Articles
<![CDATA[School-Based Sexual Health and Reproduction Education in Early Adolescents at Muhammadiyah Junior High School ]]>
<![CDATA[Lidia Hastuti]]>;
<![CDATA[Tri Wahyuni]]>;
<![CDATA[Ridha Mardiyani]]>;
<![CDATA[Annisa Rahmawati]]>
<![CDATA[ ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 2 (2023): ABDIMAS UMTAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35568/abdimas.v6i2.3301
<![CDATA[Background: Switch on. Adolescence is also a critical period that must be properly addressed and addressed by adolescents. Changes in body shape, especially in the reproductive organs, invite many questions from adolescents, such as the presence of bleeding from the vagina for the first time (menarche), the first wet dream in boys (semenarche). Teenagers must be prepared to face puberty with various changes and the first experiences that occur. Teenagers need information that can solve the problems they face. Health education about sexual and reproductive health is very important to do, as an effort to increase knowledge in dealing with puberty. The sexual and reproductive health education program for adolescents in facing puberty is one solution that can be done to increase students' knowledge in facing puberty. This activity aims to increase adolescents' knowledge about puberty and maintenance of the reproductive organs as well as to form positive attitudes and behaviors in adolescents. Method: Providing health education to 120 grade 7 students in stages using podcast media, distributing leaflets and posters. Evaluate activities by measuring pre-test and post-test scores. Results: There was a significant difference in knowledge from before and after the program was implemented with a value of p = 0.000 (p <0.01) with a mean pretest score of 3.43 ± SD 2.36 and a mean posttest score of 7.26 ± SD 1.79. The mean difference is 3.83±SD 2.57. Conclusion: Sexual and reproductive health education is proven to increase students' knowledge in dealing with puberty and care for reproductive organs.]]>
<![CDATA[TATA KELOLA PEMBERIAN PAKAN PADA PEMBESARAN UDANG VANAME (Litopenaeus vannamei) DI TAMBAK UDANG CV. PUTRA CUMI-CUMI ]]>
<![CDATA[Annisa Rahmawati]]>
<![CDATA[ Binar – Biology Natural Resources Journal Vol 2 No 1 (2023) ]]>
Publisher : <![CDATA[Prodi Biologi Universitas PGRI Ronggolawe ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55719/binar.v2i2.739
<![CDATA[Faktor yang berperan penting serta sangat menentukan dalam keberhasilan dari budidaya udang vaname salah satunya adalah pakan. Oleh karena itu, upaya perbaikan komposisi nutrisi dan penggunaan pakan secara efisien perlu dilakukan guna meningkatkan hasil produksi dan mengurangi biaya pengadaan pakan. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 29 Oktober 2021 sampai dengan 3 Januari 2022 di Tambak Udang CV Putra Cumi-Cumi, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Manajemen pakan yang dilakukan pada pembesaran udang vaname meliputi teknik manajemen pemberian pakan, frekuensi waktu pemberian pakan, serta dosis dan komposisi pakan. Frekuensi waktu pemberian pakan dilakukan 5 kali sehari dengan waktu pakan pukul 06.00 WIB; 10.00 WIB; 15.00 WIB; 17.00 WIB; dan 21.00 WIB. Produk pakan yang digunakan yaitu menggunakan pakan buatan merek Newhope. Bentuk pakan yang digunakan memiliki tekstur yang berbeda sesuai umur udang yaitu berbentuk powder (serbuk) pada usia benur sampai 30 hari, crumble (granula) pada usia 31-40 hari, dan pelet pada usia 41 hari keatas. Efisiensi pemberian pakan diukur berdasarkan hasil dari cek anco yang dilakukan setiap 2 jam setelah pemberian pakan. Dosis pemberian pakan awal yaitu berkisar 1,0 kg – 1,9 kg untuk 122.000 – 220.000 ekor benur dalam sekali pemberian pakan pada 10 hari pertama. Penambahan pakan sebesar 500gram/hari – 1kg/hari yang dilakukan terus menerus selama udang vaname berusia kurang dari 30 hari. Pemberian pakan setelah usia udang berumur 30 hari serta telah dilakukan sampling maka penambahan dan pengurangan pakan pada udang vaname akan disesuaikan berdasarkan berat udang, umur udang serta dari cek anco.]]>
<![CDATA[Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Kulit Buah Mangga Arumanis (Mangifera Indica L.) dengan Metode DPPH Serta Uji Toksisitasnya ]]>
<![CDATA[Ifmaily Ifmaily]]>;
<![CDATA[BA.Martinus]]>;
<![CDATA[Annisa Rahmawati]]>
<![CDATA[ Jurnal Ventilator Vol. 2 No. 3 (2024): September : Jurnal Ventilator ]]>
Publisher : <![CDATA[Stikes Kesdam IV/Diponegoro Semarang, Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.59680/ventilator.v2i3.1438
<![CDATA[Arumanis mango rind (Mangifera indica L) usually becomes organic waste, but contains flavonoid secondary metabolites. Arumanis mango rind extract was chosen so that it can be used as an antioxidant compound, which is an antidote to free radicals. The aim of this research was to examine the antioxidant activity and toxicity tests of arumanis mango rind extract. The result is that the maximum absorption wave of DPPH is 518 nm, with an absorbance of 0.788. The results of comparative antioxidant activity for gallic acid obtained IC50 = 4.424 µg/mL, while the arumanis mango rind extract sample had an IC50 value = 18.294 µg/mL. For toxicity test results, the LC50 value = 169.043 µg/mL. Based on the research results obtained, it can be concluded that the antioxidant activity of arumanis mango rind extract is classified as very strong (<50 µg/mL) and the toxicity is classified as toxic (<1,000 µg/mL).]]>
<![CDATA[ETIKA DAN INTEGRITAS ANGGOTA KEPOLISIAN ]]>
<![CDATA[Tugimin Supriyadi]]>;
<![CDATA[Aisyah Shinta Balkhis]]>;
<![CDATA[Annisa Rahmawati]]>;
<![CDATA[Gefira Adias Permata]]>;
<![CDATA[Najla Alifah]]>
<![CDATA[ NETIZEN: JOURNAL OF SOCIETY AND BUSSINESS Vol. 1 No. 8 (2024): Juli ]]>
Publisher : <![CDATA[Pondok Pesantren Baitul Qur`an Sambas ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Law enforcement and good public service play a crucial role in maintaining the order and security of a country. This research aims to investigate the relationship between ethics and integrity among police officers. By analyzing the concepts of ethics and integrity within the police force, this study seeks to understand the key role that moral values and integrity play in policing. Through a qualitative approach, this research attempts to elaborate on how ethics and integrity can be pragmatically integrated into policing practices to improve the quality of public service and strengthen the relationship between the police and the community.]]>
<![CDATA[Edukasi Program “SADARI” Pada Wanita Usia Subur Desa Sungai Adong Kuala Dua Kecamatan Sungai Raya ]]>
<![CDATA[Lidia Hastuti]]>;
<![CDATA[Tri Wahyuni]]>;
<![CDATA[Annisa Rahmawati]]>;
<![CDATA[Ridha Mardiani]]>;
<![CDATA[Nora Gracesara]]>;
<![CDATA[Selly K]]>
<![CDATA[ Jurnal Abdimas Kesehatan (JAK) Vol 3, No 3 (2021): November ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Baiturrahim Jambi ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36565/jak.v3i3.247
<![CDATA[Current women's health problems should receive serious attention. In Indonesia, the highest mortality rate is experienced by women of productive age (15-49 years). Women are very susceptible to various diseases, including breast cancer which is the number 2 killer disease in the world. Breast cancer is a disease that can affect anyone, especially women. Breast cancer is the most common cancer in women. Currently, cancer is the second leading cause of death. Incidence and death rates continue to increase in developing countries because early detection and treatment facilities are inadequate. The output of this activity is to increase knowledge and change behavior for early detection of breast cancer through BSE in Sungai Adong Kuala Dua village. The target of the activity is housewives in Sungai Adong village. Activity method by providing education and simulation of BSE techniques. The results showed that there was an increase in the pre-test score of knowledge about breast cancer from the pres test score of 30 ± 8.2 to 88 ± 3.4 during the post test. While knowledge of BSE techniques, the pre test score of 20 ± 10.1 increased to 80 ± 2.6 during the post test. For the skills on BSE techniques, the pre test score was 30 ± 9.8 increasing to 90 ± 4.6 at the time of the post test]]>
<![CDATA[Analisis Marketing Public Relations Event Jambi Night Market Dalam Membentuk Brand Image ]]>
<![CDATA[Cindy Fatika Sari]]>;
<![CDATA[Miftha Pratiwi]]>;
<![CDATA[Annisa Rahmawati]]>
<![CDATA[ Journal of Dialogos Vol. 1 No. 2 (2024): Journal of Dialogos-MAY ]]>
Publisher : <![CDATA[PT. Anagata Sembagi Education ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62872/xywc8p18
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa bagaimana penerapan cara kerja Marketing Public Relations pada kegiatan Jambi Night Market dalam membentuk citra merek. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pengumpulan data yang dilakukan melalui proses wawancara mendalam serta studi dokumentasi. Penelitian ini menggunakan konsep Marketing Public Relations oleh Philip Kotler. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya penerapan dari Marketing Public Relations pada kegiatan Jambi Night Market yang dilakukan dengan menyebarkan infomasi dengan memanfaatkan hampir keseluruhan dari major tools dari Marketing Public Relations untuk membentuk citra merek. Major tools of MPR ini terdiri dari berita, sponsorship, identitas media, kegiatan layanan masyarakat, komunikasi, publikasi, dan event. MPR ini sendiri berfokus pada citra dan persepsi dari publiknya sehingga untuk mewujudkan hal tersebut diperlukan adanya hubungan positif antara JNM dengan publiknya. Hubungan antara JNM dengan publiknya ini didukung dengan adanya temuan lain berupa kolaborasi dengan pihak eksternal dan penggunaan jasa iklan yang mendukung cara kerja dari MPR.]]>
<![CDATA[ENKULTURASI BUDAYA DAN PROSES PERKEMBANGAN MANUSIA ]]>
<![CDATA[Ade Saputra]]>;
<![CDATA[Aisyah Shinta Balkhis]]>;
<![CDATA[Annisa Rahmawati]]>;
<![CDATA[Gefira Adias Permata]]>;
<![CDATA[Najla Alifah]]>;
<![CDATA[Syfa Salsa Azahra]]>
<![CDATA[ HUMANITIS: Jurnal Homaniora, Sosial dan Bisnis Vol. 2 No. 12 (2024): Desember ]]>
Publisher : <![CDATA[ADISAM PUBLISHER ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Indonesia, with its diverse cultures and ethnic groups, has tremendous cultural wealth. Enculturation, as a process of internalizing cultural values and norms, is key in shaping individual identity. This research aims to examine how the process of enculturation affects human development, particularly in the context of Indonesia's cultural diversity. This research is based on the importance of understanding enculturation in the context of individual development. Enculturation involves not only cognitive learning, but also the process of internalizing values that shape individual character and behavior. This process takes place from an early age and involves various socialization agents such as family, school and society. This research is expected to contribute to a deeper understanding of the relationship between enculturation and human development. The results of this study can be used as a basis for the development of educational and cultural programs that are more effective in preserving cultural values and forming a young generation with character.]]>
<![CDATA[PENERAPAN METODE PENCATATAN PERSEDIAAN FIFO PADA PT DEWI FORTUNA SURABAYA ]]>
<![CDATA[Annisa Rahmawati]]>
<![CDATA[ AKUNTANSI 45 Vol. 1 No. 2 (2020): Jurnal Ilmiah Akuntansi ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas 45 Surabaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (289.468 KB)
|
DOI: 10.30640/akuntansi45.v1i2.96
<![CDATA[Persediaan adalah asset penting perusahaan yang merupakan bagian dari asset lancar perusahaan. Penilaian terhadap nilai akhir persediaan merupakan sesuatu yang penting karena dapat mencerminkan besaran asset yang dimiliki oleh perusahaan. PT Dewi Fortuna merupakan perusahaan distributor buah segar disurabaya. Perusahaan ini belum menetapkan metode penilaian persediaan yang sesuai dengan aturan yang berlaku umum di Indonesia yaitu PSAK. 14. PT Dewi Fortuna menghitung nilai persediaannya dengan perkiraan yang dirasa pantas oleh perusahaan tersebut. Penelitian ini dilaksanakan dengan metode kualitatif, yang dijalankan dengan tujuan membandingkan teori dan praktek yang dilaksanakan pada subyek penelitian dalam hal ini PT Dewi Fortuna. Hasil dari penelitian ini menjelaskan bahwa penerapan metode Masuk Pertama Keluar Pertama dapat memberikan rincian perhitungan yang lebih jelas dan lebih realistis dibandingkan dengan metode perkiraan yang digunakan oleh PT Dewi Fortuna.]]>
<![CDATA[IMPLEMENTASI METODE PENYISIHAN PIUTANG PADA PIUTANG TAK TERTAGIH PT. DEF SURABAYA ]]>
<![CDATA[Annisa Rahmawati]]>
<![CDATA[ AKUNTANSI 45 Vol. 2 No. 1 (2021): Jurnal Ilmiah Akuntansi ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas 45 Surabaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (34.537 KB)
|
DOI: 10.30640/akuntansi45.v2i1.100
<![CDATA[Piutang adalah bagian dari asset suatu entitas yang berupa hak tagihan jangka pendek atau jangka panjang dari transaksi ekonomi masa lampau yang dilakukan oleh perusahaan yang bersangkutan dengan kliennya. PT. DEF merupakan perusahaan perusahaan jasa yang memfokuskan usahanya di bidang Ekspedisi yang berada di Surabaya utara. PT. DEF memperhitungkan nilai piutang tak tertagihnya dengan menggunakan metode penghapusan langsung. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif yang dilakukan dengan urutan langkah observasi, awancara dan pembandingan antara fenomena dan teori yang berkaitan. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa metode penyisihan piutang dengan penghapusan langsung kurang tepat untuk digunakan karena kurang dapat mencerminkan nilai piutang yang wajar pada laporan keuangan, oleh karenanya perusahaan disarankan untuk menggunakan metode penghapusan piutang dengan metode penyisihan piutang tak tertagih agar besaran nilai piutang yang di sajikan pada laporan keuangan menjadi lebih wajar.]]>
<![CDATA[PELATIHAN DAN PEMANFAATAN MICROSOFT ACCESS UNTUK DIGITALISASI SARANA PRASARANA DI MI AL MUJAHIDIN PASIRKAMUNING TELAGASARI KARAWANG 2024 ]]>
<![CDATA[Dede Agung Rismawan]]>;
<![CDATA[Fajar Noor Fuji Sutarjo]]>;
<![CDATA[Yogi Ginanjar]]>;
<![CDATA[Annisa Rahmawati]]>;
<![CDATA[Maman Suryaman]]>
<![CDATA[ JURNAL BUANA PENGABDIAN Vol 7 No 1 (2025): JURNAL BUANA PENGABDIAN ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Universitas Buana Perjuangan Karawang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36805/jurnalbuanapengabdian.v7i1.9928
<![CDATA[Digitalisasi pendidikan menjadi langkah strategis untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan administrasi di sekolah. Sebagai bagian dari program pengabdian masyarakat oleh mahasiswa Program Magister Administrasi Pendidikan Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika), kegiatan ini bertujuan untuk mengimplementasikan aplikasi berbasis Microsoft Access dalam pengelolaan sarana dan prasarana di MI Al Mujahidin Pasirkamuning. Pelatihan dilaksanakan pada 16 November dan melibatkan guru serta staf administrasi. Kegiatan diawali dengan penyusunan materi pelatihan, persiapan aplikasi, dan demonstrasi fitur Microsoft Access, seperti pembuatan tabel, form input data, serta query untuk menghasilkan laporan. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa aplikasi ini mampu menggantikan metode pencatatan manual, meningkatkan efisiensi pencatatan, serta memudahkan akses dan pelaporan data. Dengan sistem digital, guru dapat lebih fokus pada tugas utama mereka tanpa terbebani oleh masalah administratif. Kepala Madrasah dan peserta pelatihan memberikan tanggapan positif terhadap manfaat aplikasi ini dalam mendukung pengelolaan sarana prasarana yang lebih terstruktur. Kegiatan ini diharapkan menjadi model digitalisasi bagi institusi pendidikan lainnya, mendorong transformasi yang lebih luas untuk mendukung mutu layanan pendidikan di Indonesia. Implementasi aplikasi Microsoft Access memberikan solusi praktis, efisien, dan dapat diterapkan secara berkelanjutan untuk mendukung sistem administrasi sekolah.]]>
