were analyzed using t-test and U-test. Qualitative data were students learning activities and questionnaire responses that analyzed descriptively. The result showed thatpower pointcan improved students learning activities with percentage 86,63%. Percentage of learning activities on cooperation team (96,53%), presentation discussion result (83,33%), asking question (88,19%), and making conclusion (78,47%). Conceptual understanding of students in experiment class were not significantlydifferent with control class,N-gainaverage was 15,89. In addition, most of the students (94%) gave positive responses towardspower point. Thus, usingpower pointwas good to improve students learning activities but not good to improve conceptual understanding.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan mediapower pointterhadap aktivitas belajar dan penguasaan konsep siswa. Sampel penelitian adalah kelas VIIAdan VIIB.Desain penelitian ini adalah pretes postes kelompok tak ekuivalen. Data kuantitatif diperoleh dari rata-rata nilai tes yang dianalisis menggunakan uji-t dan uji-U. Data kualitatif berupa data aktivitas siswa dan tanggapan siswa yang dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan mediapower pointdapat meningkatkan aktivitas belajar siswa dengan rata-rata persentase 86,63%. Aktivitas bekerjasama dalam kelompok (96,53%), mempresentasikan hasil diskusi kelompok (83,33%), mengajukan pertanyaan (88,19%), dan membuat kesimpulan (78,47%). Penguasaan konsep siswa kelas eksperimen tidak berbeda signifikan dengan penguasaan konsep siswa kelas kontrol, dengan rata-rataN-gain15,89. Selain itu, sebagian besar siswa (94%) memberikan tanggapan positif terhadap penggunaan mediapower point.Dengan demikian, mediapower pointbaik untuk meningkatkan aktivitas belajar namun kurang baik untuk meningkatkan penguasaan konsep siswa.Kata kunci: aktivitas belajar, penguasaan konsep siswa,power point
KAJIAN KEMAMPUAN MAHASISWA PENDIDIKAN BIOLOGI FKIP UNILA DALAM MENGEMBANGKAN PERANGKAT PENILAIAN BIOLOGI Andries Hidayad; Arwin Achmad; Tri Jalmo
Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah Vol 2, No 6 (2014): Jurnal Bioterdidik
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study was conducted to determine the ability of the biology students FKIP Unila in developing assessment tools. Design study is a simple descriptive design. The study involved 19 students of biology FKIP Unila. Data were collected in the form of qualitative and quantitative data were analyzed descriptively. The results showed that the biology student assessment plan FKIP Unila in low category. Low ability students looked at the ability of plan types and forms of assessment and preparation of the grain problem.Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan mahasiswa biologi FKIP Unila dalam mengembangkan perangkat penilaian. Desain penelitian yang digunakan adalah desain deskriptif sederhana. Penelitian ini melibatkan 19 mahasiswa biologi FKIP Unila. Data dikumpulkan dalam bentuk data kualitatif dan data kuantitatif kemudian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa biologi FKIP Unila dalam merencanakan penilaian berkategori rendah. Rendahnya kemampuan mahasiswa tampak pada kemampuan merencanakan jenis dan bentuk penilaian serta penyusunan butir soal.Kata kunci : biologi, kemampuan mahasiswa, perangkat penilaian
PENGARUH PROBLEM BASED LEARNING DALAM MENINGKATKAN SELF-EFFICACY DAN HASIL BELAJAR Yuniar Aprilia; Tri Jalmo; Rini Rita T. Marpaung
Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah Vol 3, No 10 (2015): Jurnal Bioterdidik
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aimed to figure out the effect of Problem Based Learning in improving self-efficacy and learning outcomes. The sample were students in SMPN 4 Metro chosen by purposive sampling. The design was pretest and posttest non-equivalent. The learning outcomes data were obtained from the average value of pretest, posttest, and N-gain that were analyzed by t-test. Self-efficacy data were obtained from observation and self assesment then were analyzed descriptively. The result showed that students learning outcomes significantly increased that shown by the experiment class average value of N-gain (70,44) was higher than control class (48,33). Beside that, self-efficacy experiment class was high criteria (83,85). Therefore, it can be concluded that Problem Based Learning improves self-efficacy and students learning result significantly.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model PBL terhadap self-efficacy dan hasil belajar siswa. Sampel adalah siswa di SMPN 4 Metro yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Desain penelitian ini adalah kelompok pretest-postest tak ekuivalen. Data hasil belajar siswa yang diperoleh dari nilai pretest, posttest, dan N-gain yang dianalisis menggunakan uji-t. Data self-efficacy diperoleh melalui observasi dan penilaian diri kemudian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan hasil belajar siswa meningkat secara signifikan dengan rata-rata nilai N-gain kelas eksperimen lebih tinggi (70,44) dibanding kelas kontrol (48,33). Selain itu self-efficacy siswa kelas eksperimen berkriteria tinggi (83,85). Oleh karena itu, pembelajaran menggunakan model PBL berpengaruh meningkatkan self-efficacy dan hasil belajar siswa secara signifikan.Kata kunci: hasil belajar, PBL dan self-efficacy
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA Rizki Faya Islami; Tri Jalmo; Rini Rita T. Marpaung
Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah Vol 1, No 5 (2013): Jurnal Bioterdidik
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study to determine the effect of PBL models to increase student’s critical thinking skills and learning activities at class X SMA Negeri 3 Kotabumi in Environment subject matter. The research design was pretest-posttest equivalent groups.The samples were X5 and X3 class which selected by purposive sampling.Quantitative data obtained from the average of pretest, posttest, and N-Gain were statistically analyzed using u-test.Qualitative data in the form of student’s activities. The results showed that there are no significant effect improving student’s critical thinking skills with using PBL models, it’s seen in average N-gain of experiment 32.13 and control 30.54 . But the average of all student’s activities in PBL models class was higher each meeting.It’s can be concluded that the use of the PBL models can’t significant improve critical thinking skills but it can improve student’s activities in environment subject matter. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh model PBL terhadap peningkatan kemampuan berpikir kritis dan aktivitas belajar siswa kelas X SMA Negeri 3 Kotabumi pada materi pokok Lingkungan. Desain penelitian adalah pretes-postes kelompok equivalen. Sampel adalah siswa kelas X5 dan X3 yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Data kuantitatif diperoleh dari rata-rata nilai pretes, postes, dan N-Gain yang dianalisis secara statistik menggunakan uji-u. Data kualitatif berupa data aktivitas belajar siswa selama proses pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan model PBL berpengaruh tidak signifikan dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa, ini terlihat rata-rata nilai N-gain pada kelas eksperimen sebesar 32,13 dan kelas kontrol sebesar 30,54. Namun hasil rata-rata keseluruhan aktivitas siswa pada kelas yang menggunakan model pembelajaran PBL dinyatakan tinggi setiap pertemuannya. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penggunaan model PBL dapat meningkatkan secara tidak signifikan kemampuan berpikir kritis siswa, tetapi mampu meningkatkan aktivitas siswa pada materi pokok Lingkungan. Kata kunci: kemampuan berpikir kritis, lingkungan, model PBL.
PROFIL KEMAMPUAN SISWA DALAM MEMBUAT HIPOTESIS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING Muhammad Akbar; Tri Jalmo; Berti Yolida
Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah Vol 2, No 10 (2014): Jurnal Bioterdidik
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aimed to know the profile of students' ability to make hypotheses through guided inquiry learning model in the subject matter of life organization. The research design used was a simple descriptive with purposive sampling so sample were the class VII C and VII D. Qualitative data was student of the ability to make hypotheses. Research results was most of students (29,36%) has medium to good category and in general (70,64%) less to bad category. Some of students has good (2,95%) category either. Then some of students (26,41%) has category. Then, some of students (44,21%) has less category. Furthermore, almost half (26.61%) bad categorized. Thus, it was concluded that students' ability to make hypotheses through guided inquiry learning model in the subject matter the lives organization classified as medium to good category and generally classified as less to bad category. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan siswa dalam membuat hipotesis melalui model pembelajaran inkuiri terbimbing pada materi pokok organisasi kehidupan. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif sederhana dengan purposive sampling sehingga kelas VII C dan VII D sebagai sampel. Data kualitatif berupa kemampuan membuat hipotesis. Hasil penelitian bahwa hamper setengahnya (29,36%) berkategori sedang sampai baik dan pada umumnya (70,64%) berkategori kurang sampai buruk. Rata-rata sebagian kecil (2,95%) berkategori baik. Lalu sebagian kecil (26,41%) berkategori sedang. Kemudian hamper setengahnya (44,21%) berkategori kurang. Selanjutnya hamper setengahnya (26,61%) berkategori buruk. Dengan demikian, disimpulkan bahwa kemampuan siswa dalam membuat hipotesis melalui model pembelajaran inkuiri terbimbing pada materi pokok organisasi kehidupan hamper setengahnya tergolong kategori sedang sampai baik dan pada umumnya tergolong kategori kurang sampai buruk. Kata kunci: hipotesis, kemampuan siswa, model inkuiri terbimbing, organisasi kehidupan
PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF Aima Mufidah; Tri Jalmo; Rini Rita T. Marpaung
Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah Vol 3, No 7 (2015): Jurnal Bioterdidik
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this research was to figure out the influence of PBL model on creative thinking skill at SMP N 20 Bandar Lampung. This research was quasi experiment and using purposive sampling tehnique, with VIIE as experiment class and VIIF as control class. The research data were quantitative data which were obtained from creative thinking skill test result that were analyzed by t-test and u-test and qualitative data which were obtained from students activity and students response that were analyzed descriptively. The result of this research showed that PBL can increas students creative thinking skill and students average score of experiment class (64,51) was higher than control class (36,39). There were improvement (82,76) and positive feedback by the students in terms of students activity. So, it could be concluded that PBL model gave significant influence to students creative thinking skill in environmental management subject matter.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model PBL terhadap kemampuan berpikir kreatif di SMP N 20 Bandar Lampung. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental semu menggunakan tehnik purposive sampling dengan VIIE sebagai kelas eksperimen dan VIIF sebagai kelas kontrol. Data penelitian berupa data kuantitatif yang diperoleh dari hasil tes KBK siswa yang dianalisis menggunakan uji-t dan uji-u serta data kualitatif yang diperoleh dari aktivitas siswa serta tanggapan siswa yang dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan model PBL meningkatkan KBK siswa dan nilai rata-rata siswa kelas eksperimen lebih tinggi (64,51) dibanding kelas kontrol (36,39). Aktivitas siswa juga meningkat (82,76), serta mendapat tanggapan positif dari siswa. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa model PBL berpengaruh signifikan terhadap KBK siswa pada materi pengelolaan lingkungan.Kata kunci : aktivitas siswa, berpikir kreatif, problem based learning
Gaya Belajar Berdasarkan Gender dan Hubungannya dengan Hasil Belajar IPA Whiendy Mutiara Astari; Tri Jalmo; Rini Rita T Marpaung
Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah Vol 5, No 3 (2017): Jurnal Bioterdidik
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The study aim was to describe the learning style based on gender and its correlation with students learning achievement. Design research was a qualitative descriptive. The research samples were 348 students of class VIII SMP Labuhan Ratu sub-district that were selected by purposive sampling. The research data were learning styles and learning achievement, that were obtained from questionnaires and written tests, data were analyzed descriptively and statistically using different test Mann-Whitney U and Kendall's Tau correlation test. As a result, auditory learning styles more dominant than the visual and kinesthetic learning styles. On test Mann-Whitney U there was no significant difference between students learning styles of male and female students. There was no significant correlation between learning styles with learning achievement of male and female students.Penelitian bertujuan untuk mendeskripsikan gaya belajar berdasarkan gender dan hubungannya dengan hasil belajar siswa. Desain penelitian berupa deskriptif kualitatif. Sampel penelitian adalah 348 siswa kelas VIII SMP Se-Kecamatan Labuhan Ratu yang dipilih secara purposive sampling. Data penelitian berupa gaya belajar dan hasil belajar, diperoleh dari angket dan tes tertulis, dianalisis secara deskriptif dan statistik menggunakan uji beda Mann-Whitney U dan uji korelasi Kendalls Tau. Hasilnya, gaya belajar audiotorial lebih dominan dibandingkan gaya belajar visual dan kinestetik. Pada Uji Mann-Whitney U tidak terdapat perbedaan signifikan antara gaya belajar siswa laki-laki dan perempuan. Tidak terdapat korelasi yang signifikan antara gaya belajar dengan hasil belajar pada siswa laki-laki dan perempuan.Kata kunci: gaya belajar, gender, hasil belajar
Co-Authors Abdurahman Abdurrahman Abdurahman Abdurrahman ACHMAD FAUZI Adhitian Adhitian Afif Bintoro Aima Mufidah Almaidah Balqist Amilil Hudi Anak Agung Istri Sri Wiadnyani Andri Tri Nugroho Andries Hidayad Anna Rahmayanti Annisa Solihah Arista Seftiara Arwin Achmad Arwin Surbakti Ayu Putri Prahastini Ayu Windarwati Berti Yolida Chintia Monalia Cicilia Rina Fitriani Cris Ayu Setyaningsih Daniel Happy Putra Danu Andiyanto Deka Andriani Delima Meilyana Simamora Deni Verdianto Deny Rinawati Destya Norrahmah Desyandri Desyandri Devia Ratna Sari Dewi Khoirun Nisa Dewi Lengkana Dina Maulina Dwi Cheri Lestari Dwi Fitriyani Dwi Puspita Sari Dwi Puspitayani DWI YULIANTI Eka Candra Kurniawati Eli Komariah Eliyana Putri Elok Deswiana Hayati Ely Fitri Astuti Endah Tri Septiani Eni Yunita Era Ariyani Erni Oftika Erni Zakia Kusdiningsih Ery Al Ridho . Evi Yunita Fadhilah Khairani Farida Andriyani Fatmala Ajeng Pekerti Fatynia Ilmiyatni Feri Pernando Fina Citha Kasih Fiska Fatrisia Kusuma Fitri Wulandari Fauzi Galuh Septiara Sywi Hamimatussa'adah Hamimatussa'adah Hanifah Nurmira Tama Hayati Hayati Hayati Hayati Helen Meta Afisha Herlinda Oktarina Hotmauli Situmorang Hutri Padma Da Silva I Nyoman Tri Bayu I Nyoman Tri Bayu Tanaya I Putu Yudiarta Imatul Khoiriyah Imron Rosadi Intan Rizki Anita Ira Rosita Ismah Fathimah Ismi Rakhmawati Jaka Wijaya Juariah Fitri Kartika Ayu Wulandari Kartika Fandiyani Karyanti Karyanti Komasari Komasari Lia Andriyani Lita Yudhitya M. Agita Brevy Hernovan Martina Krista Ratna Sari Masayu Olba D. A. Mega Ridni Utari Melda Yanti Melrisda Perdana Sari Mila Vanalita Mira Olivia Hr Mufidah Estu Kinasih Muhammad Akbar muhammad najamuddin Nadia Dewi Septiani nesia premurdia Ni Ketut Hartini Ni Made Anikarnisia Nia Wahyuningtyas Nina Nabilah Nining Hidayatun Nadhifatul Walidayah Noor Fadiawati Nopri Jumarni Novalia Ariska Novi Yulianingsih Novita Sari Nur Apriani Nur Apriyani Nurhayati Nurhayati Nurlaila Kurniawati Nyinang Andani Octarina Hitta Shiwie Ofi Oktaviani Ovi Resja Saputri Pebriani Pebriani Pipit Puspitasari Pramudiyanti Pramudiyanti Primasari Pertiwi Putri Ratna Sari Rachel Maryam Ratna Yuningsih Ratu Betta Rudibyani Renita Prahastiani Rika Permatasari Rika Sundari rina sailifa Rini Rita Marpaung Rini Rita T Marpaung Rini Rita T. Marpaung Rini T. Marpaung Rinu Bhakti Dewantara Rio Afrian Riya Mariga Sari Rizki Faya Islami Rizki Nofrial Rizki Sevtyn Pratiwi Rizky Lestari Rohim Rochein Kafear Rohmaniar Jamaluddin Rosiana Aisyiyah Rosida Rosida Rosita Rosita Ruwanti Ruwanti Sarvia Trisniati Sasmita Erzana Septa Trismanita Septi Astari Septian Nurrachman Silvia Prana Mahkota Sisca Puspita Nasution Siska Meitasari SITI FATIMAH Soni Satrian Syah Sri Wahyuningsih Sri Wirahayu Sudaryanti Sudaryanti Sugeng Pranata Sunyono - - Suryan Toro Susi Susanti Tyas Kharimah Tindani Vifty Octanarlia Narsan Wahyu Wahyu Wasilatul - Hikmah Whiendy Mutiara Astari Wina Halimah Wirdona Yunisa Wulan Sari Irawati Yayang Permata Putri Yogi Fitriani Yuniar Aprilia Yusika Nabilla