cover
Contact Name
Sukma Murni
Contact Email
sukmamurni@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
collase.journal@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota cimahi,
Jawa barat
INDONESIA
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education)
ISSN : 26144085     EISSN : 26144093     DOI : -
Core Subject : Education,
Collase Journal publishes original research or theoretical papers about teaching and learning in Primary Teacher Education study program of IKIP Siliwangion current science issues, namely: -Teacher of Primary School. -Observers and Researchers of Primary School. -Educational decisions maker on regional and national level.
Arjuna Subject : -
Articles 885 Documents
PROFIL GAYA BERPIKIR MAHASISWA CALON GURU SEKOLAH DASAR DALAM MEMAHAMI MASALAH MATEMATIKA Husniati Husniati; Asri Fauzi; Dyah Indraswati; Aisa Nikmah Rahmatih
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 4, No 6 (2021)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Gaya berpikir merupakan cara untuk mengatur dan mengelola informasi yang diperoleh dari proses belajar yang diterima oleh setiap individu. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pola gaya berpikir yang dimiliki oleh mahasiswa calon guru sekolah dasar. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa PGSD Universitas Mataram sebanyak 32 mahasiswa. Intrumen pengumpulan data yang digunakan adalah angket gaya berpikir yang dibuat menggunakan googleform yang terdiri dari 15 butir pernyataan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pola gaya berpikir yang paling banyak dimiliki oleh mahasiswa calon guru sekolah dasar ketika memahami masalah matematika adalah pola gaya berpikir Sekuensial Konkret (SK) dan Acak Abstrak (AA) yaitu masing-masing sebanyak 11 mahasiswa. Sedangkan gaya berpikir lainnya yaitu Sekunsial Abstrak (SA) sebanyak 9 mahasiswa, dan terdapat 1 mahasiswa yang memiliki pola gaya berpikir Acak Konkret (AK). Hasil tes matematika, mahasiswa yang memperoleh nilai pada kategori rendah sebanyak 9 mahasiswa, kategori sedang 18 mahasiswa, dan kategori tinggi 5 mahasiswa. Kemudian hasil belajar matematika tidak dipengaruhi oleh gaya berpikir mahasiswa, namun gaya berpikir mahasiswa mempengaruhi cara menyelesaikan masalah matematika.
Peningkatan Motivasi Belajar Siswa Melalui Video Pembelajaran Pada Kelas V Di SD Negeri Wates 3 Kota Magelang Wijaya, Juwita Nicha
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 4, No 6 (2021)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya minat belajar siswa selama pembeljaran daring. Penlitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa kelas V melalui Video pembelajaran. Penelitian ini menggunkan. Jenis penelitian ini merupakan penelitian Tindakan kelas yang dilaksanakan selama 6 bulan pada kelas V di SD N Wates 3 Kota Magelang. Penelitian ini dilaksanakan dengan 2 siklus dengan hasil penelitian pada siklus 1 dengan presentase keberhasilan 59,46 dan pada siklus II dengan presentase 70,00. Dapat disimpulkan bahwa penggunaan media video dapat meningkatkan mtoivasi belajar siswa kelas V di SD N Wates 3
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN KEADAAN CUACA TEMA 5 DI KELAS III SD Siti Jaenab; Linda Hania Fasha
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 4, No 6 (2021)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan merupakan faktor utama untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di masa yang akan datang, oleh karena itu upaya yang harus dilakukan dalam meningkatkan mutu pendidikan di sekolah yaitu dengan terus  memperbaiki semua yang kurang dalam penerapan mutu pendidikan. Pendidikan sebagai sarana pembangunan sumber daya manusia yang produktif dan mempunyai kemampuan yang profesional dalam meningkatkan kehidupan manusia dalam berbangsa dan bernegara. Guru merupakan personel yang mempunyai peran penting dalam mengembangkan sumber daya manusia, , selain itu juga guru adalah sebagai pembimbing, serta dapat mengarahkan peserta didiknya sehingga menjadi manusia yang memiliki pengetahuan luas, baik pengetahuan agama, kecerdasan, kecakapan hidup, keterampilan, mempunyai kepribadian yang baik dan memiliki semangat untuk membangun bangsa ini.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui minat belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran discovery learning  pada materi cuaca. Alasan  saya  sebagai penulis mengambil judul ini oleh adanya kesulitan siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran cuaca di sekolah dasar. Hal ini disebabkan model pembelajaran yang digunakan hanya ceramah  sehingga mengakibatkan kurangnya minat siswa dalam mengikuti pembelajaran dikelas. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan beberapa istrumen yaitu, instrumen tes tulis, angket guru dan angket siswa. Subjek penelitian yaitu siswa kelas III SD Negeri di Bandung Barat  tahun ajaran 2019-2020. Hasil dari penelitian ini yaitu berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan peneliti pada siswa kelas III di salah satu SD Bandung Barat, tingkat kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal dengan menggunakan model pembelajaran discovery learning berada pada kategori baik dengan perolehan rata-rata siswa 76,12%. Berbeda dengan hasil yang sebelum menggunakan model pembelajaran discovery learning siswa hanya memperoleh rata-rata nilai 65%. Perbedaan antara tingkat kemampuan siswa sebelum menggunakan model pembelajaran discovery learning dengan sesudah menggunakan model pembelajaran discovery learning dapat peneliti buktikan dengan bertambahnya nilai rata-rata siswa sebesar 11,12%.
Pembelajaran Matematika Sekolah Dasar Menggunakan Pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) Eli Heriawati
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 4, No 6 (2021)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendah minat pembelajaran matematika di sekolah dasar. Selain itu diketahui bahwa terdapat banyak permasalahan yang terjadi pada pembelajaran matematika di sekolah dasar. Tujuan dari penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi pendekatan RME, respon guru dan siswa, serta kesulitan-kesulitan yang dialami siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan mendeskripsikan hasil penelitian yang ditemukan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SDN di kota Cimahi dengan jumlah siswa sebanyak 20 orang yang terdiri  12 orang siswa perempuan dan 8 orang siswa laki-laki. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hasil penelitian menunjukan implementasi pendekatan RME sudah memenuhi 5 kriteria yang ditentukan, respon guru memperoleh 79% dan respon siswa memperoleh 77% yang termasuk kedalam kategori baik, serta kesulitan yang dialami siswa terdapat pada indikator memahami bangun ruang kubus.
PENERAPAN PEMBELAJARAN SPRINT GAWANG UNTUK MENUMBUHKAN KEBERANIAN, KESENANGAN DAN PERCAYA DIRI DALAM PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SDN JATIBARU Suherman Suherman
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 4, No 6 (2021)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh data observasi yang menunjukkan perolehan hasil belajar siswa pada pelajaran olahraga dan jasamani  sangat rendah. Untuk merespon hal itu maka peneliti melakukan penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Tujuan yang hendak dicapai pada penelitian ini antara lain ; 1) Membuat pengembangan untuk menumbuhkan keberanian dalam pembelajaran sprint gawang pada siswa kelas 4. 2) Membuat pengembangan untuk menumbuhkan kesenangan dalam pembelajaran sprint gawang pada siswa kelas 4.  3) Membuat pengembangan untuk menumbuhkan percaya diri dalam pembelajaran sprint gawang pada siswa kelas 4.      Penelitian ini dilakukan pada kelas 4 SDN Jatibaru dengan jumlah siswa sebanyak 32 orang. Penelitian ini mengukur seluruh ranah yang ada pada hasil belajar, yaitu : kognitif (pemahaman), afektif (penerimaan dan respin) dan psikomotor (keterampilan meniru). Hasil penelitian menunjukan peningkatan pada setiap ranah ditiap siklusnya. Dengan metode pembelajaran Sprint Gawang siswa mendapatkan pengalaman belajar langsung sehingga pembelajaran lebih menarik dan dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Dari data maka direkomendasikan kepada para guru untuk menggunakan metode pembelajaran Sprint Gawang dalam pembelajaran Olahraga dan Jasmani di SD Jatibaru untuk meningkatkan hasil belajar siswa. 
KEMAMPUAN LITERASI NUMERASI SISWA SD INKLUSIF DALAM MEMECAHKAN SOAL CERITA Ermiana, Ida; Umar, Umar; Khair, Baiq Niswatul; Fauzi, Asri; Sari, Mega Puspita
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 4, No 6 (2021)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to describe the numeracy literacy ability of inclusive students in solving story problems. This type of research is descriptive qualitative research. The subjects of this study were inclusive students at Madrasah Ibtidaiyah Darul Hikmah who were in high class as many as 2 students. Data collection techniques used in this research are technical tests and non-tests. The test technique uses an instrument of description questions to see the numeracy literacy abilities of inclusive students in the form of story questions about simple arithmetic operations. Then the non-test technique used interviews with inclusive teachers and students who were used as research subjects. The data analysis technique uses triangulation techniques, namely the stages of data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The results of this study indicate that the numeracy literacy ability of inclusive students is still said to be below. Subject A's responses to the questions are 1) subject A can use contextual understanding to solve mathematical problems but is still not correct in solving them; 2) unable to write the conclusion of the settlement, and 3) subject A has not been able to relate various representations when solving problems. Meanwhile, subject B's response to the question is: 1) can write the process in reaching a solution, but it is not complete and not correct; 2) have also been able to write the conclusions of mathematical results based on the results obtained based on the written completion process but the answers given are not correct, and 3) have been able to use contextual understanding to solve mathematical problems but it is not correct.
PEMBELAJARAN ONLINE PEMAHAMAN MATEMATIK DI KELAS IV SD PADA MATERI KELILING PERSEGI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH Aryani, Pipih; Murni, Sukma; Widianto, Febri Restu
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 4, No 6 (2021)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh masalah rendahnya prestasi belajar matematika yang disebabkan kurangnya pemahaman konsep dasar matematik siswa di sekolah dasar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan pemahaman matematik siswa kelas IV SD  khususnya materi keliling persegi melalui metode Pembelajaran Berbasis Masalah  (PBM).  Selain itu penelitian ini juga bertujuan untuk meningkatkan kinerja guru dalam menerapkan model pembelajaran yang sesuai. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan beberapa instrumen yaitu, instrumen wawancara, angket guru dan angket siswa. Subjek penelitian yaitu 1 guru dari SDN Nusaindah 01, 1 guru dari SDN Budhi Asih, 12 siswa kelas IV SDN Nusaindah dan 12 siswa kelas IV SDN Budhi Asih. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemahaman matematik siswa di sekolah dasar dapat ditingkatkan melalui penerapan model Pembelajaran Berbasis Masalah. Hasil penelitian ini diharapkan memberikan dampak positif terhadap peningkatan kinerja guru dan pemahaman matematik siswa.
UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN MENERAPKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING PESERTA DIDIK KELAS V SDN GELANGAN 6 Indriana, Romi; Widowati, Asri; Susanto, Eko Hari
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 4, No 6 (2021)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurang optimalnya motivasi belajar di kelas V SDN Gelangan 6 Magelang. Siswa merasa malas, tidak tertantang dan tidak menyelesaikan atau mengikuti kegiatan pembelajaran. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana cara meningkatkan motivasi belajar siswa kelas V SDN Gelangan 6 dengan menerapkan model pembelajaran PBL. Tujuan penelitian tindakan kelas ini adalah untuk meningkatkan motivasi belajar siswa kelas V SDN Gelangan 6 melalui model pembelajaran PBL. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus, dengan dua pertemuan setiap siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Gelangan 6 Magelang. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik tes dan non tes. Analisis data hasil penelitian menggunakan analisis deskriptif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase aktivitas siswa pada siklus I 72% dan siklus II sebesar 83% . Skor motivasi belajar siswa pada siklus I sebesar 3,16 dan siklus II sebesar 3,44. Simpulan dari penelitian ini adalah bahwa model pembelajaran PBL dapat meningkatkan motivasi belajar peserta didik di masa pandemic.
PENERAPAN PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING ( CTL) TEHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI LINGKUNGAN HIDUP DI KELAS III SDN 3 RAJAMANDALAWETAN Pebriyanti, Rinrin; Fasha, Linda Hania
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 4, No 6 (2021)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kemampuan berpikir kritis siswa yang masih rendah dalam sikap peduli terhadap lingkungan hidup di sekolah. Sehingga masih banyak siswa yang sering membuang sampah sembarangan. Maka dibutuhkan pendekatan untuk menumbuhkan kemampuan berpikir kritis siswa dalam sikap peduli terhadap lingkungan hidup. Adapun pendekatan yang digunakan adalah Pendekantan Contextual Teaching And Learning. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui konsep pembelajaran dengan menggunakan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL, persamaan dan perbedaan konsep pembelajran dengan menggunakan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) dan untuk mengetahui relevansi model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan data sekunder yaitu dengan mencari referensi teori yang relevan dengan kasus atau permasalahan yang ditemukan yang sesuai dengan penelitian yang akan dilakukan oleh peneliti dan dianggap bisa menjawab rumusan masalah yang sudah dirancang sebelumnya oleh peneliti. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL)  merupakan konsep pembelajaran yang bisa membantu peneliti mengaitkan sebuah materi pembelajaran dengan peristiwa yang di alami oleh siswa di dunia nyata. Persamaan dan perbedaan dari kedua skripsi tersebut maka peneliti menyimpulkan bahwa metode Contextual Teaching and Learning (CTL)  ini memiliki kesamaan untuk mengaitkan materi ajar dengan sistuasi yang dialami oleh siswa di dunia nyata. Perbedaanya skripsi yang pertama menggunakan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL)  untuk mengatahui hasil belajar siswa dalam berpikir kritis mengerjakan soal sedangkan pada skripsi kedua Contextual Teaching and Learning (CTL) dipilih untuk mengetahui pengaruhnya terhadap kemampuan berpikir kritis siswa dalam sikap peduli terhadap lingkungan dalam melaksanakan kegiatan praktek menjaga kebersihan lingkungan di sekolah. Relevansi model CTL diantara skripsi pertama dan kedua memiliki relevansi dengan hasil penelitian yang baik.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS PERMAINAN MONOPOLI DI ERA NEW NORMAL Siti Istiningsih; Darmiany Darmiany; Fitri Puji Astria; Muhammad Erfan
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 4, No 6 (2021)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

During learning from home activities, students spend more time at home and the most common activity is playing. In the new normal era, students are used to playing so they need additional time to focus on teaching and learning activities. One of the efforts that can be made by educators in overcoming this problem is to develop a game that involves educational content that can make students more active. Therefore, this study aims to develop a monopoly game-based learning media with the aim that students become more active in participating in teaching and learning activities. This research is a development research and the development model used is ADDIE which consists of five stages, namely Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation. Data analysis was carried out qualitatively. The results of the development show that the monopoly game-based learning media is feasible and effective to be used as a learning medium as the validation results from media experts who get a percentage of 81%, validation results by material experts with a percentage of 86%, and the responses of students in small groups who obtain a percentage of 85%.