Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI

Perbandingan Penggunaan Video dan Teks dalam Pembelajaran Memahami Cerita Pendek di SMP N 11 Mandau Faizah, Hasnah; Auzar, Auzar; Rahmi, Annisa; Zulpikal, Zulpikal; Sari, Diana
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran cerpen tidak lagi terbatas pada konvensionalitas teks, melainkan semakin berinovasi dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi. Penggunaan video sebagai media pembelajaran menawarkan pendekatan yang menarik, memadukan elemen visual dan audio untuk memfasilitasi pemahaman siswa. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi perbandingan tingkat pemahaman siswa terhadap cerpen yang disajikan melalui video dan teks. Metode yang penelitian ini adalah kuantitatif dan pengumpulan data dengan teknik eksperimen. Seluruh siswa kelas IX SMPN 11 Mandau tahun pelajaran 2023/2024 adalah populasi. Pengumpulan data menggunakan wawancara, dokumentasi, catatan lapangan, serta tes objektif. Hasil penelitian mengungkapkan pemahaman siswa terhadap cerpen melalui video lebih baik dibandingkan menggunakan teks. Hal ini dilihat dari analisis data yaitu nilai rata-rata pemahaman siswa menggunakan video sebesar 89, sedangkan menggunakan teks sebesar 71. Penggunaan media pembelajaran dalam bentuk video pada konteks pembelajaran cerpen di SMP N 11 Mandau terbukti lebih efektif daripada menggunakan teks  
Fungsi dan Peran Advokat dalam Penerapan Hukum Lubis, Fauziah; Rahmi, Annisa; Nasution, Ahyana; Nasution, Kobul Arif; Nurhalimah, Siti; Nurhaliza, Siti
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan memberikan masukan untuk memperkuat integritas advokat sebagai profesi yang bebas dan mandiri, namun tetap bertanggung jawab berdasarkan kode etik. Masalah penegakan hukum di Indonesia menjadi topik yang selalu relevan untuk dibahas, mengingat proses penegakan hukum sering kali tidak mencapai hasil yang diharapkan. Ketidaksesuaian antara harapan dan realitas dalam penerapan hukum menimbulkan pertanyaan mendasar tentang efektivitasnya, sehingga hukum belum sepenuhnya mencapai tujuan hakikinya. Faktor non-hukum diduga menjadi penyebab terjadinya diskriminasi, inkonsistensi, dan ketidakpastian dalam penegakan hukum, yang berujung pada menurunnya kepercayaan masyarakat terhadap hukum, terutama kepada aparat penegaknya. Penelitian ini menggunakan pendekatan undang-undang dan konseptual untuk menganalisis isu yang ada. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa advokat harus menjaga integritas dan senantiasa berpegang pada kode etik profesi. Namun, penegakan kode etik advokat di Indonesia menghadapi berbagai kendala, terutama karena tidak adanya organisasi tunggal advokat yang diatur secara tegas dan jelas dalam peraturan perundang-undangan.