cover
Contact Name
I Made Nuhari Anta
Contact Email
jurnalwidyagenitri@gmail.com
Phone
+6285256448772
Journal Mail Official
jurnalwidyagenitri@gmail.com
Editorial Address
Jl. Roviga No. 29 Kel. Tondo Kec. Mantikulore Kota Palu Prov. Sulawesi Tengah
Location
Kota palu,
Sulawesi tengah
INDONESIA
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu
ISSN : 23029102     EISSN : 26857198     DOI : 10.36417
Fokus Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayan Hindu tidak hanya menekankan pada fakta empiris atau teori murni, atau terhadap satu metode atau pendekatan tertentu. Scope Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu memiliki Scope sebagai berikut : Pengembangan dan implementasi kurikulum pendidikan. Pembelajaran dan layanan pendidikan. Evaluasi pendidikan secara umum, mencakup proses dan hasil pendidikan. Kebijakan, manajemen dan pembiayaan pendidikan. Kualitas, sertifikasi dan akreditasi pendidikan Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam pendidikan Ajaran Agama Hindu Adat istiadat Budaya lokal dan seluruh dimensi yang berhubungan dengan Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu
Articles 164 Documents
IMPLEMENTASI MEDITASI CAHAYA BERBASIS TRI HITA KARANA DALAM MEMBENTUK KARAKTER ANAK USIA DINI DI PAUD SAI PREMA KUMARA DENPASAR Ni Wayan Sri Prabawati Kusuma Dewi; I Made Sutawijaya; I Wayan Suja; Ni Komang Cindy Pratiwi Himawanti
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 13 No 3 (2022): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu
Publisher : STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36417/widyagenitri.v13i3.529

Abstract

Anak usia dini dapat distimulasi dalam kegiatan pembelajaran di sekolah, dengan hal-hal yang sederhana dan humanis, berbasis Tri Hita Karana. Metode humanis tersebut adalah meditasi cahaya, seperti yang telah diterapkan oleh PAUD Sai Prema Kumara Denpasar. Dalam keseharian siswa terbiasa diajak habituasi meditasi cahaya sebelum stimulasi pembelajaran dimulai. Meditasi cahaya mampu membangkitkan rasa tenang, nyaman, bahagia, dihargai dan bersemangat pada diri siswa, sehingga memicu siswa untuk semangat belajar di sepanjang hari. Meditasi cahaya ini, secara langsung membentuk karakter siswa melalui berbagai kegiatan kontekstual yang melibatkan siswa seperti melepaskan burung, bercocok tanam jagung, mengadakan bazzar, berbagi ke Panti Asuhan, melakukan pameran karya tulis serta rutin melakukan kegiatan persembahyangan bersama. Keseluruhan kegiatan tersebut telah memenuhi tahapan pembentukan karakter pada anak yaitu; 1) Knowing the good; mengetahui kebajikan, 2) Feeling the good; merasakan kebajikan and 3) Active the good; melaksanakan kebajikan. Dengan kaidah kebertahapan, kesinambungan dan momentum, motivasi intrinsik serta pembimbing, yang pada akhirnya berimbas pada pembentukan Karakter humanis pada siswa yang terjewantahkan ke dalam delapan belas (18) karakter nasional diantaranya religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat/komunikatif, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, dan tanggung jawab.
STRATEGI KEBIJAKAN PHDI DALAM PENDIDIKAN MODERASI BERAGAMA BAGI WARGA HINDU DI KOTA SELONG KABUPATEN LOMBOK TIMUR (KAJIAN MANAJEMEN PENDIDIKAN) Ida Bagus Kade Yoga Pramana
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 14 No 1 (2023): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu
Publisher : STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36417/widyagenitri.v14i1.531

Abstract

Moderasi beragama merupakan program kerja pemerintah khususnya kementerian agama yang wajib didukung oleh seluruh umat bergama dan lapisan masyarakat di Indonesia, khususnya bagi PHDI yang merupakan majelis organisasi umat Hindu Indonesia yang mengurusi kepentingan keagamaan maupun sosial di pusat maupun di daerah-daerah terpencil. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan strategi kebijakan PHDI pada pendidikan moderasi beragama di Kecamatan Selong perspektif manajemen pendidikan. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini mencakup strategi pelaksanaan pendidikan moderasi beragama di Kecamatan Selong oleh PHDI Kabupaten Lombok Timur. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Responden dalam penelitian ini terdiri dari ketua dan pengurus PHDI Kabupaten Lombok Timur, tokoh agama, tokoh masyarakat, ketua banjar dharma laksana kecamatan selong, penyuluh non PNS dan umat hindu dilingkungan Kecamatan Selong. Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa strategi memanajemen pendidikan yang dilakukan PHDI kabupaten Lombok Timur yaitu dengan membentuk pasraman, mengunjungi kantong-kantong umat hindu dan mengadakan pertemuan rutin dengan masyarakat.
STRATEGI PEMBELAJARAN DALAM INTERNALISASI NILAI MODERASI BERAGAMA PADA PASRAMAN DI KOTA MATARAM I Wayan Rudiarta
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 14 No 1 (2023): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu
Publisher : STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36417/widyagenitri.v14i1.545

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pembelajaran yang diterapkan dalam internalisasi nilai moderasi beragama pada pasraman di Kota Mataram. Hal ini tidak terlepas dari fakta bahwa lembaga pendidikan, termasuk lembaga pendidikan non-formal menjadi wahana penting dalam upaya melakukan internalisasi moderasi beragama. Kota Mataram merupakan kota yang heterogen, dan toleransi harus selalu dipupuk sejak dini. Mengambil lokus pasraman di Kota Mataram, karena kota Mataram memiliki jumlah pasraman terbanyak untuk di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Dalam penelitian digunakan pendekatan kualitatif dengan pengumpulan data melalui Observasi langsung, wawancara terstruktur dan terbuka, serta studi dokumentasi. Data yang telah diperoleh kemudian dianalisis dengan teknik data reduction, data display, dan conclusion drawing/verification. Data yang telah dianalisi kemudian diinterpretasi sesuai dengan kebutuhan penelitian. Adapun hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah a) Strategi pembelajaran kooperatif, (b) strategi pembelajaran langsung dan (c) strategi pembelajaran inkuiri. Adapun metode pembelajaran yang digunakan untuk mendukung strategi pembelajaran tersebut berupa metode ceramah, metode tanya jawab, metode kuis, metode role and play, metode demonstrasi, metode tutor sebaya, metode bernyanyi, metode diskusi, metode praktek, dan metode sad dharma.
RELEVANSI SERAT KALATIDHA DENGAN KONSEP AJARAN HINDU Mardwiatmoko Mardwiatmoko
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 14 No 1 (2023): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu
Publisher : STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36417/widyagenitri.v14i1.554

Abstract

Karya sastra tradisional Jawa serat Kalatidha, diyakini terdapat unsur sinkretisme antara Islam dan Hindu. Rumusan masalah dalam penelitian ini, yaitu bagaimanakah relevansi antara serat kalatida dengan konsep ajaran Hindu? Penelitian ini bertujuan untuk megetahui relevansi serat kalatidha bait ke 2, 7, dan 9 dengan konsep ajaran Hindu. Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan dengan metode hermeneutika yang dilakukan dengan mengumpulkan data dengan bantuan berbagai material yang ada di perpustakaan seperti buku referensi, hasil penelitian sebelumnya yang sejenis, artikel, catatan, serta berbagai jurnal yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Bait ke 2 serat kalatidha berhubungan dengan filosofi kepemimpinan Hindu asta brata dan nawa natya. Bait ke 7 serat kalatidha berhubungan dengan konsep catur yuga. Dalam Hindu, zaman edan identik dengan zaman kali. Terkait dengan Eling Waspada dalam Hindu memuat tentang sapta timira yang dalam hal ini identik dengan lupa diri. Untuk meningkatkan kewaspadaan, perlu melakukan Panca Yama Bharata dan Panca Nyama Bharata. Bait ke 9 serat kalatidha berhungan dengan nama Tuhan dalam konsep Hindu, yaitu Hyang Widhi. Terkait pula dengan konsep ikhtiar dalam pandangan Hindu yang dimuat dalam sloka Yogasūtra II.37.
AJARAN YANG TERKANDUNG DALAM LONTAR PAKEM GAMA TIGA I Gede Raka Mudana
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 14 No 1 (2023): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu
Publisher : STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36417/widyagenitri.v14i1.555

Abstract

Pakem Gama Tiga adalah sebuah lontar yang berisi tentang ajaran kesucian yang akan mengajarkan manusia untuk menjadi suci. Tujuan akhir ajaran Pakem Gama Tiga adalah mencapai kesucian dan terbebasnya manusia dari kekotoran akibat pengaruh duniawi. Lontar Pakem Gama Tiga juga merupakan ajaran keseimbangan antara pola berpikir dan perilaku, yang diimplementasikan kedalam kegiatan keagamaan dalam masyarakat Hindu. Secara eksplisit, lontar Pakem Gama Tiga ini menorehkan suatu perihal keunikan dengan mendasari pada penjelasan ajaran yang hadir dalam teks tersebut, konsep Ketuhanan, serta makna teologi yang hadir dalam Pakem Gama Tiga. Dari latar belakang di atas, maka dapat dirumuskan masalah, yaitu: Bagaimana bentuk ajaran yang terkandung dalam Lontar Pakem Gama Tiga?. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori strukturalisme, Secara defenitif, strukruralisme berarti paham mengenai unsur-unsur yaitu strukrut itu sendiri, dengan mekanisme antar hubungannya di satu pihak antar hubungan unsur yang satu dengan yang lainnya, di pihak yang lain hubungan antara unsur dengan totalitasnya. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif melalui pendekatan library research. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara studi kepustakaan, studi dokumen dan teknik pembacaan teks. Bentuk ajaran dalam Lontar Pakem Gama Tiga adalah ajaran tri murti, ajaran kesucian, ajaran yajña, ajaran catur warna, jenis-jenis pekerjaan dalam kehidupan dan ajaran kepemimpinan.
REPRESENTASI NILAI PENDIDIKAN KARAKTER PADA TRADISI NGAYAH (BUDAYA BALI) DI KOTA PALU Yasir Yasir Arafat; Irfandi Irfandi; Ufiyah Ramlah
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 13 No 1 (2022): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu
Publisher : STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36417/widyagenitri.v13i1.645

Abstract

Penelitian ini merupakan kajian pendidikan yang membahas tentang Representasi Nilai Pendidikan karakter pada tradisi Ngayah di lingkungan Umat Hindu khususnya di Kota Palu. Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan representasi tradisi ngayah dalam budaya bali. Karakteristik tradisi ngayah dan nilai-nilai pendidikan karakter yang terkandung dalam tradisi ngayah di lingkungan Umat Hindu khususnya di Kota Palu. Metode penelitian dengan menggunakan metode kualitatif. Metode pengumpulan data dengan metode wawancara, metode dokumentasi, dam metode studi pustaka yang kemudian disusun menjadi satu kesimpulan yang merujuk pada pembahasan. Adanya tujuan tradisi ngayah ini agar kita dapat mengetahui arti simbolik yang terkandung dalam tradisi ngayah seperti pengikat rasa solidaritas, pelestarian budaya, serta pengembangan untuk memajukan sebuah wilayah. Di kota Palu masyarakat Bali terus melestarikan budaya ini agar bisa menguatkan ikatan persaudaraan sesame suku Bali dan menjalin hubungan sosial yang baik kepada masyarakat umum. Tidak hanya mematuhi hukum adat saja tetapi dalam tradisi ngayah juga sebagai wadah komunikasi bagi masyarakat untuk dapat membangun komunikasi yang baik, saling mengenal, menjalin keakraban, belajar bersosialisasi, beretika, sopan santun dalam berbicara serta mengenal karakter masyarakat di lingkungan tempat tinggal.
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) KELAS V SD INPRES SALUMONI Artini, Ni Putu Novi; Hariani, Ni Made Mega; Anta, I Made Nuhari
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 14 No 2 (2023): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu
Publisher : STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36417/widyagenitri.v14i2.414

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar melalui model Problem Based Learning (PBL) pada siswa kelas V SD Inpres Salumoni. Penelitian ini menggunakan desain Penelitian Tindakan Kelas (PTK) terdiri dari dua siklus, dari setiap siklus terdiri dari dua kali pertemuan. Aktivitas belajar siswa pada siklus I sebesar 87,5% (baik). Pada siklus II meningkat menjadi 95,31% (sangat baik). Hasil belajar siklus I diperoleh 27 siswa yang tuntas dan 7 siswa tidak tuntas dengan persentase daya serap klasikal 76,61% dan ketuntasan belajar klasikal 79,41%. Hasil belajar siklus II diperoleh 30 siswa yang tuntas dan 4 siswa yang tidak tuntas, diperoleh daya serap klasikal 77,5% dan ketuntasan belajar klasikal 88,23%, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa di kelas V SD Inpres Salumoni dalam pembelajaran IPA.
PENGGUNAAN BANTEN SAMBUTAN PADA WUKU KUNINGAN OLEH MASYARAKAT HINDU DI DESA SULI INDAH KECAMATAN BALINGGI KABUPATEN PARIGI MOUTONG Arigupta, I Gede; Ratini, Ni Ketut; Suarnada, I Gede Made
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 14 No 2 (2023): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu
Publisher : STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36417/widyagenitri.v14i2.439

Abstract

Banten sambutan merupakana salah satu upakara dalam upacara tiga bulanan bayi, namun di Desa Suli Indah banten sambutan juga digunakan pada hari pemacekan agung dan hari raya Kuningan. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu: (1) bagaimanakah penggunaan banten sambutan pada wuku Kuningan di Desa Suli Indah, (2) bagaimanakah proses pelaksanaan natab banten sambutan pada wuku Kuningan di Desa Suli Indah. Hasil penelitian: (1) penggunaan banten sambutan pada wuku Kuningan yaitu: 1) banten sambutan digunakan pada hari pemacekan agung, 2) banten sambutan digunakan pada hari raya Kuningan; (2) proses pelaksanaan natab banten sambutan yaitu: 1) proses pelaksanaan natab banten sambutan hari pemacekan agung yaitu: mempersembahkan banten soda, mempersembahkan banten sambutan kepada leluhur, natab banten sambutan, dan mempersembahkan segehan. 2) proses pelaksanaan natab banten sambutan hari raya Kuningan yaitu: persembahyangan hari raya Kuningan, mempersembahkan upakara/banten hari raya Kuningan, mempersembahkan banten sambutan kepada leluhur, dan natab banten sambutan.
STRATEGI GURU AGAMA HINDU DALAM MENGAJAR PADA MASA PANDEMI C0VID-19 Satridevi, Ni Wayan; Damayanti, Ni Luh Ayu Eka; Sugiarti, Sugiarti
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 14 No 2 (2023): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu
Publisher : STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi guru agama Hindu dalam mengajar pada masa pandemi Covid-19 di Sekolah Dasar Inpres Dwipa Karya, Kabupaten Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah dan untuk mengetahui kendala dan upaya yang dilakukan oleh guru agama Hindu dalam mengajar pada masa pandemi Covid-19. Metode penelitian: deskriptif kualitatif. Metode observasi menggunakan observasi nonpartisipan. Subjek dalam penelitian adalah guru dan siswa kelas V SD Inpres Dwipa Karya. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, studi kepustakaan, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan strategi guru agama Hindu dalam mengajar pada masa pandemi Covid-19: Menentukan ide konsep strategi pembelajaran; Perencanaan strategi: guru membuat Silabus, RPP. Metode pembelajaran: home visit method, assignment method. Media pembelajaran: buku agama Hindu budi pekerti, upadesa. Kegiatan pembelajaran: pendahuluan, kegiatan inti, penutup; Pelaksanaan strategi pembelajaran: melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan metode home visit dan assignement method. Kendala: keadaan lingkungan kurang kondusif; kurangnya fasilitas pembelajaran. Upaya: membuat lingkungan menjadi nyaman untuk belajar; menyediakan buku materi pelajaran untuk siswa.
DAMPAK DAN STRATEGI MASYARAKAT HINDU DALAM MENGATASI DAMPAK TERORISME DI TOLAI BARAT Suparman, I Nyoman; Ram Yudistira, I Made
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 14 No 2 (2023): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu
Publisher : STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36417/widyagenitri.v14i2.442

Abstract

Transmigrasi merupakan program pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan perekonomian masyarakat. Tetapi, transmigran Bali yang beragama Hindu di Desa Tolai barat Kecamatan Torue Kabupaten Parigi Moutong terganggu aktivitasnya akibat adanya terorisme. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka rumusan masalah yaitu: 1) Bagaimana dampak terorisme terhadap masyarakat Hindu di Desa Tolai Barat? 2) Bagaimana strategi masyarakat Hindu untuk mengatasi dampak terorisme di Desa Tolai Barat? Teori yang digunakan untuk membedah rumusan masalah adalah teori perubahan sosial dan teori strategi adaptasi John Bennet. Hasil penelitian: 1) Dampak terorisme yaitu a) dampak ekonomi yaitu hilangnya pendapatan petani dari hasil kebun, b) dampak sosial budaya terbatasnya pergaulan sosial dan terbatasnya kegiatan keagamaan dan budaya, c) dampak keamanan terganggunya aktivitas malam hari dan aktivitas ke kebun, d) dampak psikologis yaitu timbulnya perasaan cemas dan takut serta perasaan trauma, timbulnya pikiran negatif terhadap seseorang. 2) strategi yang dilakukan yaitu a) strategi mengatasi dampak perekonomian yaitu dengan menjadi buruh sawah, dan buruh bangunan, b) strategi mengatasi dampak sosial budaya yaitu memberikan pengumuman di pura, meminta bantuan keamanan dari pihak berwajib walaupun beda agama, c) strategi mengatasi dampak keamanan yaitu masyarakat menyimpan contact person TNI dan Polri dan keluar secara berkelompok, d) dampak dibidang psikologis yaitu waspada pada orang asing, melaksanakan persembahyangan sendiri di rumah.

Filter by Year

2014 2025


Filter By Issues
All Issue Vol 16 No 1 (2025): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 15 No 2 (2024): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 15 No 1 (2024): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 14 No 2 (2023): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 14 No 1 (2023): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 13 No 3 (2022): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 13 No 2 (2022): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 13 No 1 (2022): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 12 No 3 (2021): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 12 No 2 (2021): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 12 No 1 (2021): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 11 No 3 (2020): Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 11 No 2 (2020): Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 11 No 1 (2020): Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 10 No 2 (2019): Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 10 No 1 (2019): Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 9 No 2 (2018): Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 9 No 1 (2018): Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 8 No 2 (2017): Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 8 No 1 (2017): Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 6 No 2 (2015): Widya Genitri Vol 6 No 1 (2015): Widya Genitri Vol 5 No 1 (2014): Widya Genitri More Issue