Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Anak Berkebutuhan Khusus Zudeta, Effran; Marsyah, Ulfy; Khalida, Rahmi; Khori Ulni, Elvira; Annisa; Fitriani, Dina; Asyarina Ramadhani, Salisa; Arfina Foci, Nia
JPPKh Lectura: Jurnal Pengabdian Pendidikan Khusus Vol. 2 No. 2 (2024): JPPKh Lectura
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/jppkhlectura.v2i2.24962

Abstract

Anak berkebutuhan khusus dapat memiliki kehidupan yang teratur, sehat, dan bahagia seperti anak-anak lain dan menyadari potensi penuh mereka dengan pengawasan dan pendidikan yang tepat serta diperlukan metode dan media pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan mereka agar dapat mendukung perkembangan akademik, sosial, dan emosional secara optimal. Realitas di lapangan menunjukkan bahwa ketersediaan media pembelajaran yang ramah untuk ABK masih terbatas, baik dalam hal jumlah maupun kualitas. Media pembelajaran yang dirancang secara khusus dapat membantu ABK memahami konsep-konsep pelajaran dengan lebih baik, meningkatkan motivasi belajar, serta memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan dan bermakna. pengabdian masyarakat dengan tema "Pembuatan Media Pembelajaran untuk Anak Berkebutuhan Khusus" diharapkan dapat memberikan solusi nyata. Kegiatan ini bertujuan untuk memberdayakan guru pendidikan khusus dalam merancang media pembelajaran kreatif, interaktif, dan sesuai dengan kebutuhan spesifik anak. Metode pelaksanaan kegiatan berupa sosialisasi, dan praktik latihan keterampilan khusus pada ketrampilan membuat media di SLBN Tembilahan 033. Hasil Dari pelaksanaan kegiatan pengabdian adalah terjadi peningkatan keterampilan peserta. Hal ini tergambar dari peningkatan persentase keterampilan peserta setelah mengikuti kegiatan dari persentase 43.14% menjadi 82,85%. Peningkatan ini menunjukkan bahwa Pelatihan efektif.
Pembelajaran Bahasa Inggris untuk Anak Tunagrahita Effran Zudeta; Dina Fitriani; Firmansyah
Journal of Special Education Lectura Vol. 1 No. 2 (2023): Journal of Special Education Lectura
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/jselectura.v1i2.18218

Abstract

Anak tunagrahita merupakan anak yang memiliki tingkat intelegensi dibawah rata-rata yang menyebabkan adanya hambatan dalam akademik dan perkembangan sehingga memerlukan intervensi khusus dalam pembelajaran, salah satunya adalah pelajaran Bahasa Inggris. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kajian literatur. Jenis penelitian ini diangkat untuk menggabungkan informasi dari beberapa penelitian sebelumnya. Berdasarkan informasi yang telah dikumpulkan media permainan seperti flashcard atau ular tangga dapat dijadikan sebagai pengembangan pembelajaran bahasa Inggris. Selain itu, metode pendekatan SLEBEW dan TPR juga mennunjukkan adanya peningkatan pemahaman bahasa Inggris pada anak tunagrahita. Hasil kajian dari penelitian menunjukkan ada beberapa metode pendekatan dan media permainan yang dapat digunakan untuk pengembangan pembelajaran bahasa Inggris untuk anak tunagrahita.
Urgensi Bahasa Isyarat di Lingkungan Universitas Effran Zudeta; Yesi Novitasari; Herdi; Dina Fitriani; Solikah Solikah
Journal of Special Education Lectura Vol. 2 No. 1 (2024): Journal of Special Education Lectura
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/jselectura.v2i1.21284

Abstract

Anak Berkebutuhan khusus adalah pribadi yang mengalami permasalahan dalam proses pertumbuhan atau perkembangan baik berupa fisik, mental, dan emosional. Universitas Lancang Kuning sebagai ranah pendidikan yang secara resmi mengakuisisi jurusan pendidikan khusus yang pertama di Pekanbaru, dibarengi dengan meningkatnya antusias anak disabilitas untuk kuliah di Universitas Lancang Kuning. Kondisi ini menjadikan Universitas Lancang Kuning menjadi salah satu penyelenggaraan pendidikan inklusif di Provinsi Riau. Lingkungan kampus sangat mempengaruhi anak berkebutuhan khusus untuk mengembangkan potensi yang mereka miliki. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan informasi tentang urgensi bahasa isyarat di lingkungan kampus Universitas Lancang Kuning dikarena mencermati ada sekitar 14 disabilitas tunarungu menjadi mahasiswa di Universitas Lancang Kuning, Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan subjek penelitian yaitu mahasiswa tunarungu, mahasiswa, dosen, dan staf. Hasil Penelitian menggambar bahasa isyarat sangat dibutuhkan dalam menunjang aksesibilitas dan inklusifitas anak tunarungu dikampus, serta mambantu dalam keberhasilan akademik mereka, selain itu juga dengan adanya tunarungu dani bahasa isyaratnya maka akan medorong banyak inovasi serta riset yang berhubungan dengan hal tersebut
Peningkatan Kompetensi Guru dalam Mengajarkan Konten Pembelajaran kepada Anak dengan Hambatan Intelektual Zudeta, Effran; Marsyah, Ulfy; Annisa; Khori Ulni, Elvira; Imanniyah , Anggawati; Despalantri, Elda
JPPKh Lectura: Jurnal Pengabdian Pendidikan Khusus Vol. 3 No. 1 (2025): JPPKh Lectura: Jurnal Pengabdian Pendidikan Khusus
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/nnw4e918

Abstract

Anak dengan hambatan intelektual memerlukan pendekatan pembelajaran yang spesifik, adaptif, dan sesuai dengan karakteristik kognitifnya. Guru Sekolah Luar Biasa memiliki peran sentral dalam memastikan pembelajaran berjalan efektif, namun kenyataannya masih banyak guru yang belum memahami secara mendalam strategi pembelajaran yang tepat untuk anak dengan hambatan intelektual. Keterbatasan ini berdampak pada rendahnya efektivitas pembelajaran dan kurang optimalnya perkembangan potensi peserta didik. Berdasarkan permasalahan tersebut, kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan tujuan meningkatkan kompetensi guru SLB dalam merancang dan menyampaikan konten pembelajaran yang kontekstual dan adaptif. Melalui pelatihan dan pendampingan, guru didorong untuk memahami karakteristik peserta didik secara lebih mendalam serta mampu mengembangkan materi ajar yang sesuai dengan kebutuhan individual anak. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran di SLB dan mendorong terwujudnya pendidikan yang inklusif dan berkeadilan. Dengan peningkatan kompetensi guru, tantangan dalam mengajar anak dengan hambatan intelektual dapat diatasi secara lebih efektif. Hasil Dari pelaksanaan kegiatan pengabdian adalah terjadi peningkatan keterampilan peserta. Hal ini tergambar dari peningkatan persentase keterampilan peserta setelah mengikuti kegiatan dari persentase 40.40%menjadi 76,90%. Peningkatan ini menunjukkan bahwa Pelatihan efektif.
LAYANAN KONSULTASI PERMASALAHAN BELAJAR PADA ANAK USIA SEKOLAH DASAR DI ACARA CAR FREE DAY KOTA PADANG Imanniyah, Anggawati; Elda Despalantri; Ulfy Marsyah; Effran Zudeta; Annisa
JURNAL ABDI MERCUSUAR Vol. 4 No. 2 (2024): JURNAL ABDI MERCUSUAR
Publisher : LPPM Universitas MERCUBAKTIJAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36984/jam.v4i2.556

Abstract

Permasalahan belajar yang terjadi pada anak-anak usia sekolah merupakan permasalahan yang sering dikhawatirkan oleh orang tua, kekhawatiran orangtua terhadap minat belajar anak yang semakin turun, layanan konsultasi menjadi salah satu solusi dalam memberikan pendampingan dan intervensi yang tepat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan layanan konsultasi bagi orang tua dalam mengidentifikasi serta menangani kesulitan belajar anak.
PEMBERDAYAAN ORANGTUA MELALUI EDUKASI DALAM MENGATASI PERMASALAHAN KETERLAMBATAN BICARA PADA ANAK USIA DINI Imanniyah, Anggawati; Elda Despalantri; Ulfy Marsyah; Effran Zudeta; Annisa
JURNAL ABDI MERCUSUAR Vol. 5 No. 1 (2025): JURNAL ABDI MERCUSUAR
Publisher : LPPM Universitas MERCUBAKTIJAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36984/jam.v5i1.627

Abstract

Latar Belakang: Pendidikan anak usia dini merupakan salah satu bentuk penyelenggaraan pendidikan yang menitikberatkan pada peletakan dasar ke arah pertumbuhan dan perkembangan sesuai dengan keunikan dan tahap-tahap perkembangan sesuai kelompok usia yang dilalui oleh anak. Keterlambatan berbicara merupakan masalah yang sering terjadi pada anak-anak usia 2-5 tahun. Edukasi terhadap orangtua merupakan salah satu cara yang baik untuk menalaah dalam mengatasi permasalahan yang terjadi pada anak apabila perkembangan komunikasinya tidak sesuai dengan perkembangan pada umumnya. Sehingga dapat memperbaiki masalah-masalah perkembangan yang ada dan mengantisipasi secara preventif. Metode: Metode yang digunakan dalam kegiatan ini terdiri dari 4 (empat) tahapan, yaitu: perencanaan, tindakan, observasi dan evaluasi, dan refleksi dalam memberikan layanan konsultasi bagi orangtua di PAUD Al Fathan Kecamatan Nanggalo Kota Padang terkait permasalahan yang terjadi pada anak dan pemberian pemberdayaan orangtua melalui edukasi dalam mengatasi keterlambatan berbicara pada anak usia dini. Hasil: Hasil evaluasi menunjukkan bahwa kegiatan pemberdayaan melalui edukasi memberikan dampak positif untuk orangtua agar lebih memahami permasalahan keterlambatan bicara pada anak dan mampu menerapkan strategi pendekatan yaitu penedekatan humanistik (yang dilakukan oleh orangtua kea nak. Pemberdayaan melalui edukasi juga meningkatkan pemahaman dan keterampilan orang tua dalam mengatasi keterlambatan berbicara anak usia dini. Ke depannya, layanan ini diharapkan dapat diperluas dengan pendampingan jangka panjang guna memastikan efektivitas intervensi yang diberikan.
OPTIMALISASI KETERAMPILAN MENDONGENG MAHASISWA PGPAUD MELALUI PEMBENTUKAN KLUB MENDONGENG Ulni, Elvira Khori; Zudeta, Effran; Muthie, Imam; Nasution, Riskha Hanifa; Husna, Amalia
Jurnal ABDI PAUD Vol. 6 No. 1 (2025): JUNI
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/abdipaud.v6i1.41984

Abstract

Keterampilan mendongeng menjadi sangat penting karena dapat mengembangkan imajinasi, kreativitas, dan perkembangan bahasa dan sosial- emosional anak. Keterampilan mendongeng masih belum tergarap secara maksimal di kalangan mahasiswa terutama mahasiswa PGPAUD. sebagian besar mahasiswa merasa belum percaya diri dalam mendongeng karena minimnya latihan dan kesempatan untuk mempraktikkan secara langsung. Salah satu solusi untuk mengatasi hal tersebut yaitu membentuk klub mendongeng sebagai wadah pembinaan serta pengembangan keterampilan mendongeng secara berkelanjutan. Optimalisasi keterampilan mendongeng melalui suatu klub juga memungkinkan mahasiswa untuk mengintegrasikan berbagai unsur seni seperti vokal, gerak, dan ekspresi, yang tentu dapat meningkatkan kualitas penyampaian cerita. Maka dari itu, penting untuk memberikan coaching mendongeng sebagai bentuk kegiatan klub dengan melibatkan mahasiswa PGPAUD untuk meningkatkan kemampuan mendongeng mereka. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan peserta sebesar 46,5% setelah kegiatan dilakuka
Pengembangan teknologi asistif aplikasi “I WANT…” untuk anak hambatan intelektual Zudeta, Effran; Annisa; Marsyah, Ulfy; Khori Ulni, Elvira
Literal: Disability Studies Journal Vol. 3 No. 01 (2025): April 2025
Publisher : Piramida Akademi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62385/literal.v3i01.183

Abstract

The high-tech Android-based application titled “I WANT..” as an assistive technology is expected to help children with intellectual disabilities convey their wishes to teachers and families, while evaluating its effectiveness in improving nonverbal communication and reducing the frequency of tantrums. This study utilized ADDIE model to develop the application. The application is designed using an approach that involves teachers, parents, and a student with intellectual disabillity (MA) in every stage of the design. The application displays daily activity icons (eating, drinking, studying, etc.) which when selected produce sound output. The “IWANT..” application is expected to be effective as a high-tech assistive technology in improving communication and reducing tantrum behavior in students with intellectual disabilities. This Android technology design can be expected to be used as a model for similar interventions in other special needs populations.
Pengetahuan dan Sikap Siswa Sekolah Inklusi tehadap Anak Berkebutuhan Khusus Zudeta, Effran; Khori Ulni, Elvira; Imanniyah, Anggawati; Marsyah, Ulfy; Despalantri, Elda; Annisa, Annisa
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 5 No. 4 (2025): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v5i4.20432

Abstract

Pendidikan inklusif merupakan pendekatan yang menjamin hak setiap individu, termasuk anak berkebutuhan khusus (ABK), untuk memperoleh akses dan partisipasi penuh dalam lingkungan pendidikan. Implementasi pendidikan inklusif tidak hanya ditentukan oleh kebijakan dan sarana fisik, melainkan juga oleh kesiapan seluruh warga sekolah, khususnya siswa non-disabilitas. Penelitian bertujuan memperoleh informasi mengenai pengetahuan dan sikap siswa non-disabilitas terhadap ABK. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui angket yang diberikan kepada 98 siswa dari sekolah inklusi. Hasil Analisis sebanyak 21,9% siswa baru mengetahui jenis disabilitas hambatan pendengaran, 75,5% siswa nginan berteman dengan siswa disabilitas, 35,7% siswa beranggapan bahwa disabilitas hanya dapat belajar di sekolah khusus, dan 82,7% siswa tidak memiliki anggota keluarga dengan kebutuhan khusus. Informasi mengenai siswa disabilitas paling banyak diperoleh dari lingkungan sekitar (42,9%). Pengetahuan siswa non-disabilitas terhadap ABK masih tergolong rendah, meskipun sikap mereka cenderung positif. Perlu dilakukan upaya peningkatan wawasan siswa agar tercipta lingkungan sekolah yang lebih inklusif dan suportif.