cover
Contact Name
Sukma Murni
Contact Email
sukmamurni@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
collase.journal@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota cimahi,
Jawa barat
INDONESIA
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education)
ISSN : 26144085     EISSN : 26144093     DOI : -
Core Subject : Education,
Collase Journal publishes original research or theoretical papers about teaching and learning in Primary Teacher Education study program of IKIP Siliwangion current science issues, namely: -Teacher of Primary School. -Observers and Researchers of Primary School. -Educational decisions maker on regional and national level.
Arjuna Subject : -
Articles 885 Documents
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CIRCLE LEARNING BERBASIS VIDEO TERHADAP KEMAMPUAN LITERASI MATEMATIS SISWA SEKOLAH DASAR Emas Marlina
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 4, No 6 (2021)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran circle learning menggunakan media berbasis video terhadap kemampuan literasi Matematis di Sekolah Dasar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan desain Non-Equivalent Control Group Design. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini tidak dipilih secara acak. Populasi dalam penelitian ini adalah semua kelas V di salah satu Sekolah Dasar di Kabupaten Bandung, dengan sampelnya terdiri dari dua kelas yaitu kelas V-A sebagai kelas eksperimen dan kelas V-B sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan adalah berupa tes kemampuan literasi matematis yang sudah diujicobakan dan angket untuk mengetahui respon siswa. Data yang dianalisis adalah data hasil tes kemampuan literasi matematis siswa yaitu pretes, posttest dan uji perbedaan rata-rata. Hasil kesimpulan dari penelitian ini adalah model pembelajaran circle learning berbasis video berpengaruh terhadap kemampuan literasi matematis siswa sekolah dasar.
KAJIAN PROBLEMATIKA TEACHER CENTERED LEARNING DALAM PEMBELAJARAN SISWA STUDI KASUS : SDN DUKUH, SUKABUMI Agung Rozali; Dede Margo Irianto; Yeni Yuniarti
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 5, No 1 (2022)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Model pembelajaran yang digunakan guru berkembang mengikuti situasi dan keadaan dunia saat ini, model penggunaan yang berpusat pada guru mulai menyajikan permasalahan yang disebabkannya, berupa siswa pasif dalam belajar, proses belajar hanya menjadi transfer ilmu saja, guru hanya berfokus untuk menyelesaikan kurikulum dari buku, bukan fokus pada pengetahuan yang didapat oleh siswa. Sedangkan pada abad 21 ini untuk memiliki kemampuan berpikir kritis, kolaboratif, dan juga proses belajar yang bermakna. Tujuan penulisan karya ilmiah ini untuk mengetahui sejauh mana problematika pembelajaran di kelas yang ada dalam penggunaan model teacher centeredpada abad 21 ini dan selanjutnya dibandingkan dengan kajian-kajian literatur dari penelitian-penelitian yang relevan. Sampel penulisan ini adalah tempat penulis mengajar yaitu di SDN Dukuh yang bertempat di Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi. Model penulisan ini berdasarkan pada penelitian kualitatif deskriptif. Metode penulisannya menggunakan metode kasus ( case-based method ). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam penggunaan model pembelajaran teacher centered, siswa tidak berpartisipasi aktif di kelas, penggunaan buku teks di seluruh kegiatan, siswa takut untuk bertanya, proses pembelajaran berbasis ceramah dan tugas.
KAJIAN EQ (EMOTIONAL QUESTION) PADA GURU SDN SALADO KABUPATEN SUMEDANG DALAM PEMBELAJARAN ONLINE DI MASA PANDEMI COVID-19 Rina Andriani
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 5, No 1 (2022)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pandemi Covid-19 berdampak pada semua lini kehidupan tidak terlepas dunia pendidikan. Guru sebagai pilar pendidikan sekaligus sebagai ujung tombak di dalam proses pembelajaran daring harus memiliki EQ positif yang tinggi. Metode Penelitian yang dipergunakan Deskriptif Analitis, tujuannya untuk menggambarkan kondisi EQ SDN Salado Kabupaten Sumedang. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata guru perempuan memiliki persentase EQ lebih tinggi daripada guru laki-laki. Simpulan penelitian ini bahwa dalam situasi Pandemi Covid-19 EQ guru SDN Salado Kabupaten Sumedang meningkat secara signifikan.
PEMBELAJARAN PEMAHAMAN IPA MATERI SUMBER DAYA ALAM MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY PADA SISWA KELAS IV SD Desi Indriasari; Linda Hania Fasha
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 5, No 1 (2022)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/collase.v5i1.5643

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih rendahnya kemampuan pemahaman dalam pembelajaran IPA pada siswa SDN 004 Cisaranten Kulon, sehingga diperlukan metode pembelajaran untuk mengatasi masalah tersebut. Alternatif metode yang diterapkan yaitu dengan Model pembelajaran Two Stay Two Stray. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Skenario dan Implementasi pembelajaran IPA pada siswa SDN 004 Cisaranten Kulon Kelas IV dengan menggunakan Model pembelajaran TSTS. Respon guru dan siswa SD Kelas IV terhadap pembelajaran IPA dengan menggunakan Model pembelajaran TSTS. Kesulitan siswa Kelas IV dalam menyelesaikan tugas IPA,yang bertujuan untuk menggambarkan upaya yang dilakukan oleh guru dalam memperbaiki kualitas pembelajaran IPA dengan model TSTS, pada awal dan akhir pembelajaran diberikan tes. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa Kelas IV SDN 004 Cisaranten Kulon yang berjumlah 16 siswa laki-laki dan 16 siswa perempuan. Berdasarkan hasil penelitian, maka penulis menyimpulkan bahwa pemahaman siswa dalam mata pelajaran IPA materi sumber daya alam meningkat dari sebelumnya, siswa lebih dapat memahami pembelajaran, percaya diri, aktif, tanggung jawab dan mandiri. Selain itu, pembelajaran juga menjadi menyenangkan, dan efektif. Respon guru dan siswanya pun sangat baik.
PEMBELAJARAN KEGIATAN JUAL BELI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR Rochman Rochman; Faridillah Fahmi Nurfurqon; Deden Herdiana Altaftazani
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 4, No 6 (2021)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran IPS merupakan salah satu mata pelajaran pokok dalam kurikulum pendidikan bahasa Indonesia, termasuk jenjang sekolah dasar.Tujuan penelitian ini adalah untuk menelaah Skenario dan implementasi pembelajaran kegiatan jual beli melalui model pembelajaran role playing pada siswa kelas III SD.Dari hasil observasi rendahnya belajar siswa pada pelajaran IPS terlihat siswa merasa cepat bosan dan kurang termotivasi sehingga siswa menjadi sulit memahami materi.Untuk mengatasi permasalahan tersebut,peneliti menggunakan model pembelajaran role playing pada siswa kelas III SD untuk meningkatkan pembelajaran kegiatan jual beli.Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif,peneliti ingin menggambarkan mengenai pembelajaran kegiatan jual beli melalui model pembelajaran role playing pada siswa kelas 3 SD.Harapannya supaya peneliti bisa menjelaskan upaya-upaya yang dilakukan oleh guru dalam memperbaiki kualitas pembelajaran, khususnya pembelajaran kegiatan jual beli.Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas III SDN Sariwangi Tahun ajaran 2019-2020.Berdasarkan hasil yang diperoleh selama pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan model role playing menunjukkan hasil yang sangat baik. Hal tersebut membuktikan bahwa pada penelitian ini menunjukkan keberhasilan dalam pembelajaran kegiatan jual beli melalui model pembelajaran role playing pada siswa kelas III SDN Sariwangi.
PERSEPSI SISWA TERHADAP PENGGUNAAN MEDIA FILM DALAM PENGAJARAN BAHASA INGGRIS MA WATHONIYAH ISLAMIYAH KEMRANJEN BANYUMAS Vina Misykah Zaidah
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 5, No 1 (2022)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sekolah Islam biasanya tidak memperbolehkan siswa untuk menonton film karenabiasanya pada film- film tersebut mengandung makna atau adegan yang tidak semestinya dilihat oleh seorang siswa.Menggunakan Metode Penelitian Deskriptif. Dan menurut dari data pemerolehan nilai bahasa Inggris yang saya dapatkan dari sekolah MA Wathoniyah Islamiyah Keborokan Kemranjen, sekitar 65-70% siswa sekolah tersebut meningkat dengan cukup signifikan setelah diterapkan pembelajaran dengan menggunakan media film yang berbahasa Inggris atau dengan subtitle bahasa Inggris. Hal ini berdampak pada ujian bahasa Inggris baik ujian tertulis maupun ujian lisan dengan semakin membaiknya kemampuan berbahasa Inggris dan kemampuan mengingat dan daya serap siswa di sekolah tersebut yang dapat memengaruhi masa depan dari para siswa. Alasan selanjutnya mengapa menonton film merupakan salah satu cara untuk belajar Bahasa Inggris adalah film menyuguhkan kita contoh penggunaan Bahasa Inggris dalam konteks yang nyata. Karena itu dengan adanya pembelajaran melalui media film ini, para siswa dapat dengan fokus dan antusias dalam proses pembelajaran karena dianggap menyenangkan dan tidak membosankan bagi para siswa dalam belajar. Serta dapat meningkatkan pemerolehan nilai para siswa karena mereka dapat menangkap dan memahami ilmu pengetahuan dengan persentase yang lebih tinggi dibanding pembelajaran sebelumnya
PENERAPAN PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION DALAM MENGOPTIMALKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIS SISWA KELAS 3 SD Septiani, Tria; Nisa, Silmi Awalyatun; Irianto, Dede Margo; Yuniarti, Yeni
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 5, No 1 (2022)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendah pemahaman matematis siswa sekolah dasar pada pembelajaran matematika. Selain itu diketahui bahwa terdapat banyak permasalahan yang terjadi pada pembelajaran matematika di sekolah dasar. Tujuan dari penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman matematis siswa dengan penerapan pendekatan Realistic Mathematics Education. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan metode kasus. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas III SDN di kota Cimahi dengan jumlah siswa sebanyak 28 orang yang terdiri  17 orang siswa perempuan dan 11 orang siswa laki-laki. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hasil penelitian menunjukan implementasi pendekatan RME sudah memenuhi 5 kriteria yang ditentukan, respon respon siswa memperoleh 79% yang termasuk kedalam kategori baik.
ANALISIS EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN BLENDED LEARNING DITINJAU DARI HASIL BELAJAR GEOMETRI MAHASISWA GURU SEKOLAH DASAR Asri Fauzi; Aisa Nikmah Rahmatih; Linda Feni Haryati
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 5, No 1 (2022)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study was to analyze the effectiveness of the blended learning model in terms of student geometry learning outcomes. This type of research is a quasi-experimental quantitative research with a one-group pretest-posttest design. The sample of this research was 36 students who were taken based on cluster random sampling technique. The data collection instrument in this study used multiple-choice questions as many as 20 mathematics questions on geometry material. The data analysis techniques were normality test, difference test in the average pretest and posttest with the Paired Samples Test statistical test, the test for the increase in the pretest result with the posttest (N-Gain), and finally the effect size test. The results showed that the pretest and posttest data were normally distributed. The paired sample test shows the results of sig. (0.043) <0.05, it means that there is a difference between the average pretest and posttest scores. Then the n-gain test was carried out with a score of 0.196 which was in the low category. This means that the pretest and posttest scores have a low level of improvement. And the results of the last test with an effect size test with a score of d = 0.47, which means that the blended learning model has a weak effect on student geometry learning outcomes.
PEMBELAJARAN PEMAHAMAN MATA PELAJARAN IPA MATERI SUMBER BUNYI MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL MELALUI PEMBELAJARAN ONLINE Hartini Hartini; Sylvia Rabbani
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 5, No 1 (2022)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menelaah kemampuan pemahaman IPA pada siswa kelas IV dengan menggunakan metode pembelajaran Online dengan menggunakan media audio visual. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN 201 Sukaluyu Kota Bandung dengan jumlah siswa sebanyak 40 orang responden. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi guru dan siswa, soal evaluasi sumber bunyi, serta angket guru dan siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat peningkatan kualitas pembelajaran setelah menggunakan media audio visual. Hal tersebut ditunjukan dengan nilai rata-rata hasil belajar siswa sebesar 78,25 yang tergolong dalam kategori baik, nilai tertinggi siswa sebesar 100 dan nilai terendah sebesar 60. Ketuntasan belajar siswa menunjukan 85,0% siswa mendapatkan nilai diatas kriteria ketuntasan minimum dan 15,0% masih mendapat nilai dibawah nilai kriteria ketuntasan minimum.
ANALISIS CAMPUR KODE DALAM PEMBELAJARAN DARING SISWA SEKOLAH DASAR Sagi Winoto
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 5, No 1 (2022)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstractThis study aims to background of code-mixing describe the form of code-mixing and function of code-mixing the teacher learning  in class VI primary school.   This research uses descriptive qualitative research design. Subjects in this study is a first grade teacher. The data collection method is observation, interviews and documentation. Observation and interviews methods used to find the data forms and types of code-mixing used by teachers, while documentation methods used to find the data background factors causing the teacher did not mix code. The results showed that the mixed form of code used by teachers is a form of words, phrases, and clauses. Mixed types of code that teachers do is code-mixing and code-mixing into the outside. Factors that cause teachers to use mixed code is (1) the factors of limited user codes, (2) factors speaker and personal speaker, (3) factors conversation partner, (4) the factors of functions and objectives, and (5) use factors more popular term ,