Claim Missing Document
Check
Articles

PENGGUNAAN BATANG PISANG KEPOK (Musa paradisiaca formmatypica) DENGAN DOSIS BERBEDA DALAM MENUMBUHKAN PAKAN ALAMI Natalia Lusia Igo; Ade Yulita Hesti Lukas; Yudiana Jasmanindar
Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia Vol 8, No 2 (2020): JURNAL AKUAKULTUR RAWA INDONESIA
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jari.v8i2.11708

Abstract

This research was conducted for a month, in the laboratory of the Faculty of Marine and Fisheries of Nusa Cendana University. The study aims to determine the use of a banana kepok stem (Musa paradisiaca formmatypica) with different doses to see the type of natural feeds growing and the abundance of it. The banana kepok stem (Musa paradisiaca  formmatypica) generally contains nitrogen, phosphorus and potassium. Nitrogen and phosphorus important to growing of natural feeds, while potassium important to increase the body durability of it. This study uses different dosages to see the abundance of natural feed. The dose used is 50 g.L-1, 75 g.L-1, 100 g. L-1. The results of the study showed the type of natural feed that grows are Daphnia sp and Infusoria and the highest amount of natural feed density in the treatment with dose of 75 g that is Infusoria as much as 356x104 cells.ml-1 and Daphnia sp as much as 168x104 cells.ml-1. The use of stem banana kepok (Musa paradisiaca formmatypica) can be used as feed for fish. Keywords: Banana kepok  stem (Musa paradisiaca formmatypica),  Dosages, Natural feed
Distribution of Eels (Anguilla sp.) in the Timang Tideng River, Alor Regency, NTT Lora Sisilia Malailehi; Ade Y.H Lukas; Priyo Santoso
Journal of Marine and Coastal Science Vol. 11 No. 1 (2022): FEBRUARY
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jmcs.v11i1.33824

Abstract

Eel (Anguilla sp.) is a fish that is classified as having a high economic value, with the level of distribution in almost all of Indonesia. The Timang Tideng River is one of the rivers located in the village of Kamaifui, Alor Regency, but until now, there has been no scientific report on the distribution of eel (Anguilla sp.) in the Timang Tideng River, Alor Regency, NTT. This study aims to determine the type and size of eel found in the Timang Tideng River. The research was conducted from March to April 2021 at three observation stations. Eel fishing is done at night considering its nocturnal nature. The fishing gear used is fishing rods and chicken stomachs as bait. Measurements of physical and chemical parameters of the waters were carried out simultaneously during the fishing process including temperature, pH, and current speed. The results showed that there were two types of eel in the Timang Tideng River, namely A. marmorata as many as 24 individuals and A. celebesensis as many as 1 individual. The eels found were in the yellow eel phase, with a total length range of 40-72 cm and a total weight ranging from 126-994 g.
Pengaruh pemberian jenis pakan yang berbeda terhadap pertumbuhan dan kelulushidupan benih ikan lele dumbo (Clarias gariepinus) di kolam pemeliharaan Desa Tesbatan, Kecamatan Amarasi, Kabupaten Kupang Alfrids Taunu; Ade Yulita Hesti Lukas; Felix Rebhung
Jurnal Akuatik Vol 2 No 2 (2019): Jurnal Aquatik
Publisher : Nusa Cendana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (398.501 KB)

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di Desa Tesbatan, Kecamatan Amarasi, Kabupaten Kupang selama 42 hari. Komoditas yang dipakai dalam penelitian ini adalah ikan lele dumbo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dan 3 ulangan sehingga terdapat 12 unit percobaan. Perlakuan A dengan pemberian ampas kelapa, perlakuan B menggunakan pakan pellet jenis PIU I, perlakuan C menggunakan pakan pellet jenis Hi-Pro-Vite I, dan perlakuan D menggunakan pakan pellet jenis FF-999 I. Data dianalisis menggunakan sidik ragam (ANOVA). Pemberian pakan dilakukan secara adlibitum dan terkontrol pada pagi dan sore hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pakan pellet jenis Hi-Pro-Vite I dengan komposisi gizi protein 31-33%, lemak min 4%, serat max 5%, kadar abu max 13%, kadar air max 12% merupakan pakan yang sesuai dengan kebutuhan ikan lele dumbo dan dapat meningkatkan pertumbuhan ikan secara maksimal.
Pengaruh frekuensi pemberian pakan ikan rucah terhadap pertumbuhan kepiting bakau (Scylla serrata) dengan menggunakan sistem baterai Christofer Tulangow; Priyo Santoso; Ade Yulita Hesti Lukas
Jurnal Akuatik Vol 2 No 2 (2019): Jurnal Aquatik
Publisher : Nusa Cendana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (361.607 KB)

Abstract

Penelitian untuk mengetahui Pengaruh Frekuensi Pemberian Pakan ikan rucah Terhadap Pertumbuhan Kepiting bakau (Scylla serrata) dengan Menggunakan Sistem Baterai telah dilaksanakan pada tanggal 14 September 2011 sampai dengan – 14 Oktober 2011 di di pantai Desa Oebelo, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan yaitu frekuensi pemberian pakan rucah A (1 kali/hari), B (2 kali/hari), C (3 kali/hari) dan ulangan sebanyak 5 kali selama 30 hari pemeliharaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan frekuensi pemberian pakan ikan rucah yang berbeda tidak berpengaruh nyata (P< 0,05) terhadap pertumbuhan kepiting bakau (Scylla serrata). Kata kunci : Frekuensi, pakan, pertumbuhan, kepiting bakau
Eksplorasi potensi ikan sidat (Anguilla sp) di kota Kupang berdasarkan jenis dan lokasi ditemukan Abdus Nubatonis; Ade Yulita Hesti Lukas; Priyo Santoso
Jurnal Akuatik Vol 3 No 1 (2020): Edisi Maret 2020
Publisher : Nusa Cendana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (160.025 KB)

Abstract

Kota Kupang merupakan salah satu kota di Propinsi Nusa Tenggara Timur yang memilikibeberapa sungai yang bermuara ke laut, sehingga cukup berpotensi untuk pengembangan budidaya ikansidat, untuk itu perlu adanya eksplorasi potensi ikan sidat (Anguilla sp) di Kota Kupang berdasarkan jenisdan waktu kemunculan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis ikan sidat yang terdapat padabeberapa muara sungai di Kota Kupang, dan waktu kemunculan ikan sidat. Penelitian ini dilaksanakanpada Bulan Maret-Mei 2019 dan menggunakan metode survey eksploratif, dan dianalisis secara deskriptif.Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pada sungai Bakunase terdapat jenis ikan sidat yakni Angillabicolor bicolor dan Anguilla marmorata, jumlah yang di tangkap 5 ekor, dengan kisaran panjang tubuh34-38 cm dan waktu kemunculan pada bulan Maret-Mei 2019. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwaeksplorasi potensi ikan sidat (Anguilla sp) di Kota Kupang memberikan hasil positif yakni adanya ikansidat di Sungai Bakunase.Kata kunci: Eksplorasi, Ikan Sidat (Anguilla sp), Kota Kupang, Sungai Bakunase
Pengaruh pemanbahan tepung daging bekicot (Achatina fulica) dalam pakan terhadap pertumbuhan dan kelulushidupan ikan bandeng ( Chanos chanos, Forskall) Ari Rima Bara Pa; Felix Rebhung; Ade Yulita Hesti Lukas
Jurnal Akuatik Vol 3 No 1 (2020): Edisi Maret 2020
Publisher : Nusa Cendana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (223.624 KB)

Abstract

Penelitian untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung daging bekicot (Achatina fulica) dalam pakan terhadap kelulushidupan dan pertumbuhan ikan bandeng (Chanos chanos, Forskall) telah dilakukan di Balai Benih Ikan Pantai Tablolong dari Februari hingga Maret 2019. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL, 3t, 3r), dan pakan yang diuji adalah penambahan tepung bekicot masing-masing sebanyak 10% (A), 20% (B), dan 30% (C) dalam pakan komersial. ANOVA menunjukkan bahwa perlakuan berpengaruh nyata (P<0,05), baik terhadap pertumbuhan mutlak, laju pertumbuhan spesifik maupun konversi pakan. Pertumbahan mutlak tertingggi terlihat di C sebesar 62,8 ± 3,58 g, diikuti oleh B, sebesar 54,68 ± 3,68 g, dan A, sebesar 52,80 ± 2,37 g. Laju pertumbuhan spesifik tertingggi terlihat pada C sebesar 2,63±0,10 g, diikuti B sebesar 2,46±0,13 g, dan A sebesar 2,46±0,04 g. Nilai konversi pakan pada perlakuan A sebesar 1,60±0,04, B sebesar 2,32±0,23, dan C sebesar 2,70±0,22. Rata- rata kelulushidupan pada A 93,33 %, B 100%, dan C sebesar 100 %. Hasil penelitian memberikan kesimpulan bahwa penambahan tepung bekicot (Achatina fulica) dalam pakan penting bagi pertumbuhan ikan bandeng, Secara umum hasil terbaik terobservasi pada penambahan 30% tepung daging bekicot dalam pakan. Kata Kunci: Chanos chanos, ,Forskall, Kelulushidupan, Pertumbuhan, Tepung Daging Bekicot
Penggunaan Berbagai Jenis Arang dalam Memperbaiki pH dan Amoniak untuk Mengatasi Perkembangan Bakteri Aeromonas hydrophila pada Pemeliharaan Ikan Nila (Oreochromis niloticus). Marianus Ada Lein; Yuliana Salosso; Ade Yulita Hesti Lukas
Jurnal Akuatik Vol 3 No 2 (2020): Jurnal Aquatik Edisi Oktober 2020
Publisher : Nusa Cendana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (318.032 KB) | DOI: 10.1007/aquatik.v3i2.3139

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan selama 1 bulan, di Laboratorium Fakultas Kelautan dan Perikanan Universitas Nusa Cendana. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan berbagai jenis arang dapat memperbaiki pH dan menurunkan amoniak (NH3) serta mengurangi kepadatan bakteri Aeromonas hydrophilla pada pemeliharaan ikan Nila (Oreochromis niloticus). Arang memiliki kemampuan menyerap gas-gas yang terlarut dalam air, logam berat maupun warna dan bau pada perairan. Penelitian ini menggunakan jenis arang yang berbeda yang bertujuan untuk memperbaiki kualitas air sehingga diharapkan dapat mengurangi kepadatan bakteri A. hydrophilla. Jenis arang yang digunakan yaitu arang tempurung, arang kemiri dan arang kusambi sebanyak 50 g dan dijahit dalam waring kemudian disimpan dalam aquarium berisi air 10 L dengan ikan nila sebanyak 6 ekor dan bakteri A. hydrophilla dengan total dosis bakteri 2 ml melalui penyuntikan sebanyak 2 kali menggunakan alat suntiik bervolume 1 ml. Hasil penelitian menunjukkan jenis arang tempurung mampu menjaga kualitas air dan menyerap bakteri A. hydrophilla sehingga bakteri A. hydrophilla dalam air berkurang dan tingkat kelulushidupan ikan 100%. Penggunaan jenis arang tempurung dapat digunakan sebagai bahan untuk menjaga kualitas air dan mengurangi kepadatan bakteri A. hydrophilla. Kata kunci: Arang tempurung, arang kusambi, arang kemiri, bakteri A. hydrophilla, (O. niloticus)
Pengaruh Salinitas Terhadap Pertumbuhan Dan Kelulushidupan Elver Ikan Sidat (Anguila bicolor bicolor) Yang Dipelihara Pada Sistem Resirkulasi Laurensius Ladis Klau; Ade Yulita Hesti Lukas; Sunadji Sunadji
Jurnal Akuatik Vol 3 No 2 (2020): Jurnal Aquatik Edisi Oktober 2020
Publisher : Nusa Cendana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (236.282 KB)

Abstract

Saat ini telah dikembangkan budidaya ikan sidat pada kolam-kolam beton, namun benihnya masih tergantung dari alam. Oleh karena itu perlu upaya minimalisir penggunaan benih dari alam dengan cara meningkatkan kelangsungan hidup ikan sidat pada wadah budidaya. Salah satu faktor pembatas pertumbuhan dan kelangsungan ikan sidat yaitu salinitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh salinitas terhadap pola pertumbuhan dan kelangsungan hidup elver ikan sidat pada sistem resirkulasi, dan mengetahui salinitas yang optimal untuk mendukung pola pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan sidat Anguilla bicolor bicolor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh salinitas terhadap pola pertumbuhan dan kelangsungan hidup elver ikan sidat pada sistem resirkulasi, dan mengetahui nilai salinitas optimal untuk mendukung pola pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan sidat Anguilla bicolor bicolor. Penelitian ini telah dilaksanakan selama 2 bulan yaitu bulan April sampai dengan bulan Mei di Laboratorium Fakultas Kelautan dan Perikanan Undana. Perlakuan yang dilakukan berupa perlakuan A 3 ppt, perlakuan B 5 ppt dan Perlakuan C 7 ppt. Parameter yang diamati berupa pertumbuhan harian, pertumbuhan mutlak, kelangsungan hidup, dan kualitas air. Data pertumbuhan dan kelangsungan hidup dianalisis menggunakan ANOVA sedangkan data kualitas air dianalisis secara deskriptif dan ditampilkan dalam bentuk tabel. pertumbuhan harian terbaik pada perlakuan C yaitu sebesar 2,19 %g/hari, dengan nilai pertumbuhan mutlak sebesar 6,96 g. Sedangkan kelangsungan hidup pada setiap perlakuan adalah 100%. Kata kunci : Ikan Sidat (Anguilla bicolor bicolor), suhu, resirkulasi
Identifikasi Jenis dan Persentase Tutupan Lamun Pada Lokasi Budidaya Rumput Laut Di Perairan Akle Semau Selatan Kiik Gretty Sine; Ade Yulita Hesti Lukas
Jurnal Akuatik Vol 4 No 1 (2021): Maret
Publisher : Nusa Cendana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.498 KB)

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan selama 1 bulan, di Perairan Akle Kecamatan Semau Selatan Kabupaten Kupang. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis-jenis lamun dan persentase tutupan lamun yang berada pada lokasi budidaya rumput laut pada perairan Akle. Pengambilan data dilakukan secara vertikal pada jarak 100 m dari pasang terendah dan pemasangan transek sebanyak 4 buah dilakukan secara horizontal dengan jarak tiap transek yaitu 25 m. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 3 jenis lamun yang mendominasi sekitar lokasi budidaya rumput laut di perairan Akle yaitu Syringodium isoetifolium, Enhalus acoroidez, Thalassia hemprichii dengan persentase tutupan berturut-turut adalah 36,25%; 81,25% dan 70%.
Subtitusi Tepung Kepala Udang dengan Tepung Daun Kesambi (Scheichera oleosa) Untuk Meningkatkan Laju Pertumbuhan Ikan Bandeng (Chanos chanos) Rachel F Tabun; Agnette Tjendanawangi; Ade Y.H Lukas
Jurnal Akuatik Vol 4 No 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : Nusa Cendana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (176.895 KB) | DOI: 10.1007/aquatik.v4i2.5558

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan selama 3 bulan yaitu pada Bulan November 2020 - Januari 2021, bertempat di desa Bipolo, kabupaten Kupang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh subtitusi tepung kepala udang dengan tepung daun kesambi (Scheichera oleosa) untuk meningkatkan laju pertumbuhan Ikan Bandeng (Chanos chanos). Perlakuan yang digunakan yaitu pemberian tepung kepala udang dan tepung daun kesambi dengan kombinasi tepung kepala udang : tepung daun kesambi masing-masing sebesar (10% : 30%) ; (20% : 20%) ; (30% : 10%). Pemberian tepung kepala udang 30% + tepung daun kesambi 10% pada minggu ke-8 menjadi laju pertumbuhan tertinggi yaitu 6,68 gram/minggu. Kata kunci : ikan bandeng (C. chanos), tepung kepala udang , tepung daun kesambi