Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

Pengembangan Instrumen Asesmen Diagnostik Kognitif Pembelajaran Sejarah Lovendra, Camila; Aisiah, Aisiah
Jurnal Kronologi Vol 5 No 4 (2023): Jurnal Kronologi
Publisher : Jurusan Sejarah FIS UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jk.v5i4.764

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya pemahaman dalam kaidah penulisan soal dan kesulitan dalam mengembangkan pertanyaan yang efektif pada asesmen diagnostik kognitif sehingga guru membutuhkan instrumen asesmen diagnostik kognitif untuk mendiagnosis pemahaman prasyarat peserta didik pada materi pembelajaran sejarah. Penelitian ini bertujuan: 1) mendeskripsikan langkah-langkah pengembangan instrumen asesmen diagnostik kognitif pembelajaran sejarah, 2) melihat uji kelayakan produk, dan 3) melihat uji kepraktisan produk. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D) dengan model ADDIE. Instrumen pengumpulan data menggunakan lembar validasi berupa angket. Subjek uji kelayakan produk instrumen penilaian melibatkan satu ahli materi dan satu ahli evaluasi. Uji praktikalitas melibatkan satu guru mata pelajaran sejarah dan 32 peserta didik kelas XI.F2 SMA Pembangunan Laboratorium UNP. Teknik analisis data menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Hasil uji kelayakan produk oleh ahli materi sejarah adalah 3,91 (sangat layak) dan oleh ahli evaluasi adalah sebesar 3,54 (sangat layak). Uji praktikalitas produk oleh guru adalah sebesar 3,40 (sangat praktis) dan oleh peserta didik SMA adalah sebesar 3,48 (sangat praktis). Dengan begitu, instrumen asesmen diagnostik kognitif pembelajaran sejarah dinyatakan sangat layak dan sangat praktis digunakan untuk peserta didik. Kata Kunci: instrumen penilaian, asesmen diagnostik kognitif, pembelajaran sejarah, kurikulum merdeka
Analisis Sebaran Level Kognitif Asesmen Pilihan Ganda Dalam Buku Teks Sejarah Kurikulum Merdeka Kelas XI Fase F Rahma, Lailatul; Aisiah, Aisiah
Jurnal Kronologi Vol 5 No 4 (2023): Jurnal Kronologi
Publisher : Jurusan Sejarah FIS UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jk.v5i4.774

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh soal asesmen pada buku teks sejarah kelas XI kurikulum merdeka belum diketahui gambaran sebaran level kognitif dan cenderung monoton. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan sebaran level kognitif asesmen pilihan ganda pada buku teks sejarah kurikulum merdeka kelas XI Fase F. Jenis penelitian yaitu penelitian evaluasi dimana pada penelitian ini menganalisis butir soal asesmen hasil belajar sejarah untuk menentukan kualitasnya ditinjau dari level kognitif. Objek evaluasi yang terdapat dalam penelitian ini adalah butir soal asesmen hasil belajar sejarah dalam buku teks sejarah kelas XI yang terdiri dari 4 Bab soal pilihan ganda banyaknya 20 butir soal yaitu Bab 1 jumlahnya 5 butir soal materi Kolonialisme dan perlawanan bangsa Indonesia, Bab II 5 butir soal materi Pergerakan Kebangsaan Indonesia, Bab III 5 butir soal materi Di Bawah Tirani Jepang dan Bab IV 5 butir soal materi Proklamasi Kemerdekaan. Teknik dalam pengumpulan data penelitian ini menggunakan lembar evaluasi. Teknik menganalisis data dilakukan dengan menggunakan metode persentase. Hasil penelitian menunjukkan dari 20 soal yang terdapat dalam asesmen buku sejarah terdapat 2 soal pada taraf level kognitif Mengingat (C1), 11 soal pada taraf level kognitif Memahami (C2), 0 soal pada taraf level kognitif Menerapkan (C3), 7 soal pada taraf level kognitif Menganalisis (C4), 0 soal pada taraf level kognitif Mengevaluasi (C5), dan 0 soal dengan taraf level kognitif Mencipta (C6). Sehingga dapat disimpulkan soal asesmen pilihan ganda hasil belajar sejarah kelas dalam buku teks sejarah kelas XI Fase F yang paling banyak digunakan adalah level kognitif menjelaskan (C2) dengan persentase 55%.
Analisis Keterwakilan Tokoh Sejarah Tiap Daerah dalam Buku Teks Sejarah Kurikulum Merdeka untuk Kelas XI SMA/SMK Rahmadani, Despita; Aisiah, Aisiah
Jurnal Kronologi Vol 5 No 4 (2023): Jurnal Kronologi
Publisher : Jurusan Sejarah FIS UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jk.v5i4.779

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil pengamatan awal penulis pada buku teks sejarah kurikulum merdeka untuk kelas XI SMA/SMK yang menunjukkan ketidakterwakilan nya tokoh dari setiap daerah di Indonesia dalam buku teks tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis keterwakilan tokoh tokoh sejarah dari tiap daerah dalam buku teks kurikulum merdeka kelas XI. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Datanya bersumber dari buku teks sejarah untuk kelas XI SMA/SMK kurikulum merdeka. Pengumpulan data dilakukan dengan analisis dokumen (documentary analysis) atau analisis isi (content analysis). Penelitian ini dilakukan dengan cara pengamatan dan menggunakan lembar observasi sebagai instrumen pengumpulan datanya. Kemudian data dianalisis dengan menggunakan persentase. Dari 38 provinsi yang ada di Indonesia,ada 24 provinsi yang tokohnya tidak muncul dalam buku teks sejarah kurikulum merdeka untuk kelas XI. Sedangkan, jika dilihat dari keterwakilan pulau, tokoh sejarah terbanyak muncul yaitu tokoh yang berasal dari pulau jawa, yaitu sebanyak 58% dari 59 tokoh yang ada dalam buku teks (34 orang), disusul oleh tokoh asal sumatera 28% dari 59 tokoh yang ada dalam buku teks (16 orang), tokoh asal kalimantan 5% dari 59 tokoh yang ada dalam buku teks (3 orang), selanjutnya tokoh asal bali dan nusa tenggara, sulawesi, maluku dan papua masing masing 3% dari 59 tokoh yang ada dalam buku teks (jadi, masing masing 2 orang tokoh). Jadi, dari penelitian tersebut, dapat kita simpulkan bahwa tokoh dalam buku teks sejarah kurikulum merdeka masih didominasi oleh pulau jawa. Tokoh yang berasal dari pulau-pulau lain, bahkan jika sudah disatukan tidak mencapai setengahnya, atau hanya mencapai 42%.
Pengambangan Bahan Ajar E-Book Sejarah Lokal Awal Masuk dan Berkembangnya Islam di Sumatera Barat Agustin, Vanny Noer; Aisiah, Aisiah
Jurnal Kronologi Vol 6 No 1 (2024): Jurnal Kronologi
Publisher : Jurusan Sejarah FIS UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jk.v6i1.790

Abstract

This research was motivated by the difficulty of history teachers finding local history teaching materials, especially about the entry and development of Islam in Minangkabau. The research objectives are; 1) identify the steps for developing local history E-Book teaching materials on the beginning of the entry and development of Islam in Minangkabau, and 2) analyze the feasibility of local history E-Book teaching materials on the beginning of the entry and development of Islam in Minangkabau. This research is research and development (Research and Development R&D). The development model uses a 4D model (Define, Design, Development, Disseminate). The trial subjects for E-Book teaching materials involved history experts (lecturers at the FIS UNP history department) and teaching materials experts (lecturers at the FIS UNP history department). Data were collected using a validation sheet in the form of a 4 category Likert scale. Data analysis uses the average formula. The results of the material feasibility test were shown by an average score of 3.43 (very feasible) by two historical material experts, while the average score of the E-Book teaching material feasibility test was 3.63 (very feasible) by two material experts. Keywords: teaching materials, E-Books, history learning, local history, Islam in Minangkabau.
Analisis Kebutuhan Pengembangan E-Modul Pembelajaran Sejarah Lokal Jalur Rempah di Minangkabau Iskandar, Meisya Alifa; Aisiah, Aisiah
Jurnal Kronologi Vol 6 No 1 (2024): Jurnal Kronologi
Publisher : Jurusan Sejarah FIS UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jk.v6i1.794

Abstract

Abstract : This research aims to map the needs for developing E-Modules for local history learning on the Spice Route in Minangkabau in history subjects in high school phase E (class X) from the aspect of analyzing curriculum needs, teacher needs and student needs. The research method uses a quantitative and qualitative descriptive approach (Mix Methods). The research data sources come from curriculum documents, teachers and students. The types of data collected are quantitative data and qualitative data related to the analysis of the needs for developing an E-Module on the local history of the spice route in Minangkabau. Data collection techniques were carried out using questionnaires (quantitative data) and by observation and interviews (qualitative data). Data analysis was carried out quantitatively using percentages (%) and descriptively qualitatively. The general research findings are that teachers and students need learning resources in the form of E-Modules about the local history of the spice route in Minangkabau. The specific research finding is that the E-Module on the local history of the Spice Route in Minangkabau is needed by high school teachers and students. History learning e-modules are needed to meet curriculum demands. The Independent Curriculum requires local history to be taught as stated in the History Learning Outcomes. History teachers need the Minangkabau Spice Route local history E-Module. Students also need a local history E-Module to support history learning in implementing the independent curriculum. It is hoped that the e-module that will be developed can help teachers and students understand the Spice Route in Minangkabau. Keywords: E-Module, Spice Route, History Learning, Minangkabau Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk memetakan kebutuhan pengembangan E-Modul pembelajaran sejarah lokal Jalur Rempah di Minangkabau pada mata pelajaran sejarah di SMA fase E (kelas X) dilihat dari aspek analisis kebutuhan kurikulum, kebutuhan guru dan kebutuhan peserta didik. Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dan kualitatif (Mix Methods). Sumber data penelitian berasal dari dokumen kurikulum, guru dan siswa. Jenis data yang dikumpulkan yakni data kuantitatif dan data kualitatif terkait analisis kebutuhan pengembangan E-Modul sejarah lokal jalur rempah di Minangkabau. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner (data kuantitatif) dan dengan cara observasi maupun wawancara (data kualitatif). Analisis data dilakukan secara kuantitatif menggunakan persentase (%) dan secara deskripsif kualitatif. Temuan penelitian secara umum guru dan siswa membutuhkan sumber belajar dalam bentuk E-Modul tentang sejarah lokal jalur rempah di Minangkabau. Temuan khusus penelitian yakni E-Modul sejarah lokal Jalur Rempah di Minangkabau dibutuhkan oleh guru dan siswa SMA. E-Modul pembelajaran sejarah dibutuhkan untuk memenuhi tuntutan kurikulum. Kurikulum Merdeka mensyaratkan adanya sejarah lokal yang harus diajarkan seperti yang tertuang dalam Capaian Pembelajaran Sejarah. Guru sejarah membutuhkan E-Modul sejarah lokal Jalur Rempah Minangkabau. Siswa juga membutuhkan E-Modul sejarah lokal untuk menunjang pembelajaran sejarah dalam implementasi kurikulum merdeka. E-Modul yang akan dikebangkan diarapkan dapat membantu guru dan siswa dalam memahami Jalur Rempah di Minangkabau. Kata Kunci : E-Modul, Jalur Rempah, Pembelajaran Sejarah, Minangkabau
Pemetaan Pembelajaran Sejarah Bermuatan Lokal Materi Kerajaan Hindu-Budha di Sumatera Barat Sauma, Syifa; Aisiah, Aisiah
Jurnal Kronologi Vol 6 No 1 (2024): Jurnal Kronologi
Publisher : Jurusan Sejarah FIS UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jk.v6i1.795

Abstract

ABSTRACT This research aims to map history learning with local content on Hindu-Buddhist kingdom material in West Sumatra in history subjects in high school phase E (class X) in terms of curriculum needs and teacher needs. The research method uses a quantitative and qualitative descriptive approach (Mix Methods). The research data source came from a Google form filled in by 17 SMA/MA history teachers in West Sumatra and the results of interviews with history teachers at SMA Negeri 12 Padang. Data analysis was carried out quantitatively using percentages (%) and descriptively qualitatively. The findings of this research are, 1) the majority (72%) of high school/MA history teachers in West Sumatra have not carried out local content history lessons, 2) if we look at the availability of textbooks, the majority of teachers admit that textbooks are not yet available in schools, 3) most teachers use sources from the internet, 4) the models and methods used by teachers are problem based learning and group discussions. Keyword: Mapping, History Learning, Local Content.
Pengembangan Desain dan Instrumen Asesmen Portofolio Pembelajaran Sejarah (DIAPPS) Refita, Leni; Aisiah, Aisiah
Jurnal Kronologi Vol 6 No 2 (2024): Jurnal Kronologi
Publisher : Jurusan Sejarah FIS UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jk.v6i2.799

Abstract

Perkembangan mutakhir menunjukkan bahwa portofolio pembelajaran sejarah menjadi alternatif yang menarik dalam mengevaluasi kemajuan belajar peserta didik, namun portofolio pembelajaran sebagai bagian dari asesmen belum menjadi perhatian bagi guru-guru sejarah, untuk itu penelitian desain dan instrumen asesmen portofolio ini penting dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) menjabarkan tahapan dalam mengembangkan desain dan instrumen asesmen portofolio pembelajaran sejarah, 2) melihat uji kelayakan produk. Metode penelitian ini menggunakan research and development (R&D) dengan model ADDIE. Uji kelayakan desain dan instrumen asesmen portofolio pembelajaran sejarah menggunakan lembar validasi berbentuk angket yang dilakukan oleh dua pakar materi dan dua pakar evaluasi dengan memakai skala likert. Teknik analisis data dengan menggunakan rerata. Langkah-langkah pengembangan desain dan instrumen asesmen portofolio yaitu, tahap analisis, tahap perancangan dan tahap pengembangan. Hasil uji validasi oleh ahli materi memperoleh rerata 3,67 dan uji validasi oleh ahli evaluasi memperoleh rerata 3,36. Berdasarkan hasil uji validasi tersebut didapatkan bahwa desain dan instrumen asesmen portofolio pembelajaran sejarah sangat layak digunakan dalam pembelajaran sejarah.
Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Poster Digital Terhadap Hasil Belajar Sejarah Indonesia Kelas XI Di SMA N Megang Sakti Tahun Pelajaran 2023/2024 Agustina, Refni Reza; Aisiah, Aisiah
Jurnal Kronologi Vol 6 No 3 (2024): Jurnal Kronologi
Publisher : Jurusan Sejarah FIS UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jk.v6i3.848

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pencapaian hasil belajar siswa yang rendah pada mata pelajaran sejarah. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui dan mendeskripsikan pengaruh penggunaan media poster digital terhadap hasil belajar pelajaran Sejarah peserta didik kelas XI SMA N Megang Sakti. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode eksperimen semu. Penelitian ini dilaksanakan di SMA N Megang Sakti dengan melibatkan 35 siswa kelas XI IPA 5 sebagai kelompok eksperimen dan 35 siswa kelas XI IPA 3 sebagai kelompok kontrol. Pemilihan sampel dilakukan dengan teknik random sampling secara acak berdasarkan pertimbangan tertentu. Data dikumpulkan melalui tes awal (pre-test) dan tes akhir (post-test). Instrumen yang digunakan adalah soal pilihan ganda sebanyak 20 soal yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai t-hitung lebih besar daripada t-tabel (4,739 > 1,692) pada tingkat signifikansi 0,05, yang berarti hipotesis Ha diterima. Hasil ini menunjukkan bahwa media poster digital memiliki pengaruh signifikan terhadap hasil belajar sejarah siswa kelas XI di SMA N Megang Sakti. Hal ini terlihat dari meningkatnya minat dan partisipasi siswa dalam proses pembelajaran setelah diberikan perlakuan menggunakan media poster, sehingga hasil belajar yang diperoleh menjadi lebih baik.
Pengembangan Bahan Ajar Digital Muatan Lokal Sejarah Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) Safitri, Siski Julia; Aisiah, Aisiah
Jurnal Kronologi Vol 7 No 1 (2025): Jurnal Kronologi
Publisher : Jurusan Sejarah FIS UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jk.v7i1.926

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya sumber belajar muatan lokal sejarah PDRI dalam buku teks pelajaran sejarah di sekolah sehingga siswa tidak begitu memahami arti penting PDRI sebagai penyambung nyawa Republik Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi langkah-langkah pengembangan Bahan Ajar digital Muatan lokal (Bagimuka) PDRI, mengukur kelayakan dan membuktikan kepraktisan Bagimuka PDRI. Penelitian ini menerapkan metode penelitian dan pengembangan dengan menerapkan model ADDIE (Analysis, Design, Develop, implementation dan Evaluation). Subjek uji kelayakan Bagimuka PDRI melibatkan dua validator pakar materi dan dua pakar bahan ajar. Subjek uji praktikalitas Bagimuka PDRI melibatkan seorang guru sejarah dan 30 siswa di SMAN 12 Sijunjung. Data dikumpulkan menggunakan instrumen validasi kelayakan materi dan bahan ajar serta instrumen validasi praktikalitas Bagimuka PDRI. Data dianalisis menggunakan rerata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prosedur pengembangan Bagimuka PDRI diawali dengan tahap analysis kebutuhan, analisis siswa dan analisis tujuan mata pelajaran; tahap design dilakukan melalui pengumpulan referensi, gambar, video, pembuatan outline dan penulisan Bagimuka PDRI; tahap development dilakukan uji kelayakan materi dan bahan ajar Bagimuka PDRI; tahap implementation dilakukan uji praktikalitas kepada guru dan siswa. Rerata hasil uji kelayakan Bagimuka PDRI oleh dua pakar materi 3,59 (sangat layak). Sedangkan rerata hasil uji kelayakan oleh dua pakar bahan ajar 3,21 (layak). Rerata hasil uji praktikalitas Bagimuka PDRI oleh siswa dan guru diperoleh rata-rata 3,45 (sangat praktis). Kesimpulan penelitian yakni Bagimuka PDRI layak dan praktis digunakan sebagai bahan ajar oleh guru dan sebagai sumber belajar sejarah oleh siswa.
Pengembangan Konten Video Podcast Storytelling (Kovipaste) Materi Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) untuk Menumbuhkan Empati Sejarah Amalia, Widya; Aisiah, Aisiah
Jurnal Kronologi Vol 7 No 2 (2025): Jurnal Kronologi
Publisher : Jurusan Sejarah FIS UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jk.v7i2.934

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh minimnya inovasi penyajian materi ajar mata pelajaran sejarah melalui pemanfaatan teknologi yang dapat dijadikan sebagai sumber belajar sejarah untuk memantik empati sejarah peserta didik di SMA. Secara umum, tujuan penelitian menghasilkan Kovipaste PDRI. Tujuan khusus; 1) mengidentifikasi tahap pengembangan Kovipaste PDRI, 2) menguji kelayakan Kovipaste PDRI, serta 3) menguji kepraktisan dan keefektifan Kovipaste PDRI. Metode penelitian menerapkan Research and Development (R&D) menggunakan model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Subjek uji kelayakan materi Kovipaste PDRI dilakukan oleh dua pakar sejarah Indonesia, sedangkan subjek uji kelayakan media Kovipaste PDRI dilakukan oleh dua pakar media pembelajaran sejarah. Instrumen pengumpulan data menggunakan lembar validasi dalam bentuk skala likert. Data dianalisis secara deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan Kovipaste PDRI dilakukan melalui lima tahap. Pertama, tahap analisis masalah media pembelajaran sejarah, analisis kebutuhan guru dan peserta didik, analisis fasilitas prasarana, analisis kurikulum dan analisis kebutuhan pengembangan produk Kovipaste PDRI. Kedua, tahap desain Kovipaste PDRI dengan mengumpulkan sumber referensi, gambar dan video, menyusun, merekam dan mengunggah Kovipaste PDRI di Spotify for Podcaster. Ketiga, tahap pengembangan Kovipaste PDRI melalui uji kelayakan materi dan media Kovipaste PDRI. Rerata hasil uji kelayakan materi 3,77 (sangat layak) dan rerata hasil uji kelayakan media 3,46 (sangat layak). Keempat, tahap implementasi melalui kegiatan uji praktikalitas dan efektivitas Kovipaste PDRI di SMAN 7 Padang. Hasil uji praktikalitas Kovipaste PDRI oleh guru sejarah tergolong praktis (rerata skor 3,23) dan peserta didik menilai sangat praktis (rerata skor 3,46). Kelima, tahap evaluasi Kovipaste PDRI dapat memantik empati sejarah peserta didik berdasarkan hasil wawancara dengan guru dan peserta didik. Simpulan penelitian yakni Kovipaste PDRI sangat layak, praktis, dan efektif untuk menumbuhkan empati sejarah.