Claim Missing Document
Check
Articles

Found 35 Documents
Search

Potensi Senyawa Hidrazon berbasis Turunan 2-Tiohidantoin dan Hidrazida sebagai Inhibitor Protein E6 pada Kanker Serviks secara In Silico Yusuf Syahril Alam; Syafri Izzat Abidiy; Triyanda Gunawan; Adi Setyo Purnomo; Arif Fadlan; Fahimah Martak
Akta Kimia Indonesia Vol 7, No 2 (2022)
Publisher : LPPM, Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j25493736.v7i2.14722

Abstract

Setiap tahun, prevalensi penyakit kanker leher rahim di dunia semakin meningkat. Kanker serviks dapat terjadi akibat infeksi Human Papillomavirus (HPV). Saat ini, penargetan penghambatan onkoprotein E6 cenderung dipilih karena lebih aman dan lebih baik sebagai agen terapeutik kanker serviks. Selain itu, E6 juga termasuk virus krusial yang menginduksi kanker serviks melalui inaktivasi protein p53 sehingga diperlukan material yang efektif untuk menghambat kinerja onkogen E6. Hidrazon merupakan senyawa basa Schiff yang memiliki gugus azometin (-NHN=CR-). Gugus azometin inilah yang berperan dalam berbagai bioaktivitas, termasuk antivirus dan antikanker. Pada penelitian ini, hidrazon berasal dari turunan 2-tiohidantoin dan hidrazida. Senyawa 2-tiohidantoin termasuk kelompok heterosiklik yang memainkan peran penting dalam kimia obat seperti antikonvulsan, antibakteri, antidiabetik, antivirus dan antikanker. Dengan demikian, senyawa ini dapat menjadi agen alternatif pengobatan kanker serviks. Sebelum dilakukan sintesis material tersebut, perlu dilakukan analisis bioaktivitas menggunakan komputasi. Kajian metode in-silico meliputi pembuatan struktur menggunakan Avogadro, optimasi geometri molekul menggunakan Gaussian 16, serta hasil interaksi ligan-protein (RMSD, KI, Binding Affinity, ADME, Binding Pocket, dan Drugability score) menggunakan Autodock Tools, LigPlot, SwissADME, PLIP Tools, dan Protein Plus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa senyawa hidrazon yang berasal dari turunan 2-tiohidantoin dan hidrazida berpotensi menghambat protein E6 dan dapat digunakan sebagai obat oral.
Evaluation of Nutrient Content and Antioxidant Activity of Wood Ear Mushroom (Auricularia auricula-Judae) in the Addition of Reeds (Imperata cylindrica (L.) Beauv) as a Cultivation Medium Sotya Rawiningtyas; Adi Setyo Purnomo; Sri Fatmawati
HAYATI Journal of Biosciences Vol. 30 No. 2 (2023): March 2023
Publisher : Bogor Agricultural University, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.4308/hjb.30.2.224-231

Abstract

The nutritional content of mushrooms depends on the type of substrate in the growing medium. Lignocellulose is one of the substrates used for fungal growth media. In this study, the effect of adding dried reeds (Imperata cylindrical (L.) Beauv) on Sengon (Paraserianthes falcataria (L.) Nielsen) sawdust-based media was investigated for wood ear mushroom (Auricularia auricula-Judae) fruiting body. Reeds have been added to Sengon sawdust as wood ear mushroom cultivated medium with variations of S0, S1, S2, S3, and S4 (0%, 25%, 50%, 75%, and 100% of reeds, respectively). S0 was designed as the negative control and S4 as the positive control. The evaluation was carried out against the C/N ratio, yield, biological efficiency (BE), nutritional content, and antioxidant activity of fruiting body mushrooms after 10, 20, and 30 days planted. The highest C/N ratio and BE were obtained from the S1 medium. The lowest moisture content was obtained from the S0 medium. The lowest fat content was obtained from the S4 medium. The best result of nutritional analysis includes the following; the highest total carbohydrate, ash, crude fiber, and crude protein content was obtained from S3, S4, S3, and S0. Furthermore, the best result of antioxidant activity against ABTS and DPPH was obtained at methanol extract of fruiting body mushrooms from S1 medium, compared with ascorbic acid as the positive control. This study has shown that adding reeds to the cultivated medium influences the growth, nutritional content, and antioxidant activity of wood ear mushrooms.
Peningkatan Nilai Produk dan Pendampingan dalam Proses Sertifikasi Halal untuk UMKM di Kecamatan Gedangan, Sidoarjo Herdayanto Sulistyo Putro; Sri Fatmawati; Adi Setyo Purnomo; Hamdan Dwi Rizqi; Fahimah Martak; Refdinal Nawfa; Egar Pamela; Ceisar Andrian Putra; Indana Madaniyah Tsani; Adisya Salsabila; Sigmatresna Wasatya; Fadhil Adinata; Fanda Luvita Sari
Sewagati Vol 6 No 3 (2022)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1336.088 KB) | DOI: 10.12962/j26139960.v6i3.131

Abstract

Seiring berkembangnya era globalisasi serta Perdagangan Masyarakat Ekonomi ASEAN, Kebutuhan akan produk halal semakin besar dan diminati. Halal menurut ketentuan syariat Islam adalah sesuatu yang baik, suci/bersih, dan tidak berbahaya. Sertifikat halal berfungsi sebagai salah satu alat bagi UMKM untuk meningkatkan nilai tambah produk yang dihasilkan, serta memberikan ketenangan bagi konsumen, terutama bagi konsumen Muslim. Selain itu, UMKM ditantang untuk menerapkan Sistem Jaminan Halal sehingga mutu dan kualitas produk bahkan integritas suatu unit usaha menjadi lebih baik di mata konsumen. Hal tersebut merupakan eksisting kondisi yang dimanfaatkan oleh Tim Pengabdi. Tim Pengabdi memfasilitasi UMKM pangan dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya kaidah halal pada produk-produk nya melalui kampanye GEMESH (Gerakan Menuju Sertifikasi Halal) yang diintegrasikan dengan Sociodigio yakni konsultan e-commerce yang melakukan pendampingan jasa social media marketing untuk meningkatkan brand awareness UMKM Indonesia.
Penggunaan Adsorben dalam Pengolahan Limbah Pewarna dari Kerajinan Tenun Ikat di Desa Parengan, Kecamatan Maduran, Kabupaten Lamongan Sebagai Upaya Mengurangi Pencemaran Pewarna di Sungai Bengawan Solo Adi Setyo Purnomo; Hendro Nurhadi; Refdinal Nawfa; Herdayanto Sulistyo Putro; Hamdan Dwi Rizqi; Muhammad Lukman Hakim; Asranudin; Taufiq Rinda Alkas; Alya Awinatul Rohmah; Eka Pratiwi Yuniarti; Badzlin Nabila
Sewagati Vol 6 No 1 (2022)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (900.084 KB) | DOI: 10.12962/j26139960.v6i1.188

Abstract

Industri tekstil merupakan salah satu industri yang berkembang pesat di Indonesia saat ini. Selain, menghasilkan produk tekstil, industri juga menghasilkan limbah warna. Desa Parengan yang terletak di Kabupaten Lamongan merupakan Desa yang telah dikenal sejak lama sebagai Desa industri penghasil kain tenun ikat. Pembuangan limbah pewarna di Desa tersebut masih dilakukan secara langsung ke badan Sungai Bengawan Solo. Hal tersebut sangat berdampak negatif terhadap biota Sungai, sehingga sangat diperlukan solusi untuk penanganan pengolahan limbah. Tim pengabdian Institut Teknologi Sepuluh Nopember telah membuat teknologi dekolorator berbasis kolom matriks yang mengandung adsorben super adsorpsi, yang merupakan hasil riset laboratorium kimia. Reaktor terhubung dengan kolom matriks yang berisi adsorben arang aktif-silika-zeolit. Sistem ini dapat menghilangkan limbah pewarna menjadi larutan yang aman dibuang di lingkungan. Tim abdimas ITS telah menyerahkan 1 unit reaktor kepada UMKM tenun ikat di Desa Parengan dimana diharapkan akan memberikan dampak signifikan terhadap pengurangan limbah pewarna di Sungai Bengawan Solo. Selain itu, kegiatan ini diharapkan dapat mengubah pola pikir warga desa untuk tetap selalu menjaga ekosistem lingkungan dan menggalakkan terciptanya Desa cerdas lingkungan.
Pengolahan Limbah Pewarna Batik di Desa Klampar Kecamatan Proppo Kabupaten Pamekasan dengan Penerapan Adsorben Superadsorpsi Adi Setyo Purnomo; Didik Prasetyoko; Hendro Nurhadi; Muhammad Lukman Hakim; Asranudin; Taufiq Rinda Alkas; Eka Pratiwi Yuniarti; Alya Awinatul Rohmah; Badzlin Nabilah
Sewagati Vol 6 No 2 (2022)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1010.095 KB) | DOI: 10.12962/j26139960.v6i2.189

Abstract

Industri batik di Indonesia didominasi oleh kelompok UMKM yang tersebar di seluruh Nusantara. Hampir setiap daerah terdapat industri batik yang mencirikan budaya daerah. Salah satu UMKM batik yang sedang digalakkan oleh pemerintah adalah UMKM batik Madura di Desa Klampar, Kecamatan Proppo, Kabupaten Pamekasan. Wilayah Klampar telah ditetapkan sebagai kampung batik melalui surat keputusan Bupati Pamekasan. UMKM batik di Desa Klampar hampir sama seperti di daerah lain, namun produk batik dengan motif Madura yang kuat telah menjadi ciri khas produk kain atau pakaian batik jadi. UMKM batik di Desa Klampar menggunakan pewarna sintetik yaitu Remazol dan Naftol dalam pewarnaannya. Sekitar 15 tahun terakhir mereka menggunakan Remazol dan Naftol secara masif bahkan bahan kimia lainnya seperti HCl dan Hipoklorit sebagai pemudar. Pengetahuan bahan berbahaya dan beracun oleh UMKM Desa Klampar sangat rendah yang ditandai dengan pembuangan limbah sisa pencucian atau perendaman batik secara langsung. Berdasarkan kasus penanganan limbah yang buruk, maka tim abdimas ITS telah mendiseminasikan paket teknologi dekolorator basis kolom matriks adsorben super adsorpsi dari hasil riset laboratorium kimia. Reaktor terhubung dengan tabung dekolorator yang berisi adsorben arang aktif-silika-zeolit. Sistem ini dapat menghilangkan limbah pewarna menjadi larutan yang aman dibuang di lingkungan. Tim abdimas telah menyerahkan 1 unit reaktor kepada UMKM batik Mawar di Desa Klampar dengan harapan akan memberikan dampak signifikan terhadap kontaminasi lingkungan pertanian dan perairan di sekitar mitra UMKM Batik Mawar di Desa Klampar.
Pelatihan ISO 9001 Sebagai Upaya Peningkatan Mutu di SD Mambadiul Ulum, Gebang Putih, Surabaya Hamdan Dwi Rizqi; Adi Setyo Purnomo; Herdayanto Sulistyo Putro; Refdinal Nawfa; Hamzah Fansuri; Nurul Widiastuti
Sewagati Vol 4 No 2 (2020)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (660.026 KB)

Abstract

Pendidikan merupakan salah satu sektor yang berperan besar dalam peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dan pembanguanan susatu bangsa. Permasalahan yang dihadapi Indonesia dalam hal pendidikan yaitu masih rendahnya mutu pendidikan di setiap jenjang serta tidak meratanya sumber daya pendidikan sehingga perkembangan mutu pendidikannya tidak merata. Gebang Putih merupakan salah satu kelurahan di wilayah Kecamatan Sukolilo, Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur. Secara letak, Kelurahan Gebang Putih terbilang cukup strategis, hal tersebut dikarenakan lokasinya yang dekat dengan salah satu perumahan elite di Surabaya. Selain itu, Kelurahan Gebang Putih juga berada di kawasan Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta. Namun, berdasarkan Data Pokok Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Jendral Pendidikan Dasar dan Mengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, di wilayah Kelurahan Gebang Putih ternyata masih terdapat sekolah yang akreditasinya belum maksimal dan masih belum menerapkan sistem manajemen mutu, salah satunya adalah SD Mabadiul Ulum, Gebang Putih Surabaya. SD yang berdiri sejak tanggal 1 Mei 1954 tersebut hingga saat ini masih terakreditasi B. Tim Pengabdi ITS berupaya untuk turut berpartisipasi dalam mengembangkan pendidikan di wilayah Kelurahan Gebang Putih dengan meningkatkan kesadaran pengelola sekolah terhadap pentingnya sistem manajemen mutu di sekolah serta memberikan pelatihan dan pendampingan terkait penerapan ISO 9001 guna meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah kelurahan Gebang Putih, Sukolilo, Surabaya. Kegaiatan pengabdian ini dilekukan dalam empat tahapan utama yaitu pendekatan awal, pelatihan dan workshop implementasi ISO 9001, pembimbingan dan pendampingsan serta tahap yang terakhir adalah evaluasi. Melalui kegiatan pengabdian masyarakat ini diharapkan dapat membantu peningkatan mutu sekolah melalui implementasi ISO 9001.
Degradasi Limbah Zat Pewarna Sintetik Kerajinan Tenun Ikat di Desa Parengan, Kecamatan Maduran, Kabupaten Lamongan Menggunakan Reaktor Fotokatalitik TiO2 dengan Penambahan Panel Surya Adi Setyo Purnomo; Hendro Nurhadi; Muhammad Lukman Hakim; Refdinal Nawfa; Hamdan Dwi Rizqi; Surya Rosa Putra; Lea Kristina Anggraeni; Sri Fatmawati; Asranudin; Taufiq Rinda Alkas; Alya Awinatul Rohmah; Nourma Sulistyowati; Citra ‘Aaqilatul Fa’aidah; Laudy Nasya Yanuar; Diah Trisna Rahayu Lestari; Lavida Aisya Salvanora
Sewagati Vol 7 No 4 (2023)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26139960.v7i4.538

Abstract

Industri tekstil merupakan salah satu sektor industri yang berkembang pesat di Indonesia. Tingginya hasil produksi tekstil ternyata belum diiringi dengan kemampuan pengolahan limbah pewarna yang tepat sehingga dapat memicu kerusakan lingkungan. Desa Parengan di Kab.Lamongan dikenal sebagai desa industri penghasil kain tenun ikat. Pembuangan limbah pewarna di desa tersebut masih dilakukan secara langsung ke badan Sungai Bengawan Solo. Hal tersebut berdampak negatif terhadap kelangsungan hidup biota sungai sehingga diperlukan solusi untuk penanganan dan pengolahan limbah. Tim Abmas Institut Teknologi Sepuluh Nopember telah membuat reaktor dekolorisasi berbasis panel surya yang terintegrasi dengan prinsip fotokatalitik dan adsorben superadsorpsi. Reaktor tersebut berisi adsorben arang aktif-silika-batuan mangan untuk menyerap produk degradasi fotokatalitik dan logam berat yang terikat pada limbah pewarna. Sistem tersebut menghilangkan dan menyerap limbah pewarna sehingga aman dibuang di lingkungan. Tim Abmas ITS telah menambahkan panel surya dan lampu UV pada reaktor diseminasi kepada UMKM tenun ikat di Desa Parengan, sehingga dapat memberikan dampak signifikan terhadap pengurangan limbah pewarna di Sungai Bengawan Solo. Selain itu, kegiatan ini dapat mengubah pola pikir warga desa untuk menjaga keamanan ekosistem lingkungan serta menggalakkan terciptanya desa peduli lingkungan.
Aplikasi Adsorpsi Fotokatalitik TiO2 dan Panel Surya dalam Degradasi Limbah Pewarna Sintetik UMKM Batik Pelangi Desa Klampar, Kecamatan Proppo, Pamekasan Adi Setyo Purnomo; Hendro Nurhadi; Muhammad Lukman Hakim; Taufiq Rinda Alkas; Asranudin Asranudin; Alya Awinatul Rohmah; Djohana Tri Lois Moyo; Karina Harley Aulia Rizky; Novia Nurul Hidayah; Yunita Alfiyati Firdausa; Zahra Salsabila
Sewagati Vol 7 No 6 (2023)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26139960.v7i6.651

Abstract

Industri batik di Desa Klampar, Kecamatan Proppo, Kabupaten Pamekasan tengah mendapat perhatian dari pemerintah setempat sejak ditetapkannya Desa Klampar sebagai Kampung Batik pada tahun 2009 melalui surat keputusan Bupati Pamekasan karena telah menjadi desa dengan pengrajin batik terbanyak sejak belasan tahun yang lalu. Untuk mendapatkan warna dan motif dengan ciri Madura yang khas, para pengrajin batik di Desa Klampar umumnya menggunakan pewarna sintetik jenis Remazol dan Naptol. Kurang lebih selama 15 tahun, kedua zat pewarna tersebut digunakan secara massif, namun limbah zat sisanya belum pernah diolah dengan baik. Oleh karena itu, tim pengabdian ITS menghibahkan reaktor degradasi pewarna sintetik yang berbasis adsorpsi fotokatalitik yang merupakan hasil riset laboratorium kimia. Setelah dilakukan beberapa kali evaluasi dan pengembangan, reaktor fotokatalitik ini terdiri atas tandon dengan penambahan lampu UV yang dihubungkan dengan 3 kolom yang masing-masing berisi silika, manganese, dan karbon aktif. Proses penjernihan air ini dioptimalisasi dengan penambahan klorin dan fotokatali-sator TiO2. Sistem ini dapat menjernihkan limbah hingga ke tingkat yang aman untuk dibuang ke lingkungan. Tim pengabdian masyarakat ITS telah menyerahkan 1 unit reaktor kepada UMKM Batik Pelangi di Desa Klampar dengan penambahan solar cell sebagai sumber energinya.
Diseminasi Media Tanam Jamur Tiram dan Alat Sterilisasi (Autoklaf) Baglog pada Kelompok Tani “Jempolan” Kelurahan Lontar, Kecamatan Sambikerep, Surabaya Sri Fatmawati; Adi Setyo Purnomo; Muhammad Lukman Hakim; Taufiq Rinda Alkas; Asranudin Asranudin; Alya Awinatul Rohmah; Silvia Abdi Pratama; Nabilah Farah Azzahra; Irma Citra Mayangsari; Ferdy Muhammad; Zakiyyah Yasmin Salsabila; Muhammad Rasyid Abdullah
Sewagati Vol 7 No 5 (2023)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26139960.v7i5.659

Abstract

Jamur tiram (Pleorotus ostreatus) merupakan salah satu jenis jamur primadona dimana konsumsi dan permintaannya saat ini sedang meningkat. Jenis jamur ini mudah tumbuh di daerah sejuk, umumnya habitatnya di pohon-pohon yang telah lapuk, dan dibudidayakan di baglog yang berisi serbuk kayu. Kelompok Tani “Jempolan” yang berada di Kelurahan Lontar, Kecamatan Sambikerep, Surabaya sudah sejak lama memproduksi jamur tiram. Alat sterilisasi yang digunakan masih sederhana dengan menggunakan drum, kompor dan LPG. Hal tersebut sangat berdampak pada pemasukan yang diperoleh dan kualitas dari media tanam yang diperoleh karena suhu yang digunakan hanya berkisar 90oC sehingga masih terdapat bakteri yang hidup. Tim Abmas Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) telah membuat alat sterilisasi media tanam jamur tiram atau yang biasa disebut autoklaf. Alat sterilisasi tersebut menggunakan prinsip yang hampir sama dengan presto sehingga waktu yang dibutuhkan untuk sterilisasi lebih cepat. Tim Abmas ITS telah menyerahkan 1 unit autoklaf kepada Kelompok Tani “Jempolan” dimana diharapkan akan memberikan dampak signifikan terhadap kualitas media tanam jamur tiram yang diperoleh, sehingga meningkatkan kualitas jamur tiram yang dihasilkan. Selain itu, kegiatan ini diharapkan dapat memaksimalkan sterilisasi media tanam jamur tiram karena waktu yang dibutuhkan relatif singkat.
Involvement of Fenton Reaction on Biodecolorization and Biodegradation of Methylene Blue Dye by Brown Rot Fungi Daedalea dickinsii Adi Setyo Purnomo; Alya Awinatul Rohmah; Weni Sri Ekowati; Hamdan Dwi Rizqi; Asranudin Asranudin
Indonesian Journal of Chemistry Vol 23, No 6 (2023)
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/ijc.77689

Abstract

The disposal of dye wastewater has become a major global concern. Meanwhile, microorganisms have shown high potential in the treatment of wastewater pollutants. In this study, the involvement of the Fenton reaction in the biodecolorization and biodegradation of methylene blue (MB) by the brown rot fungus Daedalea dickinsii was investigated. Subsequently, D. dickinsii is a fungus capable of producing hydroxyl radicals (•OH). This experiment was conducted with an initial MB concentration of 75 mg/L, and different incubation times of 0, 7, 14, 21, and 28 d respectively. The result showed that the Fenton reaction played an important role, and this was demonstrated by the addition of FeSO4 as a Fe2+ source. The removal of MB by D. dickinsii with the addition of Fe2+ reached 91.454% at 28 d in a mineral salt medium. It was higher compared to D. dickinsii culture treatment without Fe2+ addition, 86.427%. Furthermore, the metabolic degradation product was analyzed using LC-TOF/MS and identified as 2-amino-3-hydroxy-5-(methylamino) benzenesulfonic acid and N-(3,4-dihydroxy phenyl)-N-methyl formamide.
Co-Authors A'in Qurrota A'yunin Abdillah, Salsabilah Putri Ade Restuani Rahma Adisya Salsabila Aldianita, Ananda Krisna Alvin Rahmad Widiyanto Alvin Romadhoni Putra Hidayat Alya Awinatul Rohmah Alya Awinatul Rohmah Anselmus Boy Baunsele Ariati, Nafla Rahma Dian Asranudin Asranudin, Asranudin Atmira Sariwati Aulia Ulfi Ayundra, Rezania Azzahira, Sabira Badzlin Nabila Badzlin Nabilah Ceisar Andrian Putra Ciptoaji, Yusril Rizqi Citra ‘Aaqilatul Fa’aidah Dalia Allouss Diah Trisna Rahayu Lestari Didik Prasetyoko Dini Ermavitalini Djohana Tri Lois Moyo Dwi Lestari Egar Pamela Eka Pratiwi Yuniarti Erly Grizca Boelan Fadhil Adinata Fadlan, Arif Fahimah Martak Fahimah Martak fajriah Fajriah Fajriah Fanda Luvita Sari Faradita Eka Puspitasari Farid Kamal Muzaki Fazad, M. Haikhal Ferdy Muhammad Gading, Anjani Puspa Gunawan, Triyanda Halimah, Adedila Hamdan Dwi Rizqi Hamzah Fansuri Hamzah Fansuri Hendro Nurhadi Herdayanto Sulistyo Putro Herdayanto Sulistyo Putro Hery Purnobasuki Hibatullah, Faizah Hildegardis Missa Holilah Holilah Ichiro Kamei Iman, Muhammad Ilham Nur Inayah Fitri Indana Madaniyah Tsani Indrapaksi, Tengku Ikhwan Alfajri Irma Citra Mayangsari Iwan Adi Indrawan Kamei, Ichiro Karina Harley Aulia Rizky Khulaida, Khoridatul Kopon, Aloysius Masan Laili Khumaidah Laudy Nasya Yanuar Lavida Aisya Salvanora Lea Kristina Anggraeni Lisman Suryanegara Maria Aloisia Uron Leba Maulianawati, Diana Mawardani, Alfiyyana Nurrahma Muchammad Tamyiz Mufidah, Iftin Farekana Muhammad Lukman Hakim Muhammad Lukman Hakim, Muhammad Lukman Muhammad Rasyid Abdullah Nabilah Farah Azzahra Naila, Ishmatun Nawfal, Mohammad Fadl Johara Nela Rachmawati Nourma Sulistyowati Novia Nurul Hidayah Nur Khoiriyah Nurhayati, Alfia Nurlatifah Nurlatifah Nurul - Widiastuti Nurul Widiastuti Octaviani, Wulan Nur Oktafia, Galuh Krisna Pangayom, Danang Luhur Prasetiyowati, Mega Pratama, Silvia Abdi Pratiwi, Tasya Resa Putra, Ananda Satria Eka Putra, Muhammad Farhan Lucky Putri, Aulia Malihah Putri, Devi Anggraini Putro, Herdayanto Sulistyo Refdinal Nawfa Refdinal Nawfa Rizqi, Hamdan Dwi Robiatuz Zuniar Rohmah, Alya Awinatul Sabilla, Wardatus Salsabila, Finna Ananda Sigmatresna Wasatya Silvia Abdi Pratama Siti Mamluatus Sa'adah Sotya Rawiningtyas Sri Banun Titi Istiqomah SRI FATMAWATI Sri Fatmawati Sri Fatmawati Sri Fatmawati Sri Fatmawati Surya Rosa Putra Surya Rosa Putra, Surya Rosa Suryo Wiyono Syafri Izzat Abidiy Taslim Ersam Tatas, Tatas Taufiq Rinda Alkas Triono Bagus Saputro, Triono Bagus Weni Sri Ekowati Widhayanti, Nur Ari Widiya Nur Safitri Wilujeng, Susi Agustina Wiwit Denny Fitriana Yediya, Hanna Yulianengtias, Andira Yulinar Dwi Nur Azizah Yuliya Andriani Nanggewa Yunita Alfiyati Firdausa Yusuf Syahril Alam Zahra Salsabila Zahra, Ema Azzah Aulia Zakiyyah Yasmin Salsabila