Diabetes melitus merupakan sekelompok penyakit metabolik yang disebabkan oleh gangguan sekresi insulin dan kinerja insulin. Gangguan produksi dan fungsi insulin ini menyebabkan kadar gula darah meningkat melebihi batas normal (hiperglikemia), bahkan dapat terjadi penurunan kadar gula darah (hipoglikemia). Akibatnya sering muncul masalah keperawatan ketidakstabilan kadar glukosa darah pada pasien. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan relaksasi otot progresif. Relaksasi otot progresif meningkatkan penggunaan oksigen tubuh, meningkatkan metabolisme, melancarkan pernapasan, meredakan ketegangan otot, dan menyeimbangkan tekanan darah sistolik dan diastolik, belajar mengurangi nyeri, kecemasan atau stres. Tujuan KIAN ini adalah untuk menerapkan Evidence Based Nursing berupa relaksasi otot progresif dengan masalah keperawatan ketidakstabilan kadar glukosa darah di ruang Kenanga 1 RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau. Sample penerapan ini adalah 2 orang pasien dengan DM Tipe 2. Pelaksanaan intervensi dilakukan dengan melatih 14 gerakan relaksasi otot progresif 2 kali sehari selama 25 menit. Pada pasien 1 dilakukan sejak tanggal 28-31 Mei 2024 pukul 10.00 dan 14.00, pada pasien 2 dilakukan sejak tanggal 28-29 Mei 2024 pukul 11.00 dan 15.00. Hasil penerapan menunjukkan adanya penurunan kadar glukosa darah sebesar 21-85 mg/dL. Latihan ini dapat dijadikan alternatif askep mandiri dalam masalah ketidakstabilan kadar glukosa darah pada pasien diabetes mellitus.