cover
Contact Name
Rigel Sampelolo
Contact Email
pkmjournal@ukitoraja.ac.id
Phone
+6281355901918
Journal Mail Official
pkmjournal@ukitoraja.ac.id
Editorial Address
Jl. Jenderal Sudirman No.9, Bombongan, Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan 91811 Provinsi: Sulawesi Selatan
Location
Kab. tana toraja,
Sulawesi selatan
INDONESIA
TONGKONAN: Jurnal Pengabdian Masyarakat
ISSN : 29617081     EISSN : 29617081     DOI : https://doi.org/10.47178/tongkonan
Focus and Scope TONGKONAN: Jurnal Pengabdian asyarakat diterbitkan oleh UKI Press Universitas Kristen Indonesia Toraja adalah peer-reviewed journal yang memuat artikel-artikel ilmiah dari berbagai disiplin ilmu yang diadopsi dalam berbagai aktivitas pengabdian kepada masyarakat dan penelitian terapan lainnya. Artikel-artikel yang dipublikasikan di Jurnal TONGKONAN meliputi hasil-hasil penelitian ilmiah asli, artikel ulasan ilmiah yang bersifat baru, atau komentar atau kritik terhadap tulisan yang ada dimuat di Jurnal TONGKONAN maupun dalam terbitan berkala ilmiah lainnya. Jurnal TONGKONAN menerima manuskrip atau naskah artikel dalam bidang riset terapan dan hilirisasi hasil penelitian ilmiah kuantitatif maupun kualitatif berbasis komunitas kedalam format pengabdian masyarakat yang mencakup bidang keilmuan yang relevan mencakup: Sosial Kependidikan Sains Keolahragaan Bahasa Bisnis dan Ekonomi Teknik dan Kejuruan Kesenian
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 68 Documents
PEMBINAAN PELAYANAN RAMAH LANSIA POKTAN BKL TORAJA UTARA, SULAWESI SELATAN INDONESIA Lobo , Rita; Indrayani, Indrayani; Tonapa, Juniarti
TONGKONAN: JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 3 No 1 (2024): Tongkonan: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Publikasi dan UKI Press UKI Toraja.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47178/pqqb5154

Abstract

Kegiatan pembinaan pelayanan ramah lansia di Bina Keluarga Lansia (BKL) Balabatu bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup lansia dan pralansia melalui peningkatan pengetahuan, sikap, perilaku, dan keterampilan keluarga lansia. Metode kegiatan meliputi pertemuan bulanan yang berfokus pada penyampaian materi tentang tujuh dimensi Lansia Tangguh, seperti spiritual, fisik, emosional, intelektual, sosial kemasyarakatan, vokasional, dan lingkungan. Hasil dari kegiatan ini mencakup tingkat kehadiran anggota yang rata-rata sebesar 22.5% dan penyampaian materi yang melibatkan aspek-aspek penting dari dimensi Lansia Tangguh. Meskipun tingkat kehadiran masih perlu ditingkatkan, kegiatan berkebun telah menjadi salah satu upaya yang membantu meningkatkan kesejahteraan fisik lansia. Kesimpulannya, kegiatan pembinaan pelayanan ramah lansia di BKL Balabatu memiliki potensi besar untuk meningkatkan kualitas hidup lansia dan pralansia di wilayah tersebut dengan komitmen terus menyediakan layanan yang berkualitas dan holistik bagi lansia.
PEMBINAAN PEMBERDAYAAN EKONOMI KELUARGA DI KELOMPOK UPPKA KECAMATAN BUNTAO’ Indrayani, Indrayani; Paseru , Yanti; Finandhy, M. Alvino
TONGKONAN: JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 3 No 1 (2024): Tongkonan: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Publikasi dan UKI Press UKI Toraja.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47178/ttc9dy63

Abstract

Program pemberdayaan ekonomi keluarga melalui Kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA) di Kecamatan Buntao' bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga peserta KB melalui pengembangan keterampilan ekonomi dan akses terhadap modal usaha.Kegiatan ini bertujuan untuk memberdayakan keluarga peserta KB dengan meningkatkan pendapatan keluarga melalui pengembangan keterampilan ekonomi dan akses terhadap modal usaha.Metode yang digunakan meliputi studi pendahuluan, pengembangan program pemberdayaan, pelatihan dan bimbingan, serta penggalangan sumber daya dan jaringan usaha.Pelaksanaan kegiatan ini menghasilkan terbentuknya tiga Kelompok UPPKA di Kecamatan Buntao', yaitu UPPKA Berkat Balabatu (kuliner), UPPKA Sikamasean (kerajinan), dan UPPKA Kalena (pertanian dan peternakan). Melalui program ini, anggota kelompok berhasil meningkatkan pendapatan keluarga dan mengembangkan usaha ekonomi produktif.Pemberdayaan ekonomi keluarga melalui UPPKA memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga peserta KB. Namun, perlu diatasi tantangan seperti kurangnya kualitas pembinaan kelompok dan terbatasnya dukungan dari pemerintah desa agar program ini dapat berkelanjutan dan memberikan dampak positif yang lebih besar bagi kesejahteraan keluarga dan pertumbuhan ekonomi lokal
Lokakarya Komunitas Belajar bagi Sekolah Penggerak untuk Peningkatan Kualitas Pembelajaran Suardi, Suardi; Suardi , Suardi; Triwati, Ika; Setiawati, Silvi; Mustakim, Risda
TONGKONAN: JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 3 No 1 (2024): Tongkonan: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Publikasi dan UKI Press UKI Toraja.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47178/qeq8xj02

Abstract

Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) dilakukan dalam bentuk Lokakarya untuk komite pembelajaran pada Sekolah Menegah Pertama sekolah penggerak.  Tujuan kegiatan ini dilakukan untuk peningkatan kualitas pembelajaran melalui komunitas belajar bagi sekolah penggerak. Metode yang digunakan dalam PkM adalah alur MERRDEKA.  Pelatihan ini memberikan dampak yang positif terhadap komite pembelajaran dilihat dari kehadiran peserta 100% hadir dalam pengabdian dan setelah diberikan angket kepuasan terhadap materi sebanyak 80% menjawab memahami materi dengan baik dan 100% menjawab dapat mendesiminasikan materi komunitas belajar kepada teman sejawat di satuan pendidikan.
PEMBUATAN BAKUL PISANG (BAKSO KULIT PISANG) SEBAGAI INOVASI DIVERSIFIKASI PANGAN Asriani; Parwati, Putu Yuni; Allo, Relvan Kalla; Firmiaty, Sri; Andini L, Ayu; Zainal, Nining Haslinda
TONGKONAN: JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 3 No 1 (2024): Tongkonan: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Publikasi dan UKI Press UKI Toraja.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47178/bt49pf80

Abstract

Di Indonesia produksi pisang tersebar di 34 provinsi dan meningkat setiap tahun. Menurut Badan Pusat Statistik (2020). Produksi pisang pada tahun 2020 sekitar 8.74 juta ton meningkat sekitar 6.82% dari tahun sebelumnya sebesar 8.18 juta ton. Pemanfaatan pisang sendiri tidak hanya terbatas pada olahan daging buah akan tetapi sampai dengan akar. Selain itu kandungan pisang baik pada daging maupun kulitnya memiliki pengaruh positif terhadap industri pangan. Pemanfaatan kulit pisang sebagai bahan pangan salah satunya pembuatan bakso dari kulit pisang. Bakso Kulit Pisang atau disingkat dengan BAKUL PISANG merupakan sebuah makanan berbahan utama kulit pisang dan di jadikan bakso atau yang disebut bakso kulit pisang. Bakul Pisang (Bakso Kulit Pisang) sendiri memberikan variasi menarik bagi masyarakat. Adapaun kandungan vitamin yang terdapat dikulit pisang meliputi vitamin B6 dan vitamin B12 serta Magnesium dan Kalium yang baik untuk jantung, kulit pisang juga mengandung senyawa Antioksidan berupa Karotenoid dan Polifenol serta kaya dengan serat.
Pelatihan Bahasa Inggris Berbasis Pariwisata untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Bahasa Inggris Warga Temmapaduae Kabupaten Maros Sujariati, Sujariati; Mallapiang, Yassir; Qalbi, Nur; Samudi, Samudi; Mahmud, Syahruddin; Rahman, Abd.
TONGKONAN: JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 3 No 1 (2024): Tongkonan: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Publikasi dan UKI Press UKI Toraja.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47178/vp83jx32

Abstract

Pelatihan ini dilakukan di desa Temmapaduae kabupaten Maros Provinsi Sulawesi Selatan Indonesia oleh beberapa dosen dari aliansi Dosen swasta Adpertisi. Pelatihan ini bertujuan untuk menarik minat dan menyemangati mereka dalam belajar berbahasa Inggris terkait pariwisata sehingga mereka dapat menjadi pemandu wisata yang baik dalam berkomunikasi. Metode yang digunakan pada pelatihan ini adalah pendekatan individu dan pendekatan kerjasama kelompok. Hasil yang telah dicapai dari pelatihan ini adalah adanya peningaktan kosakata yang akan mereka gunakan dalam berkomunikasi dengan pengunjung asing, peningkatan kepercayaan diri dalam berdialog dan berkomunikasi dengan menggunakan bahasa Inggris pariwisata dengan baik. Hasil tersebut dibuktikan dengan keaktifan peserta bertanya dan aktif memperagakan percakapan dan dialog dalam konteks pariwisata.  Mereka juga terlihat antusias dalam mengikuti proses belajar. Kegiatan ini memberikan dampak yang sangat positif bagi warga setempat dan pihak desa. Terutama kepada remaja, pemuda dan pemudi yang berkecimpung langsug dalam destinasi wisata yang ada di kabupaten Maros.         This training had done in Temmapaduae village District of  Maros regency Sulawesi-Selatan Indonesia by some lecturers from Adpertisi association Indonesia. This training attempt to gain and to encourage the society in learning and speaking English oriented with English tourism and also to improve their communication between youth, society, citizen in the village of Temmapaduae to visitor, to give good services for guiding tourists and visitor include foreigner or people around the place who are visiting many tourism place in Maros. The methodology applied in this training was persuasive and cooperative approach.  The result of achievement was learning and practice English improvement which is oriented with tourism communication,   participant improvement on English conversation and Vocabulary, motivation and self-confident improvement from participant  The other result as positive responses seemed by the participant feedback  in doing the learning activity, practice orally between them by expressing conversation in tourism context, then questioning  came from the participant how to pronounce the sound of vocabulary,  it also proved by vocabulary improvement by participant of training.  The beneficial from this acticity was make youth and society considering about the important of English in communication, improve their skill and experience in services and handling tourizm in Maros.
PROGRAM SENAM IRAMA MELALUI VIDEO PEMBELAJARAN PADA SISWA DI SDN LABUANG BAJI II Deliana Nona, Barbara; Muriati, St; Yulianti, Dian; Mahatir; Bulang, Sari; Rospiati
TONGKONAN: JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 3 No 1 (2024): Tongkonan: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Publikasi dan UKI Press UKI Toraja.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47178/qwp5y334

Abstract

Senam irama adalah gerakan senam yang mengkombinasikan berbagai bentuk gerakan dengan irama yang mengiringinya. Tujuan dari kegiatan ini adalah siswa SDN Labuang Baji II Kota Makassar menjadi lebih termotivasi dan tertarik dalam melakukan senam irama menggunakan media video pembelajaran. Selain itu, melalui kegiatan ini para siswa juga lebih memahami pentingnya menjaga kesehatan tubuh dengan rajin melakukan olahraga yang rutin. Kegiatan ini dilaksanakan di SDN Labuang Baji II Kota Makassar pada tanggal 13 Februari hingga 16 Juni 2023. Adapun tahapan kegiatan ini dilaksanakan dalam dua tahap, yang pertama mengidentifikasi bakat dan minat siswa terkait senam irama, dan yang kedua adalah tahap pelaksanaan kegiatan. Dari hasil kegiatan ini, siswa mampu mengenal hingga menguasai gerak. Melalui senam irama, kemampuan motorik siswa SDN Labuang Baji II meningkat, mereka juga memiliki minat yang sangat baik dalam mengembangkan bakat dalam olahraga.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN ULAR TANGGA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG SISWA SD Hamid, Restu Januarty; Ramadhan, Nur Rezky; Anraeni, Ira
TONGKONAN: JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 3 No 1 (2024): Tongkonan: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Publikasi dan UKI Press UKI Toraja.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47178/05eggh77

Abstract

Sekolah dasar adalah tingkat pendidikan dasar yang dibutuhkan oleh siswa untuk mengikuti pendidikan lebih lanjut. Sekolah dasar bertujuan agar setiap siswa mampu mengembangkan aspek kognitif, psikomotorik, dan motoriknya. Berhitung merupakan aspek kognitif yang harus dimiliki siswa. Selain menulis dan membaca, siswa juga memiliki tugas belajar berhitung. Kemampuan berhitung siswa dapat dikembangkan dengan guru melaksanakan proses pembelajaran melalui kegiatan bermain. Dengan bermain, minat belajar anak dapat ditingkatkan. Ular Tangga merupakan salah satu permainan yang dimodifikasi menjadi sebuah media pembelajaran yang edukatif. Tujuan pembuatan media pembelajaran ular tangga, yaitu agar kemampuan berhitung siswa kelas III SD Inpres Bontobila dapat dikembangkan. Dalam pengabdian ini, digunakan 2 metode, yaitu metode deskriptif dan pendekatan kualitatif. Berdasarkan penggunaan media pembelajaran ular tangga dalam pembelajaran, dapat ditarik kesimpulan bahwa: 1) Kemampuan berhitung siswa dapat ditingkatkan melalui media ular tangga, 2) Media ular tangga memiliki kualitas yang layak digunakan dalam pembelajaran, 3) Media dapat menunjang peningkatan hasil belajar siswa 4) Media mampu meningkatkan semangat belajar siswa karena pembelajaran tidak membuat siswa jenuh
PELATIHAN PEMANFAATAN POWTOON SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN BAGI MAHASISWA Rachel, Rachel; Risaldi, Risaldi; Rahayu, Sri; Fatmawati, Reni
TONGKONAN: JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 3 No 1 (2024): Tongkonan: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Publikasi dan UKI Press UKI Toraja.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47178/pcdn1p62

Abstract

Tujuan dari kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini adalah untuk memberikan keterampilan serta wawasan kepada mahasiswa dalam membuat media pembelajaran sederhana dan menarik sesuai dengan tema pelajaran di kampus dengan menggunakan aplikasi Powtoon, Sehingga dengan adanya media pembelajaran ini, mahasiswa bisa memanfaatkan kemajuan teknologi dalam pembelajaran. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini yakni pelatihan dan pendampingan yang dilaksanakan secara daring dengan subjek sasaran yakni mahasiswa universitas Kristen Indonesia toraja prodi, Bahasa ingris, semester 4 tahun ajaran 2023 dengan jumlah peserta sebanyak 10 orang . Tahapan kegiatan ini yaitu sosialisasi, implementasi, dan evaluasi. Hasil dari pelaksanaan kegiatan pelatihan dan pendampingan yaitu mahasiswa sedikit kesulitan menggunakan aplikasi powtoon karena belum terbiasa. Meskipun begitu meraka bisa mengoperasikan powtoon dengan baik. mereka menyadari bahwa membuat media dengan powtoon begitu menarik dan mereka semua merasa senang dengan kesempatan yang diberikan untuk mengikuti pelatihan ini. Kesimpulannya yakni kegiatan Pelatihan pemanfaatan PowToon sebagai media pembelajaran bagi mahasiswa prodi Bahasa ingris di tahun 2023” mahasiswa di kampus 2 uki toraja memiliki antusiasme yang tinggi terhadap program PKM yang kami lakukan. Kegiatan ini memunculkan pengetahuan yang baru bagi mahasiswa tentang bagaimana caranya memanfaatkan perkembangan teknologi. Dengan arti lain, kegiatan ini dapat membantu mahasiswa dalam memanfaatkan penggunaan aplikasi web powtoon untuk proses pembelajaran.
PENGELOLAAN EKOSISTEM MANGROVE UNTUK MENDUKUNG KONSERVASI LINGKUNGAN Sahabuddin, Erma Suryani; Veryani, Andi Nur; Arwien, Rizki Trisnawaty; Amrah, Amrah; Putrawan, Muh Reza
TONGKONAN: JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 3 No 2 (2024): Tongkonan: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : FKIP UKI TORAJA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47178/n84fn215

Abstract

Ekosistem mangrove memiliki peran penting dalam mendukung konservasi lingkungan melalui fungsi ekologis, ekonomi, dan sosialnya. Pengelolaan ekosistem mangrove yang berkelanjutan menjadi kebutuhan mendesak mengingat ancaman degradasi yang terus meningkat akibat aktivitas manusia, seperti alih fungsi lahan, polusi, dan eksploitasi berlebihan. Pelatihan ini bertujuan untuk mengidentifikasi strategi pengelolaan ekosistem mangrove yang efektif guna mendukung konservasi lingkungan. Pendekatan yang digunakan meliputi perencanaan & persiapan, pelatihan, evaluasi & refleksi, dan diskusi. Hasil menunjukkan bahwa partisipasi dan minat mahasiswa meningkat terhadap pemahaman dan kesadaran tentang pentingnya konservasi lingkungan, khususnya dalam konteks pengelolaan ekosistem mangrove Mahasiswa menjadi lebih sadar akan pentingnya konservasi mangrove dan terinspirasi untuk terlibat dalam upaya pelestarian lingkungan yang lebih luas. Dengan pengelolaan yang terintegrasi dan partisipatif, ekosistem mangrove tidak hanya mampu menjadi benteng alami dari perubahan iklim dan erosi, tetapi juga mendukung keberlanjutan mata pencaharian masyarakat pesisir
Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan dan Pembangunan Destinasi Fotografi di Desa Wisata Buntu Bebo', Tana Toraja Paliling, Formanto; Yusri Ambabunga; Christof Geraldi Simon; Lery Alfriany Salo; Risa Lazarus
TONGKONAN: JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 3 No 2 (2024): Tongkonan: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : FKIP UKI TORAJA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47178/zv0zk615

Abstract

Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengembangkan potensi Desa Wisata Buntu Bebo', Lembang Rantela'bi' Kambisa, Kecamatan Sangalla' Utara, Kabupaten Tana Toraja, melalui pendekatan pariwisata berkelanjutan dan berbasis masyarakat. Metode yang digunakan meliputi survei lokasi komprehensif, observasi partisipatif, dan pengembangan infrastruktur wisata dengan melibatkan masyarakat lokal. Fokus utama kegiatan adalah penilaian potensi ekowisata dan pemasangan destinasi foto interaktif sebagai daya tarik wisata. Hasil menunjukkan bahwa Buntu Bebo' memiliki aset alam dan budaya yang signifikan untuk dikembangkan sebagai destinasi ekowisata. Pemasangan destinasi foto dengan desain sayap berwarna-warni berhasil menciptakan titik fokus visual yang menarik, meningkatkan potensi "Instagram Tourism" desa. Keterlibatan aktif masyarakat dalam seluruh proses memperkuat rasa kepemilikan dan meningkatkan kapasitas lokal dalam pengelolaan wisata. Tantangan yang diidentifikasi meliputi kebutuhan manajemen pengunjung yang efektif dan mitigasi dampak lingkungan. Kesimpulannya, kegiatan ini telah meletakkan dasar yang kuat untuk pengembangan Desa Wisata Buntu Bebo', dengan rekomendasi untuk monitoring berkelanjutan, diversifikasi atraksi, dan pengembangan panduan etika wisata. Pengabdian ini mendemonstrasikan potensi integrasi antara pengembangan pariwisata, pelestarian budaya, dan pemberdayaan masyarakat lokal.