cover
Contact Name
Syamsir Firdaus Manggar Wanrantoniara, SH
Contact Email
daus_mbol@yahoo.co.id
Phone
-
Journal Mail Official
lppmumsb@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota padang,
Sumatera barat
INDONESIA
Menara Ilmu
ISSN : 16932617     EISSN : 25287613     DOI : -
MENARA ILMU, Merupakan Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah yang Diterbitkan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat. Penyunting menerima kiriman naskah hasil kajian dan penelitian untuk bidang Eksakta, pendidikan/sosial dan Agama Islam untuk publikasi di jurnal ini.
Arjuna Subject : -
Articles 14 Documents
Search results for , issue "Vol 19, No 2 (2025): Vol 19 No. 02 OKTOBER 2025" : 14 Documents clear
Pengaruh Lingkungan Kerja Fisik, Pengalaman Kerja Dan Profesionalisme Terhadap Kepuasan Kerja Guru di SMA Negeri 2 Koto XI Tarusan Putra, Muhammad Fadil Nanda; Utami, Hayu Yolanda; Wahyuni, Sri
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 19, No 2 (2025): Vol 19 No. 02 OKTOBER 2025
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v19i2.7049

Abstract

Lingkungan kerja fisik berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja guru SMA Negeri 2 Koto XI Tarusan. Dengan nilai koefisien sebesar 2,33, nilai koefisien ini signifikan karena nilai t hitung sebesar 5,934 t tabel sebesar 1,999. Artinya jika lingkungan kerja fisik meningkat sebesar setiap satuan. Maka kepuasan kerja guru akan meningkat sebesar 2,33 satuan. Kedua pengalaman kerja berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja guru SMA Negeri 2 Koto XI Tarusan. Dengan nilai koefisien sebesar 0,272, nilai koefisien ini signifikan karena nilai t hitung sebesar 3,060 t tabel sebesar 1,999. Artinya jika pengalaman kerja meningkat sebesar setiap satuan. Maka kepuasan kerja guru akan meningkat sebesar 0,272 satuan. Ketiga profesionalisme ini berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja guru SMA Negeri 2 Koto XI Tarusan. Dengan nilai koefisien 0,258, nilai koefisien ini signifikan karena nilai t hitung 6,693 t tabel 1,999. Artinya, jika profesionalisme meningkat satu satuan, maka kepuasan kerja guru akan meningkat sebesar 0,258 satuan. Keempat lingkungan kerja fisik, pengalaman kerja, dan profesionalisme secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja guru SMA Negeri 2 Koto XI Tarusan. Di mana diperoleh nilai F hitung 101,399 F tabel 2,52 dengan tingkat signifikansi 0,000 α = 0,05. Artinya, Ha diterima dan H0 ditolak. Kata Kunci: Kepuasan Guru, Lingkungan Kerja Fisik, Pengalaman Kerja, Profesionalisme Bersama
Hubungan Kebersihan Gigi Dan Mulut Dengan Status Gingiva Pada Siswa Umur 15 Tahun Di Sman 1 Pancung Soal Kabupaten Pesisir Selatan Eriyati, Eriyati; Sriani, Yustina; Yenti, Aflinda; Aljufri, Aljufri; Putri, Aliya Nafiah
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 19, No 2 (2025): Vol 19 No. 02 OKTOBER 2025
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v19i2.7118

Abstract

Kebersihan gigi dan mulut harus dijaga agar terhindar dari berbagai macam penyakit gigi dan mulut. Kebersihan gigi dan mulut yang tidak baik dapat menyebabkan terjadinya inflamasi gingiva. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kebersihan gigi dan mulut dengan status gingiva pada siswa umur 15 tahun SMAN 1 Pancung Soal Kabupaten Pesisir Selatan. Jenis penelitian adalah analitik dengan desain penelitian cross sectional. Populasi penelitian seluruh siswa umur 15 tahun SMAN 1 Pancung Soal Kabupaten Pesisir Selatan berjumlah 169 orang dengan menggunakan teknik sampling jenuh. Cara Pengumpulan data dengan pemeriksaan indeks PHP dan indeks gingiva. Analisis data yang digunakan yaitu analisis univariat dan bivariat dengan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan angka kebersihan gigi dan mulut pada kriteria sedang 43,8%, baik 40,1%, buruk 13,6% dan sangat baik 2,5%. Status Gingiva berkriteria Peradangan ringan 53,1%, sedang 40,1%, sehat 4,3% dan pada peradangan berat 2,5%. Hasil uji chi-square didapatkan nilai sig 0.0000.05. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan yang signifikan antara kebersihan gigi dan mulut dengan status gingiva pada siswa umur 15 tahun SMAN 1 Pancung Soal. Disarankan kepada siswa untuk menyikat gigi 2x sehari pada waktu pagi setelah sarapan dan malam hari sebelum tidur, mengurangi mengkonsumsi makanan manis dan melekat, serta siswa yang mengalami peradangan berat datang ke fasilitas pelayanan kesehatan gigi dan mulut untuk melakukan pembersihan karang gigi. Kata kunci: Kebersihan Gigi dan Mulut, Status Gingiva, Indeks PHP, Gingiva Indeks, Remaja
Adaptasi Perubahan Iklim (Apik) Terhadap Keberadaan Jentik Nyamuk Demam Berdarah Dengue (Dbd) Di Wilayah Kerja Puskesmas Sidomulyo Zahra, Ayu; Hayana, Hayana; Renaldi, Reno; Susmaneli, Herlina; Yulianto, Beny
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 19, No 2 (2025): Vol 19 No. 02 OKTOBER 2025
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v19i2.7104

Abstract

Abstract : Sidomulyo Public Health Center experienced an increase in Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) cases from 2023 to 2024, marked by a low Larvae Free Index (LFI) of only 4.3%, far below the 95% standard. This study aims to determine the relationship between Climate Change Adaptation (APIK) and the presence of Aedes mosquito larvae, which causes DHF, in the Sidomulyo Health Center's working area. This is a quantitative research with a cross-sectional design, conducted in RW.10, Tuah Karya Village, in March 2025. The study population consisted of 850 households, with a sample size of 90 households selected using Simple Random Sampling. Data collection tools included questionnaires and observation sheets, and data were analyzed using univariate and bivariate analysis with the Chi Square test. The results showed that factors related to larvae presence with a P-value ≤ α 0.05 were: humidity (P-Value 0.019; OR 3.889), knowledge (P-Value 0.019; OR 3.714), and the "3M Plus" mosquito prevention efforts (P-Value 0.050; OR 3.047), while the presence of vegetation had no significant correlation. These findings highlight the importance of routine larvae monitoring based on seasonal patterns to accelerate mosquito breeding site eradication. Preventive efforts can include consistent implementation of 3M Plus, healthy and adaptive housing, and active community participation.Keywords: DHF, Mosquito Larvae, Climate Change, Adaptation 
Pola Interaksi Guru PAI dan Siswa dalam Membangun Suasana Belajar yang Kondusif pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Sungai Pua Nadila, Mufida; Tamrin, M Isnando; Nurhasnah, Nurhasnah; Arif, M; Penmardianto, Penmardianto
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 19, No 2 (2025): Vol 19 No. 02 OKTOBER 2025
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v19i2.7296

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pola interaksi antara guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dan siswa dalam membangun lingkungan belajar yang mendukung bagi siswa kelas VII, serta mengidentifikasi faktor-faktor yang mendukung dan menghambat pola interaksi tersebut di SMP Negeri 1 Sungai Pua. Penelitian ini menerapkan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Pendekatan ini dimaksudkan untuk menguraikan permasalahan secara mendetail dan faktual, mencerminkan situasi serta peristiwa yang terjadi di lapangan. Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan  (field research). Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Informan kunci terdiri dari satu orang guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dan enam orang siswa kelas VII. Sementara itu, informan pendukungnya yakni Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Sungai Pua. Analisis data dilakukan melalui empat tahap : (1) pengumpulan data, (2) reduksi data, (3) penyajian data, (4) penarikan kesimpulan. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa pola interaksi antara guru PAI dan siswa belum sepenuhnya memuaskan dan masih memiliki kekurangan. Terdapat tiga jenis pola interaksi : (1) satu arah, (2) dua arah, dan (3) multi arah. Meskipun ketiga pola interaksi tersebut sudah diterapkan, pelaksanaannya belum sepenuhnya optimal. Faktor pendukung pola interaksi meliputi penguasaan materi pelajaran, pengelolaan program pembelajaran, pengelolaan kelas, dan penggunaan media atau sumber belajar, sedangkan tinjauan dari faktor penghambat, meliputi hambatan fisik, hambatan semantik, dan hambatan perilaku. Kata Kunci : Pola Interaksi, Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Siswa, Suasana Belajar Kondusif 
Analisis Usaha Budidaya Dan Pemasaran Bunga Krisan Reni, Linda; Sitinjak, Wahyunita; Marbun, Jhonson; Manurung, Hotlan P
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 19, No 2 (2025): Vol 19 No. 02 OKTOBER 2025
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v19i2.7105

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk : Untuk mengetahui pengaruh faktor produksi luas lahan, sarana produksi dan tenaga kerja terhadap pendapatan usaha tani dan Untuk mengetahui pendapatan petani sistem pemasaran bunga krisan di Desa Raya, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Maret 2024-Mei 2024. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini ditarik secara acak yaitu dengan jumlah pedagang 30 petani atau pemilik Bunga Krisan di Desa Raya Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo.  Metode analisis yang digunakan dalam penelitian adalah metode analisis  data dalam menjawab saluran pemasaran 1 dan 2 yaitu menggunakan rumus pendapatan dan dengan rumus regresi linear berganda.Hasil Penelitian menunjukkan bahwa (1) Pemasaran bunga krisan memiliki efesiensi pemasaran  saluran pemasaran I mendapatkan nilai EP 0%, sedangkan pada saluran pemasaran II mendapatkan nilai EP 77.71%, dan pada saluran pemasaran III mendapatkan nilai EP 3.80% sehingga dapat dikatakan bahwa efesiensi pemasaran terjadi pada pemasaran I yang meliputi luas lahan, biaya, dan marjin pemasaran bunga krisan di Desa Raya Kematan Berastagi Kabupaten Karo. (2) Pendapatan petani bunga krisan di Desa Raya, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo. Dipengaruhi oleh Luas lahan berpengaruh positif jika bertambah I rante maka pendapatannya akan bertambah sebesar 18183325,448, biaya produksi berpengaruh positip jikia bertambah I kg dan I liter racun maka pendapatan akan bertambah sebesar 60,215, tenaga kerja berpengaruh negatip jika berkurang I jam Maka pendapatan akan berkurang sebesar -4716,680Kata Kunci : Variabel Luas lahan, Variabel Biaya Pupuk, Variabel Tenaga Kerja,  Variabel Pemasaran
Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Gejala Gastritis Pada Mahasiswa Tingkat Akhir Prodi Kesmas Fakultas Kesehatan Universitas Hang Tuah Pekanbaru Tahun 2025 Isnani, Rama; Alhidayati, Alhidayati; Purba, Christine Vita Gloria; Ikhtiyaruddin, Ikhtiyaruddin; Wardani, Sri
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 19, No 2 (2025): Vol 19 No. 02 OKTOBER 2025
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v19i2.7228

Abstract

Gastritis merupakan salah satu gangguan sistem pencernaan atau peradangan pada lambung yang disebabkan oleh iritasi atau infeksi yang sering terjadi pada masyarakat, termasuk pada mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian gejala gastritis pada mahasiswa tingkat akhir Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Universitas Hang Tuah Pekanbaru tahun 2025. Penelitian ini menggunakan desain analitik kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Penelitian di lakukan di Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Hang Tuah Pekanbaru. Jumlah responden sebanyak 91 responden yang di pilih melalui teknik simple random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner, analisis univariat ,bivariat dan dengan uji chi square untuk melihat hubungan variabel independen dan variabel dependen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan antara pola makan dengan kejadian gejala gastritis (p=0,023) POR 2,977 (1,247-7,111), konsumsi kopi (p=0,033) POR 2,740 ( 1,740-6,434), dan kualitas tidur (p=0,045) POR 2,775 ( 1,117-6,893), dan tidak ada hubungan merokok dan tingkat stres dengan kejadian gejala gastritis. Kesimpulannya, maha- siswa tingkat akhir dengan pola makan tidak sehat, konsumsi kopi berlebihan, dan kualitas tidur buruk memiliki risiko lebih besar mengalami kejadian gejala gastritis. Kata Kunci: Pola makan, Konsumsi kopi, Kualitas tidur
DETERMINAN PERILAKU PERSONAL HYGIENE SAAT MENSTRUASI DI SMP NEGERI 13 PEKANBARU Syukaisih, Syukaisih
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 19, No 2 (2025): Vol 19 No. 02 OKTOBER 2025
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v19i2.7092

Abstract

Menjaga kebersihan diri atau personal hygiene selama menstruasi sangat penting untuk mencegah gangguan kesehatan reproduksi pada remaja putri, seperti infeksi, iritasi, dan keputihan. Namun, praktik kebersihan selama haid masih rendah akibat kurangnya pengetahuan, sikap negatif, kepercayaan yang keliru, dan keterbatasan sarana sanitasi di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku personal hygiene saat menstruasi pada siswi SMP Negeri 13 Pekanbaru.Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif analitik dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswi kelas VIII dan IX sebanyak 398 orang, dengan sampel sebanyak 132 siswi yang dipilih secara proporsional. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square.Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki perilaku personal hygiene saat menstruasi yang tidak baik (58,3%). Sebagian besar memiliki pengetahuan yang rendah (54,4%), sikap negatif (62,1%), kepercayaan terhadap mitos menstruasi (62,1%), dan tidak memiliki akses terhadap sarana sanitasi yang memadai (62,1%). Uji statistik menunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan antara pengetahuan (p=0,0001), sikap (p=0,0001), kepercayaan (p=0,0001), dan ketersediaan sarana (p=0,0001) dengan perilaku personal hygiene saat menstruasi.Hasil ini mengindikasikan bahwa pembentukan perilaku kebersihan yang baik selama menstruasi dipengaruhi oleh faktor internal (pengetahuan, sikap, dan kepercayaan) serta eksternal (sarana sanitasi). Intervensi yang disarankan meliputi edukasi kesehatan reproduksi yang kontekstual dan empatik, pelibatan peer educator, serta penyediaan fasilitas sanitasi yang layak di sekolah. Hasil penelitian ini diharapkan menjadi dasar bagi pihak sekolah dan tenaga kesehatan untuk merancang program kesehatan remaja yang lebih komprehensif dan berkelanjutan.
Sarana Prasarana Kawasan Strategis Kabupaten Tebo Dari Sudut Kepentingan Fungsi dan Daya Dukung Lingkungan Hidup Kawasan Ekosistem Esensial Koridor Gajah/Datuk Gedang Tou, Harne Julianti; Dwiyanto, Heri; Anggraini, Ike; Murkiza, Andri; Yuliana, Annisa
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 19, No 2 (2025): Vol 19 No. 02 OKTOBER 2025
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v19i2.7303

Abstract

Kawasan Ekosistem Esensial (KEE) Koridor Gajah/Datuk Gedang di Kabupaten Tebo merupakan wilayah strategis yang memiliki peran penting dalam menjaga keberlangsungan ekosistem dan kelestarian satwa liar, khususnya gajah Sumatera. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kondisi sarana dan prasarana di kawasan strategis tersebut dari sudut kepentingan fungsional dan daya dukung lingkungan hidup. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui studi pustaka, observasi lapangan, dan wawancara dengan pemangku kepentingan. Hasil kajian menunjukkan bahwa keberadaan infrastruktur dasar seperti akses jalan, fasilitas monitoring, dan pusat informasi konservasi masih terbatas dan belum sepenuhnya mendukung fungsi ekologis dan sosial kawasan. Selain itu, daya dukung lingkungan hidup menghadapi tekanan akibat aktivitas manusia yang tidak terkendali di sekitar kawasan. Oleh karena itu, perencanaan dan pembangunan sarana prasarana di kawasan ini perlu mempertimbangkan aspek konservasi, keberlanjutan, serta partisipasi masyarakat lokal untuk menjaga keseimbangan antara kepentingan pembangunan dan kelestarian ekosistem.Kata Kunci: Kawasan strategis, sarana prasarana, daya dukung lingkungan, koridor gajah, Kabupaten Tebo
Perbedaan Hasil Belajar Antara Penggunaan Media Animasi Dengan Media Power Point Dalam Pembelajaran Biologi Berbasis Model Discovery Learning Pada Siswa SMA N 1 Kecamatan Lareh Sago Halaban Yendrita, Yendrita; Ellijonnahdi, Ellijonnahdi; Oktaviana, Alifya
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 19, No 2 (2025): Vol 19 No. 02 OKTOBER 2025
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v19i2.7229

Abstract

Pembelajaran biologi merupakan salah satu mata pelajaran yang memerlukan pemahaman konsep dan proses yang komplek, oleh karena itu diperlukan media dan metode pembelajaran yang efektif serta menarik perhatian, dengan harapan  dapat meningkatkan   hasil belajar dan ketuntasan  belajar pada  siswa kelas XI IPA SMAN 1 Kecamatan Lareh Sago Halaban yang  belum seperti apa yang diharapkan, walaupun telah menggunakan media power point. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat perbedaan ketuntasan dan  Hasil Belajar Biologi  Antara Penggunaan Media Animasi dengan Power Point dalam model pembelajaran  Discovery Learning Pada Siswa Kelas XI IPA SMA N 1 Kecamatan Lareh Sago Halaban,  Jenis Penelitian ini adalah Quasi Eksperimen dengan rancangan penelitian Non- Equivalent Group Design Post - Tes Only. Populasi penelitian adalah siswa kelas  XI IPA SMA N 1Kecamatan Lareh Sago Halaban. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan purposive  Sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes. Data dianalisis  dengan Uji t dengan kriteria terima H0  jika -ttabel thitung ttabel. Hasil analisis data di dapatkan thitung = 1,82, ttabel dengan dk = 63, peluang = (1- ½ α) dan α = 0,05 adalah 2,00. Berarti -2,00 1,82 2,00 dengan kata lain H0 diterima. Simpulan dari penelitian ini adalah : Tidak terdapat perbedaan  yang signifikan dari hasil belajar biologi berbasis model discovery learning  antara penggunaan media animasi dan media power point pada Kelas XI IPA SMA N 1 Kecamatan Lareh Sago Halaban, dan memberikan ketuntasan yang lebih tinggin pada pembelajaran yang menggunakan media animasi.Kata Kunci : perbedaan , Hasil Belajar, Discovery Learning,  Media Animasi, Kahoot! ,                       Media Power point.
Transformasi Gender dan Pembangunan Pariwisata Berkelanjutan di Kampung Sarugo Ermayanti, Ermayanti; Indrizal, Edi; Irwandi, Ade
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 19, No 2 (2025): Vol 19 No. 02 OKTOBER 2025
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v19i2.7058

Abstract

Makalah ini bertujuan untuk menjelaskan kondisi perempuan di sektor pariwisata pedesaan sesuai dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB Nomor 5 – untuk mencapai kesetaraan gender. Menggunakan studi kasus Kampung Sarugo, analisis ini meneliti tingkat partisipasi masyarakat, batasan keterlibatan masyarakat dalam pengembangan pariwisata, dan komitmen masyarakat untuk berpartisipasi dalam pengembangan pariwisata pedesaan. Untuk mencapai tujuan utama penelitian ini, pendekatan kualitatif dipilih sebagai metode penelitian. Data primer dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan diskusi kelompok terfokus dengan 5 pengelola homestay perempuan, 2 pengelola pariwisata, 2 pejabat pemerintah desa, dan 5 pemimpin tradisional. Data dianalisis menggunakan analisis kualitatif dengan prioritas dan strategi alternative. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa masyarakat setempat sangat antusias dalam mengembangkan pariwisata di Kampung Sarugo. Partisipasi perempuan telah memberikan dampak ekonomi terhadap pendapatan rumah tangga melalui pengembangan Rumah Gonjong sebagai homestay. Hal ini menunjukkan bahwa pengembangan pariwisata dengan partisipasi perempuan telah membawa perubahan dalam akses, di mana perempuan yang sebelumnya terbatasi di ruang privat kini beralih ke sektor publik. Keterlibatan perempuan dalam sektor pariwisata juga menunjukkan bahwa pariwisata pedesaan berbasis gender memberikan peluang untuk peningkatan ekonomi rumah tangga. Namun, tantangan saat ini meliputi batasan budaya, struktural, dan operasional, yang harus diantisipasi untuk meningkatkan keterlibatan komunitas dan menggerakkan upaya dalam pengembangan pariwisata.Kata Kunci: Partisipasi Masyarakat, Pariwisata Berbasis Masyarakat, Gender, Kampung Sarugo  

Page 1 of 2 | Total Record : 14


Filter by Year

2025 2025


Filter By Issues
All Issue Vol 19, No 2 (2025): Vol 19 No. 02 JULI 2025 Vol 19, No 2 (2025): Vol 19 No. 02 OKTOBER 2025 Vol 19, No 2 (2025): Vol 19 No. 02 APRIL 2025 Vol 19, No 2 (2025): Vol 19 No. 02 JANUARI 2025 Vol 19, No 1 (2025): Vol 19 No. 01 JANUARI 2025 Vol 19, No 1 (2025): Vol 19 No. 01 APRIL 2025 Vol 19, No 1 (2025): Vol 19 No. 01 JULI 2025 Vol 19, No 1 (2025): Vol 19 No. 01 OKTOBER 2025 Vol 18, No 2 (2024): Vol 18 No. 02 Juli 2024 Vol 18, No 2 (2024): Vol 18 No. 02 JANUARI 2024 Vol 18, No 2 (2024): Vol 18 No. 02 OKTOBER 2024 Vol 18, No 2 (2024): Vol 18 No. 02 APRIL 2024 Vol 18, No 1 (2024): Vol 18 No. 01 JANUARI 2024 Vol 18, No 1 (2024): Vol 18 No. 01 APRIL 2024 Vol 18, No 1 (2024): Vol 18 No. 01 JULI 2024 Vol 18, No 1 (2024): Vol 18 No. 01 OKTOBER 2024 Vol 17, No 2 (2023): Vol 17 No. 02 APRIL 2023 Vol 17, No 2 (2023): Vol 17 No. 02 JULI 2023 Vol 17, No 2 (2023): Vol 17 No. 02 JANUARI 2023 Vol 17, No 2 (2023): Vol 17 No. 02 OKTOBER 2023 Vol 17, No 1 (2023): Vol 17 No. 01 APRIL 2023 Vol 17, No 1 (2023): Vol 17 No. 01 JANUARI 2023 Vol 17, No 1 (2023): Vol 17 No. 01 OKTOBER 2023 Vol 17, No 1 (2023): Vol 17 No. 01 JULI 2023 Vol 16, No 1 (2022): Vol. 1 No. 1 OKTOBER 2022 Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 APRIL 2022 Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 JULI 2022 Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 OKTOBER 2022 Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 JANUARI 2022 Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 JANUARI 2022 Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 APRIL 2022 Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO. 1 JULI 2022 Vol 15, No 2 (2021): VOL. XV NO. 2 JANUARI 2021 Vol 15, No 2 (2021): VOL. XV NO.2 JULI 2021 Vol 15, No 2 (2021): VOL. XV NO. 2 OKTOBER 2021 Vol 15, No 2 (2021): VOL. XV NO. 2 APRIL 2021 Vol 15, No 1 (2021): VOL. XV NO. 1 JANUARI 2021 Vol 15, No 1 (2021): VOL. XV NO.1 APRIL 2021 Vol 15, No 1 (2021): VOL. XV NO. 1 JULI 2021 Vol 15, No 1 (2021): VOL. XV NO. 1 OKTOBER 2021 Vol 14, No 2 (2020): VOL. XIV NO. 2 APRIL 2020 Vol 14, No 2 (2020): VOL. XIV NO. 2 OKTOBER 2020 Vol 14, No 2 (2020): VOL. XIV NO. 2 JANUARI 2020 Vol 14, No 2 (2020): VOL. XIV NO. 2 JULI 2020 Vol 14, No 1 (2020): VOL. XIV NO. 1 APRIL 2020 Vol 14, No 1 (2020): VOL. XIV NO. 1 JULI 2020 Vol 14, No 1 (2020): Vol. XIV No. 1 Januari 2020 Vol 14, No 1 (2020): VOL. XIV NO. 1 OKTOBER 2020 Vol 13, No 11 (2019): Vol. XIII No. 11 Oktober 2019 Vol 13, No 10 (2019): Vol. XIII No. 10 Oktober 2019 Vol 13, No 9 (2019): Vol. XIII No. 9 Juli 2019 Vol 13, No 8 (2019): Vol. XIII No. 8 Juli 2019 Vol 13, No 8 (2019): Vol. XIII No. 8 Juli 2019 Vol 13, No 7 (2019): Vol. XIII No. 7 Juli 2019 Vol 13, No 7 (2019): Vol. XIII No. 7 Juli 2019 Vol 13, No 6 (2019): Vol. XIII No. 6 April 2019 Vol 13, No 6 (2019): Vol. XIII No. 6 April 2019 Vol 13, No 5 (2019): Vol. XIII No. 5 April 2019 Vol 13, No 5 (2019): Vol. XIII No. 5 April 2019 Vol 13, No 4 (2019): Vol. XIII No. 4 April 2019 Vol 13, No 4 (2019): Vol. XIII No. 4 April 2019 Vol 13, No 3 (2019): Vol. XIII No. 3 Januari 2019 Vol 13, No 3 (2019): Vol. XIII No. 3 Januari 2019 Vol 13, No 2 (2019): Vol. XIII No. 2 Januari 2019 Vol 13, No 2 (2019): Vol. XIII No. 2 Januari 2019 Vol 13, No 1 (2019): Vol. XIII No. 1 Januari 2019 Vol 13, No 1 (2019): Vol. XIII No. 1 Januari 2019 Vol 12, No 80 (2018): Vol. XII Jilid 2 No.80 Febaruari 2018 Vol 12, No 80 (2018): Vol. XII Jilid 2 No.80 Febaruari 2018 Vol 12, No 80 (2018): Vol. XII Jilid 1 No.80 Febaruari 2018 Vol 12, No 80 (2018): Vol. XII Jilid 1 No.80 Febaruari 2018 Vol 12, No 12 (2018): Vol. XII No. 12 Oktober 2018 Vol 12, No 12 (2018): Vol. XII No. 12 Oktober 2018 Vol 12, No 11 (2018): Vol. XII No. 11 Oktober 2018 Vol 12, No 11 (2018): Vol. XII No. 11 Oktober 2018 Vol 12, No 10 (2018): Vol. XII No. 10 Oktober 2018 Vol 12, No 10 (2018): Vol. XII No. 10 Oktober 2018 Vol 12, No 9 (2018): Vol. XII No. 9 Oktober 2018 Vol 12, No 9 (2018): Vol. XII No. 9 Oktober 2018 Vol 12, No 8 (2018): vol. XII No. 8 Juli 2018 Vol 12, No 8 (2018): vol. XII No. 8 Juli 2018 Vol 12, No 7 (2018): vol. XII No. 7 Juli 2018 Vol 12, No 7 (2018): vol. XII No. 7 Juli 2018 Vol 12, No 6 (2018): vol. XII No. 6 Juli 2018 Vol 12, No 6 (2018): vol. XII No. 6 Juli 2018 Vol 12, No 5 (2018): Vol. XII No. 5 April 2018 Vol 12, No 5 (2018): Vol. XII No. 5 April 2018 Vol 12, No 4 (2018): Vol. XII No. 4 April 2018 Vol 12, No 4 (2018): Vol. XII No. 4 April 2018 Vol 12, No 3 (2018): Vol. XII No. 3 April 2018 Vol 12, No 3 (2018): Vol. XII No. 3 April 2018 Vol 12, No 3 (2018): Jurnal Menara Ilmu Januari 2018 Jilid 3 Vol 12, No 3 (2018): Jurnal Menara Ilmu Januari 2018 Jilid 3 Vol 12, No 2 (2018): Vol. XII No. 2 Januari 2018 Vol 12, No 2 (2018): Jurnal Menara Ilmu Januari 2018 Jilid 2 Vol 12, No 1 (2018): Jurnal Menara Ilmu Januari 2018 Jilid 1 Vol 12, No 1 (2018): Vol. XII No. 1 Januari 2018 Vol 11, No 78 (2017): Vol. XI Jilid 2 No.78 November 2017 Vol 11, No 78 (2017): Vol. XI Jilid 2 No.78 November 2017 Vol 11, No 78 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 78, November 2017 Vol 11, No 78 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 78, November 2017 Vol 11, No 77 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 77, Oktober 2017 Vol 11, No 77 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 77, Oktober 2017 Vol 11, No 77 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 77, Oktober 2017 Vol 11, No 77 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 77, Oktober 2017 Vol 11, No 76 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 76, Juli 2017 Vol 11, No 76 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 76, Juli 2017 Vol 11, No 76 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 76, Juli 2017 Vol 11, No 76 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 76, Juli 2017 Vol 11, No 75 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 75, April 2017 Vol 11, No 75 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 75, April 2017 Vol 11, No 74 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 74, Januari 2017 Vol 11, No 74 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 74, Januari 2017 Vol 11, No 74 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 74, Januari 2017 Vol 11, No 74 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 74, Januari 2017 Vol 10, No 60-65 (2016): Jurnal Edisi 2016 Vol 10, No 60-65 (2016): Jurnal Edisi 2016 Vol 10, No 73 (2016): Menara Ilmu Desember Jilid 2 Vol 10, No 73 (2016): Menara Ilmu Desember Jilid 2 Vol 10, No 72 (2016): Jurnal Menara Ilmu November Jilid 1 Vol 10, No 72 (2016): Jurnal Menara Ilmu November Jilid 1 Vol 10, No 10 (2016): Jurnal Fungsional Dr. Yusnaweti, M.P Vol 10, No 10 (2016): Jurnal Fungsional Dr. Yusnaweti, M.P More Issue