Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Nusantara
Jurnal pemberdayaan masyarakat nusantara merupakan jurnal nasional yang mempublikasikan hasil kegiatan pemberdayaan masayarakat nusantara yang telah dilakukan oleh dosen, peneliti, dan pemerhati pendidikan sehingga dapat menginspirasi dan bermanfaat bagi masyarakat nusantara. Jurnal pemberdayaan masyarakat nusantara dikelolah oleh PT NAFATIMAH GRESIK PUSTAKA diterbitkan 4 kali setiap tahun pada bulan Maret, Juni, September, dan Desember Artikel yang dipublikasikan pada jurnal tersebut meliputi bidang ilmu antara lain : kesehatan, ekonomi dan bisnis, pendidikan, sains, teknik, sosial humaniora, dan pertanian
Articles
73 Documents
EDUKASI PENTINGNYA KONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH PADA REMAJA PUTRI
Kusumawati, Kurnia;
Widyani Budiarti , RR;
Yenny;
Theresia KA , Rori;
Amalina , Triya;
Yusriyah , Nabila;
Honifah
Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Nusantara Vol 1 No 4 (2023): Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Nusantara
Publisher : PT. NAFATIMAH GRESIK PUSTAKA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Asupan gizi yang kurang merupakan salah satu penyebab masalah kesehatan reproduksi pada remaja terkhusus untuk remaja putri. Asupan zat besi yang kurang dimasa remaja dapat menimbulkan terjadinya anemia defisiensi zat besi. Kesehatan pada masa remaja merupakan landasan penting dari kesehatan remaja putri tersebut di masa depan. Anemia defisiensi zat besi yang dialami oleh remaja putri akan meningkatkan resiko terjadinya defisiensi besi pada saat hamil yang dapat mengakibatkan keguguran bahkan kematian ibu dan anak. Prevalensi anemia pada remaja putri menurut Riskesdas 2013 sebesar 37,1%. Angka ini justru meningkat menurut Riskesdas 2018 yaitu sebesar 48,9%. Salah satu upaya pemerintah untuk menurunkan angka prevalensi anemia pada remaja putri adalah dengan program pemberian tablet tambah darah (TTD) sejak tahun 2014. Tujuan dari kegiatan edukasi kepada remaja putri adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan kepatuhan remaja putri dalam mengkonsumsi tablet tambah darah. Media yang digunakan dalam kegiataan adalah poster tentang Pentingnya Tablet Tambah Darah. Setelah edukasi, terjadi peningkatan pengetahuan remaja putri tentang pentingnya mengkonsumsi Tablet Tambah Darah secara rutin untuk mencegah terjadinya anemia defisiensi besi yang berdampak buruk di masa depan terutama saat kehamilan.
PENDAMPINGAN SISTEM PROSEDUR DAN KOMPETENSI SDM BUMDES SEJAHTERA DESA BAKALAN-TAMBAKREJO , BOJONEGORO
Taufiqurrachman , Fahrizal;
Fauzi Aziz, Khalid;
Muslinawati, Retno;
Anitasari , Hening
Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Nusantara Vol 1 No 4 (2023): Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Nusantara
Publisher : PT. NAFATIMAH GRESIK PUSTAKA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Pengabdian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan yang dihadapi oleh BUMDes “Sejahtera” yang tidak mengalami perkembangan dan kurang berkontribusi dalam menggerakan perekonomian masyarakat di desa Bakalan kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro yang diharapkan dari adanya pendampingan ini akan mampu memberikan perbaikan dalam pengelolaan BUMDes kedepannya. Metode pendampingan yang digunakan yaitu dengan PAR (Participatory Action Research) yang bertujuan adanya partisipasi dari pengelola BUMDes dan dukungan dari aparatur desa dan seluruh elemen masyarakat demi pengembangan BUMDes kedepannya. Metode ini menjadi Langkah strategis yang dilakukan dengan memberikan pemaparan terlebih dahulu yang kemudian diikuti dengan pengerjaan lembar kerja dan pengoperasi aplikasi dalam pelaporan keuangan BUMDes. Hasil dari pendekatan tersebut, terlihat dari kegiatan terakhir yaitu monitoring dan evaluasi kepada seluruh stakeholder BUMDes “Sejahtera” yang telah mengalami peningkatan pemahaman dan pengaplikasian lembar kerja dan aplikasi Microsoft excel sehingga diharapakan memberikan dampak perbaikan dalam pengelolaan BUMDes. Kesimpulannya meningkatkan kualitas kompetensi SDM dan pemahaman standart baku dalam pengelolaan BUMDes dengan pendekatan metode PAR (Participatory Action Research) telah mampu meningkatkan kualitas manajerial dari pengelola BUMDes menjadi lebih kompeten sehingga diharapkan akan mampu mengembangkan lini bisnis dari BUMDes “Sejahtera” di kemudian hari.
SEMINAR PENINGKATAN MUTU DOKUMENTASI ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN PENDEKATAN SDKI, SLKI, DAN SIKI DI RSU KARTINI
Dwi Ningsih, Arum;
Janes Pratiwi, Chaterina
Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Nusantara Vol 2 No 1 (2024): Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Nusantara
Publisher : PT. NAFATIMAH GRESIK PUSTAKA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Mutu asuhan keperawatan dapat tergambar dari dokumentasi proses keperawatan, Dokumentasi dalam keperawatan memegang peranan penting terhadap segala macam tuntutan masyarakat yang semakin kritis dan mempengaruhi kesadaran masyarakat akan hak-haknya dari suatu unit Kesehatan. Oleh karena Perlu dilakukan suatu peningkatan pengetahuan perawat tentang pentingnya pendokumentasian asuhan keperawatan. Salah satu cara peningkatan pengetahuan perawat dalam melakukan dokumentasi asuhan keperawatan adalah memberikan seminar terkait dokumentasi asuhan keperawatan dengan pendekatan SDKI, SIKI, dan SLKI. Tujuan dilakukannya kegiatan seminar adalah meningkatkan pengetahuan perawat terkait pendokumentasian asuhan keperawatan. Metode pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat adalah seminar secara Hybrid Learning. Acara seminar dilalui dengan tiga tahap yaitu penyampaian materi, diskusi dan tanya jawab. Seminar dilaksanakan pada hari Jumat 11 Agustus 2023 dimulai pukul 08.30-13.00 WIB di ruang Pertemuan RSU Kartini Mojosari, Mojokerto. Adapaun sasaran dalam pengabdian masyarakat perawat di RSU Kartini. Hasil pengabdian didapatkan evaluasi terkait pengetahuan perawat tentang pendokumentasian pengkajian dan diagnosis keperawatan sebelum mengikuti seminar yaitu Sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan tentang dokumentasi pengkajian keperawatan dalam kategori cukup sebanyak 28 responden (56%). Setelah mengikuti seminar, tingkat pengetahuan tentang dokumentasi pengkajian dan diagnosis keperawatan dalam kategori baik sebanyak 46 responden (92%).
KONTRIBUSI CIVITAS AKADEMIKA FITKES UNJANI DALAM PELAKSANAAN SUB PEKAN IMUNISASI NASIONAL POLIO PUTARAN 2 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CITEUREUP KOTA CIMAHI
Nadirawati;
Suryaningsih, Chatarina;
Virgona Bangun, Argi
Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Nusantara Vol 1 No 4 (2023): Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Nusantara
Publisher : PT. NAFATIMAH GRESIK PUSTAKA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Penyakit polio merupakan masalah kesehatan masyarakat yang telah lama diperangi, tetapi gelombang kejadian kembali polio telah menimbulkan kekhawatiran baru. Civitas akademika dan kegiatan Sub PIN Polio memainkan peran penting dalam upaya pencegahan dan penanggulangan penyakit, respons cepat terhadap kasus yang terdeteksi, dan kolaborasi lintas sektor merupakan faktor kunci yang dapat dijadikan contoh dalam penanggulangan situasi darurat kesehatan masyarakat. Pengabdian Masyarakat ini bertujuan untuk mengevaluasi kontribusi dari Fitkes Unjani dan Sub PIN Polio dalam menghadapi gelombang kedua kasus polio, serta untuk menyoroti keberhasilan, dan rekomendasi untuk meningkatkan respons terhadap keadaan darurat kesehatan ini. Metode pengabdian Masyarakat yaitu mengirim civitas akademika yaitu dosen dan mahasiswa dalam membantu menyukseskan sub PIN Polio putaran 2 di wilayah Kerja puskesmas Citereup Kota Cimahi. Hasil Pengabdian Masyarakat ini terlihat bahwa kontribusi Fitkes Unjani dan Sub PIN Polio dalam menangani gelombang kedua kasus polio telah signifikan. Program imunisasi yang ditingkatkan, pendidikan masyarakat, pengawasan kasus, dan kolaborasi dengan berbagai pihak telah menjadi faktor kunci dalam menekan penyebaran polio. Dari kegiatan Pengabdian Masyarakat dapat disimpulkan bahwa kontribusi civitas akademika Fitkes Unjani dan Sub PIN Polio dalam penanganan gelombang kedua kasus polio telah berperan penting dalam menekan penyebaran penyakit ini. Selain itu dengan mengikuti kegiatan pengabdian masyarakat, civitas akademika dapat mengasah keterampilan serta dapat belajar bagaimana berkomunikasi secara efektif, bekerja dalam tim, memecahkan masalah.
MEMBANGUN BI’AH LUGHAWIYAH MELALUI KONTEN BAHASA ARAB BERBASIS TIKTOK PADA SISWA ISLAMIC BOARDING SCHOOL PADEPOKAN KYAI MUDRIKAH KEMBANG KUNING
Thayyibah, Uyun
Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Nusantara Vol 2 No 1 (2024): Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Nusantara
Publisher : PT. NAFATIMAH GRESIK PUSTAKA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Islamic Boarding School Padepokan Kyai Mudrikah Kembang Kuning (IBS PKMKK) merupakan salah satu lembaga pendidikan yang sangat terbuka akan kemajuan teknologi. Lembaga pendidikan akan dinilai memiliki eksistensi yang kuat, apabila tidak menutup diri dari kemajuan dan perkembangan dunia. Eksistensi yang ditunjukkan lembaga pendidikan ini adalah dengan memfasilitasi beberapa teknologi digital muktahir untuk para siswanya. Disamping banyaknya fasilitas teknologi, lembaga ini memiliki Dream Bi'ah Lughawiyah (lingkungan berbahasa). Tujuan pengabdian ini untuk merealisasikan Bi'ah Lughawiyah yang bisa dikaitkan dengan aset yang dimiliki IBS PKMKK ialah dengan membangun bi'ah Lughawiyah melalui konten bahasa Arab berbasis tiktok, sebagai media indikasi awal untuk memotivasi dan menumbuhkan minat dalam membetuk dan menciptakan bi’ah lughawiyah. Metode yang digunakan adalah pendekatan ABCD (Asset Based Community Development) berbasis aset dan kekuatan potensi yang dimiliki islamic boarding school padepokan kyai mudrikah kembang kuning. Dalam membangun bi’ah lughawiyah melalui konten berbahasa arab berbasis tiktok pada siswa islamic boarding school ini menggunakan siklus 5-D yaitu Define (penentuan), Discovery (penemuan mendalam), Dream (impian), Design (perancangan) dan Deliver atau Destiny (pelaksanaan, control dan evaluasi). Sementara Teknik pengumpulan datanya menggunakan observasi dan wawancara. Hasil dari penelitian ini konten berbasis tiktok dapat mendorong minat siswa IBS PKMKK dalam membentuk Bi'ah Lughawiyah. Melalui langkah ini, terwujudlah realisasi dari Bi'ah Lughawiyah, sementara penggunaan tiktok sebagai media platform menunjukkan kesuksesan awal dalam menarik minat siswa untuk membangun lingkungan berbahasa.
IMPLEMENTASI EVALUASI MODEL KIRKPATRICK PADA PROGRAM SOSIALISASI KORESPONDENSI GURU SMP NURUL AZMAN
Santosa, Prima Pantau Putri;
Hidayat, Ryan;
Alam, Bambang Perkasa;
Lutvaidah, Ukti;
Ismail
Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Nusantara Vol 2 No 1 (2024): Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Nusantara
Publisher : PT. NAFATIMAH GRESIK PUSTAKA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
SMP Nurul Azman merupakan lembaga pendidikan yang dalam aktivitasnya tidak terlepas dari kegiatan surat menyurat. Terdapat beberapa permasalahan jika suatu lembaga belum memahami surat resmi Indonesia baru, karena di sekolah tersebut tergolong baru jadi setiap guru bisa merangkap jadi staf TU. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini mengevaluasi hasil sosialisasi dengan menggunakan model kirkpatrick. Pengabdian ini dilaksanakan di SMP Nurul Azman dengan metode seminar, tanya jawab, dan praktik. Untuk mengetahui hasil sosialisai ini berhasil atau tidak maka peneliti mengevaluasi hasil kegiatan sosialisasi dengan model Kirkpatrick. Model Kirkpatrick. Model evaluasi Kirkpatrick terdiri dari empat level yaitu: Level 1: Reaksi, Level 2: Pembelajaran, Level 3: Perilaku, dan Level 4: Hasil. Hasil yang didapat dari kegiatan ini adalah sistem informasi administrasi surat menyurat yang berguna untuk membantu guru dalam membuat surat serta pengolahan data surat masuk dan surat keluar. Dari kegiatan ini dapat disimpulkan bahwa peserta kegiatan dapat memahami pentingnya penggunaan surat menyurat dan dapat memahami garis besar prosedur penggunaan surat.
PENYULUHAN KESEHATAN ANTI KEKERASAN DAN PERILAKU BULLYING DI SEKOLAH
Sri Ulfi Nofriati, Andi
Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Nusantara Vol 2 No 2 (2024): Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Nusantara
Publisher : PT. NAFATIMAH GRESIK PUSTAKA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Masa remaja adalah masa yang paling rentan mengalami perilaku kekerasan dan bullying terutama di lingkungan sekolah, hal ini dikarenakan mereka berada pada tahap perkembangan pencarian jati diri. Jika seiring perkembangan usianya tidak dibarengi dengan pembinaan dan pendidikan yang memadai maka akan beresiko tumbuh dengan perilaku yang negatif. Tindakan bullying yang dilakukan di sekolah bisa mempengaruhi kondisi mental remaja baik pelaku maupun korban. Selain itu, juga dapat mempengaruhi prestasi belajar dan kesiapan siswa remaja untuk mengejar cita-cita mereka. Adapun beberapa dampak buruk remaja yang mengalami kekerasan dan bullying di sekolah misalnya isolasi sosial, depresi, kecemasan, menggangu kesehatan fisik, tidak percaya diri, tidak ingin bersekolah lagi, hingga tidak jarang korban melakukan pecobaan bunuh diri. Oleh karena itu, adapun tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk memberikan edukasi berupa penyuluhan kesehatan mental mengenai dampak perilaku kekerasan dan bullying agar remaja dampat terhindar dari perilaku tersebut. SMP Negeri 7 Watampone merupakan sarana penunjang pendidikan yang juga memiliki resiko tinggi terjadinya bullying, hal ini dikarenakan siswa-siwi memasuki tahap perkembangan usia remaja. Metode pengabdian masyarakat yang digunakan adalah dengan memberikan pretest dan posttest untuk melihat pengetahuan siswa tentang perilaku bullying sebelum dan setelah diberikan penyuluhan kesehatan. Adapun hasil yang didapatkan bahwa ada peningkatan pengetahuan siswa remaja setelah diberikan penyuluhan kesehatan yaitu 16 orang (64%) siswa remaja yang memiliki pengetahuan tinggi dan 9 orang (36%) yang memiliki pengetahuan sedang. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa ada peningkatan pemahaman siswa mengenai kekerasan dan perilaku bullying setelah diberikan penyuluhan kesehatan.
OPTIMALISASI AKTIVITAS FISIK PADA MASA NIFAS DALAM MENINGKATKAN PENGETAHUAN PADA IBU NIFAS DI PUSKESMAS KELURAHAN CILANDAK TIMUR JAKARTA SELATAN
Ivana Paisal, Fitrah;
Lidya, Nurul;
Syarifah, Rosita
Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Nusantara Vol 2 No 2 (2024): Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Nusantara
Publisher : PT. NAFATIMAH GRESIK PUSTAKA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Aktivitas fisik memainkan peran penting dalam meningkatkan dan menjaga kesehatan dan kesejahteraan, Wanita pada periode kenifasan. Waktu aktivitas yang disarankan sekitar 10 menit dan harus dilakukan selama seminggu untuk mencapai manfaat Kesehatan, Berdasarkan laporan dan hasil analisis rata-rata diseluruh dunia ditemukan sekitar 1 dari 3 wanita dan 1 dari 4 pria tidak melakukan aktivitas fisik yang cukup untuk menjamin kesehatannya. Tujuan kegiatan ini adalah Optimalisasi aktivitas fisik untuk memperbaiki kualitas tidur. Lokasi kegiatan ini dilakukan di puskesmas kelurahan cilandak timur, dengan metode kegiatan berupa penyuluhan pada ibu Nifas (1-6 minggu), yang dilaksanakan selama 2 kali pertemuan. Menggunakan booklet panduan aktivitas fisik pada ibu nifas. Jumlah responden pada kegiatan ini sebanyak 50 orang. Rangkaian kegiatan dapat terlaksana dengan baik, dengan hasil nilai terdapat peningkatan rerata pengetahuan ibu nifas tentang aktivitas fisik pada ibu nifas dengan nilai P sebesar 0,000 < 0,005, yang bermakna bahwa terdapat hubungan antara pemberian penyuluhan tentang aktivitas fisik terhadap peningkatan pengetahuan ibu nifasl tentang aktivitas fisik. Pelaksanaan Optimalisasi aktifitas fisik pada ibu nifas ini selain membantu meningkatkan pengetahuan bagi ibu nifas juga membantu bidan dalam memberikan penyuluhan pada kelas ibu.
EDUKASI PENCEGAHAN STUNTING MELALUI PEMENUHAN KESEJAHTERAAN IBU HAMIL DI KARANGBUDI GAPURA
Resdiana, Enza;
Hasanah, Laylatul;
Rasyidah, Rasyidah
Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Nusantara Vol 2 No 2 (2024): Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Nusantara
Publisher : PT. NAFATIMAH GRESIK PUSTAKA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Stunting merupakan keadaan gagal tumbuh pada balita akibat adanya kekurangan gizi yang bersifat kronis yang diakibatkan oleh adanya infeksi berulang pada pada 1000 hari pertama kehidupan. Hal ini dimulai dari periode pertumbuhan dari janin hingga usia 24 bulan. Penyebab stunting tidak hanya berasal dari kemiskinan dan masalah pangan namun juga pola asuh dan pemberian makan pada balita. Kesehjateraan selama kehamilan memiliki hubungan yang sangat berarti bagi kesehatan ibu dan bayi. Rendahnya tingkat kesehjateraan dapat mengakibatkan gangguan selama kehamilan, kelahiran, masa nifas yang menyebabkan anak lahir stunting. Untuk mencegah anak lahir stunting diperlukan peran banyak pihak sebagai edukator, motivator dan mobilisator yang dapat memberikan wawasan, termasuk peran keluarga dan masyarakat. Oleh karena itu pemberdayaan dilakukan dalam bentuk pemberian informasi dan mengajak masyarakat khususnya perempuan calon ibu maupun ibu untuk mencegah dan melakukan penangan terhadap stunting. Tujuan pengabdian ini adalah memberikan edukasi bagi kelompok wanita penerima bantuan sosial di Desa Karang Budi. Edukasi yang diberikan adalah pentingnya menjaga kesehatan sebelum hamil, saat hamil maupun saat pengasuhan balita untuk mencegah stunting sejak dini. Metode pelaksanaan pengabdian ini dengan komunikasi interaktif. Hasil pelaksanaan menunjukkan bahwa peserta mengalami peningkatan pengetahuan dengan adanya wawasan dan ilmu baru yang di berikan.
PERAN DUKUNGAN KELUARGA DALAM PENCEGAHAN INFEKSI NOSOKOMIAL ULKUS DEKUBITUS
Ayatulloh, Daviq;
Fahmi Rizka Laily, Nurul;
Zuhriyah Alfianti, Khalifatus;
Hasan Basri, Ahmad;
Hadi Prayoga, Dimas;
Priyantini, Diah
Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Nusantara Vol 2 No 2 (2024): Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Nusantara
Publisher : PT. NAFATIMAH GRESIK PUSTAKA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Salah satu infeksi nosokomial yang kemungkinan besar terjadi pada pasien dengan gangguan mobilisasi adalah ulkus dekubitus. Dekubitus sering terjadi pada pasien dengan keterbatasan dan minimalnya mobilisasi, gerak dan aktivitas yang disebabkan karena adanya tekanan yang terus menerus atau gesekan. Tujuan pengabdian masyarakat ini untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan keluraga dalam pencegahan terjadinya dekubitus. Pelaksanaan penyuluhan pemberdayaan masyarakat kepada keluarga dilakukan secara offline atau tatap muka. Sasaran penyuluhan adalah keluarga pasien yang dirawat di ruang IXIA RSUD Ibnu Sina, Gresik sebanyak 22 orang responden. Penyuluhan dilaksanakan tiga tahapan yaitu, memberikan pre-test, pemaparan materi pencegahan dekubitus dan disambung dengan diskusi serta tanya jawab, serta melakukan post-test. Pelaksanaan kegiatan pada 17 januari 2024 pukul 09.00-12.00 WIB di ruang pertemuan rawat inap IXIA RSUD Ibnu Sina, Gresik. Hasil pengabdian kepada masyarakat didapatkan bahwa terdapat perubahan pengetahuan dan kemampuan keluarga dalam pencegahan dekubitus. Dibuktikan dengan adanya peningkatan skor dari pre-test ke post-test yang setelah diberikan penyuluhan tentang pencegahan infeksi nosokomial ulkus dekubitus. Peran serta keluarga dapat mencegah luka dekubitus yang akan dialami oleh pasien. Kegiatan selanjutnya yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan evaluasi secara berkala terhadap peran serta keluarga terhadap perkembangan luka dekubitus pasien.