cover
Contact Name
JRA UNIRA
Contact Email
jra.unira1@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
jra.unira1@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Rahmatan Lil Alamin: Journal of Peace Education and Islamic Studies
ISSN : 2622089X     EISSN : 26220903     DOI : -
Articles to be received and published in the RAHMATAN LIL ALAMIN: JOURNAL OF PEACE EDUCATION AND ISLAMIC STUDIES are included in the scope of: Education Science. The Islamic Education Science. Educational Psychology. Learning Psychology. Educational Philosophy. Islamic Educational Philosophy. Lesson Plan. Lesson Design. Lesson Media Development of Resources and Learning Media. Learning Theory of Islamic Education. Learning Strategies of Islamic Education. Islamic Education Curriculum Development. Objectives and Evaluations of Educational Curriculum. Tafsir Tarbawi. Hadist Tarbawi.
Arjuna Subject : -
Articles 54 Documents
الذكر كجهد روحي لمجتمع كفانجين في التعامل مع وباء فيروس كورونا (دراسة حالة في مجلس التعليم "الأمين" سنجراهان كفانحين) Ilma Fahmi Aziza; Alif Achadah; Mohammad Fadil; Abdur Rofik
RAHMATAN LIL ALAMIN: Journal of Peace Education and Islamic Studies Vol. 5 No. 1 (2022): Juni
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33379/jrla.v5i1.1471

Abstract

أدى وضع جائحة فيروس كورونا إلى فقدان العديد من الأرواح بسبب الإصابة بفيروس كورونا إندونيسيا هي إحدى الدول التي سيكون لها تأثير على جائحة فيروس كورونا الذي يسبب الخوف والقلق وحتى القلق لدى الجميع. ينشأ هذا القلق لأن فيروس كورونا ينتقل بسهولة إلى الجميع بحيث تصبح مشاعرنا خائفة من الالتقاء والالتقاء بالآخرين لأنه لا يوجد ضمان بأن الأشخاص الذين نلتقي بهم ليسوا مصابين بـفيروس كورونا. في هذه الدراسة ، نناقش ونفحص دور عبادة الذكر من أجل التغلب على القلق بشأن جائحة فيروس كورونا وتقليله. هذا الوضع الوبائي في الواقع يتطلب اهتمامًا خاصًا بحيث يركز هذا البحث على التعامل مع زيادة المناعة الفردية بحيث يمكن أن تقلل وحتى تمنع القلق والخوف المستمرين ، أي من خلال أنشطة الذكرى حيث تصبح هذه الذكرى نشاطًا روتينيًا في مجلس الأمين. تعاليم كيبانجين منذ وباء كوفيد -19. يستخدم هذا البحث نهجًا نوعيًا مع البيانات المأخوذة من المقابلات والملاحظات والتوثيق. تمت عملية جمع البيانات على شكل مقابلات وملاحظات وتوثيق لقيادة مجلس التعليم وأعضاء جماعة الأمين كيبانجين الذكر وأنشطة الذكر والمستندات المطلوبة تواصل جميع المصلين تقريبًا في إحياء الذكرى في مسجد الأمين أداء عبادة الذكر والتي تتم في محاولة لزيادة الإيمان والاستسلام وطلب المساعدة فيما يتعلق بتفشي جائحة فيروس كورونا الذي تعاني منه إندونيسيا. يعتقد أن الذكر قادر على تهدئة القلب في التعامل مع المشاكل التي نواجهها. هذا ما يفعله عامة الناس في كيبانجين لدرء حالة الجائحة الحالية والتعامل معها. أن الذكر جهد روحي يمكن الاستفادة منه. يجب التعامل مع هذا الوباء بهدوء ولكن مع الاستمرار في الانتباه إلى البروتوكولات الصحية من خلال ارتداء الأقنعة والحفاظ على مسافة والابتعاد عن الزحام. الحذر المفرط يؤدي إلى خوف مفرط وعميق مما يؤدي إلى تدهور الحالة الصحية والمناعة. عندما ينخفض جهاز المناعة في الجسم ، من السهل الإصابة بفيروس كورونا. لذلك ، فإن ما يفعله مجتمع كفانحين ، بالإضافة إلى الحفاظ على الصحة من خلال الالتزام بالبروتوكولات الصحية والابتعاد عن الزحام ، فإن الأشياء الأخرى التي يجب القيام بها هي الذكر كمحاولة للتقرب من الله وطلب المساعدة لتجنب المرض والفيروس- 19 حتى أن الوباء سرعان ما انتقل من العالم وخاصة من إندونيسيا الكلمات الأساسية: الذكر، مجلس التعليم، فيروس كورونا.
Metode JIBRIL: Cara Cepat Belajar Membaca & Menulis Al-Qur’an bagi Anak Usia Dini Sri Utami; Abdur Rofik; Sutomo Sutomo
RAHMATAN LIL ALAMIN: Journal of Peace Education and Islamic Studies Vol. 5 No. 2 (2022): Desember
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Selama beberapa dekade terakhir, pembelajaran Al-Quran menjadi kajian menarik di kalangan intelektual muslim di Indonesia. Banyak metode telah dikembangkan untuk menfasilitasi belajar Al-Qur’an siswa di berbagai jenjang di sekolah, seperti, Metode Iqro’, Qiro’ati, Al-Baghdadiyah, An-Nahdhiyah, Yanbu’a, Bil-Qalam dll. Sayangnya metode tersebut bersifat generik dan khusus untuk siswa kelas atas. Sementara metode yang secara spesifik dapat diplikasikan untuk anak usia dini masih jarang diperhatikan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan kualitas kemampuan menulis dan membaca Al-Quran anak usia dini dengan menggunakan metode Jibril di TK Islam Druju kab. Malang. Penelitian ini menggunakan metode Kualitatif jenis studi kasus. Data dikumpulkan melalui Teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Stelah data terkumpul, kemudia data dianalsis menggunakan model interaktif adaptasi Miles, Huberman & Saldana yang terdiri dari empat tahapan: tahap pengumpulan data, penyajian data, kondensasi data, dan tahap penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan metode Jibril di sekolah Taman Kanak-Kanak Islam Druju Kab. Malang adalah dilakukan melalui proses perencanaan yang matang dengan menyusun berbagai perangkat pembelajaran, seperti penyusunan PROTA, PROMES, RPPM, RPPH, RPPM & Penilaian. Praktik metode Jibril yang dilakukan ditekankan pada Teknik 3 M, yaitu mendengar, menirukan dan melihat. Untuk memperkuat pengalaman belajar Al-Quran siswa, guru memberikan “Urdhoh” secara berulang dari yang telah mereka pelajari. Dalam praktiknya, metode Jibril dikombinasikan dengan berbagai metode lainnya, seperti metode demonstrasi, tanya jawab dan metode pemberian tugas. Sehingga dengan desain pembelajaran yang bervariatif dalam konteks penggunaan metode Jibril, kemampuan dan kualitas tulisan dan bacaan Al-Quran siswa sangat bagus. Bahkan mereka sangat antusias dalam belajar dan berlomba-lomba untuk menjadi siswa terbaik. Sistem evaluasi dan mekanisme peilaian metode Jibril juga di bahas. Kata Kunci: Metode Jibril, Membaca & Menulis Al-Qur’an, Anak Usia Dini.
Konsep Keumatan dan Pembaharuan Pendidikan Islam di Indonesia Perspektif Harun Nasution Hidayatus sibyan; Siswanto
RAHMATAN LIL ALAMIN: Journal of Peace Education and Islamic Studies Vol. 5 No. 2 (2022): Desember
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33379/jrla.v5i2`.2081

Abstract

Abstrak: Harun Nasution merupakan tokoh yang membangkitkan intelektual muslim dan pendidikan perguraun tinggi Islam di Indonesia. Dengan keberaniannya ia membangun jaringan intelektual yang rasional, kontroversial dan universal dalam menelaah kembali tradisi keislaman dimasyarakat sebagai suatu langkah  dalam pembaharuan dunia pendidikan Islam yang masih tertinggal dari dunia barat. Salah satu konsep keumatan dan pembaharuan Pendidikan yang paling fenmenal adalah ia mereformasi Pendidikan Islam di Indonesia sedekat mungkin dengan umat dengan mengintegraikan antara ilmu pengetahuan, Agama, dan Teknologi. Trobosan reformasi pendidikan yang ia lakukan adalah merekonstruksi kembali Kurikulum pendidikan, silabus, metodologi pengajaran, peningkatan karya ilmiah, perpustakaan dan penyederhanaan dan peningkatan organisasi di pendidikan Islam dan perguruan tinggi islam di Indonesia, yang kesemuanya dikonstruk dalam frame umat.   Kata kunci: Konsep keumatan, Pembaharuan pendidikan Islam.
Peran Guru Kreatif Dalam Kurikulum Merdeka di Sekolah, Berhasilkah Meningkatkan Mutu Pendidikan Indonesia.? Indra Irawan
RAHMATAN LIL ALAMIN: Journal of Peace Education and Islamic Studies Vol. 5 No. 2 (2022): Desember
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33379/jrla.v5i2`.2083

Abstract

Abstrak: Penerapan kurikulum merdeka belajar secara bertahap merupakan hajat keseriusan dunia pendidikan untuk kualitas pendidikan kedepannya, Kurikulum merdeka belajar menuntut guru kreatif, yang mampu melihat perubahan yang selalu terjadi, guru dituntut mampu menempatkan siswa sebagai komponen penting dalam sistem pembelajaran di sekolah, karena ia merupakan subyek dari proses dan aktivitas pembelajaran. Guru yang kreatif bukan hanya pandai dalam pengambilan keputusan dan mendominasi kelas, tetapi bagaimana mendesain suatu gaya mengajar yang melibatkan siswa dalam pengambilan keputusan sehingga membuat siswa aktif, variatif dan kreatif dalam setiap sesi pembelajaran yang nantinya berujung pada kualitas belajar yang dapat memenuhi tuntutan perubahan zaman.   Kata kunci: Guru Kreatif, Kurikulum Merdeka, Mutu Pendidikan Indonesia.
Penggunaan Metode Pembelajaran Edutainment, Apakah Berhasil dalam Meningkatkan Hasil Belajar Agama Siswa di Sekolah Menengah Atas.? Suci Humairoh; Yepi sedya purwananti; Aliakbar Imani; Abu Amar Bustomi
RAHMATAN LIL ALAMIN: Journal of Peace Education and Islamic Studies Vol. 5 No. 2 (2022): Desember
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33379/jrla.v5i2`.2278

Abstract

Absrtak Penelitian ini menguji bagaimana penggunaan metode pembelajaran edutainment dapat membantu meningkatkan proses dan hasil belajar Agama siswa di kelas atas. Hal ini didasarkan pada masalah bahwa hasil belajar Agama siswa belum mencapai KKM. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan pendekatan observasi langsung di kelas untuk melihat bagaimana siswa berinteraksi di kelas. Selama proses pembelajaran, siswa ditreatmen dengan metode edutainment dan diminta mengerjakan tes. Data dinalisis menggunakan teknis statistik, guna melihat apakah ada perbedaan hasil belajar siswa setelah ditretamen menggunaan metode edutainmen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan pendekatan edutainment berpengaruh signifikan terhadap peningkatan hsil belajar siswa. Artinya, semakin efektif proses pengajaran, maka siswa akan belajar dengan lebih baik.
Transformational Leadership Model Of School Principals In Empowerment Teachers As Multicultural Capital (A Holistic Single Case Study at SMA SPI Batu City, Indonesia) Aan Fardani Ubaidillah
RAHMATAN LIL ALAMIN: Journal of Peace Education and Islamic Studies Vol. 5 No. 2 (2022): Desember
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: This research focuses on the transformational leadership model of school principals in empowering teachers as multicultural capital at SMA SPI Batu City, Indonesia. The study aims to understand and finding the role of school principals in promoting multiculturalism and developing multicultural capital in the educational environment. A qualitative approach was employed, using a holistic single case study at SMA SPI, with data collected through participant observation, in-depth interviews, and document analysis. The findings demonstrate the interrelationships between the dimensions of teachers' multicultural capital, the feedback provided by the principal's transformational leadership, and the objectives of the feedback on the teacher's multicultural dimension. The principal's feedback aims to foster multicultural understanding, enhance inclusive teaching practices, promote effective intercultural communication, and organize multicultural activities. The study emphasizes the crucial role of the principal's transformational leadership in empowering teachers and creating an inclusive and culturally responsive learning environment. The findings contribute valuable insights into how principal leadership can build multicultural capital in educational institutions, promoting respect, inclusivity, and academic growth among students. Keywords: Leadership Model, Transformational Leadership, Multicultural Capital, School Principal.
Effective Communication Model of Teachers and Parents in Developing Religious Character of Early Childhood Hayati, Yayuk Nur; Rofik, Abdur
RAHMATAN LIL ALAMIN: Journal of Peace Education and Islamic Studies Vol. 6 No. 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: Teachers and parents have an important role in instilling character in children. A good communication model is considered to have a positive influence on the growth and development of children's character, especially in teaching knowing, feeling and action characters so that they become positive hebituations in children's lives. This study aims to determine the effective communication model of teachers and parents in developing the religious character of early childhood. This research uses a qualitative method of phenomenological type. The research data were collected using observation, interview, and documentation techniques. Then the data was analyzed using the interactive model adapted by Miles, Huberman & Saldana. The results showed that the effective communication model was carried out intensely both directly and indirectly with three patterns, namely Permissive (liberating), Authoritarian (Authoritarian), and Authoritative (democratic). Meanwhile, in an effort to develop a religious character in students, it is carried out with effective communication patterns and flexibility between school members and parents. To strengthen this collaboration, the school facilitates it with the activities of Mental Islamic Spirituality (MKI). Parents are directly involved in developing various religious programs at school. In addition, character development is also carried out using inspirational fairy tales and stories of the Prophets. Where children are asked to listen and retell to their peers. This is done with the intention of providing a bermanka learning experience to children, so that there is an association of understanding and positive attitudes in children that come from fairy tales and stories that have been read.
Eksplorasi Metode Al-Latif di Pondok Pesantren: Sebuah Strategi Baru Dalam Meningkatkan Kompetensi Baca Kitab Kuning Santri Modern Ahmad Nur Kholili
RAHMATAN LIL ALAMIN: Journal of Peace Education and Islamic Studies Vol. 6 No. 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kitab kuning merupakan literatur pembelajaran khas Pondok Pesantren di Indonesia. Mempelajari kitab kuning sering kali menjadi tantangan tersendiri bagi santri, karena membutuhkan pemahaman gramatika yang rumit. Karenannya, untuk memahami secara cepat dan tepat membutuhkan penggunaan metode pembelajaran yang juga tepat, salah satu metode yang digunakan adalah metode al-Latif. Metode al-Latif merupakan metode modern dalam mempelajari kitab kuning. Metode ini dikembangkan secara khusus untuk para santri pemula, di mana pemahaman kognisi mereka di asah agar mudah beradaptasi dalam memahami dan menerapkan kaidah-kaidah nahwu yang mereka pelajari. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi penggunaan metode al-Latif pada santri modern yang relative baru dalam mempelajari kitab kuning secara cepat dan tepat. Penelitian ini dilakukan menggunakan pendekatan kualitatif jenis studi kasus. Data penelitian ini diperoleh dari hasil observasi, dokumentasi, wawancara dan catatan lapangan. Data di analisis menggunakan model campbell. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan metode pembelajaran al-Latif membutuhkan banyak persiapan. Karenanya membutuhkan strategi untuk mencapai tujuan dimaksud. Untuk mencapai hasil yang diharapkan dalam hal pemahaman gramatika bahasa Arab, maka penerapan metode al-Latif  disertai dengan menggunakan sistem modul secara bersamaan. Sehingga dengan kombinasi tersebut hasil penelitian kami menemukan kompetensi bacaan kitab kuning santri dalam setiap minggunya mengalami peningkatan yang istimewa dan melebihi ekspektasi guru. Hal ini dibuktikan bahwa santri tidak hanya dapat membca kitab “gundul” (kitab tanpa harakat dan makna), tetapi sekaligus dengan tarkib (susunan) serta dalil-dalilnya.
Aesthetic Acculturation of the Architectural Style of the Baiturrahman Grand Mosque as a Key Identity of Acehnese Culture binti Ismaizam , Nur Rusyda Hannah
RAHMATAN LIL ALAMIN: Journal of Peace Education and Islamic Studies Vol. 6 No. 2 (2023): Desember 2023
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Baiturrahman Grand Mosque of Aceh is one of the mosques that existed in Southeast Asia. It is very old compared to other mosques which indicated that this mosque had been through a lot for a long time. Besides, the discussion can cover many areas even from its foundation until its utilization. As for the history, the mosque had adopted its designs from outside since the Dutch’s intervention until the present. This then raises a problem of unfamiliarity for the locals in recognizing themselves to the particular mosque. Therefore, this study is aimed to investigate the benefit that Acehnese gets in terms of the identity from the mixed architecture style of the mosque. Furthermore, to achieve this aim, this thesis applies historical methodology and in a descriptive way. Also library research that prioritizes the secondary sources such as journal articles, books, websites and others, are included. As a result, the Baiturrahman Grand Mosque still holds the identity of the locals in its architecture despite the practice of eclecticism. With that being said, this research can bring a new context about the mosque. The education about the mosque can be emphasized which makes people feel more obligated to take care of the building. It is then expected for this research to be one of the sources for any topics that are related with the mosque.
Eksplorasi Model Komunikasi Sosial Kepemimpinan Dalam Membangun Brand Image Desa Bebas Narkoba: Pendidikan Anti Narkoba Ulfah, Elok Maria; Muchlis; Bustomi, Abu Amar; Suwadji
RAHMATAN LIL ALAMIN: Journal of Peace Education and Islamic Studies Vol. 6 No. 2 (2023): Desember 2023
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33379/jrla.v6i2.3808

Abstract

Penelitian ini berupaya mengkesplorasi model komunikasi sosial yang efektif dalam kepemimpnan kepala desa untuk membangun brand image Desa anti Narkoba di Desa Parseh, Kabupaten Bangkalan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif-eksploratif dan di desain dalam bingkai studi fenomenologi. Teknik pengumpulan data yang dipakai adalah wawancara semi terstruktur, observasi dan dokumentasi. Kemudian, setelah data terkumpul, peneliti melakukan analisa data dengan menggunakan teknik framework analysis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Model komunikasi sosial yang dilakukan oleh kepala Desa Parseh dalam upaya membangun brand image Desa Parseh, Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan sebagai kampung bebas narkoba yaitu dalam bentuk komunikasi interpersonal, komunikasi kelompok, dan komunikasi massa. Komunikasi interpersonal terjadi ketika di warung kopi dan saat berolah raga di lapangan. Sedangkan komunikasi kelompok terjadi ketika digelar kegiatan pelatihan menjahit di balai desa Parseh dan saat kegiatan keagamaan berupa majelis taklim di rumah-rumah warga. Sementara itu, komunikasi massa terjadi ketika digelar deklarasi anti narkoba di lapangan Desa Parseh. 2) Faktor yang menghambat komunikasi sosial yang dilakukan oleh kepala Desa Parseh dalam upaya membangun brand image Desa Parseh, Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan sebagai kampung bebas narkoba yaitu antara lain: 1) Minimnya pengetahuan masyarakat tentang bahaya narkoba, 2) Rendahnya tingkat pendidikan masyarakat, 3) Masyarakat menganggap bisnis narkoba lebih cepat mendatangkan keuntungan.