Claim Missing Document
Check
Articles

Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik Berbasis Project Based Learning pada Kelas 3 Tema 6 Subtema 2 SDN Socah 3 Kabupaten Bangkalan Azizah, Nur; Harsiwi, Nova Estu
JOURNAL OF EDUCATION FOR ALL Vol 1 No 3 (2023): Juli - September 2023
Publisher : Yayasan Arrahman Nahdlatul Wathan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61692/edufa.v1i3.47

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh tidak adanya bahan ajar penunjang lain, hanya menggunakan buku tematik saja. Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan Lembar Kerja Peserta Didik yang valid, efektif, dan praktis. Model pengembangan yang digunakan adalah model 4D yang terdiri dari tahap define, design, development, dan disseminate. Proses validasi memperoleh hasil antara lain (1) ahli bahan ajar sebesar 95 % (sangat valid), (2) ahli materi/isi sebesar 92% (sangat valid), dan (3) ahli desain pembelajaran sebesar 85 % (sangat valid). Keefektifan ditinjau dari ketuntasan belajar klasikal dan hasil observasi pendidik dan peserta didik pada uji coba kelompok besar, hasil observasi pendidik sebesar 97% (sangat aktif), hasil observasi peserta didik sebesar 97,7% (sangat aktif), dan hasil belajar klasikal sebesar 93% (tuntas). Kepraktisan ditinjau dari angket respon pendidik dan peserta didik pada uji coba kelompok kecil dan kelompok besar. Hasil angket respon pada kelompok kecil sebesar 93,3% (sangat praktis), dan hasil angket respon pada kelompok besar sebesar 94,5% (sangat praktis). Hasil tersebut menunjukkan Bahwa Lembar Kerja Peserta Didik Berbasis Project Based Learning Pada Kelas III Tema 6 Subtema 2 SDN Socah 3 Kabupaten Bangkalan valid, efektif, dan praktis untuk digunakan dalam proses pembelajaran.
Pengembangan Media Kotak Belajar (KOBELA) pada Materi Perubahan Wujud Benda dan Sifatnya Tema 7 Subtema 1 Kelas V UPT SDN 20 Gresik Ariyani, Friska Putri; Harsiwi, Nova Estu
JOURNAL OF EDUCATION FOR ALL Vol 1 No 3 (2023): Juli - September 2023
Publisher : Yayasan Arrahman Nahdlatul Wathan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61692/edufa.v1i3.48

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kevalidan, keeektifan dan kemenarikan dari media kotak belajar (KOBELA) pada mata pelajaran IPA materi perubahan wujud benda dan sifatnya kelas V UPT SDN 20 Gresik. Jenis penelitian ini menggunakan metode R&D dengan uji kelayakan menggunakan model ADDIE. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, angket dan tes. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, memperoleh presentase untuk kevalidan dari media pembelajaran kotak belajar dilihat dari hasil ahli media dengan persentase 100% dalam kategori sangat valid, desain pembelajaran dengan persentase 82,5% dalam kategori sangat valid dan ahli materi pembelajaran dengan persentase 95% dalam kategori sangat valid kemudian rata rata presentase 92,5% dalam kategori “sangat valid”. Keefektifan media diukur dari lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran dengan presentase rata rata 94,95% dalam kategori “aktif” dan hasil belajar peserta didik 100% dengan kategori “peserta didik secara klasikal tuntas”. Kemenarikan diukur dari presentase hasil angket respon peserta didik sebesar 99% dengan kategori “menarik”, angket respon guru “90%” dengan kategori “menarik” dan kemudian dirata rata memperoleh presentase 94,5% dengan kategori “menarik”. Berdasarkan hasil penelitian maka media pembelajaran kotak belajar sangat valid, efektif dan menarik digunakan pada kelas 5 tema 7 subtema 1 pembelajaran 1 dan 2 UPT SDN 20 Gresik.
Analisis Faktor Penghambat Membaca Permulaan Siswa Kelas I Borusilaban, Lois Juvita Anggelika; Harsiwi, Nova Estu
Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 4 (2023)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v7i4.6014

Abstract

Kondisi ideal membaca permulaan pada siswa kelas I, yaitu siswa mampu mengenal huruf, kata, suku kata, dan kalimat, serta dapat membaca dengan lancar (bersuara), sedangkan kondisi di lapangan siswa kelas I di SDN Karangtanjung masih banyak yang mengalami kesulitan dalam membaca permulaan. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis faktor penghambat membaca permulaan pada siswa kelas I SDN Karangtanjung, Candi, Sidoarjo tahun pelajaran 2022/2023 dan mendeskripsikan alternatif solusi dalam mengatasi permasalahan siswa yang kesulitan membaca permulaan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan desain studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, tes, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang menjadi penghambat 8 siswa kelas I SDN Karangtanjung dalam membaca permulaan, yaitu faktor intelektual yang berkaitan dengan daya ingat, faktor lingkungan keluarga yang meliputi kondisi ekonomi keluarga, faktor sekolah yang meliputi metode mengajar, faktor motivasi orang tua dan diri sendiri, faktor minat, kondisi kesehatan siswa, serta faktor pembelajaran daring. Alternatif solusi yang diberikan, yaitu guru dapat menggunakan metode pembelajaran yang cocok dan media pembelajaran yang lebih bervariasi, serta memberi perhatian khusus. Berdasarkan hasil dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa faktor penghambat membaca permulaan, yaitu faktor intelektual, faktor lingkungan, faktor minat, faktor motivasi, faktor kesehatan, dan faktor pembelajaran daring
Big Book in Early Reading Learning in Lower-Class Elementary School Harsiwi, Nova Estu; Yunarni, Yunarni
Jurnal Pendidikan Anak Vol 3 No 3 (2021): Child Education Journal: Desember
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33086/cej.v3i3.2429

Abstract

Problems at the initial reading stage must be overcome so that students do not have difficulty in reading. Efforts are made to overcome the problem of reading at the beginning of grade I elementary school students by using big book learning media. This research aims to know: (1) the use of the big book in reading learning begins. (2) student learning outcomes by using big books in initial reading activities in Karangpatihan 3 Elementary School. This research is qualitative research with a type of descriptive research. The study subjects were students of class I SDN 3 Karangpatihan, totaling 23 people. Data collection techniques in the form of tests and observations. The results showed an average score at the pre-tests of 75.43 and post-tests 80.65. Post-test results showed 13 students in the good category at 56.52% and 10 students in the good category with a percentage of 43.48%. Thus, it can be concluded that the use of Big Book media positively influences the ability to read the beginning in 1st-grade students in Karangpatihan 3 Elementary School.
Penerapan Media Ajar Digital “Misi Mencari Arti Nama” untuk Meningkatkan Hasil Belajar Muatan Bahasa Indonesia Materi Tanda Baca Kelas II SDN Krembangan Selatan VII18 Fauziah, Nur Rochmah Anggun; Harsiwi, Nova Estu
Indo-MathEdu Intellectuals Journal Vol. 5 No. 3 (2024): Indo-MathEdu Intellectuals Journal
Publisher : Lembaga Intelektual Muda (LIM) Maluku

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54373/imeij.v5i3.1250

Abstract

This research aims to determine the impact of implementing the digital learning media with picture stories "Misi Mencari Arti Nama" on the learning outcomes of class II students at SDN Krembangan Selatan VII18 on Indonesian language content on punctuation material. This research uses PTK to review the success of the learning process. Each cycle has four stages, namely planning, implementation, observation and reflection. The subjects of this research were 20 students in class II at SD Negeri Krembangan Selatan VII18 and the method used was a quantitative method with qualitative descriptive analysis techniques. Based on research findings, class II students at SDN Krembangan Selatan VII18 in Surabaya can achieve better learning outcomes after applying learning media during the learning process.  This can be seen from the increase in the average value of pre-cycle, cycle 1, and cycle 2, which respectively amounted to 50.16 (20%), 66.63 (75%), and 88.31 (90%).  The use of digital learning media with the picture story "Misi Mencari Arti Nama" can have an impact on the learning outcomes of class II students at SDN Krembangan Selatan VII18 related to punctuation material in Indonesian lessons, according to research findings
Pamekasan’s Traditional Dance Exploration as A Learning Source for Elementary School Students Perdana, Parrisca Indra; Harsiwi, Nova Estu
Widyagogik Vol 11, No 3 (2024): Widyagogik
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/widyagogik.v11i3.26412

Abstract

The Getak Mask Dance (topeng dance) and the Rondhing Dance are emblematic forms of expression that originated and raised in Pamekasan. In the year of 2023, the Getak Mask (topeng) Dance was bestowed with the esteemed title of being recognized as a National Intangible Cultural Heritage site. Diligent endeavors persist to safeguard the heritage of this distinct dance. Among the measures undertaken to nurture its preservation, an emphasis has been placed on integrating this remarkable dance into the educational activities of elementary school students. The prime objective of this study is to delve into the rich repertoire of Pamekasan's distinctive dances, which can be effectively incorporated as educational resources for elementary school students. In this exploration, a combination of interview techniques, astute observations, and comprehensive document analysis have been employed. The data collected has been analyzed in a descriptive and qualitative manner. The findings of this research underscore that the aforementioned dance can indeed be utilized as an educational resource, shedding light on its historical genesis, progressive development, diverse movements, as well as its intricate makeup and fashion. Contrarily, the Rondhing Dance exhibits a simplicity and repetitive nature, aligning perfectly with the inherent characteristics of elementary school students' movements. Consequently, it enables the students to wholeheartedly engage in the dance, resonating with its distinct nuances. Conversely, due to its elevated level of technical proficiency and appreciation, the Getak Mask Dance renders it less accessible for elementary school students to perform with utmost appreciation.
Pelaksanaan Pembelajaran Anak Berkebutuhan Khusus di SLB Berasrama Khusna, Mufida; Harsiwi, Nova Estu
Nuris Journal of Education and Islamic Studies Vol. 3 No. 2: Oktober 2023
Publisher : STAI Nurul Islam Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52620/jeis.v3i2.36

Abstract

The purpose of this study was to determine the implementation of learning for children with special needs in boarding schools.   This research uses a qualitative approach with a descriptive method. Data collection techniques used include interviews, observations, and documentation studies. The analysis technique used is qualitative data analysis.   The subjects in this study were elementary school teachers with Samudra Terra Athena dormitory and children with special needs with autistic types totaling 5 children and intellectual disabilities totaling 5   children. The results showed that the application of learning for children with special needs in the Samudra Terra Athena boarding school was quite good because there was continuity between activities at school and in the dormitory, in addition to the learning system has also been adjusted to the   type of impairment and the child's ability.  Learning activities are supported by a beautiful, clean, and cool environment.   Moreover, there is a reciprocal relationship between teachers and parents.  However, of course, in this application, it   is undeniable that various kinds of challenges and obstacles arise both from students, teachers, and   parents. This requires teachers to be responsive and careful in handling it.
WORKSHOP TARI KHAS PAMEKASAN SEBAGAI PENGUATAN SUMBER BELAJAR LOCAL WISDOM DI SEKOLAH DASAR Perdana, Parrisca Indra; Harsiwi, Nova Estu; Rachma, Evi Pebri Ila
Jurnal Interaktif: Warta Pengabdian Pendidikan Vol 3 No 2 (2023): Edisi Desember 2023
Publisher : Jurusan Ilmu Pendidikan, FKIP, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/interaktif.v3i2.113

Abstract

The low level of knowledge and skills of teachers regarding Pamekasan music and dance arts can have an impact on the lack of implementation of local culture in learning at school. In fact, the use of local Madurese culture in art learning can reconstruct a unique Madurese identity. Therefore, there is a need for training and assistance in traditional arts culture for teachers to have knowledge and skills of local Madurese culture in the traditional arts of music and dance. This training and mentoring activity is carried out in 3 steps, namely ToT (Training of Trainer) activities, Workshop Activities and Mentoring Activities. ToT activities produce qualified trainers to accompany teachers and students in learning dance and music material. Workshop activities can improve soft skills and cultural literacy for teachers regarding the implementation of Madurese traditional arts (music and dance) in elementary schools. Mentoring activities can strengthen teacher skills and introduce Madurese traditional arts to students.
MENGENAL ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS: PROSES PEMBELAJARAN ANAK TUNA GRAHITA DI SLB B DAN C KARYA BHAKTI SURABAYA Isroini, Sheila Putri; Harsiwi, Nova Estu
Jurnal Pendidikan Inklusi Citra Bakti Vol. 2 No. 1 (2024): Jurnal Pendidikan Inklusi Citra Bakti
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jpicb.v2i1.3820

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan yakni untuk mengenal lebih dalam dengan anak berkebutuhan khusus terutamanya yang memiliki kebutuhan khusus tuna grahita yang terdapat di kelas 1 SLB B&C Karya Bhakti Surabaya. Metode yang dilakukan selama penelitian yakni metode kualitatif deskriptif. Dengan adanya artikel yang telah peneliti paparkan ini, agar mengetahui lebih dalam karakter dari anak tuna grahita. Selain itu, peneliti juga dapat mengetahui proses pembelajaran di kelas 1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam proses pembelajaran, juga pastinya terdapat metode, bahan ajar, media serta penilaian yang dilakukan oleh guru terhadap siswanya. Peneliti juga menemukan tantangan yang dihadapi oleh guru selama proses pembelajaran di kelas. Tidak hanya itu, ternyata masih ada masyarakat di sekitar sekolah yang memandang buruk terhadap anak berkebutuhan khusus, padahal kenyataannya, anak berkebutuhan khusus juga dapat mengikuti lomba seperti anak normal seusia mereka. Siswa di SLB B&C Karya Bhakti Surabaya juga sering memenangkan lomba yang diikutinya, seperti lomba mewarnai, menggambar dan lain sebagainya. Kesimpulannya bahwa siswa tuna grahita itu lemah dalam menangkap suatu hal yang baru mereka dengar, lemah dalam berpikir serta kesulitan dalam berbicara, tetapi bisa tetap merespon jika dipanggil oleh guru. Selain itu juga kurang dapat mengontrol emosinya, terkadang tiba-tiba teriak dan marah kepada temannya sendiri saat pembelajaran.
Analisis Faktor Penghambat Membaca Permulaan Siswa Kelas I Borusilaban, Lois Juvita Anggelika; Harsiwi, Nova Estu
Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 4 (2023)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v7i4.6014

Abstract

Kondisi ideal membaca permulaan pada siswa kelas I, yaitu siswa mampu mengenal huruf, kata, suku kata, dan kalimat, serta dapat membaca dengan lancar (bersuara), sedangkan kondisi di lapangan siswa kelas I di SDN Karangtanjung masih banyak yang mengalami kesulitan dalam membaca permulaan. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis faktor penghambat membaca permulaan pada siswa kelas I SDN Karangtanjung, Candi, Sidoarjo tahun pelajaran 2022/2023 dan mendeskripsikan alternatif solusi dalam mengatasi permasalahan siswa yang kesulitan membaca permulaan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan desain studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, tes, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang menjadi penghambat 8 siswa kelas I SDN Karangtanjung dalam membaca permulaan, yaitu faktor intelektual yang berkaitan dengan daya ingat, faktor lingkungan keluarga yang meliputi kondisi ekonomi keluarga, faktor sekolah yang meliputi metode mengajar, faktor motivasi orang tua dan diri sendiri, faktor minat, kondisi kesehatan siswa, serta faktor pembelajaran daring. Alternatif solusi yang diberikan, yaitu guru dapat menggunakan metode pembelajaran yang cocok dan media pembelajaran yang lebih bervariasi, serta memberi perhatian khusus. Berdasarkan hasil dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa faktor penghambat membaca permulaan, yaitu faktor intelektual, faktor lingkungan, faktor minat, faktor motivasi, faktor kesehatan, dan faktor pembelajaran daring