Claim Missing Document
Check
Articles

Found 40 Documents
Search

PERSEPSI PENGURUS ORGANISASI PENGEMBANGAN MASYARAKAT SWADAYA DAN MANDIRI TENTANG PENDIDIKAN ANTI KORUPSI DALAM MENINGKATKAN INTEGRITAS BANGSA Suhaida, Dada; Meiliani, Rossy
JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Volume 2 Nomor 1 Edisi Juni 2018
Publisher : IKIP PGRI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/pkn.v2i1.746

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui “Persepsi Pengurus Organisasi Pengembangan Masyarakat Swadaya dan Mandiri tentang Pendidikan Anti Korupsi dalam Meningkatkan Integritas Bangsa”. Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) Manfaat teoritis diharapkan penelitian ini dapat memberikan sumbangan pemikiran baik dalam pendidikan maupun dalam pengembangan ilmu pengetahuan khususnya Program studi PPKn. 2) Manfaat praktis pengembangan organisasi swadaya masyarakat yang mandiri (GEMAWAN) dan bagi peneliti. Variabel dalam penelitian ini adalah 1) Organisasi 2) Organisasi pengembangan masyarakat swadaya dan mandiri (GEMAWAN), 3) Pendidikan anti korupsi.
ANALISIS KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 2 SIANTAN KABUPATEN MEMPAWAH Suhaida, Dada; Rohana, Santi
JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Volume 2 Nomor 2 Edisi Desember 2018
Publisher : IKIP PGRI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/pkn.v2i2.963

Abstract

Penelitian ini memfokuskan pada “Analisis Kemampuan Kognitif Siswa dalam Pembelajaran PKn di kelas VII SMPN 2 Siantan Kabupaten Mempawah”. Tujuan penelitian yakni; 1) tingkat pengetahuan dan pemahaman siswa pada pembelajaran PKn di kelas VII SMPN 2 Siantan 2) strategi siswa dalam meningkatkan pengetahuan dan pemahaman pembelajaran PKn di kelas VII SMPN 2 Siantan. Metode penelitian deskriptif dengan bentuk penelitian studi survey, dengan populasi siswa kelas VII. Teknik pengumpulan data yang digunakan teknik komunikasi langsung, teknik komunikasi tidak langsung, teknik pengukuran dan teknik dokumenter. Alat pengumpul data  panduan wawancara, angket, soal tes dan dokumen. Hasil penelitian  bahwa; 1) tingkat pengetahuan dan pemahaman siswa pada pembelajaran PKn di kelas VII SMPN 2 Siantan dalam katagori “baik” yakni nilai rata-rata studi 72, 84 artinya Tuntas. 2) strategi siswa dalam meningkatkan pengetahuan dan pemahaman pembelajaran PKn di kelas VII SMPN 2 Siantan sebesar 81.625% kategori “meningkat”
PENANAMAN NILAI DEMOKRASI DALAMMATA KULIAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PPKn IKIP PGRI PONTIANAK Rube'i, Muhammad Anwar; Suhaida, Dada
JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Volume 5 Nomor 1 Edisi Juni 2021
Publisher : IKIP PGRI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/pkn.v5i1.2246

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan bagaimana upaya menanamkan nilai demokrasi pada mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan pada mahasiswa IKIP PGRI Pontianak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Alat pengumpul data dalam penelitian ini adalah panduan wawancara, panduan observasi dan dokumen. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penanaman  nilai-nilai demokrasi pada mahasiswa PPKn IKIP-PGRI Pontianak dilakukan melalui kegiatan pembiasaan, keteladanan dan metode pembelajaran yang demokratis. nilai-nilai demokrasi yang ditanamkan adalah memberikan kebebasan mengemukakan pendapat, kebebasan berkelompok, sikap saling menghormati dan menghargai orang lain, sikap tanggung jawab, dan sikap toleransi.  
PEMAHAMAN MAHASISWA TERHADAP DAMPAK NEGATIF ROKOK UNTUK MENINGKATKAN KESADARAN PENDIDIKAN NILAI MORAL Suhaida, Dada
JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Volume 1 Nomor 1 Edisi Juni 2017
Publisher : IKIP PGRI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/pkn.v1i1.505

Abstract

Pemahaman mahasiswa terhadap dampak negatif rokok untuk meningkatkan kesadaran pendidikan nilai moral dilakukan di lingkungan mahasiswa Prodi PPKn IKIP Pgri Pontianak. Masalah umum penelitin ini, “Pemahaman Mahasiswa terhadap nampak negatif rokok untuk meningkatkan pendidikan moral”. Tujuan penelitian ini: 1) pandangan mahasiswa terhadap dampak negatif rokok bagi kesehatan, 2) Faktor penyebab mahasiswa dikalangan prodi PPKn IKIP PGRI Pontianak menjadi perokok aktif. Metodologi penelitian deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpul data yakni, wawancara, studi dokumentasi, studi literature dan observasi partisipatif. Dengan teknik analisis data yakni, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Hasil penelitian mengungkap pemahaman mahasiswa terhadap dampak negatif rokok bagi kesehatan cukup baik, karena rokok dapat merusak kesehatan, lingkungan bahkan ekonomi. Pandangan mahasiswa terhadap dampak negatif rokok adalah sesuatu aktivitas yang tidak baik karena dapat merusak kesehatan dan konsentrasi dalam belajar, faktor penyebab mahasiswa merokok lebih dikarenakan pergaulan dengan teman-teman yang ingin terlihat lebih akrab dan merokok merupakan salah satu trend atau gaya untuk memperoleh kesenangan.
PERAN GURU PPKn DALAM MENANAMKAN KARAKTER DEMOKRATIS SISWA KELAS VII DALAM MENYUSUN ORGANISASI KELAS DI SMP NEGERI 1 JELIMPO KABUPATEN LANDAK Suhaida, Dada; Moad, Moad; Lindasari, Lindasari
JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Volume 4 Nomor 2 Edisi Desember 2020
Publisher : IKIP PGRI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/pkn.v4i2.2129

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan memperoleh gambaran mengenai; Peran guru PPKn dalam Menanamkan Karakter Demokratis Kepada Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Jelimpo Kabupaten Landak Metode penelitian ini adalah kualitatif dengan deskriptif, dengan sumber data penelitian 5 orang siswa dan 1 orang guru PPKn. Alat pengumpul data yang digunakan berupa Teknik observasi dengan alat panduan observasi, Teknik komunikasi langsung dengan alat panduan wawancara, dan tenik studi dokumentasi dan alat dokumentasi. Analisis dilakukan dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, verfikasi dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bawah secara umum peran guru PPKn sudah cukup aktif dalam menanamkan karakter demokratis pada siswa kelas VII dalam kegiatan penyusunan organisasi kelas. Hasil penelitian secara khusus menunjukkan; peran guru dalam menanamkan karakter demokratis kepada siswa yakni; memberikan kebebasan kepada siswa dalam mengemukakan pendapat, memberikan pemahaman kepada siswa mengenai perbedaan, memberikan pemahaman kepada siswa mengenai demokrasi; dan siswa juga diberikan kesempatan kepada siswa untuk berpatisipasi aktif dalam penyusunan organisasi kelas, menjadi penyelenggara demokrasi dalam kegiatan penyusunan organisasi kelas.
ANALISIS BUKU TEKS KURIKULUM 2013 SEBAGAI SUMBER BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 SAYAN KABUPATEN MELAWI Suhaida, Dada; Suhandra, Ade
JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Volume 3 Nomor 1 Edisi Juni 2019
Publisher : IKIP PGRI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/pkn.v3i1.1094

Abstract

Kemampuan Guru Pendidikan Kewarganegaraan dalam Menyusun Program Pengajaran di SMP Negeri 22 Pontianak Dada Suhaida; Lia Indrayani
Edukasi: Jurnal Pendidikan Vol 14, No 2 (2016): Edukasi: Jurnal Pendidikan
Publisher : LPPM IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/edukasi.v14i2.354

Abstract

Penelitian ini memfokuskan pada Kemampuan Guru Pendidikan Kewarganegaraan dalam Menyusun Program Pengajaran dilakukan di SMP Negeri 22 Pontianak. Tujuan dalam penelitian ini; 1) Mengetahui kemampuan guru di SMP Negeri 22 Pontianak dalam mengembangkan silabus mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan, 2) Mengetahui kemampuan guru di SMP Negeri 22 Pontianak dalam menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran. Metodologi penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpul data yakni, observasi, wawancara, studipustaka studi dokumentasi, dengan subyek penelitian sebanyak 1 orang guru Pendidikan Kewarganegaraan. Teknik analisis data yang digunakan yakni, teknik observasi langsung, teknik komunikasi langsung, dan teknik dokumentasi. Secara umum hasil penelitian mengungkapkan bahwa kemampuan guru Pendidikan Kewarganegaraan di SMP Negeri 22 Pontianak dalam menyusun program pengajaran sudah dilaksanakan dengan baik. Secara khusus hasil penelitian mengambarkan bahwa,kemampuan guru di SMP Negeri 22 Pontianak dalam mengembangkan silabus mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan cukup kreatif yang ditampilkan dengan kemampuan guru mengembangkan secara mandiri maupun berkelompok. Kemampuan guru Pendidikan Kewarganegaraan di SMP Negeri 22 Pontianak dalam menyusun rencana pengajaran cukup baik dengan guru memahami prinsip-prinsip yang sesuai dengan standar pendidikan.
Persepsi Guru terhadap Pelatihan Karya Tulis Ilmiah di Kabupaten Sekadau Aunurrahman Aunurrahman; Musa Musa; Dada Suhaida; Muhammad Lahir; Agus Dediansyah
Edukasi: Jurnal Pendidikan Vol 17, No 1 (2019): Edukasi: Jurnal Pendidikan
Publisher : LPPM IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/edukasi.v17i1.1071

Abstract

AbstrakPenelitian bertujuan untuk mendeskripsikan persepsi guru terhadap pelatihan karya tulis ilmiah (KTI) di Kabupaten Sekadau. Pelatihan KTI diadakan selama 6 hari dari tanggal 22-27 Oktober 2018 yang diikuti 20 guru dari berbagai sekolah yang ada di Kabupaten Sekadau sebagai peserta aktif. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Kuesioner terbuka didistribusikan kepada para guru yang mengikuti pelatihan KTI. Respons para guru dianalisis menggunakan analisis tematik. Peserta menunjukkan persepsi bahwa guru memerlukan pelatihan KTI. Hasil analisis terhadap respons kuesioner terbuka menunjukkan bahwa guru telah memiliki pemahaman dasar akan KTI. Guru juga memiliki harapan yang tinggi terhadap pelatihan KTI yaitu untuk membantu mereka menghasilkan KTI yang berkualitas dan dapat dipergunakan sebagai syarat kenaikan pangkat. Guru juga berharap dan memberi saran ada kegiatan tindak lanjut berupa bimbingan intensif untuk guru setelah pelatihan KTI. AbstractThis research aims to describe teachers’ perceptions towards scientific writingtraining. Scientific writing training was conducted for six days from 22-27 October 2018 in Sekadau regency. This research used a qualitative approach. An open-ended questionnaire was distributed to 20 teachers from various schools in Sekadau regency who attended the training. The responsses of the teachers were analyzed using thematic analysis. The teachers’ perception is they need this kind of traning of scientific writing.The results of the analysis show that the teachers have a basic understanding of scientific writing. The teachers also have a high expectation towards the training, that is, to help them to construct a good quality of scientific texts, which can be used as a requirement for a promotion. Lastly, the teachers suggest a follow-up activity in the form of intensive guidance for the teachers who have followed the training.
PENERAPAN METODE KOOPERATIF TWO STAY TWO STRAY PADA PEMBELAJARAN PKN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA Dada Suhaida, Nur Fitri Jayanti
Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 4, No 1 (2017): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/sosial.v4i1.421

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui informasi tentang perencanaan Metode Kooperatif Teknik Two Stray Two Stray (TSTS) pada pembelajaran PKn untuk meningkatkan hasil belajar siswa, pelaksanaan penerapan Metode Kooperatif Teknik (TSTS) pada pembelajaran PKn untuk meningkatkan hasil belajar siswa, hasil belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Batu Ampar setelah guru PKn menerapkan metode Kooperatif Teknik TSTS. Subyek penelitian 31 orang siswa dan 1 orang guru PKn. Tahapan penelitian adalah perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Teknik dan alat pengumpul data yakni teknik observasi langsung, teknik komunikasi langsung,  teknik pengukuran, dan dokumenter. Teknik analisa yang digunakan yakni, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, secara umum penerapan metode Kooperatif Teknik (TSTS) di kelas VIII dilakukan dengan baik. Secara khusus: bahwa perencanaan dilakukan terlebih dulu oleh guru PKn dan mengacu kepada kurikulum KTSP, pelaksanaan Metode Kooperatif Teknik (TSTS) dilakukan dalam dua siklus dan pelaksanaan berjalan baik dan lancar, hasil belajar siswa di kelas VIII sebelum menggunakan Metode Kooperatif Teknik (TSTS) (pra-siklus) hanya mencapai 36%, nilai rata-rata 56, setelah guru PKn menerapkan Metode Kooperatif Teknik (TSTS) hasil belajar siswa meningkat pada (siklus I) 67% nilai rata-rata 69, selanjutnya pada (siklus II) hasil belajar siswa mengalami peningkatan sebanyak 86% dengan nilai rata-rata 78.Kata Kunci: Two Stay Two Stray, Pendidikan Kewarganegaraan,  hasil belajar. 
Peran Dosen Dalam Mengembangkan Karakter Mandiri pada Mahasiswa Dada Suhaida; Idham Azwar
Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 5, No 1 (2018): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/sosial.v5i1.866

Abstract

Penelitian ini untuk memfokuskan pada Peran Dosen dalam Mengembangkan Karakter Mandiri pada Mahasiswa. Masalah umum penelitian tentang “Peran Dosen Prodi PPKn dalam Mengembangkan Karakter Mandiri pada Mahasiswa”. Masalah Khusus yakni; 1) Bagaimana dosen menyadari tugasnya dan meningkatkan kemampuannya dalam mengembangkan karakter mandiri pada mahasiswa, 2) bagaimana peran dosen dalam memberikan kontribusi untuk mengembangkan karakter mandiri mahasiswa. Subyek penelitian 2 orang dosen Prodi PPKn dan 5 orang mahasiswa PPKn. Tujuan dalam penelitian ini; 1) Mengetahui dosen menyadari tugasnya dan meningkatkan kemampuannya dalam mengembangkan karakter. Metodologi penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik dan alat pengumpul data yakni; observasi dengan alat pedoman observasi, wawancara dengan daftar pertanyaan, studi dokumentasi dengan foto dan kartu hasil studi. Teknik analisa data reduksi data, display/penyajian data, dan verifikasi data. Secara umum hasil penelitian mengungkapkan bahwa dosen sudah seoptimal mungkin dalam berupaya mengembangkan karakter mandiri. Secara khusus hasil penelitian menginformasikan bahwa, dosen sudah menyadari tugas dan meningkatkan kemampuan dalam mengembangkan karakter mandiri mahasiswa, dan peran dosen dalam memberikan kontribusi untuk mengembangkan karakter mandiri mahasiswa cukup besar.