Claim Missing Document
Check
Articles

Pengembangan Modul Pembelajaran Matematika Berbasis Inkuiri Kelas X SMAK Arastamar Lotu Tahun Pelajaran 2021/2022 Agustina Nazara; Amin Otoni Harefa; Agnes Renostini Harefa
Formosa Journal of Applied Sciences Vol. 1 No. 5 (2022): October 2022
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/fjas.v1i5.1477

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu: Mengetahui kelayakan modul pembelajaran, mengetahui kepraktisan, mengetahui keefektifan modul pembelajaran  berbasis inkuiri pada materi trigonometri kelas X SMAK dalam proses pembelajaran. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan menggunakan model pengembangan ADDIE yang terdiri dari tahap analisis (analysis), perancangan (design), pengembangan (development), implementasi (implementation), danevaluasi (evaluation). Instrument yang digunakan adalah angket validasi yang meliputi aspek kelayakan isi, kelayakan penyajian, dan kelayakan desain, angket respon peserta didik dan tes hasil belajar. Hasil penelitian; (1) validitas isi modul mencapai persentase rata-rata 92,64% (sangat layak), validitas bahasa mencapai persentase rata-rata 100% dengan kriteria sangat layak, validitas desain mencapai persentase rata-rata 100% dengan kriteria sangat layak. (2) kepraktisan modul berdasarkan uji perseroangan mencapai persentase 93,47% dengan kriteria sangat praktis, uji kelompok kecil mencapai persentase 86,08% dengan kriteria sangat praktis, uji lapangan mencapai persentase 91,04% dengan kriteria sangat praktis, (3) efektifitas modul mencapai persentase 88% dengan kriteria sangat efektif.
Efektivitas Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) pada Pembelajaran Biologi Siswa XI MIPA SMA Negeri 1 Tuhemberua Tahun Pembelajaran 2021/2022 Yanalia Telaumbanua; Agnes Renostini Harefa; Natalia Kristiani Lase
Formosa Journal of Applied Sciences Vol. 1 No. 5 (2022): October 2022
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/fjas.v1i5.1646

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) pada pembelajaran biologi siswa kelas XI MIPA di SMA Negeri 1 Tuhemberua Tahun Pembelajaran 2021/2022, yang ditinjau berdasarkan : (1) Keterlaksanaan proses pembelajaran, (2) Respon, (3) Aktivitas serta (4) Hasil belajar siswa pada pembelajaran biologi dengan menggunakan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning  Jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksperimen dengan  desain One-Shot Case Study. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas XI MIPA dengan sampel adalah kelas XI MIPA 1 yang berjumlah 36 orang. Instrumen yang digunakan yaitu lembar observasi keterlaksanaan proses pembelajaran, angket respon siswa, lembar observasi aktivitas siswa, dan tes hasil belajar. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dan inferensial. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Keterlaksanaan proses pembelajaran biologi menggunakan model pembelajaran  Contextual Teaching and Learning (CTL) adalah 99,2% dengan kriteria sangat baik. 2) Respon siswa pada pembelajaran biologi dengan menggunakan model pembelajaran  Contextual Teaching and Learning (CTL) yaitu 99% dengan kriteria sangat tinggi. 3) Aktivitas siswa dalam proses pembelajaran biologi dengan menggunakan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) 94 % berkriteria sangat aktif. 4) Hasil belajar siswa menggunakan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) memiliki skor rata-rata 83,56 berkriteria baik dan ketuntasan klasikal sebesar 91,67%  dengan kriteria sangat baik. Dengan demikian model pembelajaran  Contextual Teaching and Learning (CTL) efektif diterapkan pada pembelajaran biologi.
Development of Animated Videos as a Medium for Learning Mathematics Class XI at State High School 2 Gomo Amin Otoni Harefa; Agnes Renostini Harefa; Famati Zebua
JETISH: Journal of Education Technology Information Social Sciences and Health Vol 1, No 2 (2002): November 2022
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (445.671 KB) | DOI: 10.57235/jetish.v1i2.137

Abstract

Various obstacles in this study include students not being able to learn independently, the lack of teaching materials that can support learning, and the unavailability of animated video media as a mathematics learning medium. So that students wait for the teacher's presence in learning. This study aims to develop animated videos as a valid, practical and effective mathematical learning medium. This type of research is development research with the Plomp development model. Based on the results of the study, animated videos as mathematics learning media developed have been tested very valid by material validators with a percentage of 97.33%, linguists with a percentage of 100%, and media experts with a percentage of 93.04%, practicality levels with an average percentage of 94.81% and effectiveness levels with a percentage of 95.23% each categorized as very valid, practical and effective.
Analisis Kesulitan Belajar Biologi Masa Pandemi Covid-19 Agnes Renostini Harefa
Educativo: Jurnal Pendidikan Vol 1 No 1 (2022): Educativo: Jurnal Pendidikan
Publisher : PT. Marosk Zada Cemerlang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (549.476 KB) | DOI: 10.56248/educativo.v1i1.27

Abstract

Ada berbagai kesulitan yang dihadapi siswa pada proses pembelajaran selama masa pandemi covid-19. Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan kesulitan belajar siswa, faktor penyebab kesulitan belajar siswa, dan solusi dalam mengatasi kesulitan belajar pada mata pelajaran biologi masa covid-19. Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif untuk mengurai dan menganalisis peristiwa yang terjadi pada proses pembelajaran daring di SMA Negeru 1 Amandraya. Informan pada penelitian ini adalah 83 orang yang terdiri atas kepala sekolah, wali kelas, guru mata pelajaran biologi, siswa dan orangtua siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi dan wawancara. Hasil penelitian: (1). kesulitan belajar biologi siswa masa pandemi covid-19 adalah siswa yang mengalami penurunan motivasi belajar yang disebabkan oleh beberapa faktor seperti proses pembelajarannya tidak efektif, siswa tidak mampu memahami materi yang diberikan, terbatasnya kemampuan siswa dalam menyelesaikan tugas yang banyak, dan terbatasnya alat bantu pembelajaran, (2). faktor internal yang mempengaruhi kesulitan belajar siswa adalah siswa tidak memiliki semangat untuk belajar, bosan dengan tugas, tidak berusaha mencari materi yang tidak dimengerti. Sedangkan faktor eksternal meliputi kondisi ekonomi keluarga yang tidak mendukung, dan sarana prasarana yang tidak memadai, dan (3). solusi untuk mengatasi kendala tersebut adalah meningkatkan kreativitas guru dalam membuat bahan ajar maupun media pembelajaran seperti LKPD, modul, dan video pembelajaran, meningkatkan kualitas mengajar khususnya dalam pembelajaran biologi menggunakan platform google classroom dan google meet.
Pengembangan Modul Pembelajaran Berbasis Discovery Learning Pada Materi Perubahan Lingkungan Relimawati Giawa; Agnes Renostini Harefa; Toroziduhu Waruwu
Educativo: Jurnal Pendidikan Vol 1 No 2 (2022): Educativo: Jurnal Pendidikan
Publisher : PT. Marosk Zada Cemerlang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (355.257 KB) | DOI: 10.56248/educativo.v1i2.59

Abstract

Berdasarkan observasi yang dilakukan di SMA Negeri 1 Amandraya, pada proses pembelajaran modul tidak pernah digunakan, proses pembelajaran masih berpusat pada guru dan peserta didik kurang tertarik dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan, kepraktisan, dan keefektifan modul pembelajaran berbasis discovery learning pada materi perubahan lingkungan kelas X SMA dalam proses pembelajaran. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan menggunakan model ADDIE (analyze¸ design¸ development¸ impementation and evaluate). Pelaksanaan penelitian di SMAN 1 Amandraya pada kelas X. Sampel uji praktikalitas produk sebanyak 3 orang untuk uji coba perorangan, 5 orang ujicoba kelompok kecil dan 19 orang untuk uji coba lapangan. Sedangkan untuk uji efektivitas sebanyak 19 orang sampel yang merupakan sampel uji coba lapangan. Instrumen yang digunakan adalah angket validasi modul oleh ahli materi, bahasa dan desain, angket respon peserta didik, dan tes hasil belajar. Analisis data dilakukan secara deskriptif dan kualitatif. Hasil penelitian: (1). kelayakan modul oleh ahli materi diperoleh 91% kriteria sangat layak, oleh guru bidang studi diperoleh 90% kriteria sangat layak, ahli bahasa diperoleh 95% kriteria sangat layak, ahli desain diperoleh 94% kriteria sangat layak, (2). kepraktisan modul berdasarkan uji coba perseorangan diperoleh 84% kriteria sangat praktis, uji kelompok kecil diperoleh 90% kriteria sangat praktis, uji coba lapangan di kelas X IPA2 diperoleh 95% kriteria sangat praktis, dan (3). efektifitas modul di kelas X IPA2 mencapai 89% kriteria sangat efektif.
Pengembangan Modul IPA Berbasis Contextual Teaching and Learning Pada Materi Sistem Pernapasan Manusia Ekhalis Dedi Kasih Zendrato; Agnes Renostini Harefa; Natalia Kristiani Lase
Educativo: Jurnal Pendidikan Vol 1 No 2 (2022): Educativo: Jurnal Pendidikan
Publisher : PT. Marosk Zada Cemerlang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (393.43 KB) | DOI: 10.56248/educativo.v1i2.61

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan Modul IPA Berbasis Contextual Teaching and Learning Pada Materi Sistem Pernapasan Manusia yang layak, praktis, dan efektif digunakan dalam proses pembelajaran. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan model pengembangan ADDIE (analyze, design, development, implementation, evaluation). Instrumen yang digunakan berupa angket validasi, angket respon peserta didik dan tes hasil belajar. Hasil penelitian diperoleh: (1) kelayakan modul oleh dosen ahli isi dan materi 96% kriteria sangat layak, kelayakan modul oleh guru mata pelajaran ahli isi dan materi 95% kriteria sangat layak, kelayakan modul oleh validator ahli bahasa 93% kriteria sangat layak, kelayakan modul oleh validator ahli desain 94% kriteria sangat layak. (2) Kepraktisan modul pada uji coba perseorangan 68% kriteria praktis, uji coba kelompok 83% kriteria sangat praktis, uji coba ini dilaksanakan pada tahap pengembangan sedangkan pada uji lapangan mencapai 95% kriteria sangat praktis, uji lapangan ini dilaksanakan pada tahap implementasi. (3) Keefektifan modul mencapai 85% kriteria sangat efektif. Berdasarkan hasil tersebut disimpulkan bahwa modul yang dikembangkan dapat digunakan sebagai salah satu media pembelajaran karena telah memenuhi kriteria valid, praktis, serta efektif.
Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation Terhadap Hasil Belajar IPA Bernike Indah Gusti Hia; Desman Telaumbanua; Agnes Renostini Harefa
Educativo: Jurnal Pendidikan Vol 1 No 2 (2022): Educativo: Jurnal Pendidikan
Publisher : PT. Marosk Zada Cemerlang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (338.643 KB) | DOI: 10.56248/educativo.v1i2.64

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh yang signifikan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation terhadap hasil belajar IPA Kelas VIII UPTD SMP Negeri 1 Gunungsitoli Selatan tahun pelajaran 2021/2022. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dalam rangka penelitian deskriptif. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif true eksperimen dengan desain control-group desain pretes-posttes dengan perlakuan berupa proses pembelajaran menggunakan model pembelajaran group investigation. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu instrumen tes hasil belajar. Dari Analisis data hasil belajar siswa pada tes awal diperoleh rata-rata hasil belajar pada kelas eksperimen adalah 63,67 tergolong kurang, sedangkan pada kelas kontrol adalah 59,88 tergolong kurang. Sementara hasil dari analisis data hasil belajar siswa pada tes akhir setelah proses pembelajaran di kelas eksperimen dengan menerapkan model pembelajaran group investigation diperoleh rata-rata hasil belajar siswa adalah 82,93 tergolong baik dan untuk kelas kontrol dengan menggunakan model konvensional diperoleh hasil belajar siswa adalah 65,72 tergolong kurang. Thitung sebesar 4,676 kemudian hasilnya dikonfirmasikan dengan nilai ttabel untuk dk = n1 + n2 – 2 = 34 + 31 – 2 = 63 taraf signifikan (α=0,05) diperoleh ttabel =1,997. Karena thitung = 4,676 tidak terletak pada interfal -1,997 ≤ t ≤ 1,997, maka tolak H0 terima Ha. Jadi disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation terhadap hasil belajar IPA.
Analisis Nilai Karakter Peserta Didik di UPTD SMP Negeri 4 Gunungsitoli Selatan Alirwan Forniat Harefa; Agnes Renostini Harefa
Journal on Education Vol 6 No 1 (2023): Journal On Education: Volume 6 Nomor 1 Tahun 2023
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v6i1.3627

Abstract

Character education is an effort that is carried out in a planned and sustainable manner and involves all components bound to change and develop one's character and personality, including components of knowledge, awareness or will, and actions taken. Character is a psychological trait, character, morals or a person's character that distinguishes an individual from other individuals. Therefore, this study aims to describe the character values ​​of students at UPTD SMP Negeri 4 Gunungsitoli Selatan. The research was conducted using a descriptive method with a quantitative approach where information will be processed and presented in descriptive form or in the form of sentences. The data collection instrument in this study was using observation sheets, interview transcripts and questionnaires. The results showed that the character of the students at the UPTD SMP Negeri 4 Gunungsitoli Selatan was generally well indicated with an average percentage ranging from 71% -85%, where the character values ​​​​sequentially from the highest percentage were nationalist 84.76%, integrity 80.87 , religious 77.64%, mutual cooperation 77.50%, and the character of independence occupies the lowest position with a percentage of 73.05%.
Dampak Penggunaan Teknologi terhadap Karakter Peserta Didik di SMP Negeri 4 Lahewa Timur Tris Desniat Natalia Hulu; Melvan Nastuti Nazara; Agnes Renostini Harefa
Journal on Education Vol 6 No 1 (2023): Journal On Education: Volume 6 Nomor 1 Tahun 2023
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v6i1.3660

Abstract

Education is an activity that is carried out in guiding and directing someone. With education, it can also humanize humans in a better direction as it exists and we can see at this time. That the more technology develops, the less character patterns possessed by today's children. This research is a qualitative research using a descriptive approach. Based on the results and data obtained, it is concluded that student character can be influenced by the use of technology. after examining how student character is affected by the use of technology (gadgets). Some of the solutions the authors can offer include: 1) It is hoped that students will use fewer gadgets in order to increase children's self-control and prevent them from playing too much with gadgets which can later interfere with children's mental and physical health. 2) It is expected that parents can control and limit the use of gadgets by their children by controlling how long they play with these gadgets. 3) It is hoped that teachers can teach students about the dangers of excessive use of gadgets and can also show students how to use gadgets correctly, one of which is by using them as learning tools.
Pentingnya Media Pembelajaran dalam Meningkatkan Minat dan Motivasi Belajar Siswa di SMP Negeri 2 Gunungsitoli Utara Hiskia Ndraha; Agnes Renostini Harefa
Journal on Education Vol 6 No 1 (2023): Journal On Education: Volume 6 Nomor 1 Tahun 2023
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v6i1.3714

Abstract

Learning is an activity between teachers and students in order to achieve learning objectives. The success or failure of achieving the learning objectives is determined by the teacher, because the teacher plays an active role in providing enthusiasm and growing students' desire to be enthusiastic in carrying out learning, a teacher must be able to guide students to be better in attitude, physically and also psychologically in participating in the learning process. The teacher's job is to provide knowledge and students are the recipients of that knowledge. Teaching and learning activities are activities of communicating knowledge to students and students act as recipients of the knowledge that has been taught by the teacher. This study aims to find out how important learning media is in increasing student interest and motivation in learning, where students sometimes feel bored with the learning methods used by teachers such as the lecture method, teachers demand more students to listen and understand the material presented by the teacher without expecting activeness students in participating in classroom learning, even though with the utilization of learning media students will be more active, innovative and creative. The research method used in this study was qualitative research with data collection instruments in the form of questionnaires and interview guides. Where the research subjects were students and teachers at SMP Negeri 2 Gunungsitoli Utara. By conducting this research we can conclude that in a learning activity that uses the media as an instrument that helps learning activities can create students who are characterized and active, innovative and creative and can be implemented in 3 things, among others in the educator, in the self educate and in teaching and learning.
Co-Authors Agustina Nazara Alirwan Forniat Harefa Amin Otoni Harefa Arozatulo Bawamenewi Asni Junita Zega Asni Junita Zega Bernike Indah Gusti Hia Boy Ricardo Zega Daeli, Silmin Kaffah Dalifati Ziliwu Dedi Susanti Mendrofa Delvi Wardani Telaumbanua Desman Telaumbanua Desta Magdalena Zebua Destalena Libertini Lase Ekariyanti Zai Ekhalis Dedi Kasih Zendrato Enjel Otniat Putri Harefa Famati Zebua Fitri Arni Zebua Gea, Destrawati Kristian Gita Claresta Evelyn Harefa Gulo, Agung Darni Gulo, Deskian Hardikupatu Gulo Hardikupatu Gulo Harefa, Alirwan Forniat Harefa, Enjel Otniat Putri Harefa, Winndy Adian Sari Hia, Efori Hiskia Ndraha HULU, TRIS DESNIAT NATALIA Hulu, Yardin Ibefati Zai Iman Kasih Lawolo Ismi Andani Maruhawa Jovial Vince Hasrat Gulo Kensi Agnes Sofyanti Lahagu Lahagu, Aperius Lahagu, Novi Christiani Lase, Intan Yulistin Lawolo, Iman Kasih Lusia Zebua Maher Jewirawan Hulu Mei Putra Telaumbanua Melvan Nastuti Nazara Mendrofa, Desinurani Mendrofa, Fivin Aryanti Mesra Belinda Zebua Natalia Kristiani Lase Natalia Kristiani Lase, Natalia Kristiani Nathanael Sitanggang NDRAHA, HISKIA Nestin Wantalenta Gulo NETTI KARIANI MENDOFA Novelina Andriani Zega Relimawati Giawa Riana Riana Rosnelli Sadiana Lase Selamet Jaya Hia Sepi Fita Sari Gea Silmin Kaffah Daeli Sudiria Harefa Susi Sabar Menanti Harefa Telaumbanua, Eka Darma Putra Telaumbanua, Faustus Telaumbanua, Yovita Florentina Termin In Seysen Zalukhu Tris Desniat Natalia Hulu Waruwu , Toroziduhu Waruwu, Elhan Syah Putra Waruwu, Toroziduhu Waruwu, Yaredi Wendiun Wendi Putra Hulu Widya Rahmi Harefa Windia Juli Yanti Zai Yanalia Telaumbanua Yanida Bu’ulolo Yanti, Novita Yaredi Waruwu Yertamina Waruwu Yesca Florensia Harefa Yuraman Hulu ZAI, EKARIYANTI Zai, Windia Juli Yanti Zebua, Famati Zebua, Lusia Zega, Melda Yanti Zega, Novelina Adnriani Zega, Otanius ZEGA, RIDAWATI Zendrato, Juwita Ikhsanat Nirmala Zendrato, Okti Suarni