Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

Islam , Muslim, dan Perilaku Politik (Konsep Nation State di Dunia Islam Kontemporer) Adibah, Ida Zahara
Madaniyah Vol 4, No 1 (2014): Madaniyah (Edisi Januari 2014)
Publisher : STIT Pemalang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Setiap individu yang terdapat di muka bumi ini tidak terlepas dari sebuah negara dimana ia berafiliasi kepadanya, sehingga ia berkewajiban untuk menghormati dan bahkan membelanya dengan segala kemampuannya walaupun harus mengorbankan seluruh jiwa dan raga. Konsep negara bangsa (nation state) merupakan salah satu konsep politik dari sebuah state ( negara) atau kelompok masyarakat yang secara bersama-sama terikat dengan loyalitas dan solidaritas umum. Pengertian ini menjelaskan nation state merupakan sebuah entitas teritorial dimana negara sama besarnya atau coextensive dengan bangsa. Nation State di dunia islam kontemporer ditegakkan dengan semangat nasionalisme atau semangat yang disertai dengan kesadaran tinggi untuk membangun sebuah negara bangsa. Perdebatan tentang nation state terdengar asing ketika dibenturkan dengan etik Al-Qur’an dan latar historis Islam (Rahman menyebutnya Islam Sejarah).Fakta historis menunjukkan bahwa sepanjang hidup Nabi Muhamad SAW seperti yang disimpulkan Rahman, Rasulullah adalah Nabi Penguasa hampir seluruh semenanjung Arabia, namun Beliau tidak pernah menyebut dirinya sebagai penguasa. Pada masa itu istilah negara Islam (daulat al-Islam) belum dikenal. piagam Madinah merupakan cikal bakal terbentuknya Negara Bangsa (nation state) dan menempatkan Nabi Muhammad SAW tidak sekedar sebagai pemimpin agama, tetapi juga sebagai pemimpin negara. Oleh karena itu nasionalisme dalam perspektif khasanah Islam klasik sebenarnya dapat dilihat pada pembentukan Piagam Madinah yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW bersama penduduk Madinah.
Makna Tradisi Saparan di Desa Cukilan Kecamatan Suruh Kabupaten Semarang Adibah, Ida Zahara
Madaniyah Vol 5, No 2 (2015): Madaniyah (Edisi Agustus 2015)
Publisher : STIT Pemalang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tradisi adalah segala sesuatu yang turun temurun, yang terjadi atas interaksi antara klan yang satu dengan klan yang lain yang kemudian membuat kebiasaan-kebiasaan satu sama lain yang terdapat dalam klan itu kemudian berbaur menjadi satu kebiasaan. Tulisan ini menyingkap makna-makna simbol budaya yang terdapat dalam tradisi Saparan di Desa Cukilan Kecamatan Suruh Kabupaten Semarang. Nilai-nilai yang terkandung perlu diungkap untuk mendapatkan makna yang mungkin memiliki relevansi kepentingan dengan orang tertentu atau kelompok secara umum. Penelitian lapangan dilakukan untuk merekonstruksi dan menganalisis tradisi masyarakat Islam Jawa dalam bentuk tradisi Saparan . Untuk memperoleh hasil obyektif, metode pendekatan yang dipakai adalah pendekatan historis, fenomenologi, dan etnografi.
Pendidikan Multikultural sebagai Wahana Pembentukan Karakter Adibah, Ida Zahara
Madaniyah Vol 4, No 2 (2014): Madaniyah (Edisi Agustus 2014)
Publisher : STIT Pemalang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Multikulturalisme di PT UNDARIS tidak hanya sebatas pada ragam budaya, melainkan ragam pada berbagai aspek terutama berkaitan dengan pendidikan yang dikembangkan oleh dosen agama sebagai pendidik di perguruan tinggi. Multikulturalisme secara praktis yang dimaksud adalah kemampuan dosen maupun mahasiswa dalam mengadaptasikan dirinya pada lingkungan yang didalamnya terdapat berbagai ragam budaya, daerah dan agama. Unsur terpenting dalam pembentukan karakter adalah pikiran, yang didalamnya terdapat seluruh program yang terbentuk dari pengalaman hidupnya, merupakan pelopor segalanya. Program ini kemudian membentuk sistem kepercayaan yang akhirnya dapat membentuk pola berpikirnya yang bisa mempengaruhi prilakunya. Kesadaran adanya perbedaan keyakinan semakin lama dipahami sebagai suatu keniscayaan, apalagi didorong oleh kondisi bahwa perbedaan itu menjadi sebuah keindahan yang di sadari oleh dosen dan sivitas UNDARIS. Komitmen untuk memiliki kemampuan menangkap perbedaan adalah salah satu wahana pembentukan karakter.
PENYELIDIKAN SEJARAH TENTANG MASYARAKAT DAN BUDAYA adibah, ida zahara
Madaniyah Vol 9, No 1 (2019): Madaniyah (Edisi Januari 2019)
Publisher : STIT Pemalang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakPenyelidikan  sejarah merupakan  salah satu aktivitas penting  yang dapat menyumbangkan  kepada penemuan dan penulisan sejarah  supaya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Hasil dari penelitian ini melahirkan beberapa teori yaitu Teori pertama Komposisi masyarakat tidaklah riil. Teori kedua mengatakan bahwa kendatipun masyarakat bukan senyawa yang riil seperti senyawa-senyawa alamiah, namun masyarakat merupakan senyawa sintetis. Teori ketiga mengatakan bahwa masyarakat merupakan senyawa yang riil seperti senyawa alamiah lainnya. teori keempat, masyarakat merupakan senyawa riil dan sungguh juga senyawa yang tinggi tingkat kesempurnaannyaKata kunci : Sejarah, Masyarakat, Budaya
Understanding the New Islamic Populism: Al-Mukmin Ngruki Islamic Boarding School Adibah, Ida Zahara; Mu'aqaffi, Gaffar; Sesarianto, Kevin Ali
INFERENSI: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan Vol 15, No 2 (2021)
Publisher : State Institute of Islamic Studies (IAIN) Salatiga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18326/infsl3.v15i2.305-336

Abstract

The emergence of mobilised mass movements, demanding prosperity and the elimination of injustice, has emerged in various parts of the world, without exception in the Middle East and Indonesia. This movement was dominated by educated middle-class youth, sparked the term ummah, and then formed unique solidarity to protest against the government of his country. A new concept is needed by paying attention to the novelty of these characteristics, considering the old populism concept is not relevant enough to explain it. This paper seeks to raise the concept of New Islamic Populism to answer this deficiency. Furthermore, the Al-Mukmin Ngruki Islamic Boarding School (PPIM), the Islamic boarding school often associated with terrorism, is used as the object of research to show the evolution of populism. This study uses qualitative methods and data collection techniques in the form of interviews and literature studies. This study foundthat both santri and ustaz PPIM have aspirations and characteristics, asshown by the New Islamic Populism movement.
Aktualisasi Sufisme dan Masa Depan Pendidikan Islam Modern Era Society 5.0 Adibah, Ida Zahara; Chasanah, Uswatun
Al-Fikri: Jurnal Studi dan Penelitian Pendidikan Islam Vol 6, No 2 (2023): Pendidikan Islam dan Pembentukan Karakter
Publisher : Universitas Islam Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/jspi.v6i2.35054

Abstract

Education always develops following the dynamics of people's lives, Islamic education is faced with big challenges after the industrial revolution 4.0 era, then "is surprised by the emergence of the era of society 5.0 where at this time there appears a "learning society" and a society with knowledge (knowledge). society). This qualitative study aims to find out how to actualize Sufism and the future of modern Islamic education in the era of society 5.0. The world of education takes a large part of the teachings of Islamic Sufism because Sufism teaches respect for fellow creatures of God without discriminating against a background, leading people to be tolerant and upholding peace. With data collection methods, namely observation, and interviews. The results of the research information that Islamic education will form Insan Kamil, which has a close relationship with the essence of modern Sufism, namely with the creation of life, and simplicity (zuhud) from within a modern Sufism, which is based on the principle of monotheism, so that it can realize an attitude of piety, which later will maintain good relations with God, fellow humans, the universe or the surrounding environment. From the results of the research that has been submitted, it is hoped that in modern conditions and the era of society 5.0, the practice of Sufi is very necessary, but the meaning is not as narrow as what has been understood, meaning Sufi does not mean isolating oneself from communication in the mass media. People with different beliefs, different languages, cultures, and ethnicities, are still human beings who must be respected, appreciated, and accepted for their existence.
The Smart Parenting in Overcoming Social withdrawal to Students at the Asy-Syaikh Abdurrahman Jambon Ungaran Islamic Boarding School Barokah, Laeli; Isnaini, Isnaini; Adibah, Ida Zahara
International Journal on Advanced Science, Education, and Religion Vol 7 No 4 (2024): IJoASER (International Journal on Advanced Science, Education)
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Furqan, Makassar - Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33648/ijoaser.v7i4.528

Abstract

This research aims to explore the implementation of smart parenting in overcoming social withdrawal among students at the Asy-Syaikh Abdurrahman Jambon Islamic boarding school, Ungaran, where the phenomenon of social withdrawal or withdrawing from social interaction has become a new challenge in the Islamic boarding school environment. This research uses a qualitative approach with in-depth interview techniques, participant observation, and documentation. The research results show that smart parenting, which emphasizes emotional understanding, positive communication, and child empowerment, is effective in helping students emerge from social isolation. This approach involves strengthening religiosity, developing social skills, and providing gradual psychological support. Implementing smart parenting increases student's openness and self-confidence and strengthens the emotional relationship between students and caregivers. These findings are an important contribution to developing parenting strategies in the Islamic boarding school environment.
The Smart Parenting in Overcoming Social withdrawal to Students at the Asy-Syaikh Abdurrahman Jambon Ungaran Islamic Boarding School Barokah, Laeli; Isnaini, Isnaini; Adibah, Ida Zahara
International Journal on Advanced Science, Education, and Religion Vol 7 No 4 (2024): IJoASER (International Journal on Advanced Science, Education)
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Furqan, Makassar - Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33648/ijoaser.v7i4.528

Abstract

This research aims to explore the implementation of smart parenting in overcoming social withdrawal among students at the Asy-Syaikh Abdurrahman Jambon Islamic boarding school, Ungaran, where the phenomenon of social withdrawal or withdrawing from social interaction has become a new challenge in the Islamic boarding school environment. This research uses a qualitative approach with in-depth interview techniques, participant observation, and documentation. The research results show that smart parenting, which emphasizes emotional understanding, positive communication, and child empowerment, is effective in helping students emerge from social isolation. This approach involves strengthening religiosity, developing social skills, and providing gradual psychological support. Implementing smart parenting increases student's openness and self-confidence and strengthens the emotional relationship between students and caregivers. These findings are an important contribution to developing parenting strategies in the Islamic boarding school environment.
The Smart Parenting in Overcoming Social withdrawal to Students at the Asy-Syaikh Abdurrahman Jambon Ungaran Islamic Boarding School Barokah, Laeli; Isnaini, Isnaini; Adibah, Ida Zahara
International Journal on Advanced Science, Education, and Religion Vol 7 No 4 (2024): IJoASER (International Journal on Advanced Science, Education)
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Furqan, Makassar - Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33648/ijoaser.v7i4.528

Abstract

This research aims to explore the implementation of smart parenting in overcoming social withdrawal among students at the Asy-Syaikh Abdurrahman Jambon Islamic boarding school, Ungaran, where the phenomenon of social withdrawal or withdrawing from social interaction has become a new challenge in the Islamic boarding school environment. This research uses a qualitative approach with in-depth interview techniques, participant observation, and documentation. The research results show that smart parenting, which emphasizes emotional understanding, positive communication, and child empowerment, is effective in helping students emerge from social isolation. This approach involves strengthening religiosity, developing social skills, and providing gradual psychological support. Implementing smart parenting increases student's openness and self-confidence and strengthens the emotional relationship between students and caregivers. These findings are an important contribution to developing parenting strategies in the Islamic boarding school environment.
Penggunaan Augmented Reality (AR) dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMA Negeri 2 Ungaran Liestya, Serani Dara; Isnaini, Isnaini; Adibah, Ida Zahara
Jurnal Pendidikan Indonesia : Teori, Penelitian, dan Inovasi Vol 5, No 2 (2025): Jurnal pendidikan Indonesia: Teori, Penelitian, dan Inovasi
Publisher : Penerbit Widina, Widina Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59818/jpi.v5i2.1444

Abstract

This study aims to examine the use of Augmented Reality (AR) technology in Islamic Religious Education (IRE) learning at the senior high school level, in response to students' low interest due to conventional and less interactive teaching methods. A qualitative research method was employed through observations and interviews with students, IRE teachers, and the vice principal for curriculum. The results indicate that AR enhances students’ understanding, interest, and participation through engaging interactive visualizations and active teacher-student interaction. Supporting factors include Wi-Fi access and students’ enthusiasm for technology-based learning, while challenges involve the need for adequate devices, stable internet connectivity, and teachers’ proficiency in using AR. In conclusion, AR is an effective innovation for improving the quality and interactivity of IRE learning experiences.ABSTRAKPenelitian ini bertujuan mengkaji penggunaan Teknologi Augmented Reality (AR) dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di tingkat SMA, mengingat rendahnya minat siswa akibat metode yang kurang interaktif. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif melalui observasi dan wawancara dengan siswa, guru PAI, dan Waka Kurikulum. Hasil menunjukkan bahwa AR mampu meningkatkan pemahaman, minat, dan partisipasi siswa melalui visualisasi interaktif yang menarik serta interaksi aktif antara guru dan siswa. Faktor pendukungnya meliputi akses Wi-Fi dan ketertarikan siswa terhadap teknologi, sedangkan kendalanya adalah kebutuhan perangkat, koneksi internet, dan penguasaan teknologi oleh guru. Kesimpulannya, AR merupakan inovasi efektif dalam meningkatkan kualitas dan pengalaman belajar PAI secara lebih interaktif.