Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Dunia Gizi

Analisis Sensori dan Kadar Serat Pangan Cookies Growol dengan Penambahan Inulin Desty Ervira Puspaningtyas; Cornelia D.Y. Nekada; Puspita Mardika Sari
Jurnal Dunia Gizi Vol 5, No 1 (2022): Edisi Juni
Publisher : Study Program of Nutrition, Public Health Faculty, Institut Kesehatan Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33085/jdg.v5i1.5299

Abstract

Latar Belakang; Proses fermentasi mampu memperbaiki karakteristik fisik tepung growol dan mampu meningkatkan kadar serat pangan tepung growol. Studi sebelumnya telah menggunakan tepung growol dalam pembuatan cookies. Penambahan prebiotic pada cookies, yaitu inulin, diharapkan mampu memperbaiki indeks glikemik cookies melalui peningkatan kadar serat pangan cookies disertai daya terima yang baik. Tujuan; Studi ini bertujuan untuk menganalisis sensori cookies growol dengan penambahan inulin ditinjau dari uji organoleptik dan uji kesukaan. Selain itu, studi ini turut mengkaji kadar serat pangan dengan adanya penambahan inulin pada cookies growol. Metode; Penelitian observasi laboratorium dilakukan pada bulan Juni-Juli 2021 di Universitas Respati Yogyakarta dan Laboratorium Chem-Mix Pratama Yogyakarta. Terdapat dua variasi cookies growol, yaitu cookies A (penambahan inulin 5 gram) dan cookies B (penambahan inulin 10 gram). Analisis sensori dilakukan melalui uji organoleptik dan uji kesukaan terhadap aroma, rasa, warna dan kerenyahan cookies. Kadar serat pangan dianalisis menggunakan metode enzimatis AOAC. Hasil; Uji Mann Whitney menunjukkan tidak terdapat perbedaan organoleptik dan kesukaan antara cookies A dengan cookies B (p0,05). Serat pangan cookies B lebih tinggi dibandingkan serat pangan cookies A. Secara berurutan serat pangan total, serat pangan larut dan serat pangan tidak larut per 100 gram cookies B adalah 9,71 gram; 0,36 gram; 9,35 gram. Simpulan; Cookies B lebih potensial dikembangkan sebagai cookies sumber serat. Penambahan inulin sebesar 5 gram dan 10 gram tidak mempengaruhi daya terima cookies.
Co-Authors Adams Bagus Pratama Adi Sucipto Adi Sucipto, Adi Adiputra*, Andre Kussuma Aeni, Syifa Agus Qomaruddin Munir Akhmad Surya Kuncara Amigo, Thomas Aquino Erjinyuare Andika Setiawan Andika Setiawan, Andika Anita Nidyarini Anita Nidyarini Anwar, Fadil Arta Farmawati Bayu Indra Wahyudi Bernadeta M Wara Kushartanti Br Simanjorang, Eta Hosana Eka Rizti Br Situmorang, Eta Hosana Eka Rizti Cindy Nur Elityasari Cornelia D.Y Nekada Cornelia D.Y. Nekada Cornelia D.Y. Nekada Dea Puarisa Sugian Putri Debora Helsius SB Dhea Putri Ananda Diana Nurrohima Dwi Endah Kurniasih Dwita Mukti Rahmawati Eka Novita Indra Elityasari, Cindy Nur Ellysha Anggreini Heryanto Eni Yusniati Evrita Lusiana Utari Evrita Lusiana Utari Evrita Lusiana Utari, Evrita Lusiana Febriyanita, Anggun Firdausi, Qotrunnada Fitriana, Lala Budi Fitrianingtyas, Fitrianingtyas Getha Puji Lestari Helsius SB, Debora Herviana Herviana Kurniasih, Dwi Endah Kusuma, Nanda Herdiyanti Kusuma, Rio Jati Lestari, Getha Puji Listyalina, Latifah Luturmas, Ametkabal K. Mardika Sari, Puspita Mukarromah, Nurul Nanda Herdiyanti Kusuma Natalia Desy Putriningtyas, Natalia Desy Nisya Aulia Aziza Nur Mukarromah Nurul Huda Syamsiatun, Nurul Huda Pranata, I Komang Suadana Adi Puspita Mardika Sari Rahayu, Andi Rahmawati, Dwita Mukti Renata Deby Sintia Riana Swasti Saputri Ririn Wahyu Widayati Riski Desiplia Sari, Jihan Novita Silvi Lailatul Mahfida Silvia Dewi Styaningrum Siska Puspita Sari Siska Puspita Sari Siti Wahyuningsih Sri Kadaryati Styaningrum, Silvia Dewi Sugiarto , R. Nurhadi Wijaya Sutoyo, Rr.Lieliesnaini Octaviariani Tirza Frelly Anita Tirza Frelly Anita Toto Sudargo Toto Sudargo Vio Nita Wayan Sugi Lestari Yeri Amranitalia Putri Yuni Afriani Yuni Afriani Yuni Afriani Yuni Afriani Yuni Afriani Yuni Afriani, Yuni Zhafira, Hafizha Rahma Zulfa, Nuri Kamalia